Articles
<![CDATA[EVALUASI PEMBELAJARAN PRAKTEK BAHASA INGGRIS SECARA DARING DI AKADEMI TELKOM JAKARTA ]]>
<![CDATA[Alva Nurvina Sularso]]>
<![CDATA[ Journal of Informatics and Communication Technology (JICT) Vol 2 No 1 (2020): Juni ]]>
Publisher : <![CDATA[PPM Institut Teknologi Telkom Telkom Jakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (582.604 KB)
|
DOI: 10.52661/j_ict.v2i1.50
<![CDATA[Covid-19 telah memaksa seluruh warga negara dunia mengubah pola aktivitas harian mereka, mulai dari menetapkan berbagai kebijakan pemerintah dalam ranah Sospol Hankam. Berbagai kebijakan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di Indonesia diambil dalam bentuk implementasi WFH (Work From Home), himbauan physical distancing dan PSBB di tiap provinsi dan kota di Indonesia. Dengan adanya implemetasi kebijakan tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) turut mengambil kebijakan sebagai panduan dalam menghadapi penyakit tersebut di tingkat satuan pendidikan (Kemendikbud, 2020). Akademi Teknik Telekomunikasi Sandhy Putra Jakarta (Akatel) turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan memberlakukan kebijakan WFH dan SFH (School From Home) sejak pertengahan Maret 2020. Sejak diberlakukannya SFH, mahasiswa melaksanakan pembelajaran secara daring untuk seluruh mata kuliah termasuk Praktek Bahasa Inggris yang dalam kurikulum 2017 Akatel diberikan selama 5 semester. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pembelajaran Bahasa Inggris di Akatel yang dilaksanakan secara daring selama 12 minggu (dari total 16 minggu perkuliahan semester). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan kuesioner sebagai metode pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa mengikuti perkuliahan dengan baik walaupun terdapat beberapa kendala dalam belajar.]]>
<![CDATA[SYSTEM LITERATURE REVIEW: IDENTIFIKASI PENYAKIT BERDASARKAN IRIDOLOGI ]]>
<![CDATA[Nurul Ilmi]]>;
<![CDATA[Alva Nurvina Sularso]]>
<![CDATA[ Journal of Informatics and Communication Technology (JICT) Vol 5 No 1 ]]>
Publisher : <![CDATA[PPM Telkom University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52661/j_ict.v5i1.192
<![CDATA[Identifikasi penyakit berdasarkan iridologi dengan metode terbaik sangat dinantikan para ahli sehingga dapat menjadi kemajuan dalam diagnosis medis. Untuk itu penting menghasilkan sistem yang akurat untuk identifikasi penyakit berdasarkan iridologi. Sistem yang akurat diperlukan metode terbaik yang menghasilkan akurasi yang tinggi. Maka dalam tulisan ini dilakukan tinjauan pustaka sistematis/ systematic literature review (slr) untuk menganalisis metode yang digunakan dalam setiap tahap identifikasi penyakit melalui citra iris mata. Hasilnya didapatkan metode Gray Level Co-Occurence Matrix (GLCM) untuk ekstraksi ciri dan metode untuk Convolutional Neural Network (CNN) dan SVM untuk klasifikasi/matching.]]>
<![CDATA[PELATIHAN MENYUSUN ANALISA BREAK EVENT POINT UNTUK PRODUK IOT PADA SMK PRUDENT SCHOOL ]]>
<![CDATA[Rahmadi Rahmadi]]>;
<![CDATA[Liestyowati Liestyowati]]>;
<![CDATA[Alva Nurvina Sularso]]>;
<![CDATA[Yus Natali]]>;
<![CDATA[Suyatno Suyatno]]>
<![CDATA[ Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023): Volume 4 Nomor 4 Tahun 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/cdj.v4i4.19454
