Lawalenna Samang
Dept of Civil Eng., Faculty of Engineering, Hasanuddin University, Indonesia.

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Long-term Measurements of Traffic Load Induced Settlement of Pavement Surface in Saga Airport Highway, Japan Samang, Lawalenna; Miura, Norihiko; Sakai, Akira
Jurnal Teknik Sipil Vol 12, No 4 (2005)
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1200.096 KB)

Abstract

Abstract. This study presents the long-term measurements of traffic load induced settlement of pavement surface in Saga airport highway, Japan. In addition, the subground characteristics of the deposit were discussed in associated with their typical properties such as; high sensitivity, high compressibility, and low bearing capacity. The basic features of deposit are characterized to be soft alluvial deposit with thickness 20 - 25 m with natural water contents are much higher than their corresponding liquid limits. Permeability of the salty clay layer is approximated 3 to 5 times of the Ariake clay permeability. The settlement profiles along the Saga airport highway visualized a non uniform differential settlement. Large differential settlement occurred in between the two box culverts supported by end bearing piles. A dynamic impact is considered as one factor affecting the large observed settlement in the central part of the road section between the two box culverts. The observed total settlement was around 0.5 m after 3 years open for traffic; it was mainly accumulated due to consolidation settlement of embankment highway. It can be justified that the settlement induced by traffic loading is approximately around 20% of the total settlement.Abstrak. Studi ini menyajikan hasil pengamatan jangka-panjang penurunan permukaan perkerasan akibat beban lalu lintas di ruas jalan akses ke Bandar Udara Saga, Jepang. Sebagai tambahan, karakteristik dasar deposit tersebut didiskusikan dalam kaitannya dengan tipikal perilakunya seperti; sensitivitas tinggi, kompressibilitas tinggi, dan daya dukung tanah rendah. Perilaku dasar deposit dicirikan endapan lunak dengan ketebalan 20-25 m dengan kadar air natural jauh lebih tinggi dibanding nilai batas cairnya. Nilai permeabilitas pada tataran lapisan lempung-kelanauan diaproksimasikan 3 – 5 kali nilai permeabilitas lempung Ariake pada umumnya. Profil penurunan sepanjang ruas jalan akses ke Bandar Udara Saga menvisualkan penurunan diferensial yang tidak seragam. Penurunan diferensial lebih besar terjadi diantara dua ”box culvert” yang ditopang oleh tiang tipe perlawanan ujung. Impak dinamis dipandang sebagai salah satu faktor berpengaruh terhadap besarnya penurunan terjadi pada bagian tengah ruas jalan antar kedua bangunan ”box culvert” tersebut. Pengamatan total penurunan diperkirakan 0.5 m setelah 3 tahun dibuka untuk lalu lintas; hal itu diakumulasikan terutama akibat penurunan konsolidasi badan jalan. Hal itu dapat dijustifikasikan bahwa penurunan yang ditimbulkan beban lalu lintas diaproksimasikan sekitar 20% dari total penurunan badan jalan.
ANALISIS KOMPOSISI TRUK PADA JARINGAN JALAN PERKOTAAN DI KOTA MAKASSAR Lutfie, Mukhtar; Samang, Lawalenna; Sakti, Adi; Ramli, Isran
Prosiding Forum Studi Transportasi Antar Perguruan Tinggi Vol 2 No 1 (2015): Prosiding Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi
Publisher : FSTPT Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Trucks have a significant role in transporting build materials to the infrastructure development needs in the region South of Sulawesi. Thus, the operation of the truck on the urban road network for these activities, has brought the issue concerns the environmental impact of increased traffic accidents, improvement of urban transport congestion, increased emissions and vehicle noise. In the context of understanding the extent of the contribution of trucks to the issue of the problem, it needs to be done in depth study of phenomena related to the composition of the truck traffic on the existing road network, the contribution of emissions and noise caused, contributed to the decline in road traffic performance, and significant role in infrastructure development, and will eventually be able to do an assessment of the risk level operator of the truck on the urban road network. As a preliminary study on this issue, this paper focuses on analyzing the composition of the truck traffic on urban road network with a case study in the city of Makassar. This study has conducted a survey enumeration traffic volume for 13 hours from 07:00 to 22:00 on 36 major roads in the city of Makassar. The survey results were extracted to obtain the composition of truck to volume of traffic. Furthermore analysis totruckcomposition all day performed using statistical analysis approach to look at the composition of the phenomenon is different trucks all day interurban road sections surveyed. The results show that the composition of the truck to the existing traffic volume is small enough:0,38% s/d 8,67%, where the frequency distribution level throughout the day is not the same for all arterial roads in the city of Makassar. The results in this study has provided a preliminary description of the composition of the trucks on the road network in the city of Makassar, and further studies can be used in the risk assessment operation of trucks on city streets will be done in further studies in the future.
Geotechnical Properties of Soft Cohesive Lowland Soils Deposited in Saga Airport Highway, Japan Samang, Lawalenna; Miura, Norihiko; Sakai, Akira
MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL Volume 13, Nomor 3, Edisi XXXIII, OKTOBER 2005
Publisher : Department of Civil Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.415 KB) | DOI: 10.14710/mkts.v13i3.3919

