Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SD GMIM Tokin Deddy F. Kumolontang
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 7 No 5 (2021): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.022 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.5510703

Abstract

The purpose of this research is to find out how to apply problem-based learning methods to improve student learning outcomes in social science learning. The research was conducted at SD GMIM Tokin, South Minahasa, with the research subjects being fourth grade students. This research is an action research using the Kemmis and McTaggart model, which was conducted for two cycles. Each cycle consists of stages of planning, implementing actions, observing, and reflecting on actions. Action observation data in the process of learning activities during the action is carried out using problem-based learning methods. The results of the percentage of classical learning completeness in the first cycle were only 58.67%. It was found that the students' learning mastery level was 7 students who were able to complete the learning process. While the percentage of classical learning completeness increased significantly in the second cycle which was only 91.67%. It was found that the level of completeness of student learning increased with a number of 15 students being able to complete the learning process. Based on the implementation of research using a problem-based learning model, it can be said that the problem-based learning model can improve the learning outcomes of fourth students at the GMIM Tokin Minahasa Selatan elementary school.
Pengaruh Penggunaan Media Video pada Pembelajaran Matematika Materi Bangun Datar Juliana Margareta Sumilat; Deddy Kumolontang; Yanti Rompah
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v4i5.4017

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media video dalam pembelajaran matematika materi bangun datar pada siswa kelas V SD Inpres Kakaskasen Tiga. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan bentuk Nonquivalent Control Group Design. Penelitian dilaksanakan di SD Inpres Kakaskasen Tiga dengan populasi siswa kelas V. Sampel kelas VA sebagai kelas control dan kelas VB sebagai kelas eksperimen. Data dianalisis dengan teknik kuantitatif menggunakan u test dan uji prasyarat normalitas, homogenitas dan N gain. Dilihat dari aspek kognitif, pembelajaran dengan media video lebih efektif dibandingkan dengan menggunakan media gambar. Terbukti perolehan nilai rata-rata hasil belajar matematika siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan perolehan nilai rata-rata pada kelas control. Hasil perhitungan uji u juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan media video pada pembelajaran matematika terhadap hasil belajar siswa. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa media video dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Inpres Kakaskasen Tiga
Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Kelas IV SD Deddy F. Kumolontang
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 22 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (99.288 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7323244

Abstract

This study aims to improve science learning outcomes through the application of the Problem Based Learning (PBL) model in the fourth grade of GMIM 2 Tinoor Elementary School. This study uses the Classroom Action Research method with four stages, namely planning, observation and reflection. Data collection techniques were carried out through observation and tests. The technique of data analysis is carried out in a study to draw conclusions from the overall data that has been obtained. The research was carried out in 2 cycles with the results of the analysis of mastery learning in the first cycle only reaching 60.8% and the second cycle reaching 86.4%, which is a satisfactory result. Based on these results, the researcher concludes that the application of the Problem Based Learning model in learning can improve learning outcomes of science subjects in grade IV students of GP Tokin Elementary School
Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Tomohon Eunike G.M. Mangundap; Deitje A. Katuuk; Non Norma Monigir; Deddy Kumolontang
Epistema Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ep.v4i1.61341

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif CIRC. Model CIRC merupakan salah satu tipe dari model pembelajaran kooperatif dengan menggunakan kelompok-kelompok kecil dengan jumlah anggota tiap anggota 4 sampai 5 orang siswa secara heterogen. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari beberapa tahapan diantaranya perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 2 Tomohon yang berjumlah 18 siswa. Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan beberapa metode yaitu observasi guru, observasi siswa dan tes. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan rumus yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada siklus I mendapat nilai rata-rata 60,83 dan pada siklus II mendapat nilai rata-rata 90,83 dan telah mencapai angka KKM. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran CIRC cocok digunakan pada pembelajaran Bahasa Indonesia dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 2 Tomohon.
Penerapan Model Pembelajaran Problem Solving untuk Meningkatkan Hasil Belajar Tematik bagi Siswa Kelas III SD Negeri 2 Tomohon Chabelita Kaat; Widdy H.F. Rorimpandey; Mayske R. Liando; Deddy Kumolontang
Epistema Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ep.v4i1.61342

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Tematik melalui penerapan model pembelajaran Problem Solving pada siswa kelas III SD Negeri 2 Tomohon  Metode penelitian menggunakan rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan tahap (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan, (3) Observasi, (4) Refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas III SD Negeri 2 Tomohon berjumlah 28 orang yang terdiri dari 15 siswa perempuan dan 13 siswa laki-laki.  Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes hasil belajar. Hasil belajar diperoleh melalui tes saat dilakukan tindakan mengalami peningkatan. Hasil yang diperoleh pada siklus I adalah 63,57 % dikatakan belum berhasil sedangkan hasil yang diperoleh pada siklus II adalah 86,42%. Dengan demikian hasil yang diperoleh mengalami penigkatan sehingga pelaksanaan tindakan dapat dikatakan berhasil. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan belajar mengajar dalam pembelajaran tematik menggunakan model pembelajaran Problem Solving dapat meningkatkan hasil belajar tematik pada siswa dikelas kelas III SD Negeri 2 Tomohon. Berdasarkan kesimpulan tersebut sangat diharapkan guru untuk dapat menerapkan model pembelajaran dalam proses pembelajaran, dan diharapkan siswa dapat lebih aktif dalam proses pembelajaran agar dapat meningkatkan hasil belajar.
Penerapan Model Problem based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Sekolah Dasar Roeth A.O Najoan; Yislia S. Tahiru; Deddy F. Kumolontang; Roos M. Tuerah
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 5, No 2 (2023): April
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v5i2.5005

