Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENDAMPINGAN BELAJAR SISWA MELALUI KEGIATAN BIMBINGAN BELAJAR DI DESA SONGAN DALAM MEMUTUS LAJU PENYEBARAN COVID 19 I Nyoman Sudirman; N. W. S. Darmayanti; Putu Beny Pradnyana; Pande Agus Adiwijaya
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 5, No 1 (2021): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v5i1.6553

Abstract

ABSTRAKPenyebaran virus covid 19 yang melanda dunia harus mengubah paradigma pendidikan yang sebelumnya di laksanakan secara tatap muka di sekolah berubah harus belajar secara mandiri dirumah. Tujuan belajar dirumah adalah untuk membatasi laju dan mencegah perkembangan virus covid 19. Kegiatan proses belajar di rumah memunculkan berbagai persoalan bagi anak-anak maupun orang tua, beberapa pelajaran yang harus diselesaikan oleh anak-anak tidak bisa dipahami secara baik. Harapan- anak-anak bisa dibantu belajar oleh orang tuanya masing-masing juga mengalami kendala akibat kurang pahamanya orang tua terhadap materi pembelajaran yang harus diselesaikan oleh anak-anak selama belajar di rumah. Masalah yang dihadapi oleh anak-anak maupun orang tua tim pecahkan dengan memberikan solusi melakukan pendampingan belajar dirumah. Tujuan dilaksanakan pendampingan belajar dirumah ialah untuk membantu anak-anak memahami materi serta membantu menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh gurunya untuk diselesaikan dirumah selama pembelajaran di lakukan dirumah. Pendampingan belajar dirumah disusun dengan metode secara langsung dilakukan ke rumah-rumah anak-anak yang berada di wilayah desa songan untuk memberiakan bantuan pembelajaran tambahan pada materi-materi yang tidak bisa di pahami oleh anak-anak. Pegabdian masyarakat berupa pendampingan belajar di rumah telah memberikan kontribusi yang positif kepada anak-anak yang berada di wilayah desa songan. Anak-anak maupun orang tuanya yang didampingi belajar oleh tim pegabdian sangat senang dengan ada kegiatan seperti ini serta merasa terbantu untuk memahami materi yang tidak bisa di pahami secara mandiri dirumah. Kata Kunci: sekolah dasar; pendampingan belajar;covid 19 ABSTRACTCovid-19 pandemic has drastically changed the education paradigm from face-to-face interaction at school to be learning independently at home. Learning at home is aimed at restricting the spread and rate of the Covid-19 virus. Learning at home has caused various problems for the students and parents. Some subjects could not be understood well by the students. The hope of the students being assisted by their parents could not also be realized since the parents did not understand the learning materials that should be learned by the students at home. This problem was overcome by the team with learning assistance at home. The goal of learning assistance at home was assisting the students to understand learning materials and finishing the assignments from the teachers during learning from home. Learning assistance at home was conducted with a direct method to be conducted at home in Songan Village to support additional learning sessions for the subjects that are not understood yet. This community service in form of learning assistance has positively contributed to the students in Songan Village. Both the students and parents were happy to get this learning assistance since they were helped to understand the learning materials from learning at home independently.  Keywords: elementary school; learning assistance; covid-19
E-BOOK INTERAKTIF MEMBACA MENULIS PERMULAAN Desak Putu Anom Janawati; Putu Beny Pradnyana; N.W.S Darmayanti
Jurnal Utilitas Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Utilitas
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/utilitas.v8i1.8586