Abstract

Studi ini menyajikan karakteristik dasar tanah lunak kohesif yang terdepositkan pada jalan akses ke Bandar Udara Saga, Jepang. Serangkaian seri pengujian telah dilakukan guna mengakses parameter dasar deposit dalam kaitan tipikal perilaku tanah tersebut; sensitivitas tinggi, kompressibilitas tinggi, dan daya dukung tanah rendah. Perilaku dasar deposit memiliki karakteristik menyerupai profil geologisnya yaitu deposisi endapan lunak dengan variasi ketebalan 20-25 m. Beberapa lapisan pasir tipis secara random terdepositkan dengan fungsional sebagai lapisan drainase. Lapisan atas pada kisaran tebal 6 m merupakan tanah lanau, dibawah lapisan tersebut adalah deposisi lanau - lempung lunak. Kadar air natural deposit lebih tinggi dibandingkan nilai batas cairnya, permeabilitas lapisan lanau kelempungan diaproksimasikan 3 – 5 kali nilai permeabilitas lempung Ariake pada umumnya. Struktur geoteknis yang dibangun diatas deposisi tersebut dilaporkan sarat dengan permasalahan penurunan dan keruntuhan pondasi akibat rumitnya perilaku deposisi tanah lunak tersebut. Tipikal kecendrungan kegiatan reklamasi dikawasan pantai telah meningkat secara signifikasi akibat keterbatasan lahan pengembangan infrastruktur, permintaan lahan rekrutan dilaut dangkal, dan lahan buatan tepi pantai. Besarnya penurunan pada badan jalan raya dan kerusakan berat bangunan lepas atau dekat pantai akibat aksi gempa, beban lalu lintas, dan gelombang badai adalah merupakan tipikal permasalahan geoteknis yang menjadi perhatian serius bagi birokrat, peneliti, dan praktisi di kawasan tersebut. Kata kunci: Lahan-landai, tanah sensitivitas tinggi, kompressibilitas tinggi, daya dukung tanah rendah, tanah kohesif lunak, lapisan drainasePermalink: http://www.ejournal.undip.ac.id/index.php/mkts/article/view/3919[How to cite: Samang, L., Miura, N. dan Sakai, A., 2005, Geotechnical Properties of Soft Cohesive Lowland Soils Deposited in Saga Airport Highway, Japan, Jurnal Media Komunikasi Teknik Sipil, Volume 13, Nomor 3, pp. 19-35]
Pengaruh Waktu Pemeraman dan Gradasi Zeolit terhadap Kuat Tekan Bebas Tanah Laterit Stabilisasi Zeolit Aktivasi Waterglass Tangkeallo, Marthen M.; Samang, Lawalenna; Djamaluddin, A.R.; Muhiddin, Achmad Bakri
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (770.519 KB)

