Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal

Digitalisasi dan Validasi Instrumen Ketahanan Diri Remaja (SDQ) sebagai Deteksi Dini Perilaku Maladaptif Remaja di Sekolah Febriantika, Febriantika; Budiono, Irwan; Pribadi, Feddy Setio
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 15 No 4 (2025): Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Oktober 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v15i4.3802

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan kesulitan pengumpulan data secara manual yang memerlukan waktu lama serta tantangan guru dalam melakukan deteksi dini gangguan perilaku pada siswa sekolah menengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengadaptasi dan memvalidasi instrumen Strengths and Difficulties Questionnaire (SDQ) dalam bentuk digital guna membantu guru melakukan deteksi dini perilaku maladaptif remaja secara lebih cepat, efektif, dan akurat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengujian validitas dan reliabilitas terhadap instrumen SDQ digital yang dikembangkan. Data dikumpulkan dari 63 siswa sekolah menengah pertama yang mengisi instrumen SDQ dalam dua versi: versi manual (kertas) dan versi digital (berbasis aplikasi mobile). Setiap siswa mengisi kedua versi instrumen dengan jeda waktu untuk menghindari efek pengulangan. Analisis data dilakukan dengan membandingkan hasil pengisian versi digital dan manual. Uji normalitas menggunakan Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk, semua variabel penelitian menunjukkan nilai signifikansi kurang dari 0,05 (p<0,05), artinya data tidak berdistribusi normal. Hal ini menunjukkan bahwa data penelitian ini perlu menggunakan analisis statistik non-parametrik dalam pengujian lanjutannya, sementara reliabilitas diukur menggunakan koefisien Cronbach’s Alpha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SDQ digital memiliki validitas konstruk yang baik dan reliabilitas internal yang lebih tinggi (α = 0,73) dibandingkan versi manual (α = 0,50). Selain itu, waktu pengumpulan data dan skoring pada versi digital jauh lebih singkat dan efisien dibandingkan metode manual. Kesimpulan penelitian ini adalah penggunaan SDQ digital dapat menjadi solusi efektif dalam mengatasi keterbatasan metode manual, sekaligus meningkatkan akurasi deteksi dini perilaku maladaptif pada siswa sekolah menengah. Kontribusi penelitian ini terhadap sains berupa inovasi metode pengumpulan dan analisis data kesehatan secara digital yang terbukti lebih efisien dan akurat dibandingkan metode manual.