Aqodiah Aqodiah
Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Mataram

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Mandiri

BIMBINGAN FIQIH THAHAROH MAJELIS TA’LIM MUSLIMAH DI MASJID AHSANUL QOLBU PERUMAHAN GRIYA SEHATI DESA TERONG TAWAH KECAMATAN LABUAPI LOMBOK BARAT Khaeruddin Said; Hidayatussaliki Hidayatussaliki; Aqodiah Aqodiah
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 1 No. 11: November 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini menjelaskan tentang pentingnya bersuci sebelum sholat. Bersuci dari hadats besar, artinya harus mandi besar, sedangkan bersuci dari hadats kecil maka harus berwudhu. Bagaimana cara mandi besar, berwudhu dan bagaimana menggunakan air serta berapa ukurannya, telah diberikan pedoman atau petunjuknya di dalam Al-Qur’an. Artinya melalui risalah itu, kaum muslimin diajarkan tentang tata cara bersuci dan kesemuanya dalam Islam tercakup didalam Fiqih Thaharah. Fiqih Thaharah merupakan fiqih yang khusus membahas tentang tata cara bersuci dari hadats dan najis, yakni keadaan bersuci setelah berwudhu, tayammum, atau mandi wajib. Berdasarkan kegiatan yang telah terlaksana, hasil dari pengabdian ini diantaranya: Pertama, pemahaman warga berkembang dan bertambah yakni tentang ciri-ciri air yang dapat digunakan untuk berwudhu, cara agar tidak was-was saat berwudhu, mengusap kepala berbarengan mengusap telinga, perbedaan antara mencuci dan mengusap, rukun wudhu, mengusap ujung rambut/ubun saat berwudhu, mengusap jilbab bagi wanita saat wudhu ditempat umum, jumlah gerakan saat wudhu, hukum mengucapkan bismillah saat wudhu, bersentuhan suami-istri saat telah berwudhu, cara bersuci tatkala buang angin, dan cara yang benar membersihkan hidung. Kedua, keberlangsungan kegiatan pengabdian ini menjadi kegiatan rutin Majelis Ta’lim Muslimah di masjid Ahsanul Qolbu Perumahan Griya Sehati Desa Terong Tawah Labuapi Lombok Barat dan masuk dalam program Pengurus Takmir Masjid Ahsanul Qolbu. Ketiga, Universitas Muhammadiyah Mataram, khususnya Fakultas Agama Islam sebagai institusi yang memiliki peran dan fungsi didalam mencerdaskan bangsa dan melahirkan generasi yang berakhlak mulia semakin dikenal oleh masyarakat.
STRATEGI DA’I KESEHATAN DALAM MENINGKATKAN CAKUPAN IMUNISASI RUTIN DI KOTA MATARAM Mardiyah Hayati; Niswatun Hasanah; Aqodiah Aqodiah; Dewi Urifah
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 2 No. 1: Januari 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut WHO sekitar 1,5 juta anak mengalami kematian tiap tahunnya karena penyakit yang sesungguhnya dapat dicegah dengan imunisasi. Dai Kesehatan adalah team yang telah dibentuk oleh Dinas Kesehatan Kota Mataram dalam rangka memberikan bimbingan dan penyuluhan Kesehatan kepada masyarakat di kota Mataram. Kegiatan ini sudah dilakukan cukup lama oleh Dinas Kesehatan Kota Mataram. Salah seorang Da’I Kesehatan tersebut adalah personel dosen PGMI Universitas Muhammadiyah Mataram dan kegiatan ini menjadi bagian dari pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dari penyusunan pengabdian pada masyarakat ini adalah sebagai wujud dari Catur Darma Perguruan Tinggi Universitas Muhammadiyah Mataram. Dengan tujuan untuk membantu Dikes Kota Mataram dalam rangka promosi Kesehatan khususnya partisipasi da’I dalam menurunkan angka kesakitan akibat rendahnya cakupan imunisasi di Kota Mataram.