Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat

PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF PADA LANSIA Sendy Firza Novilia Tono; Herisa Dinarsi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/pengabmas.v3i2.399

Abstract

Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk memberikan edukasi tentang Teknik melakukan relaksasi otot progesif dalam masalah kesehatan yang dialami lansia. Sasaran dari kegiatan ini adalah bapak/ibu lanjut usia (LANSIA). Target peserta dari kegiatan ini sejumlah 15 orang lansia dengan masalah kesehatan. Metode kegiatannya adalah ceramah, diskusi dan Praktik melalui video edukasi. Langkah- langkah kegiatan yang dilakukan meliputi persiapan, dan pelaksanaan. Indikator keberhasilan ini ada dua yaitu lebih dari 75 % peserta memahami dan dapat melakukan secara mandiri relaksasi otot progresif. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan pendidikan kesehatan yang berupa ceramah, diskusi diikuti oleh 15 peserta sesuai dengan target awal. Sedangkan hasil pre test dan post test tentang pemahaman menunjukkan adanya peningkatan. Ini berarti kriteria yang ditetapkan tercapai, karena persentase penguasaan materi lebih dari 75%. Dan dari hasil pendidikan kesehatan peserta telah mampu menyampaikan tentang pengertian, penyebab, pencegahan hingga mempraktikkan. Berdasarkan hal tersebut maka kegiatan penerapan teknik relaksasi otot progresif ini telah berhasil mencapai tujuan yaitu terpenuhinya dua indikator keberhasilan di atas. Secara khusus kegiatan ini mampu mendorong para lansia untuk menyampaikan pengetahuan yang telah mereka dapat kepada masyarakat lain yang belum bisa hadir dalam acara tersebut di sekitar rumah mereka. Adanya empati yang tinggi dari peserta dan timbul kepedulian dari pemerintah desa terhadap kegiatan ini.
UPAYA DETEKSI DINI RISIKO KEHAMILAN MELALUI KELAS IBU HAMIL DI KELURAHAN PUTAT JAYA SURABAYA Aprilia, Devi; Novilia Tono, Sendy Firza; Rhomadona, Shinta Wurdiana
Jurnal Booth Dharma Medika Vol 5 No 1 (2024): Jurnal Booth Dharma Medika
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/pengabmas.v5i1.610

Abstract

Pengetahuan merupakan hasil dari tahu dan ini terjadi setelah seorang melakukan pengindraan terhadap suatu obyek tertentu dan membentuk tindakan seseorang. Pengetahuan tentang deteksi dini risiko kehamilan sangat penting dimiliki ibu hamil supaya mendapatkan informasi yang baik mengenai kehamilan sehingga dapat menentukan sikap dalam menjaga kesehatan ibu dan jann selama kehamilannya. Berdasarkan hasil studi pendahuluan di Kelurahan Putat Jaya didapatkan bahwa terdapat 15 ibu hamil yang usia kehamilan rata-rata ibu hamil yaitu 12- 33 minggu, dari 15 ibu hamil terdapat 1 ibu hamil mengalami KEK, 1 ibu hamil dengan usia dibawah 20 tahun dengan salah satunya mengalami KEK, dan 4 ibu hamil dengan usia diatas 35 tahun. Pengabdian masyarakat yang dilakukan bertujuan memberikan pemahaman tentang deteksi dini risiko kehamilan. Jumlah peserta yang hadir sebanyak 15 orang, diberi kuesioner pre test sebelum diberikan penyuluhan dan setelah penyuluhan diberikan kuesioner post test serta kegiatan pemberian makanan tambahan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara pre test dan post test yang artinya ada peningkatan pengetahuan secara signifikan setelah diberikan penyuluhan, dari hasil yang didapatkan diharapkan kegiatan promosi kesehatan melalui kelas ibu hamil dapat rutin diterapkan di fasilitas kesehatan tentang deteksi dini risiko kehamilan.
PENINGKATAN PERAN ORANG TUA HEBAT DALAM UPAYA PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL MELALUI EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI PADA ANAK USIA DINI Aprilia, Devi; Novilia Tono, Sendy Firza; Intiyaswati, Intiyaswati
Jurnal Booth Dharma Medika Vol 5 No 2 (2024): Jurnal Booth Dharma Medika
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/pengabmas.v5i2.662

