Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Program Jaminan Kesehatan Nasional dan Angka Kematian Ibu di Kota Bogor (Studi Fenomena dan Dampak Kesehatan) Helfi Gustia; Susilahati Susilahati; Dwijo Susilo
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol 13, No 1 (2017): JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
Publisher : Faculty of Public Health, Faculty of Medicine and Health, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.88 KB) | DOI: 10.24853/jkk.13.1.55-60

Abstract

Telah terjadi perubahan besar terhadap sistem kesehatan nasional dengan adanya implementasi JKN. Perubahan tersebut terutama pada sub sistem pembiayaan dan upaya kesehatan. Sebelum adaprogram JKN ada beberapa program jaminan kesehatan kepada masyarakat yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat tanpa terkecuali dan kini hanya dapat dinikmati oleh peserta JKN saja. Salah satu program yang dihapus sejak diberlakukannya JKN adalah program jaminan persalinan universal (Jampersal). Penelitian ini bertujuan mempelajari program JKN dan Angka Kematian Ibu. Penelitian ini telah dilaksanakan di Kota Bogor untuk mewakili karakteristik geografi yang berbeda, karena pada tahun 2015 dilakukan di Kabupaten Bogor. Rancangan penelitian yang digunakan adalah studi kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan angka kematian ibu melahirkan di Kota Bogor bukanhanya semata dipengaruhi oleh pembiayaan persalinan, tetapi juga oleh kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan upaya kesehatan yang terlihat dari jumlah kepesertaan JKN yang semakinmeningkat. Disamping itu juga didukung antara lain oleh program EMAS yang didanai oleh APBD, opat sedayungan (kerjasama yang baik antara petugas kesehatan, kader, keluarga dan masyarakat).Kata Kunci : AKI, implementasi, JKN
SOSIALISASI DAN PELATIHAN KECANGGIHAN APLIKASI GOOGLE DI MTS MUHAMMADIYAH TAJURHALANG TAHUN 2022 Gunawan Santoso; Susilahati; Nidar Yusuf; Meilanta Rantina; Sriyanti Rahmatunisa; Eddy Irsan Siregar; Ma’mun Murod; Iim Abdul Karim
Journal of Community Service and Engagement Vol. 3 No. 1 (2023): February 2023
Publisher : CV. AGUSPATI RESEARCH INSTITUTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9999/jocosae.v3i1.165

Abstract

Filosofi dari Sosialisasi pelatihan pengabdian ini dapat dianalisis yaitu; a) Untuk mengetahui proses sosialisasi manfaat dan kecanggihan aplikasi Google Untuk melalui Google Meet, Google form, Classroom, Breakout Room, Jamboard, recoording, Drive, Docs, Gmail, dan whiteboarding pada Guru dan Kepala Sekolah Di MTs Muhamamdiyah Tajurhalang pada tahun 2022. b )Untuk mengetahui bentuk Pelatihan kecanggihan aplikasi Google melalui Google Meet, Google form, Classroom, Breakout Rooms, Jamboard, recoording, Drive, Docs, Gmail, dan whiteboardingpada Guru dan Kepala Sekolah Di MTs Muhamamdiyah Tajurhalang pada tahun 2022. Mewujudkan pengabdian kepada masyarakat terlaksana dengan baik sacra dare dan luring yang diadakan pada beberapa guru dan kepala sekolah di sekolah MTs Muhammadiyah Tajurhalang sebagai berikut yaitu; Kepala Sekolah, wakil kepala sekolah, Wali kelas Guru kelas VII, Wali kelas Guru kelas VIII, Wali kelas Guru kelas IX, Kepala Tata Usaha, Para Guru-Guru Mata Pelajaran-Pelajaran di MTs, Guru kotrak, dan guru tidak tetap MTs. Mereka terlibat langsung secara berani dan memikat di sekolah atau di luar sekolah dengan durasi waktu dua minggu yang difasilitasi dengan kuota guru internet, dorprize, honor, sertifikat, materi PPT, video, poster, dll. MTs Muhammadiyah Tajurhalang,
MONITORING DAN EVALUASI PELATIHAN KECANGGIHAN APLIKASI GOOGLE DI MTS MUHAMMADIYAH TAJURHALANG Gunawan Santoso; Susilahati; Nidar Yusuf; Imam Muhtadin; Sriyanti Rahmatunisa; Eddy Irsan Siregar; Mamun Murod; Masduki Asbari
Journal of Community Service and Engagement Vol. 3 No. 1 (2023): February 2023
Publisher : CV. AGUSPATI RESEARCH INSTITUTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9999/jocosae.v3i1.166

