Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PEMBELAJARAN DAN PEMEROLEHAN BAHASA KEDUA MAHASISWA ASING PROGRAM DARMASISWA DI IKIP BUDI UTOMO MALANG Azza Aulia Ramadhani; Nurwakhid Muliyono; Endang Setyowati
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap mahasiswa asing yang mengikuti program Darmasiswa berasal dari negara yang berbeda-beda sehingga mereka memiliki keunikan masing-masing pada tiap pemerolehan bahasa dan tingkat penguasaan bahasanya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pembelajaran bahasa kedua, pemerolehan bahasa kedua, dan tingkat penguasaan bahasa Indonesia mahasiswa asing program Darmasiswa di IKIP Budi Utomo Malang. Data dikumpulkan dengan dokumentasi, kemudian data dianalisis dengan teknik deskriptif dan kualitatif. Hasil penelitian unu adalah ditemukan (1) pembelajaran bahasa Indonesia dilakukan dengan metode drilling dan masukan bahasa, (2) proses pemerolehan bahasa kedua mahasiswa asing program Darmasiswa berlangsung secara sadar dan alamiah; dan (3) perkembangan tingkat penguasaan bahasa dapat diamati melalui perkembangan penguasaan fonologis, sintaksis, dan semantik.  Berdasarkan temuan dan pembahasan penelitian, saran yang diajukan dirumuskan sebagai berikut. Pengajar Darmasiswa sebaiknya menerapkan metode pembelajaran yang lebih variatif di dalam kelas sehingga pembelajaran bahasa Indonesia lebih menyenangkan dan meningkatkan minat belajar mahasiswa asing. Selain itu, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai tumpuan dalam menyusun latihan dan materi ajar.
Dampak Bimbingan Belajar Terhadap Prestasi Siswa Kelas VII dan IX SMP Islam Muqorrobin Singosari Uliyatun Nur Rika; Shifatul Khusni; Nurwakhid Muliyono; Lis Susilawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 1 No. 5 (2024): Juni
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jpmi.v1i5.1344

Abstract

Pengabdian Masyarakat Berbasis Potensi (PMBP) merupakan salah satu dari tiga unsur Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Kami melaksanakan beberapa program salah satunya program bimbingan belajar terhadap siswa SMP Islam Muqorrobin Singosari. Sasaran peserta bimbingan belajar yaitu siswa yang bermukim di asrama SMP Islam Muqorrobin khusus putri yang terdiri dari kelas VII dan IX berjumlah 12 siswa. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat terdapat 4 tahap yaitu obervasi, perencanaan, pelaksanaan, pengumpulan data dan evaluasi. Hasil dan pembahasan yaitu dampak bimbingan belajar terhadap prestasi siswa kelas VII dan IX SMP Islam Muqorrobin Singosari, Desa Lowokjati Baturetno, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang yaitu siswa dapat memahami materi yang sebelumnya tidak mengerti menjadi mengerti, siswa dapat bisa mengerjakan beberapa soal dalam kegiatan sekolahnya, siswa dapat terbantu saat menghadapi ujian sekolah dengan kegiatan bimbingan belajar. Serta dapat meningkatkan semangat belajar siswa dan pemahaman materi lebih dalam.
Peningkatan Kesadaran dan Kebersihan Lingkungan Melalui Penyuluhan Pemilahan Sampah di Panti Asuhan Ni’matul Iman Bayu Setiawan; Teguh Dwi Cahyono; Nurwakhid Muliyono
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 1 No. 5 (2024): Juni
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jpmi.v1i5.1375

Abstract

Sampah merupakan suatu bagian dari kehidupan manusia, manusia tidak dapat terlepas dari sampah dan dalam kegiatannya manusia senantiasa menghasilkan sampah. Sampah adalah material sisa yang dihasilkan dari berbagai aktivitas manusia yang tidak lagi memiliki nilai atau fungsi. Sampah menjadi salah satu ancaman serius bagi kehidupan. Sumber sampah biasanya berasal dari rumah tangga, perniagaan, fasilitas publik, perkantoran, dan sektor lainnya. Peningkatan jumlah sampah berbanding lurus dengan meningkatnya jumlah penduduk dan perubahan gaya hidup manusia. Permasalahan sampah di Indonesia masih menjadi salah satu konsentrasi utama bagi pemerintah saat ini. Berdasarkan laporan capaian kinerja pengelolaan sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) data timbulan sampah di Indonesia pada tahun 2023 mencapai 19,51 juta ton, dengan sampah yang terkelola sebesar 13,04 juta ton dan sampah tidak terkelola sebesar 6,47 juta ton. Hal ini diperparah dengan masih besarnya jumlah sampah yang bercampuran jenisnya, baik sampah organik maupun anorganik. Mengetahui masih besarnya jumlah sampah yang bercampur Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyuarakan gerakan nasional pilah sampah dari rumah. Pemilahan sampah adalah kegiatan mengelompokkan dan memisahkan sampah sesuai dengan jenis, jumlah, atau sifat sampah. Setelah langkah menerapkan pembiasaan pemilahan sampah, capaian selanjutnya ialah langkah untuk mempertahankan dan meningkatkan kesadaran dan kebersihan lingkungan melalui penyuluhan pemilahan sampah. Memberikan penyuluhan pemilahan sampah bertujuan untuk menanamkan pola hidup sehat dan sadar dengan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
TEKNIK KRASTASI PADA PRODUKSI BENIH SEMANGKA DAN PENGARUH ANTHESIS JANTAN DAN POLINASI TERHADAP KEBERHASILAN PEMBENTUKAN BUAH SEMANGKA (CITRULLUS LANTAS) DI DESA KENDALREJO, SRENGAT BLITAR. Aktrifonia; Devi Mayasari; Nurwakhid Muliyono; Lis Susilawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 1 No. 5 (2024): Juni
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jpmi.v1i5.1454