Abstract

Kekerasan terhadap anak mengancam anak di manapun, dan kasus kekerasan fisik, verbal, mental, seksual, dan lainnya terhadap anak usia dini terjadi dari waktu ke waktu. Pendidikan kesehatan reproduksi dan pendidikan seks merupakan unsur penting dalam pendidikan anak usia dini. Peran penting orang tua adalah memberikan bimbingan dan diskusi seksual sejak dini. Pendidikan seks anak dapat diberikan oleh orang tua, guru, atau masyarakat. Metode pengabdian masyarakat ini berupa penyuluhan dan demonstrasi tentang kesehatan reproduksi anak usia dini dengan jumlah peserta 25 responden. Hasil kegiatan program peningkatan peran orangtua hebat ini, dapat terlaksana dan seluruh tingkat pengetahuan peserta mengalami kenaikan secara signifikan dalam memahami perubahan yang terjadi pada diri sejak dini, ditandai peserta memiliki pengetahuan tentang fungsi dan kesehatan reproduksi anak usia dini, pencegahan kekerasan seksual dan penerapan fungsi dan kesehatan reproduksi anak usia dini. Sehingga pendidikan kesehatan berbasis keluarga khususnya pada orang tua balita berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan dan wawasan orang tua tentang kesehatan reproduksi anak usia dini dalam upaya pencegahan kekerasan seksual.
PEMANFAATAN BUAH PISANG SEBAGAI TERAPI NON FARMAKOLOGIS DAN KEARIFAN LOKAL DALAM UPAYA PENCEGAHAN PREEKLAMSIA KEHAMILAN Tono, Sendy Firza Novilia; Aprilia, Devi
Jurnal Booth Dharma Medika Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Booth Dharma Medika
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/pengabmas.v4i1.504

Abstract

Kematian ibu di Indonesia masih didominasi oleh tiga penyebab utama yaitu perdarahan, hipertensi dalam kehamilan (HDK), dan infeksi. Preeklampsia dan eklampsia merupakan penyebab utama mortalitas dan morbiditas ibu dan bayi. Insiden preeklampsia adalah 7-10% dari kehamilan dan merupakan penyebab kematian ibu nomor dua di Indonesia. Dalam penatalaksanaan preeklampsia upaya yang dilakukan berupa upaya nonfarmakologis (memodifikasi gaya hidup melalui pendidikan kesehatan) dengan memanfaatkan buah pisang sebagai upaya terapi nonfarmakologis dalam pencegahan preeklamsia. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan kepada masyarakat. Pelaksanaan kegiatan ini berupa penyuluhan dan edukasi cara mengonsumsi dan memadukan dengan gaya hidup berolaraga. Penyuluhan dilakukan dengan memberikan materi seputar preeklampsia dan bahayanya dan penatalaksanaannya. Penilaian untuk mengetahui tingkat pengetahuan peserta dilakukan sebanyak 2 kali, yaitu dilakukan pre-test dan post-test. Hasil dari kegiatan pengabdian ini didapatkan bahwa saat pre-test sekitar 75% ibu hamil mengetahui tentang preeklampsia dan bahayanya. Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan, terjadi peningkatan secara signifikan tingkat pengetahuan Sebagian besar bidan menjadi 100%.
PEDULI KESEHATAN IBU HAMIL DI MASYARAKAT MELALUI LATIHAN KOMBO YOGA ROMLA (KOMBINASI YOGA DAN AROMATERAPI LAVENDER) DAN DETEKSI KOMPLIKASI IBU HAMIL Rhomadona, Shinta Wurdiana; Tono, Sendy Firza Novilia; Rahayu, Asti
Jurnal Booth Dharma Medika Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Booth Dharma Medika
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/pengabmas.v4i2.514

