Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PELATIHAN MICROSOFT UNTUK GURU Didin Syafruddin; Dwi Cahyadi Wibowo
Jurnal Pengabdian Masyarakat Khatulistiwa Vol 1, No 1 (2018): APRIL
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.82 KB) | DOI: 10.31932/jpmk.v1i1.315

Abstract

Sekadau Hilir memiliki banyak guru yang bertugas untuk pelaksana pembelajaran dan pendidikan termasuk juga desa gonis tekam. Pembelajaran saat ini sudah sangat modern.Pembelajaran yang modern ini tentunya meminta atau menghendaki para pendidik untuk dapat memanfaatkan teknologi yang ada secara efektif dan efisien. Salah satu teknologi yang kami maksud di sini adalah Microsoft  Office. Pembelajaran dengan memanfaatkan / mengikutsertakan peran teknologi di dalamnya akan lebih menarik, efektif, dan efisien. Namun pada kenyataanya, guru-guru di Indonesia masih banyak  yang belum mengerti tentang Microsoft Office dan kegunaannya dalam mempermudah proses pembelajaran. Sehingga masalah yang terjadi pada mitra adalah sebagai berikut: “Guru belum mengerti tentang memanfaatkan Microsoft Office dan kegunaannya”. Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri atas kegiatan perencanaan dan kegiatan pelaksanaan. Kegiatan pelatihan dievaluasi dengan cara memberikan angket tentang kepuasan program pelatihan yang dilakukan dan memberikan angket tentang kepuasan program bimbingan praktek yang dilakukan. Berdasarkan hasil pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Desa Gonis Tekam, dengan melihat hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada guru-guru di Desa Gonis Tekam termasuk dalam kategori sangat baik karena pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat telah mencapai respon sebesar 81.81818 % masuk dalam kategori sangat baik. Kata Kunci: Pelatihan, Microsoft Office
PENGARUH METODE GUIDED NOTE TAKING BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA Fransiska Riska; Didin Syafruddin; Yasinta Lisa
JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol 3, No 1 (2018): April 2018
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.575 KB) | DOI: 10.31932/jpbio.v3i1.263

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh metode guided note taking berbantuan media gambar terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem peredaran darah pada manusia, metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen yakni quasy eksperimental design yang menggunakan desain penelitian nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik observasi langsung, teknik pengukuran, dan  teknik komunikasi tidak langsung, alat pengumpulan data berupa lembar observasi, soal tes, dan angket. setelah dilakukan analisis diketahui bahwa metode guided note taking berbantuan media gambar berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar siswa, hal ini ditunjukan dengan data pretest dan posttest kelas eksperimen yang dihitung menggunakan spss 23.0 dengan nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 dan hal ini kurang dari 0,025 (0,000 ˂ 0,025) sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha di terima dan H0 ditolak, hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan metode guided note taking berbantuan media gambar terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem peredaran darah pada manusia.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E DENGAN GAYA KOGNITIF TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIFSISWA PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA Nata Yunus; Florentina Rahayu Esti Wahyuni; Didin Syafruddin
JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol 3, No 1 (2018): April 2018
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (775.394 KB) | DOI: 10.31932/jpbio.v3i1.264

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 5E dengan Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa pada Materi Sistem Pernapasan Manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif.Bentuk penelitian yang digunakan yaitu Quasi-eksperimen dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design.Teknik pengambilan sampelnya menggunakan teknik Purposive Sampling.Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi langsung, teknik pengukuran, dan teknik komunikasi tidak langsung.Alat pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi, soal tes, dan angket. Hasil analisis lembar observasi guru pertemuan pertama dan kedua diperoleh nilai rata-rata persentase sebesar 100%, yang berkriteria sangat baik, sedangkan analisis lembar observasi siswa pada pertemuan pertama dan kedua diperoleh nilai rata-rata persentase sebesar 100% yang berkriteria sangat baik. Berdasarkan uji hipotesis pada posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 dan α =0,05. Pengujian hipotesis membuktikan bahwa nilai sig. (2-taied) ˂ α (0,000 ˂ 0,05) yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar kognitif siswa pada materi Sistem pencernaan manusia antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Berdasarkan pengolahan data angket respon siswa diperoleh rata-rata nilai persentase sebesar 83,85% dengan kategori sangat kuat.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INSIDE OUTSIDE CIRCLE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA PADA MATERI KESEIMBANGAN EKOSISTEM Edi Saryono; Didin Syafruddin; Markus Iyus Supiandi
JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol 1, No 1 (2016): November 2016
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.973 KB) | DOI: 10.31932/jpbio.v1i1.241

