Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Efektivitas Teknik Modeling Konseling Kelompok untuk Perilaku Moral, Karakter dan Rasa Hormat Siswa terhadap Guru Riszky Ramadhan; Risna Hayati
PSIKOLOGI KONSELING Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v19i2.30441

Abstract

Kekerasan dan tindakan anarkis, pencurian, tindakan curang, pengabaian terhadap aturan yang berlaku, tawuran antar peserta didik, ketidaktoleranan, penggunaan bahasa yang tidak baik, perilaku bebas, dan sikap perusakan diri merupakan bentuk-bentuk dari bergesernya perilaku moral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan konseling kelompok dengan teknik modeling untuk meningkatkan perilaku moral, karakter dan rasa hormat siswa terhadap guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif bersifat quasi eksperimental design dengan jenis One-group pretest- posttest design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Al-Ishlah Pontianak yang berjumlah 70 orang. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah skala karakter dan rasa hormat serta data dari hasil konseling kelompok dengan menggunakan Teknik modeling untuk meningkatkan perilaku moral. Data yang terkumpul kemudian di analisis dengan analisis Wilcoxon Signed Rank Test melalui bantuan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konseling kelompok dengan Teknik modeling lebih efektif untuk meningkatkan perilaku moral, karakter dan rasa hormat siswa pada guru. Hasil ini dapat dilihat dari nilai Z yang diperoleh sebesar -2,810 dengan p value (Asymp. Sig 2 tailed) sebesar 0,005 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah diberikannya konseling kelompok dengan Teknik modeling.
Peran Dukungan Sosial Keluarga Pada Pasien Positif Covid-19 Kota Pontianak Widya Lestari; Riszky Ramadhan; Anggi Rahmawati
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 10, No 2 (2023): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jkmk.v10i2.4121

Abstract

ABSTRAKPandemi Corona Virus yang terjadi pada akhir tahun 2019 telah mengubah banyak kebiasaan manusia di berbagai aspek kehidupan. Pasien terkonfirmasi covid-19 Pontianak mencapai 115 orang. Pada saat menjalankan isolasi secara mandiri maupun di rumah sakit, pasien seharusnya tetap mendapatkan dukungan dari keluarga karena dukungan yang diberikan keluarga menjadikan motivasi pasien untuk sembuh. Dukungan dari keluarga dapat meningkatkan imunitas bagi tubuh pasien dan mempercepat penyembuhan. Jika pasien tidak mendapatkan dukungan dari keluarga dan stres akan sakit yang di derita maka membuat gejala yang awalnya hilang muncul kembali sehingga memperlambat kesembuhan pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran dukungan sosial keluarga pada pasien covid-19 di Kota Pontianak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis dengan cara kualitatif. Hasil penelitian ini secara keseluruhan menunjukkan bahwa terdapat dukungan sosial keluarga yang besar dari kedua subjek penelitian untuk anggota keluarga yang terkena covid-19. Terdapat dukungan sosial keluarga yang besar dari kedua subjek untuk anggota keluarga yang terkena covid-19. Dukungan yang terlihat seperti merasakan kesedihan, memberikan perhatian, memberikan kata-kata dukungan, aktif mencari informasi berkaitan dengan pengobatan dan pemenuhan obat-obatan yang diperlukan. Setiap orang yang terkena covid-19 haruslah diberikan dukungan sosial dari keluarga untuk membantu mempercepat proses penyembuhan. Dukungan sekecil apapun sangatlah berharga seperti dukungan sosial keluarga yang berupa dukungan emosional, penilaian positif, dukungan instrumental dan dukungan informatif merupakan hal yang penting untuk diberikan pada pasien covid-19 untuk membantu mempercepat proses penyembuhan.Kata kunci: Dukungan sosial keluarga, Pasien Covid-19, Pontianak
Hubungan Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar pada Siswa SMP Negeri 22 Pontianak Silvi Yuniarty; Riszky Ramadhan; Rizki Fitlya
JURNAL PSIKOLOGI MANDALA Vol. 7 No. 1 (2023): JURNAL PSIKOLOGI MANDALA
Publisher : Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jpm.v7i1.2516