Abstract

The interactive e-book was developed to improve early reading and writing skills as log of pandemic Covid-19. The type of this research is R&D with the product of this research is the E-Book Interactive reading and writing starters. The questionnaire instrument was used as a research data collection technique. The results of the product validity test show the following results. First, the appearance of the interactive E- book product has an attractive appearance, second, the selection of an attractive typeface and the presentation of animated text in the form of a video embedded in the interactive E-book. Third, to get students involved in learning activities it is necessary to have interaction in learning, interesting content and presentations combbined with learning videos to explain the material interactively.
ANALISIS KESULITAN MEMBACA PADA SISWA KELAS V SD NO. 1 PELAGA TAHUN 2022 Ni Kadek Rasmini; Putu Beny Pradnyana; I.D.G.Panji Darma Putra
Jurnal Pendidikan DEIKSIS Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Pendidikan DEIKSIS
Publisher : STKIP Suar Bangli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan membaca di kelas V SD NO.1 PELAGA dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menghambat siswa dalam kesulitan membaca. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 3 orang yang mengalamikesulitan membaca yang perlu mendapat perhatian khusus dalam pembelajaran. Hasil penelitian yang menunjukan kesulitan yang dialami siswa adalah membaca belum lancar, mengeja dan penggunaan tanda baca yang kurang tepat dan faktor-faktor yang menghambat siswa dalam membaca yakni kurangnya minat belajar membaca
PELATIHAN PENGELOLAAN DAN PELAYANAN PONDOK WISATA UNTUK POKDARWIS DI KABUPATEN BANGLI Luh Made Dwi Wedayanthi; Pande Agus Adiwijaya; Putu Beny Pradnyana; I Komang Gde Trisna Purwantara; I Kadek Cahyadi Putra; Made Ayu Purnami
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 7, No 2 (2023): June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v7i2.14747

Abstract

ABSTRAKKesadaran akan peran pentingnya pariwisata ini mendorong penggiat wisata dan pemerintah untuk mengembangkan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) sebagai Upaya pemberdayaan masyarakat dalam memajukan sector pariwisata. Pokdarwis merupakan kelompok masyarakat yang sadar akan potensi pariwisata dan berperan aktif dalam pengemabngan kepariwisataan di daerah. Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah memberikan suatu pelatihan pengelolaan pondok wisata, dengan tujuan memberikan edukasi yang benar mengenai tata cara pengelolaan dan pelayanan yang benar bagi pengelola pondok wisata. Pelatihan ini melibatkan Dosen ITP Markandeya Bali, Dinas Pariwisata, dan Budaya kabupaten Bangli, serta tokoh pariwisata. Pelatihan dilaksanakan selama dua hari dengan materi mencakup dasar-dasar pengelolaan pondok wisata. Hasil dari pelatihan ini menunjukkan bahwa Pokdarwis Kabupaten Bangli memiliki peran penting dalam mengembangkan pariwisata. Pokdarwis di Bangli aktif dalam memeprkenalkan, mempromosikan, dan menjada potensi pariwisata. Dalam pelatihan pengelolaan pondok wisata, oara peserta menunjukkan antusiasme dan ketertarikan untuk meningkatkan pengelolaan dan pelayanan ponok wisata yang mereka Kelola. Pelatihan ini menjadi sarana komunikasi dan kerjasama antara pengelola pondok wisata di kabupaten Bangli. Pelatihan ini direkomendasikan untuk diadakan secara rutin setiap tahunnya dengan memeprhatikan peningkatan standar pengelolaan dan pelayanan. Kata kunci: pondok wisata; pengelolaan; pelayanan; pokdarwis. ABSTRACTAwareness of the important role of tourism has prompted tourism enthusiasts and the government to develop Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) as an effort to empower the community in advancing the tourism sector. Pokdarwis is a community group that is aware of the tourism potential and actively participates in the development of tourism in the region. This Community Engagement (PKM) program aims to provide training on the management of homestays, with the purpose of providing proper education on the management and proper service procedures for homestay operators. The training involves ITP Markandeya Bali lecturers, the Department of Tourism and Culture of Bangli Regency, and tourism figures. The training is conducted for two days and covers the basics of homestay management. The results of this training indicate that Pokdarwis of Bangli Regency plays a crucial role in tourism development. Pokdarwis in Bangli is actively involved in introducing, promoting, and preserving tourism potential. During the homestay management training, the participants showed enthusiasm and interest in improving the management and services of the homestays they operate. The training serves as a means of communication and collaboration among homestay operators in Bangli Regency. It is recommended to conduct this training regularly every year, taking into account the improvement of management and service standards Keywords: homestay; management; service; pokdarwis.