Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The Effect of Zikir Relaxation in Counseling to Reduce Internet Addiction Irman Irman; Che Zarrina Saari; Silvianetri Silvianetri; Khairunnas Rajab; Muhammad Zalnur
AT-TA'LIM Vol 26, No 1 (2019)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1139.175 KB) | DOI: 10.15548/jt.v26i1.547

Abstract

The high number of internet addiction experienced by students has been increasing for last decades. The addiction can potentially damage the brain's nerve cells, which in turn affect students' cognitive, emotion and behavior. Thus, an effective treatment is urgently needed. One of the alternatives is by employing the zikir relaxation in counseling. This study aims find the effect of zikir relaxation in counseling as the attempt to reduce the anxiety due to the internet addiction of high school students. The research method used experiment method specifically, the pretest and posttest control group design. There were 10 students taken through the random sampling. Data analysis used independent t test. The results of the study found that: (1) there was a difference level of anxiety reduction due to internet addiction for the students who received the treatment compared those who did not get, and (2) there was a significant influence between remembrance relaxations in counseling on student anxiety reduction in internet addiction. This implies that zikir relaxation is effective to use by counselors in schools to handle internet addiction
Evaluasi Pendidikan Agama Islam yang Ideal Perspektif Filsafat Pendidikan Islam Suharjo; Zulmuqim; Muhammad Zalnur; Reo Chandrika; Meliya
Arus Jurnal Pendidikan Vol 2 No 3: Desember (2022)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajup.v2i3.138

Abstract

Idealnya evaluasi pendidikan islam adalah menuangkan fikiran tentang penilaian dalam proses belajar mengajar yang mempunyai tujuan dan fungsi untuk mengetahui tingkat keberhasilan atau tidaknya tujuan pendidikan islam dengan seluruh komponen yang terlibat di dalamnya dalam mencapai tujuan pendidikan yang dicita-citakan. Evaluasi khususnya dunia persekolahan. Bagi siswa yaitu memuaskan dan tidak memuaskan, sedangkan bagi guru dapat mengetahui siswa-siswa mana yang sudah menguasai atau yang belum menguasai pelajarannya. Demikian juga penggunaan metode yang tepat. Jika perolehan nilai dari siswa memperoleh angka di bawah kriteria ketuntasan minimun, maka boleh jadi penyebabnya adalah pendekatan atau metode yang kurang tepat. Sedangkan bagi sekolah adalah menciptakan kondisi belajar sebagai cerminan sekolah yang berkualitas. Pembahasan pada penelitian ini menggunakan metode Analisis isi (content analysis), yaitu penelitian yang bersifat pembahasan mendalam terhadap isi suatu informasi tertulis atau tercetak dalam media massa, serta menganalisis semua bentuk komunikasi. Data yang dihimpun dalam penelitian ini diperoleh dari penelitian perpustakaan (library research). Semua data dalam pembahasan ini terdiri dari buku-buku filsafat, pendidikan islam dan jurnal ilmiah yang berkaitan dengan tema, serta informasi yang relevan. Maka dari itu evaluasi yang ideal adalah evaluasi yang dilakukan oleh evaluator yang memahami konsep evaluasi dan perkembangan siswa. Sehingga pengukuran, penilaian, pemberian test sampai pada akhir evaluasi dan tindakan lanjut akan tepat sasaran sehingga output dari evaluasi akan memberikan dampak yang positif bagi pembelajaran. Evaluasi pendidikan agama Islam yang ideal adalah evaluasi yang tidak hanya melihat kognitif siswa dalam pembelajaran namun juga melihat spritual siswa dalam beribadah kepada Allah Swt sehingga tercipta manusia yang berakhlakul karimah dan cerdas dalam berwawasan.
Islamic Education in The Archipelago Before Independence Case Study: Dutch Colonial Political Policy Towards Islamic Education In Indonesia Muthia Azizah; Zulmuqim; Muhammad Zalnur
Indonesian Journal of Islamic Education Vol. 1 No. 2 (2023): November 2023
Publisher : Departement of PAI, Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/ijie.v1i2.7924

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perkembangan pendidikan Islam di Nusantara sebelum kemerdekaan Indonesia dan bagaimana kebijakan politik pada masa kolonial Belanda terhadap Pendidikan Islam yang ada di Indonesia. Bahwasanya pendidikan Islam sudah ada sebelum Indonesia merdeka, dan semakin berkembang setelah Indonesia merdeka dan semakin tersebarnya tokoh agama diberbagai daerah yang ada di Indonesia. Belanda melakukan penjajahan terhadap Indonesia selama kurang lebih 3,5 abad atau 350 tahun, sedangkan Jepang melakukan penjajahan kepada Indonesia selama kurang lebih 3,5 tahun, untuk itu sebagai umat Islam tentunya perlu mengetahui bagaimana pendidikan Islam yang terjadi sebelum kemerdekaan dan pada masa kebijakan politik kolonial Belanda dan Jepang. Penelitian ini menggunakan metode library research atau studi pustaka. Adapun hasil dari penelitian yang telah dilakukan adalah dapat menambah wawasan serta pengetahuan tentang bagaimana pendidikan Islam di nusantara sebelum terjadinya kemerdekaan Indonesia dan mengetahui bagaimana kebijakan politik yang terjadi pada masa kolonial Belanda dan Jepang terhadap pendidikan Islam di Indonesia
ANALISIS TERHADAP PERMASALAHAN PENDIDIKAN ISLAM DI PESANTREN, MADRASAH DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM Sarbaini Sarbaini; Lisa Candra Sari; Zulmuqim Zulmuqim; Muhammad Zalnur
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.23167

Abstract

Pendidikan adalah sebuah proses, sekaligus sistem yang bermuara pada pencapaian kualitas manusia tertentu yang dianggap dan diyakini sebagai kualitas idaman. Berbagai permasalahan di atas dapat diidentifikasi terletak pada input, proses ataupun output pada lembaga pendidikan. Hal ini harus segera ditangani dan dicarikan solusi pemecahannya untuk menciptakan pendidikan nasional yang lebih berkualitas. Pesantren, Madrasah dan sekolah merupakan lembaga penyelenggara pendidikan di Indonesia . Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Informan penelitian ini adalah guru Ponpes Nurul Haq tingkat MA dan MTsN 1 Kerinci. Lokasi penelitian di Ponpes Nurul Haq tingkat MA dan MTsN 1 Kerinci. Hasil penelitian adalah Pelaksanaan pendidikan Islam di Pesantren dan Madrasah telah ada dari dahulunya. Kedua lembaga ini muncul dengan dilatar belakangi oleh kebutuhan yang berbeda antara satu sama lain. Dalam pelaksanaan pendidikan Islam kedua lembaga ini memiliki ciri khas atau corak yang berbeda antara satu sama lain. Pesantren lebih dominan Ilmu agamanya, sekolah lebih dominan ilmu umumnya. Sementara madrasah berada di antara kedua hal tersebut. Permasalahan pendidikan Islam di Pesantren dan Madrasah pada dasarnya masing-masing lembaga memiliki problematika dalam melaksanakan pendidikan Islam-nya. Ada sebagian dari problematika tersebut yang sama, namun tidak sedikit pula yang berbeda, sesuai dengan distingsi dari masing-masing lembaga pendidikan tersebut.