Abstract

Benih merupakan salah satu komponen dalam budidaya tanaman yang merupakan kunci keberhasilan usaha tani. Benih semangka triploid dihasilkan  dari hasil  persilangan antara semangka diploid sebagai jantan  dan  semangka  tetraploid  sebagai  betina.  Keberhasilan  pembentukan  biji  triploid dipengaruhi  oleh  keberhasilan  polinasi  yang  ditentukan  oleh  viabilitas  serbuk  sari  yang ditandai  oleh  masa  anthesis  dan  reseptivitas  putik  oleh  waktu  polinasi. Penelitian dilaksanakan bulan Maret sampai bulan April pada lahan warga yang berlokasi di Desa kendalrejo, kecamatan Srengat, kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur. Perlakuan berupa waktu penyerbukan yaitu pukul 06.00-07.00 WIB (W1), pukul 09.00-10.00 WIB (W2), pukul 12.00-13.00 WIB (W3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu penyerbukan memberikan pengaruh nyata terhadap keberhasilan polinasi, bobot pertanaman persentase bobot buah pertanaman, dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh masa anthesis jantan dan waktu polinasi terhadap tingkat keberhasilan pembentukan  benih  semangka  tanpa  biji.
Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Persuasi Dengan Metode Berbagi Pengalaman Pada Siswa SMA Negeri 2 Tumpang Nurwakhid Muliyono; Lis Susilawati; Chindy Hanggara Rosa Indah
Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya Vol. 30 No. 5 (2024): Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya
Publisher : Universitas Insan Budi Utomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bahasa adalah salah alat komunikasi yang efektif dalam kehidupan berbangsa dan negara. Dengan bahasa manusia dapat memberi dan menerima informasi untuk hidup berbudaya dan sosial dalam bermasyarakat. Dalam memberikan informasi dan menerima informasi tidak hanya mengunakan bahasa secara langsung tetapi juga dengan berekspresi, gerak gerik dari berbagai pancaiindra manusia. Metode penelitian adalah cara umum untuk mendapatkan hasil data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode yang berkaitan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Pelaksaan di lakukan selama satu minggu. Dalam penlitian ini di laksanakan dalam betuk dua siklus. Setiap siklus di lakukan dua pertemuan, di bagi mejdi dua pertemuan dalam empat tahap, percanaan tindakan, tahap dan tindakan, tahap observasi,dan tahap refleks. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti, dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa kelas sma negeri 2 lembor selatan mampu menulis paragraf persuasi dengan jumalah siswa 30.
Perwatakan Tokoh Utama Dalam Novel Melangkah Karya JS Khairen (Analisis Psikologi Sastra) Leontina Tirel; Nurwakhid Muliyono
Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya Vol. 30 No. 5 (2024): Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya
Publisher : Universitas Insan Budi Utomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Novel Melangkah merupakan salah satu karya JS Khairen, karya sastra yang diciptakan oleh khairen asal indonesia. Novel Melangkah merupakan sebuah Novel karya J. S. Khairen memang sosok penulis yang sangat berkarakter sehingga hal tersebut sangat tampak dari gaya tulisan yang disajikan pada novel Melangkah. Gaya penulisannya yang begitu khas dan menarik sudah sangat mengakar pada semua karyanya. Jenis Penelitian ini adalah penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan psikologi sastra. Dalam penelitian ini berupa hasil membaca novel berulang-ulang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik simak catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan serta verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa Perwatakan tokoh utama dalam novel melangkah Karya js khairen (Analisis Psikologi Sastra) yaitu bahwa konflik batin yang dialami oleh tokoh utama sangat dipengaruhi oleh interaksi antara struktur kepribadian: id, ego, dan superego. Konflik-konflik ini meliputi kecemasan, emosi yang tidak terkontrol, marah, rasa bersalah, ketidaknyamanan, dan kekecewaan. Konflik tersebut dipicu oleh ketidakseimbangan antara dorongan yang berasal dari id dan norma sosial yang diterima oleh superego. Selain itu, peneliti menemukan empat mekanisme pertahanan ego yang digunakan oleh tokoh utama untuk mengatasi permasalahan psikologisnya. Pertama, represi, yang dilakukan tokoh utama untuk menekan kecemasan dan perasaan negatif melalui pengalihan emosi. Kedua, rasionalisasi,yang muncul saat tokoh utama menyalahkan dirinya sendiri atas kejadian-kejadian yang tidak sesuai harapan. Ketiga, pengalihan (displacement), yang digunakan untuk mengalihkan perasaan negatif dengan melakukan aktivitas lain. Keempat, agresi, yang terlihat ketika tokoh utama melampiaskan emosinya dalam bentuk tindakan fisik.