Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PENGGUNAAN FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN PADA IBU HAMIL PENERIMA DANA PKH (PROGRAM KELUARGA HARAPAN) DI KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2019 Kala, Pasyamei Rembune; Hidayat, Melania; Arifin, Vera Nazhira
Jukema (Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh) Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh (JUKEMA)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37598/jukema.v6i2.901

Abstract

Latar Belakang: Kematian ibu merupakan tantangan besar bagi beberapa Negara dengan risiko yang terkait dengan masa kehamilan, beberapa faktor yang mempengaruhi hal tersebut diantaranya adanya kesenjangan di masyarakat, lemahnya sistem kesehatan dalam perencanaan dan biaya, serta rendahnya program kesehatan yang diperuntukkan bagi orang miskin. Dalam rangka mengurangi angka kemiskinan dan perlindungan sosial bagi keluarga Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM), pemerintah membuat suatu kebijakan baru yaitu pemberian bantuan tunai bersyarat disebut dengan Program Keluarga Harapan (PKH), dengan adanya program tersebut diharapkan RTSM memiliki akses yang lebih baik untuk memanfaatkan pelayanan sosial dasar salah satunya pelayanan kesehatan, termasuk menghilangkan kesenjangan dan ketidakberdayaan sosial yang selama ini melekat pada diri warga miskin. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam gambaran mengenai penggunaan pelayanan kesehatan sebelum dan sesudah menjadi anggota PKH. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan rancangan fenomenologi menggunakan tehnik in-depth interview yang dilakukan di Kecamatan Pegasing pada bulan Juni-Juli 2019 dengan 6 orang KPM ibu hamil. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa informan datang kepelayanan kesehatan antenatal bukan karena sebagai syarat menjadi anggota PKH dan dana yang didapat digunakan untuk pemeriksaan USG ke dokter spesialis kandungan. Saran: Kepada pihak Pemerintah terkait untuk membuat pengadaan alat USG disetiap Puskesmas serta bagi Dinas Kesehatan untuk mengadakan kerjasama dengan klinik-klinik swasta dalam pemberian jaminan kesehatan gratis bagi keluarga miskin.
Determinan Kejadian Obesitas Pada Siswa/i SMA Negeri 2 Kota Banda Aceh Muetia Ratna; Vera Nazhira Arifin; Ramadhaniah Ramadhaniah
AN-NUR: Jurnal Kajian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Vol 1, No 2 (2021): Annur:Jurnal Kajian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/an-nur, 1, 2, 147-160

Abstract

Siswa/i di SMA Negeri 2 Kota Banda Aceh memiliki berat badan tidak normal atau mengalami obesitas kelas X sebesar 50,7%, kelas XI sebesar 46,5%, kelas XII sebesar 47,7%. Hal ini disebabkan oleh lebih suka makanan siap saji yang di jual di sekolah, tidak menyukai makanan berserat dan aktifitas fisik yang kurang. Tujuan penelitian adalah determinan kejadian obesitas pada siswa/i SMA Negeri 2 Kota Banda Aceh. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain case control. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah 239 siswa dan sampel ditentukan dengan tekhnik proportional sampling yaitu 45 siswa obesitas dan 45 siswa tidak obesitas. Penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 07 September sampai dengan 15 September Tahun 2019 di SMA Negeri 2 Kota Banda Aceh. Uji statistik yang digunakan yaitu Regression Logistic (α=95%). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan asupan serat (p value = 0,003, OR=6,04), aktifitas fisik (p value = 0,017, OR=4,2),  dan teman sebaya (p value = 0,021, OR=2,8), dengan kejadian obesitas pada siswa/i SMA Negeri 2 Kota Banda Aceh Tahun 2019. Kesimpulan penelitian adalah asupan serat, aktifitas fisik, dan teman sebaya adalah faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian obesitas pada siswa/i SMA Negeri 2 Kota Banda Aceh Tahun 2019.
Analysis of Factors That Inhibition of Intention to Quit Smokingamong Outpatients Visiting Pulmonology Clinic at Dr. Zainoel Abidin Hospitals in Banda Aceh Vera Nazhira Arifin; Ferlis Ferlis; Teuku Tahlil; Riza Septiani; Surna Lastri; Muhammad Muhammad
Muhammadiyah International Public Health and Medicine Proceeding Vol. 1 No. 1 (2021): PROCEEDING MUHAMMADIYAH INTERNATIONAL PUBLIC HEALTH AND MEDICINE CONFERENCE - F
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.415 KB) | DOI: 10.53947/miphmp.v1i1.113