Abstract

Salah satu cara dalam mengatasi permaslah hasil belajar yang masih rendah adalah dengan menerapkan model pembelajaran yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan model pembelajaran problem based Learning untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas III Sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi pengamatan dan tes, teknik analisis data menggunakan perhitungan persentase. berdasarkan hasil penelitian hasil siklus l dengan perolehan presentase yaitu 67.41% hal ini menunjukan bahwa adanya permasalahan dalam pembelajaran, guru belum sepenuhnya menerapkan model pembelajaran problem based Learning serta belum menggunakan media yang konkrit dalam pembelajaran akibatnya siswa belum terbiasa dengan model pembelajaran problem based Learning juga hasil belajar yang rendah yaitu rata-rata dibawah KKM atau < 75 sehingga perlu untuk dilanjutkan pada siklus ke II. Pada siklus II guru sudah mampu menerapkan pembelajaran dengan model problem based Learning berdasarkan langkah-langkah yang ada bahkan melibatkan media konkrit dalam pembelajaran sehingga membuat siswa aktif dalam diskusi maupun mandiri, sehingga pada siklus k ell terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 90.68%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model problem based Learning dapat meningkatkan hasil belajar matematika kelas III SD GMIM IV Tomohon.
Penerapan Model Pembelajaran Talking Stick Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Kelas IV SD Gmim 1 Sarongsong Marien Pinontoan; Meilisa J. Sumual; Deddy F. Kumolontang
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 6 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i6.1959

Abstract

Berdasarkan hasil observasi ditemukan bahwa pada saat belajar mengajar guru hanya menggunakan metode ceramah, siswa juga tidak menggunakan kesempatan yang diberikan guru untuk bertanya jika ada kesulitan tentang materi yang sedang diajarkan, guru juga kurang efektif dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Ditemukan dari jumlah siswa 12 orang, hanya 3 orang yang mencapai KKM dengan presentase yang diperoleh 25%, sedangkan 9 orang siswa lainya belum mencapai KKM dengan presentase 75%. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS dengan menerapkan model pembelajaran talking stick di Kelas IV SD GMIM 1 Sarongsong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan menggunakan model spiral dari Kemmis dan Mc Taggart dengan empat tahap: (1) Perencanaan, (2) Tindakan, (3) Observasi, (4) Refleksi. Subjek penelitian ini yaitu 12 orang siswa di kelas IV SD GMIM 1 Sarongsong. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik pengamatan (observasi dan tes). Sedangkan data yang diperoleh akan dianalisis dengan perhitungan persentase dan rata-rata hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa pencapaian hasil belajar pada siklus I 66,67% pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 87,5%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran talking stick dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas IV SD GMIM 1 Sarongsong.
Penerapan Model pembelajaran Open Ended untuk meningkatkan hasil belajar operasi perkalian siswa SD Lisanta Feini Kume; Roeth A. O. Najoan; Deddy F. Kumolontang
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 5, No 2 (2023): April
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v5i2.5211

Abstract

Masih terdapat kendala dalam pembelajaran matematika kelas IV SD NEGERI 2 Dumoga yaitu hasil belajar yang masih tergolong kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menggunakan model  pembelajaran Open Ended untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada operasi perkalian kelas IV SD NEGERI 2 Dumoga. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas sebagai metodologinya. Dua puluh siswa kelas IV SD NEGERI 2 Dumoga dijadikan sebagai subjek. mengumpulkan informasi melalui tes dan observasi. Karena guru belum mampu menggunakan model pembelajaran Open Ended pada siklus I  siswa masih belum aktif dalam proses belajar dan juga  siswa belum terbiasa menggunakannya, maka hasil belajar siklus I kurang baik dengan hasil belajar pada siklus 1 yaitu 61%, setelah pelaksanaan siklus 2, guru sudah mampu menerapkan langkah model pembelajaran Open Ended serta siswa menjadi lebih aktif dalam berkelompk sehingga terjadinya peningkatan hasil belajar pada siklus 2 ini mencapai 90,25%. Sehingga dapat disimplkan penerapan model pembelajaran Open Ended dapat meningkatkan hasil belajar matematika kelas IV SD NEGERI 2 Dumoga.