Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
2.915
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Komposisi Prosiding Seminar Nasional Unimus
Budi Tri Santosa
Unknown Affiliation
Humanities Education Engineering Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Nursing Public Health

Published : 21 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

 1   2   3 
Kebebasan Hasrat Louisa Pada Cerpen A New England Nun Dalam Kajian Psikoanalisis Lacanian Hasni Maulida; Farina Pujawati; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 4 (2021): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Post Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perempuan Amerika pada abad 18 memiliki asumsi kebebasan hidup yang tidak semestinya. Hal inikarena budaya patriarki dan aturan sosial masyarakat yang cukup kuat. Penelitian ini mengkajitentang tokoh utama Louisa Ellis sebagai seorang perempuan yang memiliki kehidupan introvert.Penelitian ini menggunakan sumber data primer berupa cerpen A New England Nun (1891) denganmetode analisis feminisme yang dikaitkan dengan psikoanalisis Lacan. Teknik analisisnya denganmencari makna tersirat menggunakan kacamata psikoanalisis dari Lacan. Dalam penelitian ini penelitimengungkapkan serpihan kebebasan hasrat yang masih belum terdeteksi oleh pembaca. Oleh karenaitu, peneliti ingin mengupas keseluruhan serpihan terbelenggu.  Kata kunci: psikoanalisis; kebebasan hasrat; hak hidup
Ketidakadilan Subaltern Pada Cerpen the Beautiful People Karya Charles Beaumont Sri Wahyuni; Nasicha Safna Choiria; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 4 (2021): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Post Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penampilan sangatlah penting bagi seseorang dizaman sekarang. Bahkan dengan melihatpenampilan seseorang dapat menilai kepribadiannya secara langsung. Banyak orang khususnyaperempuan yang sangat memprioritaskan penampilannya dibandingkan memprioritaskan sifat dankepribadiannya. Penelitian ini menggunakan data primer yaitu cepren “The Beautiful People” karyaCharles Beaumont. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Subaltern (GayatriSpivak). Dalam analisis ini peneliti menyimpulkan bahwa hal terpenting dari diri seseorang bukandari penampilannya saja, tetapi kepribadian dan sifat seseorang juga berhak untuk dilihat dalammenilai seseorang.  Kata Kunci : Perempuan, Subaltern, Penampilan, Fisik, Kecantikan.
Zero Tolerance Terhadap Imigran Illegal Pada Cerpen Everything Far From Here Amara Arsyisyah Faradita; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 3 (2020): Optimalisasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Menuju Kemandirian di Tengah P
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Semua orang mengira bahwa seseorang yang masuk penjara adalah penjahat. Selama ini para imigran dianggapkriminal karena tidak memiliki identitas dan ditahan di penjara, namun dibalik itu semua mereka berusaha mencarikenyamanan dan keamanan bagi diri sendiri dan keluarganya meski terkadang mereka menggunakan cara ilegaluntuk masuk ke negara lain. Imigrasi adalah perpindahan orang dari satu negara ke negara lain. Orang yangberimigrasi disebut imigran. Metode yang digunakan untulk menganalisis cerpen  Everything Far From Here  2017ini adalah kualitatif dengan teknik analisis untuk mendapatkan informasi atau data dari cerpen. Penulis memberikanpandangan kepada dunia apa saja yang dialami para imigran ilegal. Mulai dari sulitnya mendapatkan perlakuan yangbaik dalam sesama tahanan hingga ketidakpastiannya bisa bertemu dengan anaknya dan keluar dari penjara. Olehkarena itu, kita sebagai masyarakat yang tahu apa yang mereka rasakan berusaha untuk membela hak-hak mereka.Mereka berhak mendapatkan kenyamanan dan keadilan yang sama seperti kita. Kata Kunci : Imigran Ilegal, Kriminal, Imigrasi, Struktural Genetik
Menganalisis Bagaimana Feminisme Liberal dalam Novel The Best of Me By Nicholas Sparks. Ayu Puspagita; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 4 (2021): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Post Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perempuan sering kali masih merasakan keterbatasan dalam melakukan apa yang ia inginkan di dalamhidupnya. Hal ini dilatarbelakangi dari perempuan yang tidak memperoleh kebebasan dan keadilandalam menentukan apa yang dia inginkan. Di mana seorang tokoh utama hanya ingin merasakanpersamaan hak dalam hidupnya. Peneliti mengkaji tokoh yaitu Amanda sebagai seorang perempuanyang tidak memiliki kebebasan terhadap perasaannya sendiri yang tidak bisa hidup bersama denganorang yang dicintainya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengkaji dan menampilkan bentukketerbatasan femisme liberal yang dialami oleh tokoh utama. Peneliti menggunakan sumber data primerberupa novel The Best of Me karya Nicholas Sparks yang dikaji dengan menggunakan teori feminismeliberal Mary Wollstonecraft dianalisis dalam kategori kualitatif dengan pendekatan analisis isi danmenggunakan metode deskriptif. Analisis isi deskriptif menggunakan penggambaran pesan dalam suatucerita yang ditunjukan dengan suatu teks, audio, gambar maupun dokumen. Hal ini ditujukan agarpembaca dapat membaca pesan secara detail di dalam cerita novel The Best Of Me by Nicholas Sparkssehingga diperoleh pemaknaan yang jelas menenai studi feminisme. Kata Kunci : feminisme liberal, kebebasan, keadilan, dekriptif