Abstract

Pekerjaan tanah sangat fundamental pada infrastruktur sipil yang tergantung pada peruntukannya. Pengujian ini untuk mengetahui pengaruh waktu pemeraman dan gradasi zeolite terhadap nilai kuat tekan bebas tanah laterit stabilisasi zeolite aktivasi waterglas. Materialtanah laterit mengandung ±59,96% senyawa besi FeO berwarna merah bata kecoklatan .Bahan stabilisasi zeolite memiliki mineral kristal alumina silikat ±81,83% berpori terhidrat yang mempunyai mikrostruktur struktur kerangka 3-D tetrahedral, sedangkan waterglass atau sodium silikat adalah garam yang larut dalam air dengan komposisi sodium meta silikat. Stabilisasi dilakukan dengan 12% zeolit alam dan bergradasi #10, #40 dan #100 terhadap berat tanah dan waterglass sebesar 4% dari berat tanah. Spesimen diuji diperam 0, 7, 14, dan 28 hari. Hasil pengujian menunjukkan peningkatan nilai kuat tekan tanah laterit stabilisasi seolit dengan aktivasi waterglass meningkat sejalan dengan gradasi zeolite proporsional linear dengan meningkatnya gradasi. Hal ini mengindikasikan kapasitas dukung tanah laterit stabilisasi zeolite dengan aktivasi waterglass mengklasifikasikan 15 sampai 20 kali rasio peningkatan sebesar 15,74. 19,95 kg/cm2 pada masa peram 28 hari. Nilai kuat tekan gradasi 100 lebih tinggi dibandingkan dengan gradasi lolos saringan Nomor 10 dan 40.
Pengaruh Induksi Panas terhadap Nilai Kuat Tekan Bebas Tanah Lunak pada Zona Radial Panjaitan, Maraden; Samang, Lawalenna; Muhiddin, Achmad Bakri; Harianto, Tri
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (614.615 KB)

Abstract

Problem utama pembangunan infrastruktur pada tanah lempung lunak (soft soil) adalah daya dukung tanah dasarnya yang relatif. Metoda perbaikan yang tersedia adalah preloading dengan cara Prefabricated vertical drain, electro- osmosis, vacuum consolidation, lightweight fill, stone column, jet grouting, lime columns, fracture grouting, ground freezing, vitrification, electrokinetic treatment dan electroheating. Dalam metode penelitian ini dilakukan preloading dengan kombinasi heating. Lokasi Pengambilan sampel tanah lunak di Takalar-Sulawesi Selatan. Tujuan dari penelitian ini mendapatkan nilai hubungan kuat tekan bebas (unconfined compression test) dan korelasinya dengan temperatur dan beban pada tanah lunak. Selanjutnya mendapatkan nilai pengaruh kuat tekan bebas pada zona radial akibat diinduksi panas. Pada pengujian ini membuat variasi suhu mulai dari 1000 C, 2000 C, 3000 C ,sampai dengan 4000 C dan dan beban 0,20 kg/cm. Sampel yang diuji UCT pada zona radial yang sudah dimodelkan dengan radius 10 ,20 cm, 30 cm, 40 cm. Metode unconfined compression test (UCT) dengan temperatur 4000 menunjukkan hasil kuat tekan bebas pada radial Ro/center sebesar 0,467 kg/cm2dan pada R1 sebesar 0,250 kg/cm2, R2 sebesar 0,155 kg/cm2.Pada suhu 2000 C menunjukkan Ro/center sebesar 0,247 kg/cm2dan pada R1 sebesar 0,154 kg/cm2, R2 sebesar 0,107 kg/cm2. Hasil grafik tersebut kecenderungan pada titik tertentu akan sama pada temperatur dan radia yabg berbedal .Pengujian pemodelan ini menghasilkan kuat tekan bebas yang dapat dipakai menjadi parameter model pondasi pada tanah lunak dan terapannya bisa dipakai pada pondasi.
Studi Pemetaan Profil Geoteknik Endapan Tanah Permukaan Berbasis Georesistivitas dan Geologi Teknik Antarissubhi, A; Samang, Lawalenna; Harianto, Tri; Indrabayu, I
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (630.105 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat peta profil lapisan tanah permukaan di kawasan Kampus Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin yang dilakukan dengan metode pengukuran Georesistivitas dan metode pengeboran. Teknik pengukuran georesistivitas menggunakan VES (vertical electrical sounding) dengan konfigurasi Wenner. Data pengukuran memberi informasi tentang nilai Resistivitas lapisan tanah. Sedangkan sampel data pengeboran yang disimpan dalam corebox terbuat dari papan, dibawa ke laboratorium untuk dilakukan penyelidikan secara ilmiah. Hasil pengukuran nilai Resistivitas sampai kedalaman 23 meter menunjukkan bahwa terdapat 2 macam lapisan endapat tanah permukaan yaitu lempung tufaan dan pasir. Sedangkan hasil uji laboratorium tersebut menunjukkan nilai propertis tanah yang mengindikasikan tekstur tanah, yang mana terbagi menjadi 4 macam klasifikasi yaitu CL, CH, ML dan MH sampai kedalaman 15 meter.
Pengaruh Pemeraman terhadap Nilai Kuat Tekan Bebas Tanah Lempung Stabilisasi Limbah Aspal Buton Rauf, Ichsan; Samang, Lawalenna; Harianto, Tri; Arsyad, Ardy
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (794.046 KB)