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar kognitif. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri 35 Sempulau Indah yang berjumlah 24 siswa. Untuk mengumpulkan data digunakan lembar observasi, soal tes dan lembar angket respon siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa metode pembelajaran Inside Outside Circle dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar kognitif siswa. Aktivitas belajar siswa pada siklus I pertemuan pertama pada indikator visual 89,58%, lisan 54,17%, mendengarkan 83,33% dan emosional 86,11%.  Pada pertemuan kedua indikator visual 91,67%, lisan 56,94%, mendengarkan 83,33% dan emosional 84,44%. Pada siklus II  pertemuan pertama indikator visual 95,83%, lisan 72,22%, mendengarkan 89,58% dan emosional 98,61%. Pada pertemua kedua indikator visual 100%, lisan 80,55%, mendengarkan 97,91% dan emosional 100%. Sedangkan hasil belajar kognitif siswa pada siklus I diperoleh nilai rata-rata 77,91 dan pada siklus II diperoleh nilai rata-rata sebesar 84,58 sehingga diperoleh peningkatan rata-rata sebesar 6,87. Sehingga dapat disimpulkan bawa terdapat peningkatan aktivitas belajar dan hasil belajar kognitif siswa dengan menggunakan metode pembelajaran Inside Outside Circle.
Traditional Ritual of Karue Ase: Local wisdom and cultural conservation in the Labian Ira'ang Society Adriana Gandasari; Markus Iyus Supiandi; Didin Syafruddin; Serafin Tanti Nita; Mawardi Mawardi
JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol 7, No 1 (2022): April 2022
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbio.v7i1.1521

Abstract

 Karue Ase's traditional rituals to the people in Labian Ira'ang have been performed for generations, but they are delivered orally from generation to generation and have never been documented and published. The purpose of this study is to document and describe the traditional rituals of Karue Ase in the Labian Ira'ang community. This study uses survey methods. Data collection uses in-depth interview sheets and field observations. Data analysis uses qualitative descriptive analysis. The results showed that the people in Labian Ira'ang used plants, animals, and stones to perform Karue Ase rituals. The plants used are Piper betle L., Areca catechu L., Uncaria gambir (Hunter) Roxb., Nicotiana tabacum L., and Cocos nucifera L. Types of animals used among others Cervus unicolor, Pilsbryoconcha exilis, and Rasbora sp. The types of stones used are Panulung stone, Lanying stone, Kait stone, and Baram stone.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KINGDOM ANIMALIA DI KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 2 SINTANG Rhahman Hadi; Didin Syafruddin; Florentina Rahayu Esti Wahyuni
JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol 2, No 1 (2017): April 2017
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (680.532 KB) | DOI: 10.31932/jpbio.v2i1.242

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Scramble Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Kingdom Animalia di kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Sintang”. Bentuk penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi eksperimental design) dengan desain penelitian Control Group Pretest− Postest Design. Populasi penelitian ini berjumlah 200 siswa. Teknik pengambilan sampelnya menggunakan Purposive Sampling dengan jumlah 64 siswa. Alat pengumpul datanya adalah lembar observasi, soal tes, dan angket respon siswa. Teknik pengolahan data menggunakan uji Z Parametrik karena data berdistribusi normal dan memiliki data yang homogen. Dari hasil uji hipotesis diketahui bahwa nilai (Zhitung = −3,97,  Ztabel = 0, 4750) maka H0 diterima. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah Tidak Terdapat Pengaruh yang signifikan Model Pembelajaran Scramble terhadap hasil belajar Siswa pada materi Kingdom Animalia di kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri Dua Sintang.
KUALITAS SENSORIK SIRUP PEPAYA (Carica papaya L.) DENGAN PENAMBAHAN DAUN SALAM (Eugenia polyantha) Hilarius Jago Duda; Didin Syafruddin; Yuniarti Essi Utami; F. Rahayu Esti Wahyuni
Jurnal Pengolahan Pangan Vol 6 No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Alkhairaat Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/pangan.v6i2.52

Abstract

Karbohidrat yang terkandung dalam buah pepaya sebagian besar adalah gula, sedangkan daun salam mengandung zat bahan warna, zat samak dan minyak atsiri yang bersifat antibakteri. Kedua tanaman ini tersebuar luas di wilayah Indonesia. Sayangnya selama ini kedua tanaman ini hanya dikonsumsi secara tradisional sehingga membosankan dan sisanya dibuang saja, oleh karena itu peneliti ingin memanfaatkan tanaman tersebut untuk membuat sirup buah. Metode penelitian adalah eksperimen dengan Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 1 perlakuan dan 5 taraf penambahan daun salam yang dilambangkan dengan huruf (S). Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini untuk pembuatan produk terdiri dari, buah pepaya, daun salam, gula pasir, CMC (PT. makmur jaya), asam sitrat (teknis), air, aquades, larutan DPPH (1,1-difenil-2- pikrilhidrazil) (sigma), reagen Nelson Samogyi (teknis) dan metanol (teknis). Tahapannya: pertama pembuatan ekstrak daun salam, kedua, pembuatan sirup pepaya. Uji organoleptik untuk memberikan penilaian terhadap warna, aroma, rasa, tekstur, kekentalan, kesukaan dan keseluruhan pada sirup tersebut dengan format penilaian 5= sangat suka, 4= suka, 3= agak suka, 2= tidak suka, 1= sangat tidak suka. Dengan jumlah panelis tidak terlatih sebanyak 15 orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode ANOVA dan hasil berbeda nyata dilanjutkan dengan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik produk sirup pepaya yaitu S0 (penambahan daun salam 0 %) untuk penilaian warna dan aroma. Sedangkan perlakuan untuk penilaian rasa, kekentalan, tekstur, kesukaan dan keseluruhan adalah S1 (penambahan daun salam 5%). Sirup pepaya dengan penambahan daun salam berpengaruh nyata pada parameter tekstur, berpengaruh sangat nyata warna, rasa, kekentalan, kesukaan dan keseluruhan dan tidak berpengarauh nyata pada aroma.
PENGARUH PEMBELAJARAN ACTIVE LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SINTANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Aristo Sipin; Didin Syafruddin; Yasinta Lisa
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 7, No 2 (2016): NOPEMBER
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.723 KB) | DOI: 10.31932/ve.v7i2.70