Abstract

Upaya percepatan penurunan AKI telah dilakukan dengan menjamin agar setiap ibu mampu mengakses pelayanan kesehatan yang berkualitas, namun sayangnya cakupan pelayanan kesehatan ibu hamil K6 di Jawa Timur masih rendah yaitu 58,7%. Kondisi tersebut mengambarkan masih banyak ibu hamil yang belum mendapatkan pelayanan secara komprehensif. Puskesmas Gunung Anyar adalah salah satu Puskesmas yang dijadikan pilot projek Dinkes Kota Surabaya dalam upaya menurunkan AKI karena masih ditemukannya kematian ibu di sana. Walaupun hanya 1 kematian, namun tidak ada toleransi selama masih ada AKI. Hasil penelusuran ke Posyandu diketahui bahwa belum ada integrasi kegiatan Posyandu dengan pemeriksaan kehamilan, kemudian kesadaran untuk rutin memeriksakan diri dan cek laboratorium juga masih rendah. Selain itu banyak ibu hamil disana yang memiliki gangguan tidur terlihat dari keluhan saat ANC, padahal kurang tidur pada ibu hamil dapat menyebabkan efek samping yang membahayakan ibu dan janin. Upaya-upaya untuk mengatasi kesulitan tidur bisa dilakukan dengan yoga dan aromaterapi bahwa cara tersebut dapat membuat rileks sehingga dapat memperbaiki kualitas tidur ibu hamil tersebut. Berdasarkan masalah tersebut, maka perlu dilakukan beberapa upaya menurunkan AKI melalui PkM dengan mengadakan kegiatan yaitu “Peduli Kesehatan Ibu Hamil di Masyarakat Melalui Latihan “Kombo Yoga Romla” (Kombinasi Yoga dan Aromaterapi Lavender) dan Deteksi Komplikasi Ibu Hamil”. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatan pengetahuan, kualitas tidur, dan kesehatan ibu hamil sebagai deteksi komplikasi kehamilan sehingga diharapkan dapat menekan AKI. Hasil dari kegiatan ini adalah terjadi peningkatan kualitas tidur ibu hamil dari 26,7% yang memiliki kualitas tidur baik menjadi 86,7% setelah diberikan latihan kombo yoga romla. Terjadi peningkatan pengetahuan rata-rata dari 31,1% berpengetahuan baik menjadi 86,7%.
EDUKASI PERUBAHAN PSIKOLOGIS PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DAN III SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN GANGGUAN KESEHATAN MENTAL Tono, Sendy Firza Novilia; Aprilia, Devi; Astuti, Eny
Jurnal Booth Dharma Medika Vol 6 No 1 (2025): Jurnal Booth Dharma Medika
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/pengabmas.v6i1.699

Abstract

Kehamilan merupakan fase penting yang membawa perubahan signifikan, baik secara fisik maupun psikologis. Pada trimester II dan III, ibu hamil kerap mengalami perubahan emosional seperti kecemasan, perubahan suasana hati, ketakutan menjelang persalinan, serta gangguan citra diri. Kurangnya pemahaman mengenai perubahan psikologis ini dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental, yang berdampak negatif terhadap kesejahteraan ibu dan tumbuh kembang janin. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada ibu hamil mengenai perubahan psikologis yang umum terjadi pada trimester II dan III, serta strategi mengelolanya. Metode yang digunakan adalah penyuluhan, simulasi teknik relaksasi, dan sesi tanya jawab. Kegiatan dilaksanakan di wilayah Puskesmas Batur 1 dengan peserta ibu hamil trimester II dan III. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta tentang perubahan psikologis dan pentingnya menjaga kesehatan mental selama kehamilan. Edukasi ini diharapkan dapat menjadi langkah preventif dalam mengurangi risiko gangguan psikologis pada ibu hamil serta meningkatkan kesiapan mental menjelang persalinan.