Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGARUH KOMPRES AIR SIRIH MERAH HANGAT TERHADAP INTENSITAS NYERI OSTEOARTRITIS PADA LANJUT USIA Siti Solihat; Sri Ayu
Healthy Journal Vol. 5 No. 2 (2017): HEALTHY JOURNAL | Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1024.339 KB)

Abstract

Osteoartritis adalah sekelompok penyakit yang dapat mengenai seluruh sendi seperti pinggul, lutut, tulang belakang, dan jari tangan. Nyeri yang dirasakan akan berdampak pada penurunan aktivitas (immobilisasi), isolasi sosial, gangguan tidur, jatuh, bahkan akan mempengaruhi reaksi fisiologis dan psikologis. Manajemen nyeri pada persendian salah satunya adalah dengan stimulasi kulit kompres air hangat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kompres air sirih merah hangat terhadap intensitas nyeri pada lanjut usia yang menderita Osteoartritis. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, Desain penelitian ini adalah pre eksperimental design, dengan pendekatan one - group pre test - post test design. Sampel penelitian berjumlah 17 orang dengan tehnik pengambilan sampel Total Sampling. Hasil Uji T test di dapatkan ? - value sebesar 0,001 < ? 0,05 yang menunjukan adanya pengaruh signifikan pemberian kompres air sirih merah hangat terhadap penurunan intensitas nyeri Osteoartritis. Kata Kunci : Kompres Air Sirih Merah Hangat, Intensitas Nyeri, Lanjut Usia, Osteoartritis
HUBUNGAN PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG DIARE DENGAN PERILAKU PENANGANAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS Siti Solihat; Wulan Purnama
Healthy Journal Vol. 6 No. 1 (2018): HEALTHY JOURNAL | Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (709.314 KB)

Abstract

Kejadian diare menurut data dan fakta dari badan kesehatan dunia (WHO) mencatat diare sebagai penyebab nomor dua kematian pada anak dibawah usia lima tahun. Diare pada balita dapat terjadi karena masalah kurangnya pengetahuan keluarga dan minimnya informasi kesehataan atau budaya yang menyebabkan keluarga tidak mementingkan pola hidup sehat, sehingga rasa ingin tahu masih kurang khususnya dalam penanganan atau pencegahan diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan keluarga tentang diare dengan perilaku penanganan diare pada balita. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif korelasional dengan pendekan Cros Sectional. Poulasi penelitian adalah keluarga yang memiliki balita usia 1-4 tahun yang berjumlah 836 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling. Penelitian ini menggunakan uji Sperman Rank dengan hasil dari 90 responden dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar pengetahuan keluarga tentang diare adalah cukup (57,03%) dan sebagian besar berperilaku kurang (72,7%). Ada hubungan antara pengetahuan keluarga tentang diare dengan perilaku penanganan diare pada balita di Puskesmas Cikaro dengan nilai p value= 0.003 (<0,1). Simpulan terdapat Hubungan Pengetahuan Keluarga Tentang Diare Dengan Perilaku Penanganan Diare Pada Balita di Puskesmas. Kata Kunci : Pengetahuan, Perilaku, Diare
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PERILAKU PASIEN DALAM PENCEGAHAN PENULARAN TUBERCULOSIS PARU DI UPT PELAYANAN KESEHATAN Siti Solihat; Devi Ulfi
Healthy Journal Vol. 6 No. 2 (2018): HEALTHY JOURNAL | Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (720.186 KB)

Abstract

Tuberculosis Paru merupakan suatu penyakit infeksi yang di sebabkan oleh mycrcobacterium Tuberculosis yang menyerang paru-paru serta termasuk penyakit menular. Angka kejadian kasus Tuberculosis terus meningkat secara drastis di seuruh dunia setiap tahunnya. Indonesia dilaporkan pada tahun 2015 sebagai Negara ke-2 kasus TBC terbanyak penderita TBC Paru. Salah satu upaya dalam memutuskan angka penularan TBC yaitu dengan melakukan pencegahan penularan, khususnya yang di lakukan pasien TBC kepada anggota keluarganya, dengan keluarga berperan aktif dalam memberi dukungan kepada pasien dalam mencegah penularan kepada anggota keluarga. Penelitian ini menggunakan Korelasi Deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah pasien TBC yang sedang menjalani pengobatan dan tercatat di UPT Yankes Kecamatan Pameungpeuk, dengan jumlah populasi 53 orang. Jumlah kuesioner keseluruhan dalam penelitian ini yaitu 61 item soal yang di bagi kedalam 2 varibel diantaranya, pada variabel dukungan keluarga memiliki jumlah soal sebanyak 33 item soal, pada variabel perilaku memiliki 28 item soal. Dengan tekhnik sampling Total Sampling uji Rank Spearman, di dapat hasil koefisien sebesar 0.538 dengan arah hubungan positif dan nilai p value =0,001, dimana hasil tersebut menunjukan adanya hubungan, dengan kategori tingkat hubungan sedang. Kata Kunci : Dukungan Keluarga, Perilaku Pencegahan Tuberculosis Paru
PERILAKU PENYALAHGUNAAN OBAT PADA REMAJA USIA 15-20 TAHUN DI SMA Siti Solihat; Dwi Nur Fitriani
Healthy Journal Vol. 7 No. 1 (2019): HEALTHY JOURNAL | Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (689.588 KB)