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat kemampuan berpikir kreatif siswa setelah menggunakan model pembelajaran active learning. Variabel bebas penelitian ini adalah “model pembelajaran active learning”, sedangkan variabel terikatnya adalah “kemampuan berpikir kreatif siswa”. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan bentuk penelitian Nonequivalent Control Group Design. Populasi berjumlah 340 orang siswa, sedangkan sampel penelitian ini adalah 34 orang siswa kelas VIII E sebagai kelas ekspeimen dan 36 orang siswa kelas VIII F sebagai kelas kontrol dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampeling purposive. Teknik pengumpulan data menggunakn teknik observasi lansung, teknik pengukuran dan dokuumentasi. Alat pengumpulan data menggunakan lembar observasi, soal tes dan angket. Nilai rata-rata pretest kelas eksperimen 31,15 dan rata-rata postest 74,94,sedangkan rata-rata pretest kelas kontrol 29 dan rata-rata postest 62,08.Sedangkan setelah dihitung secara statistik dengan menggunakan uji-z dengan α=0,05 maka diperoleh nilai Zhitung 2,26 > Ztabel 1,96 maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan pembelajaran menggunakan model active learning terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa pada materi sistem pernapasan manusia. Kata Kunci: Kemampuan Berpikir Kreatif, Active Learning
PENINGKATAN PEMAHAMAN SAINS SISWA MELALUI PENERAPAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA PEMBELAJARAN SAINS DI SD NEGERI NO. 03 RANYAI HILIR KECAMATAN SEBERUANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Nelly Wedyawati; Didin Syafruddin; Thomas Dedi
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 7, No 1 (2016): APRIL
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.983 KB) | DOI: 10.31932/ve.v7i1.66

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui penerapan keterampilan proses sains (KPS), aktivitas, respon belajar dan peningkatan pemahaman sains siswa di Sekolah Dasar Negeri 03 Ranyai Hilir Kecamatan Seberuang. Penelitian adalah penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subyek adalah siswa kelas III yang berjumlah 19 siswa. Teknik pengumpulan data yaitu teknik observasi langsung, komunikasi tidak langsung, pengukuran dan dokument. Alat pengumpulan data yaitu lembar observasi, angket respon, tes tertulis dan dokumentasi. Hasil rekapitulasi observasi aktivitas guru meningkat dari 71% menjadi 88%. Aktivitas belajar siswa meningkat dari 47% menjadi 74%. Respon siswa sebesar 83% menunjukan siswa sangat senang dengan penerapan pendekatan KPS. Hasil soal tes prasiklus pemahaman siswa rata-rata 53,31, meningkat menjadi 58,73%, meningkat 73,21. Kesimpulkan penerapan pendekatan Keterampilan Proses Sains (KPS) dapat meningkatkan pemahaman pada materi ciri-ciri dan kebutuhan makhluk hidup.                                                                         Kata Kunci: Pemahaman, Pendekatan, Keterampilan Proses, Sains
Indigenous knowledge source: Plants and animals as traditional medicine dayak tamambaloh’s of labian ira'ang village Adriana Gandasari; Markus Iyus Supiandi; Didin Syafruddin; Serafin Tanti Nita; Mawardi Mawardi; Siti Zubaidah; Susriyati Mahanal
JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol 8, No 1 (2023): April 2023
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbio.v8i1.2039

Abstract

Indigenous knowledge regarding plant and animal knowledge as traditional medicine in the Tamambaloh Dayak community in Labian Ira'ang Village has been passed down from generation to generation. The aim of the researchers is to explore the ethnography of the sources of animal and plant knowledge as traditional medicine in the Tamambaloh Dayak community, Labian Ira'ang Village. Data processing was carried out qualitatively using data mapping and data reduction techniques. The results of data processing are presented in the form of data presentations by displaying comprehensive data and the results of the research are presented in a qualitative descriptive manner. The study involved two traditional healers or medicinal shaman as subject I and eight people with disease who were purposively selected to be subject II divided into two categories, namely external disease and internal disease. The results of the research show that the source of knowledge about plants and animals as traditional medicine is obtained through ancestral revelations given in dreams as evidenced by the presence of supernatural shamanic insights from elders and obtained from the family tree.