Abstract

Motivasi belajar merupakan penanan penting dalam prestasi belajar, siswa akanmencapai prestasi yang baik di kelas jika mereka termotivasi untuk belajar. Siswa yangkurang terlibat dalam pembelajaran dan banyaknya siswa yang tidak berinisiatif untukbertanya kepada guru ketika mereka tidak memahami materi adalah permasalahan yangpaling sering terjadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah siswa diSMP Negeri 22 Pontianak terdapat hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar disekolah. Korelasi product moment dan pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian inidan 85 siswa dijadikan sebagai subjek penelitian. Skala motivasi belajar dan hasildokumentasi berupa nilai rapor semester satu dan semester dua digunakan untukmengumpulkan data. Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa di SMP Negeri 22Pontianak memiliki hubungan positif dan signifikan pada variabel motivasi belajar denganprestasi belajar. Kekuatan korelasinya sedang, dengan nilai 0,561 dan tingkat signifikansi =0,000 (p < 0,05). Hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar sebesar 31,47% dansisanya sebesar 68,53% hubungan tersebut dipengaruhi oleh variabel lain.
The Influence Of Psychoeducation On Knowledge And Attitudes On The Importance Of Asi As A Stunting Prevention Measure Among Caders In Rasau Jaya Pratika Sari; Riszky Ramadhan; Selviana, Selviana
Jurnal EduHealth Vol. 15 No. 02 (2024): Jurnal eduHealt, Edition April - June , 2024
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting is a serious problem experienced by Indonesian children due to prolonged malnutrition. ASI (breast milk) has a significant role in preventing stunting. This research aims to find out whether there is an influence of psychoeducation on knowledge and attitudes about the importance of breastfeeding as an effort to prevent stunting in cadres. The approach used in this research is quantitative with experimental research methods. The type of experiment used is Pre-Experimental Design with the design approach "One Group Pre-test Post-test. Based on the results of the Wilcoxon Signed Rank Test calculation, the Z value obtained is -3.192 with a p-value (Asymp. Sig 2 tailed) of 0.001 which is less than the research critical limit of 0.05 so the hypothesis decision is to accept the alternative hypothesis (H1) or which means there is a significant difference between the pre-test and post-test groups.
Pendampingan Dan Peningkatan Kapasitas Kader Kesehatan Dalam Upaya Pencegahan Stunting Di Desa Sungai Kakap Selviana Selviana; Pratika Sari; Ditha Fadhila; Riszky Ramadhan
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 5 No. 4 (2023): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v5i4.1435