Abstract

Tanah lunak menjadi permasalahan utama dalam pelaksanaan konstruksi bangunan sipil karena memiliki daya dukung yang rendah, kuat geser yang rendah dan bersifat kompresibel. Upaya stabilisasi tanah bertujuan untuk meningkatkan nilai-nilai mekanis tersebut, sehingga dapat mendukung konstruksi yang ada diatasnya. Dari berbagai jenis material stabilisasi yang telah ada, seperti : kapur, semen, flyash, alkaline dll., penelitian ini mencoba memanfaatan limbah aspal buton (LAB) sebagai material stabiliasi pada tanah lempung. Pencampuran didasarkan pada berat tanah kering dengan persentase LAB sebesar 3,5,7 dan 9 pada kadar air optimum. Perilaku mekanis diamati melalui pengujian kuat tekan bebas dengan waktu pemeraman selama 7, 14 dan 28 hari. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai kuat tekan tanah lempung yang distabilisasi dengan LAB menunjukkan peningkatan sebesar 40 kali hingga 64 kali dibandingkan tanah tanpa stabilisasi. Secara umum, pada umur pemeraman 2 minggu merupakan masa peningkatan kekuatan yang kemudian diiukuti peningkatan bertahap dari sampel hingga 28 hari dari waktu yang diamati. Nilai kuat tekan pada pemeraman 7 hari, lebih besar 4 kali sebagai LPB dan 1,2 kali untuk LPA terhadap nilai yang disyaratkan dalam SNI, sementara untuk pemeraman 28 hari nilai kuat tekan lebih besar melampaui nilai minimal yang disyaratkan dalam FHWA.
Pengaruh Gradasi Agregat Kasar terhadap Nilai CBR Meti, M; Samang, Lawalenna; Djamaluddin, Rahman; Muhiddin, Achmad Bakri
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.441 KB)