<![CDATA[Kurikulum Merdeka Belajar yang diatur Mendikbud Ristek Nomor 56/M/2022 menjadi tantang tersendiri bagi sekolah-sekolah. Dampaknya, seluruh sekolah khususnya SMK Prudent School harus mampu memberikan kualitas dan ragam program untuk meningkatkan keilmuan peserta didik yang diamanatkan kurikulum Merdeka belajar. Oleh sebab itu selain kurikulum yang ada diperlukan juga ragam materi lain sebagai suplemen pembelajaran. materi softskill tentang Analisa kelayakan usaha khususnya pada produk IoT (Internet of Thing) perlu didapat oleh siswa karena ini menjadi salah satu contoh usaha yang mulai banyak digunakan dibidang telekomunikasi saat ini. Observasi awal yang dilakukan bahwa peserta Pengabdian kepada Masyarakat belum mendapatkan materi Analisa kelayakan usaha dengan contoh Produk IoT.Tujuan dari pelatihan ini adalah menambah khazanah keilmuan bagi siswa/siswa SMK Prudent School terkait entrepreneurship dengan lingkup materi pemahaman Break Event Point. Metodologi yang digunakan adalah dengan tiga Langkah cara. Pertama, observasi awal kebutuhan. Kedua, engagement stakeholder. Ketiga, Langkah terakhir implementasi dan evaluasi. Hasil dari pelatihan ini menunjukkan para peserta mendapat peningkatan pemahaman dalam melakukan analisa kelayakan usaha. Survei dengan skor 70,78 persen di akhir pelatihan menunjukkan angka yang tinggi untuk peserta yang baru mendapatkan materi Analisa kelayakan usaha.]]>
<![CDATA[EVALUASI PEMBELAJARAN PRAKTEK BAHASA INGGRIS SECARA DARING DI AKADEMI TELKOM JAKARTA ]]>
<![CDATA[Alva Nurvina Sularso]]>
<![CDATA[ Journal of Informatics and Communication Technology (JICT) Vol. 2 No. 1 (2020): Juni ]]>
Publisher : <![CDATA[PPM Telkom University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52661/j_ict.v2i1.50
<![CDATA[Covid-19 telah memaksa seluruh warga negara dunia mengubah pola aktivitas harian mereka, mulai dari menetapkan berbagai kebijakan pemerintah dalam ranah Sospol Hankam. Berbagai kebijakan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di Indonesia diambil dalam bentuk implementasi WFH (Work From Home), himbauan physical distancing dan PSBB di tiap provinsi dan kota di Indonesia. Dengan adanya implemetasi kebijakan tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) turut mengambil kebijakan sebagai panduan dalam menghadapi penyakit tersebut di tingkat satuan pendidikan (Kemendikbud, 2020). Akademi Teknik Telekomunikasi Sandhy Putra Jakarta (Akatel) turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan memberlakukan kebijakan WFH dan SFH (School From Home) sejak pertengahan Maret 2020. Sejak diberlakukannya SFH, mahasiswa melaksanakan pembelajaran secara daring untuk seluruh mata kuliah termasuk Praktek Bahasa Inggris yang dalam kurikulum 2017 Akatel diberikan selama 5 semester. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pembelajaran Bahasa Inggris di Akatel yang dilaksanakan secara daring selama 12 minggu (dari total 16 minggu perkuliahan semester). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan kuesioner sebagai metode pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa mengikuti perkuliahan dengan baik walaupun terdapat beberapa kendala dalam belajar.]]>
<![CDATA[SYSTEM LITERATURE REVIEW: IDENTIFIKASI PENYAKIT BERDASARKAN IRIDOLOGI ]]>
<![CDATA[Nurul Ilmi]]>;
<![CDATA[Alva Nurvina Sularso]]>
<![CDATA[ Journal of Informatics and Communication Technology (JICT) Vol. 5 No. 1 ]]>
Publisher : <![CDATA[PPM Telkom University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52661/j_ict.v5i1.192
<![CDATA[Identifikasi penyakit berdasarkan iridologi dengan metode terbaik sangat dinantikan para ahli sehingga dapat menjadi kemajuan dalam diagnosis medis. Untuk itu penting menghasilkan sistem yang akurat untuk identifikasi penyakit berdasarkan iridologi. Sistem yang akurat diperlukan metode terbaik yang menghasilkan akurasi yang tinggi. Maka dalam tulisan ini dilakukan tinjauan pustaka sistematis/ systematic literature review (slr) untuk menganalisis metode yang digunakan dalam setiap tahap identifikasi penyakit melalui citra iris mata. Hasilnya didapatkan metode Gray Level Co-Occurence Matrix (GLCM) untuk ekstraksi ciri dan metode untuk Convolutional Neural Network (CNN) dan SVM untuk klasifikasi/matching.]]>
<![CDATA[SYSTEM LITERATURE REVIEW: IDENTIFIKASI PENYAKIT BERDASARKAN IRIDOLOGI ]]>