Abstract

Stunting adalah kondisi dimana seseorang memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari pada yang umumnya terjadi pada orang sebaya. Sungai Kakap merupakan salah satu lokasi intervensi stunting yang terintegrasi di Kota Pontianak. Puskesmas Sungai Kakap mencatat adanya 206 kasus stunting di wilayahnya, dengan angka tertinggi terjadi di Desa Sungai Kakap sebanyak 105 kasus. Kegiatan ini melibatkan 30 kader kesehatan dari Desa Sungai Kakap sebagai mitra. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan peran kader kesehatan dalam memberikan informasi mengenai stunting kepada masyarakat, meningkatkan keterampilan pengukuran antropometri balita, pemantauan pertumbuhan balita secara digital, serta keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan pangan lokal sebagai makanan pendamping ASI. Pendekatan yang digunakan adalah pemberdayaan masyarakat melalui metode Participatory Rural Appraisal (PRA), melalui serangkaian kegiatan sosialisasi, penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan yang berkelanjutan. Hasil dari kegiatan ini antara lain terlaksananya lokakarya kecil, peningkatan kapasitas kader kesehatan, sosialisasi aplikasi pemantauan pertumbuhan balita, serta promosi tentang ASI eksklusif di Desa Sungai Kakap. Terdapat peningkatan pengetahuan kader sebesar 60% mengenai stunting dan 68% mengenai ASI eksklusif setelah kegiatan ini dilaksanakan Assistance and Capacity Building for Health Cadres in Efforts to Prevent Stunting in Sungai Kakap Village  Stunting is a condition where a person has a shorter height than is generally found in people of the same age. Kakap River is one of the integrated stunting intervention locations in Pontianak City. Sungai Kakap Community Health Center recorded 206 cases of stunting in its area, with the highest figure occurring in Sungai Kakap Village with 105 cases. This activity involved 30 health cadres from Sungai Kakap Village as partners. The aim of this service activity is to increase the knowledge and role of health cadres in providing information about stunting to the community, improve skills in anthropometric measurements of toddlers, monitor toddler growth digitally, as well as community skills in utilizing local food as complementary food for breast milk. The approach used is community empowerment through the Participatory Rural Appraisal (PRA) method, through a series of ongoing outreach, counseling, training and mentoring activities. The results of this activity include the implementation of small workshops, increasing the capacity of health cadres, socializing the toddler growth monitoring application, and promoting exclusive breastfeeding in Sungai Kakap Village. There was an increase in cadres' knowledge of 60% regarding stunting and 68% regarding exclusive breastfeeding after this activity was implemented
Hubungan Dukungan Sosial Dengan Psychological Well Being Pada Mahasiswa Rantau Di Universitas Muhammadiyah Pontianak: Hubungan Dukungan Sosial Dengan Psychological Well Being Pada Mahasiswa Rantau Di Universitas Muhammadiyah Pontianak Apriani, Desi; Vidyastuti; Riszky Ramadhan
Psikodinamika: Jurnal Literasi Psikologi Vol 5 No 1 (2025): Vol 5 No 1 (2025): PSIKODINAMIKA : Jurnal Literasi Psikologi, Januari 2025
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/psikodinamika.v5i1.5865

Abstract

Overseas students are individuals who pursue their education at a university located outside their home region, requiring them to reside in that area for a certain period to complete their studies. This research aims to examine the relationship between social support and the psychological well-being of overseas students at Universitas Muhammadiyah Pontianak. These students often face various challenges, including academic pressure and feelings of loneliness, which can affect their psychological well-being. The study involved 110 overseas students and hypothesized that greater social support, whether from family, friends, or the community, would be positively associated with better psychological well-being. The research used social support and psychological well-being scales to measure the relationship between the two variables in overseas students at Universitas Muhammadiyah Pontianak. The data were analyzed using the Spearman Rank correlation technique with SPSS version 25.0. The results showed a significant and positive relationship between social support and psychological well- being. In other words, the more social support the students received, the better their psychological well-being. Both variables were categorized as moderate, indicating that the levels of social support and psychological well-being were average. The study demonstrated that social support contributed 57.6% to the psychological well-being of overseas students, while the remaining 42.4% was influenced by other factors such as personality, stress, and economic conditions. The higher the social support received by overseas students, the better their psychological well-being.
Pengaruh Self-Regulated Learning Terhadap Procrastination Academic Siswa/I SMK Negeri 4 Pontianak Febby Vellisa Wulandari; Riszky Ramadhan; Nur Kur’ani
Al-Zayn: Jurnal Ilmu Sosial, Hukum & Politik Vol 3 No 4 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/alz.v3i4.2157

Abstract

Meningkatnya prevalensi prokrastinasi akademik di kalangan siswa sekolah menengah kejuruan menjadi tantangan utama dalam implementasi kurikulum merdeka di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh regulasi diri dalam belajar terhadap prokrastinasi akademik siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain regresi linear sederhana pada 178 siswa jurusan desain pemodelan dan informasi bangunan di SMK Negeri 4 Pontianak. Data dikumpulkan melalui dua skala terstandar, yaitu regulasi diri dalam belajar dan prokrastinasi akademik. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan, di mana siswa dengan regulasi diri lebih tinggi cenderung memiliki tingkat prokrastinasi akademik yang lebih rendah. Temuan ini menegaskan pentingnya regulasi diri dalam mendukung kemandirian belajar dan menekan perilaku penundaan tugas. Implikasi penelitian ini menekankan perlunya perancangan intervensi pembelajaran yang memperkuat keterampilan regulasi diri siswa, khususnya dalam konteks kurikulum merdeka