Abstract

Campuran agregat sebagai bahan konstruksi pondasi dipengaruhi mutu pondasi, salah satu faktor adalah sifat agregat, gradasi, kepadatan dan daya dukung yang dinyatakan dengan CBR. Nilai CBR bergantung pada komposisi butiran agregat, kepadatan dan daya dukung. Penelitian ini untuk menyelidiki pengaruh variasi gradasi agregat kasar terhadap nilai kepadatan dan daya dukung. Dengan cara memvariasikan gradasi agregat kasar dengan tingkat kepadatan. Tahapan-tahapan penelitian yaitu pertama dengan melakukan percobaan pemadatan dengan Modified Proctor dan dilanjutkan percobaan CBR unsoaked. Komposisi agregat yaitu Agregat 1,5”, 1” dan 3/4:” dengan tiga variasi gradasi agregat, pertama : 15%, 25%, 60%, kedua 20%, 30%, 50% dan ketiga 25%,35%,40% terhadap berat total campuran. Kadar air agregat 1,60 % dan hasil pengujian kepadatan diperoleh pertama kadar air optimum 3,31 % dengan berat isi kering (γd) maksimum 1,83 gr/cm3, kedua kadar air optimum 3,35% dengan berat isi kering (γd) maksimum 1,70 gr/cm3 dan ketiga kadar air optimum 3,25% dengan berat isi kering (γd) maksimum 1,74 gr/cm3. Selanjutnya pengujian CBR Unsoaked, nilai CBR pertama : 35,58 %, kedua : 29,03 % dan ketiga 28,59%.
Studi Eksperimental Nilai CBR Tanah Lunak Stabilisasi Overboulder Asbuton Dhani, Noor; Samang, Lawalenna; Harianto, Tri; Djamaluddin, A. Rachman
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.477 KB)

Abstract

Tanah merupakan bagian fundamental pada konstruksi jalan raya, sebagai bagian dari sistem, kekuatan dan stabilitas tanah sangatlah diperlukan untuk mendukung beban jalan raya. Distribusi tanah lunak baik vertikal maupun horisontal menjadi permasalahan dalam pembangunan konstruksi bangunan ataupun jalan. Oleh karena itu, upaya stabilisasi tanah, diantaranya stabilisasi secara kimiawi menggunakan material pozzolan seperti overboulder (OB) asbuton mengingat pemanfaatan semen dan kapur dinilai tidak ekonomis untuk pekerjaan dengan volume yang besar. Penelitian ini dilakukan untuk melihat kinerja overboulder asbuton sebagai bahan stabilisasi pada tanah lunak. Komposisi OB terhadap berat kering tanah lunak divariasikan sebesar 5%, 10%, 15%, dan 20% pada kadar air optimum. Untuk melihat pengaruh waktu terhadap sampel, pengujian dilakukan untuk masa peram 0, 7,14 dan 28 hari. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penambahan overboulder asbuton mempengaruhi nilai CBR secara signifikan. Dari hasil pengujian menunjukkan penambahan overboulder dapat meningkatkan nilai CBR tanah lunak hingga 5 kali lipat, selain itu masa pemeraman menunjukkan bahwa hanya prosentase OB sebesar 15% yang dapat memenuhi kriteria desain yang ditetapkan dalam SNI untuk tanah stabilisasi yaitu sebesar 23% pada masa peram 7 hari.
Studi Pengaruh Persentasi Pasir dan Kerikil terhadap Kuat Tekan Bebas Asbuton Aktivasi Waterglass Erdawaty, E; Samang, Lawalenna; Muhiddin, Achmad Bakri; Arsyad, Ardy
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.582 KB)

Abstract

Mineral Asbuton pada umumnya terdiri dari batuan dasar batu kapur. Deposit Asbuton dalam jumlah besar dapat menjamin pasokan kebutuhan konstruksi. Asbuton juga banyak digunakan dalam perbaikan tanah. Namun dalam beberapa kasus, Asbuton memiliki kuat tekan yang rendah. Ketersediaan material dasar dan material stabilisasi adalah faktor utama bagi penulis untuk melakukan stabilisasi kimia terhadap Asbuton, menggunakan Waterglass demi memperoleh inovasi stabilisasi Asbuton yang baru. Stabilisasi dilakukan dengan menggunakan pasir dan kerikil sebagai filler dan Waterglass berfungsi sebagai Binder. Waterglass menggantikan air sepenuhnya. Sampel diuji pada masa peram 0, 3, 5, dan 7 hari. Hasil Pengujian menunjukkan bahwa penambahan filler mempengaruhi nilai kuat tekan secara signifikan. Pada campuran S7dengan masa peram 7 hari diperoleh nilai kuat tekan 0.529 kg/cm2atau 10 kali lipat dari nilai kuat tekan Asbuton.