Abstract

Jiwa remaja memiliki sipat keinginan untuk mencoba-coba, mengikuti tren dan gaya hidup, serta bersenang-senang. Sikap tersebut memudahkan remaja untuk dengan mudahnya tergelincir ke dalam perilaku menyalahgunakan obat. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan faktor penyebab penyalahgunaan obat, jenis obat yang dipakai beserta cara pemakaiannya dan tahapan dalam pemakaian obat-obatan pada remaja usia 15-20 tahun di SMA. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, dengan populasi berjumlah 18 responden, dari 17 siswa dan 1 orang guru BK (Bimbingan Konseling). Hasil analisis penelitian ini menunjukan bahwa, dorongan dari seorang teman menjadi faktor penyebab yang paling besar untuk seseorang menyalahgunakan obat, sedangkan obat yang banyak dipakai oleh remaja tingkat SMA adalah jenis obat analgetik dan golongan obat antimuskarinik. Dalam tahap pemakaian obat - obatan pada remaja tingkat SMA, didapatkan hasil bahwa lebih banyak remaja penyalahguna obat yang masuk kedalam tahap pemakaian sosial. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pengetahuan tentang faktor penyebab, jenis obat beserta cara pemakaiannya, dan tahapan pemakaian dalam penyalahgunaan obat, Kata Kunci: Perilaku penyalahgunaan obat, jenis obat, tahap pemakaian, lingkungan
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI SEMESTER VIII DI UNIVERSITAS Siti Solihat; Enur Maulani
Healthy Journal Vol. 7 No. 2 (2019): HEALTHY JOURNAL | Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (825.55 KB)

Abstract

Kecemasan terjadi karena perubahan lingkungan sekitar, tubuh bereaksi dan meresponnya sebagai upaya perlindungan. Gejala kecemasan mempengaruhi pola menstruasi pada wanita, rangsangan stressor psikososial mengakibatkan jaringan neuro di otak ikut memberikan sinyal bahaya. Dampaknya otak secara konstan mengirim pesan ada yang salah dan memerlukan perhatian.Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan siklus menstruasi pada mahasiswi semester VIII di seluruh fakultas Universitas yang di desain dalam penelitian analitik korelasional dengan metode cross sectional. Populasinya mahasiswi semester VIII di seluruh fakultas Universitas sebanyak 146 orang, diambil sampel penelitian sebanyak 84 orang. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan uji statistik chisquare. Hasil penelitian 34,5% responden mengalami ‘kecemasan sedang’ dengan 52,4% responden mengalami ‘siklus menstruasi tidak teratur’. Uji Chi-Square menunjukkan nilai signifikan ? = 0,034 < (0,05). Penelitian menunjukkan hubungan antara tingkat kecemasan dengan siklus menstruasi memiliki tingkat hubungan rendah. Kesimpulannya tugas akhir perkuliahan tidak memberikan kontribusi besar pada gangguan siklus menstruasi mahasiswi semester VIII. Kata kunci: Kecemasan, Menstruasi, Mahasiswi
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SANTRI USIA 10- 14 TAHUN TENTANG PERSONAL HYGIENE DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN KEPUTIHAN PATOLOGIS Siti Solihat; Opi Ropiah
Healthy Journal Vol. 8 No. 1 (2020): HEALTHY JOURNAL | Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (736.49 KB)