Abstract

Monitoring evaluasi hasil dari pengabdian ini dapat diannalisis yaitu; a) Untuk mengetahui proses monitoring dan evaluasi (MoNev) kecanggihan aplikasi Google Untuk melalui Google Meet, Google form, Classroom, Breakout Rooms, Jamboard, recoording, Drive, Docs, Gmail, dan whiteboarding pada Guru dan Kepala Sekolah Di MTs Muhamamdiyah Tajurhalang pada tahun 2022; b) Untuk mengetahui tingkat besaran kemampuan kompetensi guru setelah belajar dan mengikuti pelatihan kecanggihan aplikasi Google melalui Google Meet, Google form, Classroom, Breakout Room, Jamboard, recoording, Drive, Docs, Gmail, dan whiteboarding pada Guru dan Kepala Sekolah Di MTs Muhamamdiyah Tajurhalang pada tahun 2022. pengabdian kepada masyarakat terlaksana dengan baik sacradaring dan luring yang diadakan pada beberapa guru dan kepala sekolah di sekolah MTs Muhammadiyah Tajurhalang sebagai berikut yaitu; Kepala Sekolah, wakil kepala sekolah, Wali kelas Guru kelas VII, Wali kelas Guru kelas VIII, Wali kelas Guru kelas IX, Kepala Tata Usaha, Para Guru-Guru Mata Pelajaran-Pelajaran di MTs, Guru kotrak, dan guru tidak tetap MTs. Mereka terlibat langsung secara berani dan memikat di sekolah atau di luar sekolah dengan durasi waktu dua minggu yang difasilitasi dengan kuota guru internet, dorprize, honor, sertifikat, materi PPT, video, poster, dll. Nyatanya telah didapatkan peningkatan keprofesian jabatan dan kepangkatan, kecerdasan semakin meningkat, pengalaman bertambah, dan mempermudah kinerja berbasis sinkronus dan asinkronus, yang tentunya harus diarahkan melalui sebuah pelatihan dan evaluasi yang berkelanjutan lebih terjamin ke depannya. Kemudian telah memberikan pengalaman baru dan penambahan khasanah keilmuwansoft skill yang baru sesuai abad 4.0 saat ini. Hasil implementasi dalam pelaksanaan Sosialisasi dan pelaihan pada kecanggihan Google Berbasis Aplikasi Meet, Google form, Classroom, Breakout Room, Jamboard, rekaman, Drive, Docs, Gmail, mindmapping, canva, gboard, dan papan tulis telah berlangsung dengan sangat baik melalui nilai 87% guru jadi lebih terjal.
EFEKTIVITAS METODE RESITASI BERBASIS READ CHALLENGE TERHADAP KEMANDIRIAN MEMBACA SISWA DALAM HYBRID LEARNING susilahati susilahati; laily nurmalia; Murti Nurna Bella
Jurnal Holistika Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/holistika.7.1.59-66