Eksperimen Ilegal Sebagai Fakta Kemanusiaan di Cerita Pendek The Evil Monkey Karya Mary Robinette Kowal Yoga Agung Priambodo; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 3 (2020): Optimalisasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Menuju Kemandirian di Tengah P
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Eksperimen merupakan suatu kegiatan untuk menemukan, mengembangkan, memperbarui, dan mencari suatu halbaru. Suatu yang menarik dari satu eksperimen adalah tantangan baru dalam menjalaninya atau prosesnya, kita harusberpikir, mengira, mencoba, dan mengujinya, proses itulah yang mendasari satu kegiaan dari eksperimen. Hal baruyang akan didapatkan dari eksperimen akan menjadi satu hal yang baru, menjadi satu hal yang belum pernahterlihat. Di balik satu penemuan baru, pasti terdapat pro/kontra yang bermunculan dari berbagai elemen masyarakat.Entah itu beranggapan akan memudahkan hidup, atau malah menyengsarakan hidup. Ada banyak dasar tujuan darisuatu eksperimen, dari mulai suatu benda, sampai menyangkut kehidupan manusia. Tapi, apa jadinya jika suatueksperimen melanggar peraturan atau perizinan ? sehingga menjadi satu asalah besar yang mungkin bisamengancam kehidupan manusia. Maka banyak penulis atau para kaum pemikir yang sengaja mengangkat kasuskasus eksperimen ilegal yang dijadikan sebagai tema dari suatu karya atau suatu topic pembahasan. Dalampenelitian cerpen The Evil Monkey (2009) karya Mary Robinette Kowal  kali ini menggunakan fakta kemanusiaandalam teori strukturalisme genetik oleh Lucien Goldmann yang merupakan metode kualitatif yang mengamati teksdari unsur intrinsik dan ekstrinsik cerita pendek tersebut. Kata Kunci : Strukturalisme Genetik, Eksperimen Ilegal, Fakta Kemanusiaan, Sosiologi Sastra.
Eat, Pray, Love ; Feminisme Perceraian Perempuan New York Mutiara Herrinda Firdausi; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 4 (2021): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Post Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam bermasyarakat, dibutuhkan adanya pernikahan untuk meneruskan garis keturunan. Daripernikahan itu juga, muncul hak dan kewajiban yang patut dilaksanakan oleh keduanya. Terkadangada hak dan kewajiban yang tidak terpenuhi, dan itu menyebabkan perceraian. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui pandangan masyarakat terhadap perempuan, khususnya feminisme danperceraian. Perempuan berhak mendapatkan status sosial yang sama dengan laki – laki. Penelitian inimenggunakan teori feminisme dan metode peneitian kualitatif. Sumber data primer penelitian iniadalah Novel karya Elizabeth Gilbert berjudul Eat, Pray, Love. Data sekunder didapat dari artikel danblog. Penulis memberikan pandangan kepada dunia bahwa perempuan berhak bangkit dari lukaperceraiannya dan bahagia. Kata Kunci : feminisme, hak hidup, kebebasan, perceraian
Unsur Realisme Magis dalam Pembangunan 1000 Candi Prambanan - Suprapti; Rania Sofaurrahma; Diana Hardiyanti; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 6 (2023): Membangun Tatanan Sosial di Era Revolusi Industri 4.0 dalam Menunjang Pencapaian Susta
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hal mistis adalah suatu peristiwa supranatural yang tidak bisa dijelaskan dan dipahami oleh akal sehat manusia. Hal mistis sendiri selalu dikaitkan dengan eksistensi makhluk gaib, dan selalu dikaitkan dengan fenomena supranatural yang terjadi disekitar kita. Terkadang ada manusia yang memanfaatkan eksistensi dari makhluk gaib untuk hal yang tidak seharusnya seperti Bandung Bandawasa yang memanfaatkan hal tersebut untuk membangun 1000 Candi Prambanan dalam cerita rakyat Roro Jonggrang atau Legenda Candi Prambanan. Penelitian ini menggunakan objek data penelitian yaitu teks naratif cerita rakyat Roro Jonggrang dengan motede analisis dengan menerapkan 5 karakteristik teori realisme magis dari Wendy B. Faris. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menganalisis teks berdasarkan 5 karakteristik yaitu irredurable element, phenomenal worlds, unsettling doubts, merging realism, and diruption of time, spaceand identity.Kata Kunci : realisme magis, mistis, makhluk gaib, candi prambanan.