Abstract

Mortality rates in Indonesia are considered high with one of the contributing factors related to this condition is due to smoking behavior that is quite popular within society. Particularly, Aceh is one of the provinces with a high smoking prevalence as well as a high number of smokers. This study aimed to determine the factors that inhibit smoking cessation among outpatients who visit the pulmonology clinic at Dr. Zainoel Abidin Hospital in Banda Aceh. This study uses quantitative methods with a cross-sectional design. The population of this study is all patients who visit the pulmonology clinic at Dr. Zainoel Abidin Hospital in Banda Aceh, who are active smokers. The total sample is 65 respondents selected using the accidental sampling method. The results of the univariate analysis show that 56.92% of patients had the intention to stop smoking, 83.08% are active smokers for more than 5 years, 72.31% states about well the availability of cigarettes, 56.92% had low knowledge, 67.69% of patients had a negative attitude towards smoking cessation, 61.54% experiencing severe addiction in smoking, 70.77% smoking due to the influence of social environment. Bivariate analysis shows that there is a relationship between duration of smoking (p-value 0.029), smoking availability (p-value = 0.036), knowledge (p-value = 0.01), attitude (p-value = 0.03), cigarette addiction (p-value = 0,001), social environment (p-value = 0,004), family support (p-value = 0,007), information media (p-value = 0,011) with intention to stop smoking. This finding shows that the most influencing factor on intention to quit smoking is family support.
Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Kepatuhan Pencegahan Covid-19 Pedagang dalam Penggunaan Masker di Pasar Al Mahirah Lamdingin Tahun 2021 Irma Linda; Vera Nazhira Arifin; Radhiah Zakaria; Farrah Fahdhienie; Agustina Agustina
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.002 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v6i2.4877

Abstract

Dinkes Aceh melaporkan terjadinya penurunan pemakain masker sekitar 1,68%, dari 88,53% (8-9 Agustus) menjadi 85,85% (16-22 Agustus). Rendahnya perilaku kepatuhan para pedagang dalam memakai masker juga terlihat pada saat observasi awal 90% pedagang tidak menggunakan masker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku kepatuhan pedagang dalam penggunaan masker di Pasar Al Mahirah Lamdingin Tahun 2021. Penelitian ini bersifat Deskriptif Analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah Pedagang di Pasar Al Mahirah Lamdingin berjumlah 87 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik proposional random sampling. Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat, dengan uji statistik chi square. Pengumpulan data dilakukan pada 20 januari s/d 30 januari 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis univariat menunjukkan bahwa pengetahuan yang kurang (79,3%), sikap pedagang yang positif (67,8%), peran sumber informasi yang kurang (88,5%), fasilitas yang tidak ada (93,1%), dan kebijakan pemerintah yang tidak ada (67,8%). Analisis bivariat yang menunjukkan pengetahuan (p=0,003) ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku kepatuhan, artinya semakin baik pengetahuan pedagang maka semakin patuh terhadap penggunaan masker, sikap (p=0,000) semakin positif sikap pedagang maka semakin patuh terhadap penggunaan masker, serta yang tidak ada hubungan peran sumber informasi, fasilitas, dan kebijakan pemerintah. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada dua variabel yang berhubungan hubungan dengan perilaku kepatuhan yaitu pengetahuan, sikap. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi masukan bagi para pedagang, dan bagi puskesmas dalam melakukan sosialisasi pentingnya pemakaian masker.
PENGARUH FAKTOR IBU, KELUARGA DAN PARTISIPASI PADA POSYANDU TERHADAP IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLUET SELATAN Musdhalifah Musdhalifah; Wardiati Wardiati; Vera Nazhira Arifin
Jurnal Sains Riset Vol 12, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v12i2.747