Abstract

Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh kemandirian membaca siswa sekolah dasar yang masih tergolong rendah, karena masih banyak siswa yang sering menghabiskan waktu luangnya dengan menonton televisi, bermain gadget, dan bermain bersama teman. Metode resitasi dilakukan dalam bentuk Read Challenge yaitu siswa diberikan tantangan oleh guru untuk melakukan kegiatan membaca, menulis, dan meringkas dari buku atau bahan bacaan yang telah ditentukan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dimana penelitian akan menemukan fakta secara tepat. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Jumlah sample penelitian 28 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengunaan metode resitasi berbasis read challenge efektif digunakan dalam membentuk kemandirian membaca siswa kelas tinggi khususnya di kelas IV SDI Baitul Salam, secara Hybrid Learning. Kemandirian membaca siswa tercermin dari tuntasnya hasil belajar siswa pada sebagian besar jumlah siswa di kelas IV SDI Baitul Salam. Maupun ada yang tidak tuntas dikarenakan faktor siswa memiliki slow learning.
Implementation of the Jakarta Elderly Card Program in Meeting the Basic Needs of the Elderly Ahmad Rizal*; Susilahati Susilahati
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 6, No 2 (2023): Social and Religious Aspect in History, Economic Science and Law
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v6i2.31545

Abstract

Research on the Implementation of the Jakarta Elderly Card Program in Fulfilling the Basic Needs of the Elderly is motivated by the increasing number of poor elderly people in the Special Capital Region of Jakarta (DKI) Jakarta, including the number of poor elderly people in the Jagakarsa village. Along with this, the DKI Provincial Government has launched the KLJ Program (Jakarta Elderly Card) as an effort to meet the basic needs of the poor elderly. However, the implementation of this KLJ is often in the spotlight of various parties, because it is assumed to be less useful and not on target. The purpose of this study was to describe how the implementation of the KLJ program in meeting the basic needs of the elderly. The research method uses a qualitative research approach. Data was collected through interviews, observation and documentation. The main theory used is the theory of David C Korten which states that to find out how the implementation of a program can look at the dimensions of the program itself, then the organization of its implementation and the program's goals. The results showed that the implementation of the program could increase the number of poor elderly people. This is because there is a clear concept of this program and there is strong support from the program implementing elements, both the city government and the community. This is what causes the inconsistent implementation of aid distribution. In general, assistance is used to meet the basic needs of the elderly. Recommendations from this research are the need for an official website that is easily accessible to the public and the need for consistent distribution of time.
Upaya Penerapan Transisi PAUD Ke SD yang Menyenangkan: Ditinjau dari PPDB, MPLS dan Proses Pembelajaran Susilahati Susilahati; Laily Nurmalia; Hema Widiawati; Akbar Mukti Laksana; Lia Maliadani
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 5 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i5.5320

Abstract

Miskonsepsi tentang transisi PAUD ke SD masih sering dijumpai. Miskonsepsi tersebut dapat berupa tes calistung sebagai alat penerimaan SD sehingga pada masa pendidikan usia dini, anak mendapatkan pengalaman yang tidak menyenangkan. Tujuan penelitian untuk menggambarkan penerapan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, FGD. Hasil penelitian ini diketahui bahwa adanya upaya dalam melakukan transisi PAUD-SD yang menyenangkan, dibuktikan dengan (1) PPDB tidak menggunakan tes calistung tetapi menggunakan asesmen. (2) Telah diterapkannya kegiatan MPLS selama 1 minggu. (3) Proses pembelajaran dalam mengembangkan kemampuan fondasi anak telah dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Hal tersebut dibuktikan dengan setting ruang belajar pada SD yang menyenangkan, lingkungan PAUD dan SD kelas awal berada satu tempat,  menempatkan lulusan PG-PAUD menjadi guru pada SD kelas awal. Selain itu, proses pembelajaran di  SD Lab School FIP UMJ masih menerapkan tes tulis dan lisan dalam mengukur capaian belajar siswa.
PENDAMPINGAN PENERAPAN SCAFFOLDING BERMAIN MELALUI SENTRA MAIN PERAN MAKRO Susilahati Susilahati
AN-NAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 1 (2023): AN-NAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/an-nas.3.1.31-44