Analisis Postmodern Lyotard: Perubahan Identitas John Dalam Naskah I Am Number Four Ayu Puspagita; Wahyu Chilyatunnisa; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 5 (2022): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Guna Menunjang Pencapaian Sustainable Developm
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan pemikiran dari tradisi ke zaman modern, masyarakat telah mengalami banyak perubahan di segala bidang. Ini adalah bentuk modernisasi. Perubahan itu dinamis, tidak hanya berkembang di satu tempat. Masyarakat cenderung mengikuti arus zaman. Perkembangan danperubahan yang berdampak pada manusia dapat mengubah kebiasaannya. Ini mengubah identitas orang yang berbeda. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis. Penelitian ini menggunakan teori postmodern. Peneliti menggunakan sampel karya sastra dari film I Am Number Four dengan analisis postmodern dari Jean Francois Lyotard. Dalam hal ini peneliti menggunakan sumber data primer dan data sekunder. Hasil dari penelitian ini adalah faktor pertama adalah kematian nomor 3, berburu, cinta, bergerak, dan kekuatan. Kedua, dampak perubahanidentitas dengan identitas baru, gangguan psikologis, dan kehidupan yang tidak normal. Semua tindakan karakter utama memiliki faktor dan dampak pada diri mereka sendiri.Kata Kunci: identitas, modern, perkembangan dan postmodern
Personality Development in The Main Character "A Dear Little Couple" Went Abroad Short Story Neni Virginia Rachmatika; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 3 (2020): Optimalisasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Menuju Kemandirian di Tengah P
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku yang keliru. Pergaulan bebas berarti hubungan pertemanan yangmelewati batas aturan dan tidak sesuai dengan norma sosial. Hal tersebut dikarenakan pergaulan bebas cenderungmemiliki sisi negatif daripada positif. Narasi cerita dari Teddy dan Polly sebagai representasi dari tahap-tahapperkembangan manusia yang tidak berjalan dengan baik pada tahap sebelumnya sehingga menyebabkan tokohutama dalam cerpen tumbuh menjadi pribadi yang bebas dan tidak dianggap lumrah dalam lingkungan. Penelitianini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan tujuan untuk memberi gambaran, menjelaskan fenomena, ataukarakteristik individual secara akurat yang didukung oleh kajian psikososial. Teknik analisisnya adalah mencermatinarasi cerpen lalu mengambil gagasan, hasil dari gagasan tersebut dikaitkan dengan teori psikososial sehinggatercipta suatu hasil yang diinginkan.  Kata kunci : Pergaulan bebas, perkembangan kepribadian, psikososial
Ambisi, Imajinasi, dan Keberanian Anne sebagai Pejuang Dalam Lingkungan yang Kejam - Fakhrunnisa; Budi Tri Santosa
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 4 (2021): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Post Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anne yang berjuang bertahan hidup dalam dilemanya di lingkungan yang seakan tidak menerimakehadirannya. Saya menganalisis perjuangan feminisme Anne Shirley dan dimana pengaruh imajinasijuga keberaniannya dalam novel Anne of Green Gables karya L.M. Montgomery. Penelitian inibertujuan untuk meneladani sikap ambisi, dan keberanian Anne mengekspresikan dirinya dalamlingkungan masyarakat yang kejam. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif yang deskriptif. Adapun teori yang digunakan yaitu teori feminisme. Datanya berupa kutipan kata-kata dan perilakudalam novel. Cara menganalisisnya dengan membaca novel, mencari kalimat yang bersangkutan, danmengambil kesimpulan. Hasilnya adalah cara Anne membanggakan dua saudara Cuthbert denganambisinya dan bagaimana memperjuangkan harga dirinya. Kata Kunci : Ambisi, feminisme, keberanian, Montgomery, pejuang.
Co-Authors - Fakhrunnisa - Suprapti Ahmad Rhoziqin Amara Arsyisyah Faradita Ayu Puspagita Diana Hardiyanti Endang Mulyani Faiza Mutia Insani Farina Pujawati Fatihah Hesti Nurul Anggraeni Firda Firda Hasni Maulida Krisna Umarakti Lintang Tavana Marliana Azizah Muiz Yusron Hamdi Mutiara Herrinda Firdausi Naila Tiara Insani Nana Nurjanah Nasicha Safna Choiria Neni Virginia Rachmatika Nurul Farah Izzatuna Rania Sofaurrahma Sahda Kirana Sekar Hanifah Shyva Aina Salsabila Sri Wahyuni Wahyu Chilyatunnisa Yesika Maya Ocktarani Yoga Agung Priambodo