Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP MAHASISWA PGSD PADA MATAKULIAH PENDIDIKAN SAINS SD Alik Mustafidal Laili; Eries Norma Yusmita
INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2 No 2 (2018): Jurnal Inventa Septrmber 2018
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (876.282 KB) | DOI: 10.36456/inventa.2.2.a1644

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya penguasaan konsep mahasiswa pada matakuliah SAINS yang disebabkan adanya kelemahan pada sintak Problem Based Leaerning yang mengakibatkan proses pembelajaran pada matakuliah Pendidikan Sains SD kurang optimal. Cara untuk mengatasi kelemahan-kelemahan tersebut salah satunya dengan memasukkan unsur scaffolding ke dalam sintaks PBL. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan model Problem Based Leaerning berbasis procedural scaffolding. Penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan dengan model 4-D yang terdiri dari tiga tahap yaitu tahap mengembangkan model Problem Based Learning, tahap validasi dan revisi, dan tahap uji coba dengan menggunakan rancangan one group pretest-posttest design. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, validasi, pengamatan, dan tes. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kelayakan perangkat pembelajaran yaitu RPS, RPP, dan LKS berscaffold, masing-masing diperoleh hasil 4,89; 4,72; dan 4,79 dengan kriteria valid, (2) Respons mahasiswa terhadap LKS berscaffold yaitu tampilan LKS dan isi LKS 82% menarik; penjelasan LKS 73% mudah dipahami; sedangkan gambar LKS 77% mudah dipahami dan (3) Respon positif mahasiswa terhadap pembelajaran Sains berbasis Procedural Scaffolding dengan model Problem Based Learning dengan nilai rata-rata 3,3. Kesimpulnnya model Problem Based Leaerning berbasis procedural scaffolding layak untuk digunakan.
PENGEMBANGAN MODUL MATA KULIAH PENDIDIKAN SAINS SD BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MAHASISWA PGSD STKIP PGRI TULUNGAGUNG Alik Mustafidal Laili; Eries Norma Yusmita
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh peraturan kurikulum 2013 dimana pembelajaran harus ada esensi pendekatan ilmiah atau pendekatan saintifik (scientific approach). Pendekatan pembelajaran saintifik adalah pembelajaran yang merujuk pada teknik-teknik investigasi atas fenomena atau gejala memperoleh pengetahuan baru atau mengoreksi, dan memadukan pengetahuan sebelumnya. Pembelajaran yang diharapkan dapat didukung dengan bahan ajar yang sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013 yaitu modul berbasis pendekatan saintifik. Modul merupakan bahan ajar cetak yang dirancang untuk dapat dipelajari secara mandiri oleh peserta pembelajaran. Modul disebut juga media untuk belajar mandiri karena di dalamnya telah dilengkapi petunjuk untuk belajar sendiri. Artinya, pembaca dapat melakukan kegiatan belajar tanpa kehadiran pengajar secara langsung. Bahasa, pola, dan sifat kelengkapan lainnya yang terdapat dalam modul ini diatur sehingga ia seolah-olah merupakan bahasa pengajar atau bahasa dosen yang sedang memberikan pengajaran kepada mahasiswa-mahasiswanya, maka dari itu media ini sering disebut bahan instruksional mandiri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah research and development dengan menggunakan model pengembangan Four D. Model pengembangan  4D  terdiri atas 4 tahap  yaitu:  Define (Pendefinisian),  Design (Perancangan),  Develop  (Pengembangan)  dan  Disseminate  (Penyebaran). Instrumen yang digunakan yaitu angket untuk ahli materi, ahli media, angket audiensi, dan soal tes. Hasil penelitian ini adalah dari ahli media diperoleh jumlah skor penilaian adalah 112 dengan prosentase 93,3% termasuk kriteria valid. Untuk penilaian dari ahli materi diperoleh jumlah skor penilaian adalah 38 dengan prosentase 95% termasuk kriteria valid. Berdasarkan hasil Pre-Test dan Post-Test mahasiswa, menunjukkan bahwa hasil Post-test mahasiswa lebih baik dibandingkan Pre-testnya. Prosentase ketuntasan belajar mahasiswa mencapai 89,1%. Kesimpulannya modulberbasis pendekatan saintifik ini mampu memberikan efek positif terhadap hasilbelajar mahasiswa
Pelatihan Lesson Study Sebagai Upaya Untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru SDN 3 Karangan Trenggalek ALIK MUSTAFIDAL LAILI
J-ADIMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : (STKIP) PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/j-adimas.v5i1.621

Abstract

PENGEMBANGAN PANDUAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MAHASISWA S1 PENDIDIKAN IPA Alik Mustafidal Laili
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 20 No. 1 (2025): Mei: Al-Ihda': Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55558/alihda.v20i1.245

Abstract

Praktikum merupakan salah satu kegiatan yang dapat dilakukan di laboratorium. Kegiatan praktikum dapat berjalan dengan baik jika didukung dengan panduan praktikum. Salah satu hambatan dalam pelaksanaan kegiatan praktikum pada matakuliah fisika dasar di Universitas Bhinneka PGRI adalah belum tersedianya panduan praktikum fisika dasar yang berbasis pendekatan saintifik. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kevalidan dan kepraktisan panduan praktikum fisika dasar berbasis pendekatan saintifik untuk mahasiswa S1 pendidikan IPA Universitas Bhinneka PGRI. Penelitian ini akan menggunakan model pengembangan Analysis, Design, Development, Implementation Dan Evaluation (ADDIE). Hasil pengembangan panduan praktikum hasil validasi ahli materi menunjukkan hasil 91% dan sangat layak, hasil validasi ahli media menghasilkan presentase kelayakan sebesar 88% yang merupakan sangat layak, serta hasil respon mahasiswa terhadap panduan praktikum menunjukkan rata-rata hasilnya adalah 82,67% yang menyatakan sangat layak.
Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas V pada Mata Pelajaran IPAS SDN 1 Bandung Kabupaten Tulungagung Zulia Rahma Rahayu; Alik Mustafidal Laili
Jurnal Pendidikan dan Kewarganegara Indonesia Vol. 2 No. 3 (2025): September : Jurnal Pendidikan dan Kewarganegara Indonesia
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/jupenkei.v2i3.577