Abstract

Masih banyak lembaga Taman Kanak Kanak (TK)  yang belum menerapkan bermain yang bermakna dalam metode pembelajarannya. Dua masalah mendasar yang sering dirasa sulit dilakukan  adalah bagaimana setting bermainnya dan apa yang dilakukan guru dalam mendukung kegiatan bermain tersebut, agar potensi anak teroptimalkan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, membantu TK Aisyiyah Bustanul Athfal 83  yang memiliki hasrat untuk menerapkan pembelajaran berbasis bermain namun mengalami kesulitan untuk memulainya, Mengawali hal ini, disepakati bersama dengan mitra untuk  melakukan program pendampingan  menerapkan scaffolding (pijakan) bermain melalui sentra main peran makro. Metode pendampingan dilakukan melalui serangkaian kegiatan berupa sosialisasi , pelatihan, workshop, FGD lalu penerapannya yang diikuti dengan kegiatan monitoring dan evaluasi. Hasil kegiatan ini menunjukan TK Bustanul Athfal 83 telah memiliki sentra main peran , para guru telah mampu menerapkan scaffolding bermain , peserta didik mendapatkan pengalaman bermain yang bermakna, orang tua sepakat untuk melanjutkan kegiatan ini. Pengalaman pendampingan ini, telah menginspirasi TK ABA 83 ini untuk memprogram kegiatan bermain yang bermakna dalam metode pembelajaran  di semester berikutnya, bahkan berniat memperluas bentuk setting main lainnya melalui berbagai sentra main.
Implementation of the Jakarta Elderly Card Program in Meeting the Basic Needs of the Elderly Ahmad Rizal*; Susilahati Susilahati
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 6, No 2 (2023): Social and Religious Aspect in History, Economic Science and Law
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v6i2.31545

Abstract

Research on the Implementation of the Jakarta Elderly Card Program in Fulfilling the Basic Needs of the Elderly is motivated by the increasing number of poor elderly people in the Special Capital Region of Jakarta (DKI) Jakarta, including the number of poor elderly people in the Jagakarsa village. Along with this, the DKI Provincial Government has launched the KLJ Program (Jakarta Elderly Card) as an effort to meet the basic needs of the poor elderly. However, the implementation of this KLJ is often in the spotlight of various parties, because it is assumed to be less useful and not on target. The purpose of this study was to describe how the implementation of the KLJ program in meeting the basic needs of the elderly. The research method uses a qualitative research approach. Data was collected through interviews, observation and documentation. The main theory used is the theory of David C Korten which states that to find out how the implementation of a program can look at the dimensions of the program itself, then the organization of its implementation and the program's goals. The results showed that the implementation of the program could increase the number of poor elderly people. This is because there is a clear concept of this program and there is strong support from the program implementing elements, both the city government and the community. This is what causes the inconsistent implementation of aid distribution. In general, assistance is used to meet the basic needs of the elderly. Recommendations from this research are the need for an official website that is easily accessible to the public and the need for consistent distribution of time.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA APLIKASI WORDWALL TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN MATEMATIKA Fatah Hidayatullah; Susilahati Susilahati
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 t
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.24100

Abstract

The impact of Wordwall application media on students' motivation in learning mathematics. Lack of student motivation in learning is the driving force behind this study, because instructors prefer traditional teaching techniques, such as lectures. Students complete teacher activities and questions and pay more attention to what is explained. This study aims to determine whether the use of Wordwall learning materials will increase students' enthusiasm in learning mathematics. The quantitative method is the research approach used. The findings of the study indicate that the use of Wordwall learning materials increases students' enthusiasm in learning mathematics. The results of the hypothesis test using the independent T test show that there is a difference in students' learning interest when using Wordwall application media with students' learning interest without using Wordwall application media. This can be proven by the sig. value. (2-tailed) of 0.001 <0.05, it can be concluded that the use of Wordwall application media affects students' learning interest.