<![CDATA[Ilmi, Nurul]]>;
<![CDATA[Sularso, Alva Nurvina]]>
<![CDATA[ Journal of Informatics and Communication Technology (JICT) Vol. 5 No. 1 ]]>
Publisher : <![CDATA[PPM Telkom University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52661/j_ict.v5i1.192
<![CDATA[Identifikasi penyakit berdasarkan iridologi dengan metode terbaik sangat dinantikan para ahli sehingga dapat menjadi kemajuan dalam diagnosis medis. Untuk itu penting menghasilkan sistem yang akurat untuk identifikasi penyakit berdasarkan iridologi. Sistem yang akurat diperlukan metode terbaik yang menghasilkan akurasi yang tinggi. Maka dalam tulisan ini dilakukan tinjauan pustaka sistematis/ systematic literature review (slr) untuk menganalisis metode yang digunakan dalam setiap tahap identifikasi penyakit melalui citra iris mata. Hasilnya didapatkan metode Gray Level Co-Occurence Matrix (GLCM) untuk ekstraksi ciri dan metode untuk Convolutional Neural Network (CNN) dan SVM untuk klasifikasi/matching.]]>
<![CDATA[Analisis Persepsi Pembelajaran Mandiri Mahasiswa Dengan Metode Scaffolding: Studi Kasus Kelas Bahasa Inggris I Prodi S1 Sistem Informasi Universitas Telkom Jakarta ]]>
<![CDATA[Sularso, Alva Nurvina]]>;
<![CDATA[Ilmy, Nurul]]>;
<![CDATA[Fitriati , Trimalda Nur]]>
<![CDATA[ Journal of Informatics and Communication Technology (JICT) Vol. 6 No. 1 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[PPM Telkom University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52661/jict.v6i1.277
<![CDATA[Model pembelajaran daring dengan memanfaatkan media LMS masih dinilai efektif walaupun saat ini kegiatan perkuliahan sudah kembali normal pasca pandemi Covid-19. Pemanfaatan LMS saat ini lebih diutamakan untuk proses pembelajaran mandiri mahasiswa. Dengan adanya metode scaffolding oleh dosen, pemanfaatan LMS akan menjadi lebih efektif untuk implementasi model pembelajaran mandiri mahasiswa. Studi kasus pada 115 mahasiswa program studi Sistem Informasi angkatan 2023 di Universitas Telkom Jakarta yang mengikuti kelas virtual Bahasa Inggris I menunjukkan adanya minat dan upaya untuk belajar secara mandiri dengan memanfaatkan LMS CeLOE selama satu semester ditambah dengan penerapan metode scaffolding oleh dosen yang terdiri dari tiga siklus yaitu prepare, task dan elaborate. Penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling dan kuesioner dengan skala Likert 4 poin. Aktivitas pembelajaran mandiri oleh mahasiswa Prodi S1SI dinilai berhasil untuk dilakukan karena (1) konten pembelajaran dinilai lengkap dan terstruktur sebagai hasil penerapan dari kurikulum OBE di lingkup Fakultas Rekayasa Industri; (2) pengalaman mahasiswa dinilai baik karena kualitas UI/UX yang baik dan adanya ragam multimedia pada konten pembelajaran; dan (3) dosen berhasil melakukan ketiga tahap scaffolding dengan konsisten.]]>
<![CDATA[Analisis Persepsi Pembelajaran Mandiri Mahasiswa Dengan Metode Scaffolding: Studi Kasus Kelas Bahasa Inggris I Prodi S1 Sistem Informasi Universitas Telkom Jakarta ]]>
<![CDATA[Sularso, Alva Nurvina]]>;
<![CDATA[Ilmy, Nurul]]>;
<![CDATA[Fitriati , Trimalda Nur]]>
<![CDATA[ Journal of Informatics and Communication Technology (JICT) Vol. 6 No. 1 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[PPM Telkom University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52661/jict.v6i1.277