Abstract

Imunisasi adalah proses meningkatkan kekebalan tubuh seseorang terhadap suatu penyakit. Berdasarkan data yang ada di Wilayah penelitian untuk cakupan imunisasi dasar lengkap yang salah satunya imunisasi HB 0 sebanyak 45,4 % yang mana masih dibawah cakupan imunisasi nasional yaitu 58,4 %. Pada tahun 2020 cakupan imunisasi BCG sebesar 78,4 % tetapi pada tahun 2021 mengalami penurunan yaitu 56,7 %. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengetahuan, sikap, partisipasi dan dukungan keluarga terhadap imunisasi dasar lengkap. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan Baduta yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Kluet Selatan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 327 baduta dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 77 responden dengan teknik pengambilan secara proporsional random sampling. Pengumpulan data dilakukan selama 7 hari dari tanggal 20 s/d 27 Mei 2022 menggunakan kuesioner melalui wawancara ibu yang mempunyai balita. Analisa data menggunakan uji chi-square dan uji regresi logistik berganda dengan program SPSS 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Baduta yang memperoleh imunisasi dasar lengkap sebanyak 40 responden (51,9 %) dan yang tidak lengkap imunisasi dasar sebanyak 37 responden (48,1 %). Hasil analisis bivariat, terdapat hubungan pengetahuan (p-value 0,001), sikap (p-value 0,001), partisipasi (p-value 0,005), dan dukungan keluarga (p-value 0,001) terhadap imunisasi dasar lengkap. Hasil analisis uji regresi logistik di peroleh bahwa tidak ada pengaruh pengetahuan, sikap, partisipasi dan dukungan keluarga terhadap imunisasi dasar lengkap dengan OR 1. Kata Kunci: Posyandu, Imunisasi, Balita
PENGARUH FAKTOR IBU, KELUARGA DAN PARTISIPASI PADA POSYANDU TERHADAP IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLUET SELATAN Musdhalifah Musdhalifah; Wardiati Wardiati; Vera Nazhira Arifin
Jurnal Sains Riset Vol 12, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v12i2.747

Abstract

Imunisasi adalah proses meningkatkan kekebalan tubuh seseorang terhadap suatu penyakit. Berdasarkan data yang ada di Wilayah penelitian untuk cakupan imunisasi dasar lengkap yang salah satunya imunisasi HB 0 sebanyak 45,4 % yang mana masih dibawah cakupan imunisasi nasional yaitu 58,4 %. Pada tahun 2020 cakupan imunisasi BCG sebesar 78,4 % tetapi pada tahun 2021 mengalami penurunan yaitu 56,7 %. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengetahuan, sikap, partisipasi dan dukungan keluarga terhadap imunisasi dasar lengkap. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan Baduta yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Kluet Selatan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 327 baduta dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 77 responden dengan teknik pengambilan secara proporsional random sampling. Pengumpulan data dilakukan selama 7 hari dari tanggal 20 s/d 27 Mei 2022 menggunakan kuesioner melalui wawancara ibu yang mempunyai balita. Analisa data menggunakan uji chi-square dan uji regresi logistik berganda dengan program SPSS 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Baduta yang memperoleh imunisasi dasar lengkap sebanyak 40 responden (51,9 %) dan yang tidak lengkap imunisasi dasar sebanyak 37 responden (48,1 %). Hasil analisis bivariat, terdapat hubungan pengetahuan (p-value 0,001), sikap (p-value 0,001), partisipasi (p-value 0,005), dan dukungan keluarga (p-value 0,001) terhadap imunisasi dasar lengkap. Hasil analisis uji regresi logistik di peroleh bahwa tidak ada pengaruh pengetahuan, sikap, partisipasi dan dukungan keluarga terhadap imunisasi dasar lengkap dengan OR 1. Kata Kunci: Posyandu, Imunisasi, Balita
PENGARUH FAKTOR IBU, KELUARGA DAN PARTISIPASI PADA POSYANDU TERHADAP IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLUET SELATAN Musdhalifah Musdhalifah; Wardiati Wardiati; Vera Nazhira Arifin
Jurnal Sains Riset Vol 12, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v12i2.747