Abstract

Education is a conscious and planned effort to create a learning atmosphere and process to enable students to actively develop their potential to possess strength, spirituality/religion, self-control, personality, intelligence, noble character, and the skills they possess for themselves, the community, the nation, and the state. Critical thinking is a cognitive process undertaken by students to systematically and thoroughly analyze a problem, carefully distinguish the problem, and identify and evaluate information in order to formulate problem-solving strategies. This study aims to analyze students' critical thinking abilities. The subjects of the research are fifth-grade students of SDN 1 Bandung, totaling 19 students. Data collection techniques include tests, interviews, and documentation. The data is analyzed using individual qualitative descriptive methods and per indicator. The research results show that students' critical thinking abilities are categorized into high, medium, and low levels. There are 47.38% of students in the high critical thinking category, 26.31% in the medium critical thinking category, and 26.31% in the low critical thinking category.
Analysis of P5 Activities as the Implementation of Differentiated Learning in the Merdeka Curriculum in Elementary School Selma Deah Permadani; Alik Mustafidal Laili
International Journal of Educational and Life Sciences Vol. 2 No. 9 (2024): September 2024
Publisher : MultiTech Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59890/ijels.v2i9.2257

Abstract

In the independent curriculum, students carry out projects like the Strengthening Pancasila Student Profile (P5) Project, allowing them to independently explore and develop skills. This study aims to: 1) Analyze the P5 Project's impact on fourth-grade students at SD Negeri Samir; and 2) Evaluate differentiated learning in the independent curriculum for the same grade at SD Negeri Samir. This qualitative research involved 15 participants—facilitator teachers and 14 fourth-grade students (8 boys, 6 girls). Data was collected through observation, interviews, and documentation. Findings show: 1) P5 activities, from preparation to evaluation, were structured and successful; and 2) Differentiated learning effectively differentiated content and products, supported students, and maintained consistent analysis and evaluation.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH BERBANTUAN WORDWALL TERHADAP HASIL BELAJAR IPAS PESERTA DIDIK KELAS IV SDI AL-IKHLAS Eva Dwi Lestari; Alik Mustafidal Laili
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.30186

Abstract

This study addresses the issue of low cognitive achievement among students, which is attributed to the use of conventional, teacher-centered instructional methods and the limited integration of learning media. To address this challenge, there is a need for innovative instructional approaches that are active, interactive, and engaging. The purpose of this study is to investigate the effect of the cooperative learning model Make A Match assisted by Wordwall on the IPAS learning outcomes of fourth-grade students at SDI Al-Ikhlas. This research employs a quantitative approach with a quasi-experimental design, specifically the nonequivalent control group design. The study involves two groups: Class IV-A as the control group and Class IV-B as the experimental group. Pretest and posttest assessments, consisting of multiple-choice questions, were used to evaluate students’ cognitive learning outcomes in the domains of C1, C2, and C4. Data analysis included validity and reliability tests, item discrimination, difficulty level analysis, normality and homogeneity tests, and hypothesis testing using an independent sample t-test. The findings reveal that the implementation of the Make A Match model supported by Wordwall significantly improved the learning outcomes of students in the experimental group, as indicated by higher average posttest scores and a significance value of p < 0.05. Therefore, it can be concluded that the Make A Match cooperative learning model, when integrated with Wordwall, has a positive and significant impact on enhancing students’ IPAS learning achievement.
Pengembangan Media Flashcard Berbantuan Permainan Kartu Domino Pada Mata Pelajaran IPAS Materi Alat Indera Manusia Kelas IV SD Negeri Samir Agustina Wulandari; Alik Mustafidal Laili
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.32156

Abstract

Proses pembelajaran di SD Negeri Samir, penyampaian materi IPAS tentang alat indera manusia masih didominasi oleh metode ceramah dan diskusi dengan buku cerdas cangkas sebagai sumber belajar utama. Selain itu, belum tersedianya media pembelajaran yang mendukung penerapan metode belajar sambil bermain. Kondisi ini menandakan perlunya media alternatif yang mendukung penerapan metode belajar sambil bermian, guna menciptakan suasana belajar yang menarik dan interaktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan, menguji kevalidan, dan menguji tingkat kepraktisan media flashcard berbantuan permainan kartu domino pada materi alat indera manusia untuk peserta didik kelas IV. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa media flashcard yang dikembangkan memiliki validitas dan kepraktisan yang sangat tinggi. Validasi oleh ahli materi memperoleh skor rata-rata 89,4% dan oleh ahli media sebesar 96,6%, keduanya dinyatakan dalam kategori “Sangat Valid.” Sementara itu, uji kepraktisan oleh guru mendapat skor 95% dan oleh peserta didik sebesar 95,5%, keduanya termasuk dalam kategori “Sangat Praktis,” dengan demikian media flashcard berbantuan permainan kartu domino ini dinyatakan layak digunakan dalam pembelajaran IPAS kelas IV SD. Kata Kunci: Media Pembelajaran, Media Flashcard, Permainan Kartu Domino