<![CDATA[Model pembelajaran daring dengan memanfaatkan media LMS masih dinilai efektif walaupun saat ini kegiatan perkuliahan sudah kembali normal pasca pandemi Covid-19. Pemanfaatan LMS saat ini lebih diutamakan untuk proses pembelajaran mandiri mahasiswa. Dengan adanya metode scaffolding oleh dosen, pemanfaatan LMS akan menjadi lebih efektif untuk implementasi model pembelajaran mandiri mahasiswa. Studi kasus pada 115 mahasiswa program studi Sistem Informasi angkatan 2023 di Universitas Telkom Jakarta yang mengikuti kelas virtual Bahasa Inggris I menunjukkan adanya minat dan upaya untuk belajar secara mandiri dengan memanfaatkan LMS CeLOE selama satu semester ditambah dengan penerapan metode scaffolding oleh dosen yang terdiri dari tiga siklus yaitu prepare, task dan elaborate. Penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling dan kuesioner dengan skala Likert 4 poin. Aktivitas pembelajaran mandiri oleh mahasiswa Prodi S1SI dinilai berhasil untuk dilakukan karena (1) konten pembelajaran dinilai lengkap dan terstruktur sebagai hasil penerapan dari kurikulum OBE di lingkup Fakultas Rekayasa Industri; (2) pengalaman mahasiswa dinilai baik karena kualitas UI/UX yang baik dan adanya ragam multimedia pada konten pembelajaran; dan (3) dosen berhasil melakukan ketiga tahap scaffolding dengan konsisten.]]>
<![CDATA[PENGARUH UNSUR SINEMATOGRAFI KDRAMA TERHADAP EFEK SINEMATERAPI PADA PEREMPUAN PEKERJA DI DKI JAKARTA ]]>
<![CDATA[Fitriati, Trimalda Nur]]>;
<![CDATA[Satrinia, Dwina]]>;
<![CDATA[Sularso, Alva Nurvina]]>;
<![CDATA[Rahmayadi, Gagas Ezhar]]>;
<![CDATA[Azzahrah, Aprilia Putri]]>
<![CDATA[ Narada : Jurnal Desain dan Seni Vol 11, No 1 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Mercu Buana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22441/narada.2024.v11.i1.007
<![CDATA[As economic demands increase and gender roles change, the number of working women increases. The challenges faced by working women are also high, because they need to balance their roles as "housewives" and career women. This resulted in an increasing stress levels in working women. Another way to overcome stress beside getting enough rest is to do enjoyable things, such as doing hobbies or watching films. K-drama has regained its place in the hearts of Indonesian women for their popularity both in storylines and attractive casts. It has elements that can reduce the stress of their viewers. Therefore, this study aims to determine the cinematographic elements of K-dramas that can provide a cinematherapy effect on working women. This study uses both qualitative and quantitative methods. The main data collection was carried out by interviewing female working respondents who live in DKI Jakarta. As a result, the cinematographic element that has the most influence on the cinematherapy effect on K-dramas is the type of shot. According to a number of respondents, types of shots such as medium close up, extreme close up, are able to enhance the dramatic effect from humorous scenes of K-drama.]]>
<![CDATA[DEVELOPING FINANCIAL LITERACY AMONG STUDENTS OF SMK TELKOM JAKARTA ]]>
<![CDATA[Rahmadi, Rahmadi]]>;
<![CDATA[Natali, Yus]]>;
<![CDATA[Cahyadi, Nanang]]>;
<![CDATA[Hafiza, Lia]]>;
<![CDATA[Sularso, Alva Nurvina]]>
<![CDATA[ Multifinance Vol. 2 No. 1 (2024): Multifinance ]]>
Publisher : <![CDATA[PT. Altin Riset Publishing ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.61397/mfc.v2i1.185
<![CDATA[This community service aims to provide an understanding of effective financial management for students of SMK Telkom Jakarta. Students who are now included in the so-called Generation Z face considerable challenges. Starting from labor market competition to financial problems. So students must be equipped with additional skills for their financial management from an early age. In this activity, we apply the Workshop and Practical Training method. Workshop by providing basic knowledge about financial management. And practical training with the Kakeibo method (traditional Japanese method for managing finances). The results of this activity have an impact on students to care more about their finances, namely increasing financial awareness, and adopting good habits such as recording personal income and expenses.]]>