Abstract

Imunisasi adalah proses meningkatkan kekebalan tubuh seseorang terhadap suatu penyakit. Berdasarkan data yang ada di Wilayah penelitian untuk cakupan imunisasi dasar lengkap yang salah satunya imunisasi HB 0 sebanyak 45,4 % yang mana masih dibawah cakupan imunisasi nasional yaitu 58,4 %. Pada tahun 2020 cakupan imunisasi BCG sebesar 78,4 % tetapi pada tahun 2021 mengalami penurunan yaitu 56,7 %. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengetahuan, sikap, partisipasi dan dukungan keluarga terhadap imunisasi dasar lengkap. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan Baduta yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Kluet Selatan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 327 baduta dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 77 responden dengan teknik pengambilan secara proporsional random sampling. Pengumpulan data dilakukan selama 7 hari dari tanggal 20 s/d 27 Mei 2022 menggunakan kuesioner melalui wawancara ibu yang mempunyai balita. Analisa data menggunakan uji chi-square dan uji regresi logistik berganda dengan program SPSS 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Baduta yang memperoleh imunisasi dasar lengkap sebanyak 40 responden (51,9 %) dan yang tidak lengkap imunisasi dasar sebanyak 37 responden (48,1 %). Hasil analisis bivariat, terdapat hubungan pengetahuan (p-value 0,001), sikap (p-value 0,001), partisipasi (p-value 0,005), dan dukungan keluarga (p-value 0,001) terhadap imunisasi dasar lengkap. Hasil analisis uji regresi logistik di peroleh bahwa tidak ada pengaruh pengetahuan, sikap, partisipasi dan dukungan keluarga terhadap imunisasi dasar lengkap dengan OR 1. Kata Kunci: Posyandu, Imunisasi, Balita
Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tentang Pictorial Health Warning Pada Bungkus Rokok Terhadap Perilaku Merokok Pada Siswa Laki-Laki Di SMAN 1 Sabang Siti Sarah Nurul Mauliza, Vera Nazhira Arifin, Alma Aletta
Journal of Health and Medical Science Volume 1 Nomor 3 Juli 2022
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerintah Indonesia sudah berkali-kali mengubah kalimat himbauan bahaya merokok pada setiap luaran bungkusan rokok, namun prevalensi perokok di Indonesia tidaklah menurun melainkan terus melambung. Proporsi perokok aktif di kabupaten Kota Sabang dari usia 15-19 tahun berjumlah 35,36%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap tentang pictorial health warning (PHW) pada bungkus rokok terhadap perilaku merokok pada siswa laki-laki di SMAN 1 Sabang. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa laki-laki perokok di SMAN 1 Sabang berjumlah 81 orang. Teknik pengambilan sampel secara Proposional sampling. Analisa data menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat, uji statistik yang digunakan yaitu uji Chi Square. Pengambilan data dilakukan pada 24 Maret s/d 30 September 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dan sikap tentang pictorial health warning dengan perilaku merokok di SMAN 1 Sabang, dengan nilai p value = 0,001 artinya semakin baik pengetahuan siswa mengenai pictorial health warning, maka semakin rendah perilaku merokoknya dan semakin positif sikap siswa mengenai pictorial health warning, maka semakin rendah perilaku merokoknya. Kesimpulan dari penelitian ini pengetahuan yang baik dan sikap positif terhadap pictorial health warning memang tidak bisa menghentikan remaja untuk berhenti merokok, tetapi dengan adanya pictorial health warning cendrung dapat membuat remaja menjadi perokok ringan. Disarankan kepada instansi kesehatan dan lembaga pendidikan agar memberikan penyuluhan kepada remaja tentang pictorial health warning pada bungkus rokok ini, guna untuk menjaga pentingnya kesehatan sejak dini.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Terhadap Protokol Kesehatan Covid-19 Dikembang Tanjong Kabupaten Pidie Provinsi Aceh Tahun 2022 Azniar, Vera Nazhira Arifin, Radhiah Zakaria