Abstract

Perilaku pencegahan keputihan patologis tidak terlepas dari pengetahuan dan sikap remaja mengenai personal hygiene. Kebiasaan perilaku yang tidak baik akan menyebabkan keputihan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan tentang personal hygiene dengan perilaku pencegahan keputihan patologis dan hubungan antara sikap tentang personal hygiene dengan perilaku pencegahan keputihan patologis di Pondok Pesantren Modern. Desain penelitian ini adalah analitik kolerasional dengan metode pendekatan cross sectional. Sampel yang diambil berjumlah 68 orang yaitu santri putri yang berusia 10- 14 tahun. Instrument penelitian menggunakan lembar kuesioner dengan pengolahan menggunakan uji statistic chi-square untuk mencari hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan dan Rank Spearman untuk mencari hubungan sikap dengan perilaku pencegahan. Hasil penelitian hampir setengahnya responden (44,1%) dalam kategori pengetahuan cukup, (60,3%) termasuk kedalam kategori sikap yang positif, perilaku santri putri untuk pencegahan keputihan patologis (48,5%) termasuk kedalam kategori baik. Uji Chi-square dan Rank Spearman menunjukkan bahwa nilai signifikan p= 0,000 < (0,05), sehingga Ho1 dan Ho2 ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan dan sikap dapat mempengaruhi perilaku . Kata Kunci: Personal hygiene, pengetahuan, sikap, perilaku, remaja
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PERSONAL HYGIENE PADA SAAT MENSTRUASI DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PRURITUS VULVAE PADA REMAJA PUTRI Siti Solihat; Intan Sri
Healthy Journal Vol. 8 No. 2 (2020): HEALTHY JOURNAL | Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (855.548 KB)

Abstract

Insiden Pruritus vulva sering kali terjadi pada seseorang dengan praktik perawatan vulva yang kurang. Hal tersebut dapat dicegah, dengan harapan adanya pengetahuan yang tinggi didukung sikap yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap personal hygiene pada saat menstruasi dengan perilaku pencegahan pruritus vulvae (iritasi vulva) pada remaja putri. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian korelasional menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel menggunakan kuota sampling, berjumlah 36 siswi kelas X. Instrumen penelitian menggunakan lembar kuisioner yang disebarkan melalui link dengan pengolahan data Uji Statistik Chi-Square dan Uji Statistik Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar siswi (66,2%) siswi berpengetahuan cukup, sikap siswi (62,1%) tidak mendukung, dan (60,9%) siswi berperilaku negatif. Uji Chi-Square menunjukan didapatkan hasil p-Value 0,027. Hasil uji Rank Spearman di peroleh nilai p-Value sebesar 0,003. Kesimpulannya H01 dan H02 di tolak yang artinya terdapat hubungan yang artinya terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap personal hygiene pada saat menstruasi dengan perilaku pencegahan pruritus vulvae (iritasi vulva). Kata Kunci : Personal Hygiene, Pruritus Vulvae, Pengetahuan, Sikap, Perilaku
Comparison of Non-Specific Standardization of Moringa (Moringa oleifera): A Systematic Literature Review Chaerunnisa; Erisa Mindawati; Nurhalimah; Siti Solihat; Wida Nurhamidah; Lia Fikayuniar
Eureka Herba Indonesia Vol. 4 No. 2 (2023): Eureka Herba Indonesia
Publisher : HM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37275/ehi.v4i2.76

Abstract

In an effort to ensure that Moringa oleifera products available on the market meet certain standards, including cleanliness, authenticity, and safety, non-specific standardization is carried out. This study aimed to carry out a systematic review to explore the non-specific standardization of Moringa oleifera. The literature search process was carried out on various databases (PubMed, Web of Sciences, EMBASE, Cochrane Libraries, and Google Scholar) regarding the comparison of non-specific standardization of Moringa oleifera. This study follows the preferred reporting items for systematic reviews and meta-analysis (PRISMA) recommendations. The non-specific standardization process for Moringa oleifera involves botanical identification, evaluation of appearance and organoleptic characteristics, measurement of water, ash, and fiber content, as well as microbiological testing and pesticide residues.
The Active Compound Content of Jamblang (Syzygium cumini) as an Anti-Breast Cancer Mindawati, Erisa; Depita Nurapni; Nurhalimah; Siti Solihat; Himyatul Hidayah
Eureka Herba Indonesia Vol. 5 No. 1 (2024): Eureka Herba Indonesia
Publisher : HM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37275/ehi.v5i1.99

Abstract

Jamblang is rich in bioactive compounds such as anthocyanins, phenolics, and flavonoids. Anthocyanins, which give jamblang fruit its dark color, have been known for their antioxidant properties that can fight oxidative stress, which is linked to the development of cancer. Phenolics, with their anti-inflammatory and antioxidant properties, provide additional protection to body cells. Flavonoids, with a wide range of biological activities, including anti-cancer properties, could potentially be promising agents in cancer prevention and treatment efforts. The literature search process was carried out on various databases (PubMed, Web of Sciences, EMBASE, Cochrane Libraries, and Google Scholar) regarding the potential of the active compound Jamblang (Syzygium cumini) as anti-breast cancer. This study follows the preferred reporting items for systematic reviews and meta-analysis (PRISMA) recommendations. The jamblang plant has potential as an anti-breast cancer agent. Jamblang plants are rich in active compounds that have anticancer activity, namely anthocyanins, flavonoids, phenolic compounds and carotenoids. These compounds can inhibit cancer cell growth, trigger apoptosis, and inhibit metastasis.