Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Analisis Perbedaan Pendapatan Asli Daerah Sebelum Dan Sesudah Pembangunan Infrastruktur Jembatan Merah Kota Jayapura Nathalia Solossa, Hanna Paskalina; Wuri, Josephine; Harnoto, Laurentius Bambang; Budisusila, Antonius
Journal of Economics and Business UBS Vol. 14 No. 5 (2025): Journal of Economics and Business UBS
Publisher : Cv. Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52644/zq1akq97

Abstract

Pendapatan Asli Daerah (PAD) memiliki peran penting sebagai penopang utama dalam membiayai pembangunan dan penyediaan layanan masyarakat di daerah. Melalui PAD, pemerintah daerah dapat lebih mandiri dalam mengatur dan memilih program pembangunan yang paling sesuai dengan kebutuhan wilayahnya, tanpa terlalu mengandalkan bantuan dana dari pemerintah pusat. Pendapatan Asli Daerah (PAD) berasal dari pendapatan yang diperoleh pemerintah daerah dari sumber-sumber yang berasal dari wilayahnya sendiri, meliputi pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, serta pendapatan sah lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan PAD Kota Jayapura sebelum dan sesudah pembangunan infrastruktur Jembatan Merah yang membentang di atas Teluk Yotefa. Pembangunan jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas antar wilayah, memperlancar mobilitas penduduk, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan deskriptif komparatif. Data yang digunakan berupa data sekunder yang diperoleh dari Laporan Realisasi Anggaran Kota Jayapura tahun 2013–2023. Analisis data dilakukan dengan uji statistik Independent Sample T-Test untuk menguji signifikansi perbedaan PAD sebelum dan sesudah pembangunan infrastruktur Jembatan Merah. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada PAD sebelum dan sesudah pembangunan Jembatan Merah. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan pada PAD Kota Jayapura sebelum dan sesudah pembangunan Jembatan Merah. Setelah Jembatan Merah dioperasikan secara penuh, PAD Kota Jayapura mengalami peningkatan yang signifikan.
Konservasi Blue Economy untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta Delwela Papur, Maria Griselda; Angela Sitorus , Gabriella; Tambun Saribu , Ester Amelia; Wuri, Josephine
Seminar Nasional Penelitian dan Abdimas Vol 2 No 1 (2024): Juni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/senapas.v2i1.9267

Abstract

The blue economy is a development concept that focuses on the sustainable use of marine resources. This concept has great potential to improve the welfare of people in the Special Region of Yogyakarta (DIY). This study aims to examine the conservation of the blue economy as a means of enhancing the well-being of the DIY community. This study used a quantitative approach with multiple linear regression analysis methods. Data was obtained from the Ministry of Fisheries and Marine Affairs and the Central Bureau of Provincial Statistics DIY for the period 2020–2023. The results of the analysis show that the variables of conservation, fish farming, and land area have a positive and significant influence on community welfare. By optimizing marine economic sectors such as fisheries, marine resource conservation, and fish farming land area, the implementation of the blue economy can increase people's income and standard of living. However, the successful implementation of the blue economy also depends on collaboration between the government, the private sector, and the community.
Analisis Pengaruh Strategi Pengembangan Ekowisata Terhadap Minat Berkunjung Wisatawan Adrianus Tose, Venansius; Hardanti, Yuliana Rini; Wuri, Josephine; Harnoto, Laurentius Bambang
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 9 (2025): COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v4i9.2812

Abstract

Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh strategi pengembangan ekowisata terhadap minat berkunjung wisatawan di Ekowisata Sungai Mudal. Populasi dalam studi ini adalah wisatawan yang mengunjungi Ekowisata Sungai Mudal. Sampel dalam studi ini adalah para wisatawan Ekowisata Sungai Mudal. Pengambilan sampel sebanyak 100 wisatawan yang dilakukan dengan menggunakan teknik sampling insidental. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebar di lokasi penelitian via Google Form. Analisis data menggunakan metode regresi linear berganda. Hasil Penelitian menunjukkan atraksi secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan, pelayanan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan, fasilitas secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan, promosi secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan. Secara simultan atraksi, pelayanan, fasilitas, dan promosi berpengaruh signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan studi ini menjadi sumber edukasi bagi para pengelola Ekowisata. Integritas dari semua aspek, yaitu atraksi, pelayanan, fasilitas, dan promosi, perlu diperkuat dalam rangka menciptakan pengalaman wisata yang memuaskan bagi setiap wisatawan
Pendampingan Perumusan Unique Selling Point sebagai Strategi dalam Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan di Kampung Wisata Kali Gajah Wong, Yogyakarta Kurniawati, Lucia; Hardanti, Yuliana Rini; Sutadi, Theodorus; Ernawati, Maria Theresia; Wuri, Josephine
Jurnal Pengabdian Masyarakat Inovasi Indonesia Vol 3 No 1 (2025): JPMII - Februari 2025
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jpmii.663

Abstract

Kampung Wisata Kali Gajah Wong telah beroperasi beberapa tahun dan mengalami banyak perkembangan. Perkembangan terakhir adalah adanya rintisan budidaya maggot yang berpotensi se-bagai daya tarik wisata edukasi. Selain itu, pengembangan daya tarik wisata edukasi lainnya sudah da-lam rintisan. Terkait dengan hal ini, pengelola perlu melakukan pembenahan terutama dari sisi komu-nikasi pemasarannya karena adanya variasi yang cukup lebar antara daya tarik wisata yang satu dengan yang lain. Pengelola perlu merumuskan Unique Selling Points yang akan menjadi substansi dari semua komunikasi pemasaran yang dilakukan kepada publik. Melalui aktivitas Focus Group Discussion, tim pengabdi bersama mitra pengelola merumuskan bahwa Uniques Selling Point dari Kampung Wisata Gajah Wong adalah Wisata Edukasi Lingkungan (Eco-edutourism) di Wilayah Perkotaan. Melalui kegiatan PkM ini, mitra mendapatkan pengalaman mengenai tata kelola usaha jasa wisata berupa kampung wisata yaitu berupa perumusa Unique Selling Points yang kuat agar mampu bersaing dengan usaha jasa wisata yang lain.
Analysis of the Role of Oil Palm Plantation Sub-Sector in Gross Regional Domestic Product of West Kalimantan Province Duta, Caroline Laura; Wuri, Josephine; Budisusila, Antonius; Harnoto, Laurentius Bambang
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 5 No. 12 (2025): Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v5i12.52102

Abstract

Oil palm plantations are a very important commodity in their role, especially in supporting the country's economy, creating jobs and increasing people's income in plantation commodity-producing areas. This study aims to analyze the role of the oil palm plantation subsector in the Gross Regional Domestic Product of West Kalimantan Province. The data used in this study is annual secondary data on oil palm production volume, number of labor, and Gross Regional Domestic Product of West Kalimantan Province during the 2018-2023 period. The research method used is the fixed effect panel data regression analysis method . The results of this study show that the role of the oil palm plantation subsector in the Gross Regional Domestic Product of West Kalimantan Province is positive and significant. This can be seen from the influence of the volume of palm oil production and the number of workers on the GDP of West Kalimantan Province is positive and significant both partially and simultaneously.