Journal of Health and Medical Science Volume 1 Nomor 3 Juli 2022
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Coranavirus Disease (COVID-19) telah dinyatakan oleh WHO sebagai global di Indonesia dinyatakan sebagai jenis penyakit yang menimbulkan kedarutan Kesehatan masyarakat serta bencana non alam, yang tidak hanya menyebabkan kematian tapi menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup besar ,sehingga perlu dilakukan upaya penanggulangan termasuk pencegahan dan pengendaliannya. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan terhadap protokol kesehatan covid-19 di Kembang Tanjong Kabupaten Pidie Provinsi Aceh tahun 2022. Penelitian ini bersifat observasional dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi penelitian ini adalah ibu rumah tangga di Kembang Tanjong Kabupaten Pidie sebanyak 84 ibu rumah tangga dari seluruh populasi. Pengumpulan data dilaksanakan pada tangal 26 Februari 2022 sampai 4 Maret 2022. Melalui penyebaran kuesioner, selanjutnya dilakukan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pengetahuan baik (87,8%), sikap (87,5%), pendidikan(100,0%), sosial budaya (75,0%) dan lingkungan (56,4%). Analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan (p=0,000) , sikap (p=0,001) , Pendidikan ( p= 0,000%) , sosial budaya ( adat) ( p= 0,028) dan lingkungan ( p= 0,530) dengan kepatuhan terhadap protokol kesehatan covid-19. Kesimpulannya adalah keptuhan protokol kesehatan covid-19 berhubungan dengan pengetahuan, sikap dan pendidikan. Untuk meningkatkan peran tenaga kesehatan terhadap masyarakat tetap memberi bimbingan atau penyuluhan kesehatan serta bekerjasama dengan pihak terkait pentingnya mematuhi protokol kesehatan yang baik dan benar.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Diabetes Melitus Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sukakarya Kota Sabang Tahun 2022 Indah Fatria, Maidar, Vera Nazhira Arifin
Journal of Health and Medical Science Volume 1 Nomor 4 Oktober 2022
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes Melitus ialah kumpulan gejala yang timbul pada seseorang akibat tubuh mengalami gangguan dalam pengendalian kadar gula darah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi dengan penyakit diabetes melitus pada lansia di wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sukakarya Kota Sabang Tahun 2022. Jenis penelitian ini bersifat Observasional Analytic dengan desain penelitian Case Control. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah accidental sampling yaitu siapa saja yang ditemui menjadi sampel apabila sesuai dengan persyaratan data yang diinginkan dengan menggunakan rumus Lemeshow. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 126 lansia berumur ?60 tahun. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 4 s/d 8 Juni 2022. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner, selanjutnya dilakukan uji statistika dengan uji chi-square, data analisis dengan menggunakan SPSS 24. Hasil penelitian univariat menunjukan bahwa 76,2% responden Usia lanjut usia muda (>65 tahun), tidak bekerja 62,7%, jenis kelamin perempuan 51,6%, aktivitas fisik kurang 54,8%, obesitas 32,5%, ada riwayat keluarga 50%, pola makan salah 57,1%. Dari hasil uji statistik bivariat diperoleh ada hubungan pola makan dengan nilai (p-value 0,013 OR= 2,95), aktivitas fisik dengan nilai = p-value 0,001 OR= 7,35, riwayat keluarga dengan nilai = p-value 0,001 OR= 115,54), obesitas dengan nilai = p-value 0,001 OR= 148,00) dengan penyakit diabetes melitus pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sukakarya Kota Sabang Tahun 2022.