Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Edusiana: Jurnal Ilmu Pendidikan

Peran Model Pembelajaran Problem Based Learning Dalam Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa MI Darussalam Rambah Ningrum, Afifah Rindhika Setya; Nasution, Kartini; Asmah, Asmah; Aripin, Aripin; Gusmana, Iin
Edusiana: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/edusiana.v3i1.1203

Abstract

Pendidikan memegang peranan penting dalam mengembangkan sumber daya manusia berkualitas. Proses pembelajaran harus mengadaptasi metode yang efektif untuk memberi pemahaman serta keterampilan yang optimal bagi siswa. Penelitian ini memfokuskan pada penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada siswa kelas V MI DARUSSALAM RAMBAH. Penelitian menggunakan metode Penelitian kualitatif yang melibatkan 25 siswa dengan dua siklus. Siklus pertama menemui banyak kendala seperti kurangnya keterlibatan siswa, kurangnya kolaborasi dalam kelompok, serta kurangnya motivasi guru. Evaluasi siklus pertama menjadi dasar untuk perbaikan pada siklus kedua. Siklus kedua menunjukkan perubahan yang signifikan setelah peningkatan interaksi siswa, partisipasi dalam diskusi, dan pemanfaatan pendekatan PBL yang lebih baik. Keterampilan sosial siswa meningkat signifikan dari 64% pada siklus pertama menjadi 87% pada siklus kedua. Kesimpulannya, PBL berhasil meningkatkan keterampilan sosial siswa secara signifikan. Perbaikan strategi pembelajaran dengan fokus pada interaksi siswa, partisipasi dalam diskusi, dan pemanfaatan pendekatan PBL membawa perubahan yang positif. Meskipun penelitian hanya sampai siklus kedua, keberhasilan pada tahap ini memberikan dasar yang kuat untuk penggunaan PBL sebagai model pembelajaran yang efektif
Pemanfaatan Media Multimedia Interaktif Untuk Meningkatkan Minat Belajar IPS Siswa Kelas V SD IT Raissalam Hasibuan, Khairani; Sari, Novita; Amelia, Shinta Nursyahilla; Musa, Ahmad Ali; Gusmana, Iin
Edusiana: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/edusiana.v3i1.1206

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin pesat dapat dimanfaatkan dalam segala hal bidang, baik dalam proses pembelajaran maupun bidang lainnya, dan teknologi juga memiliki banyak fungsi terutama dalam proses pembelajaran. Salah satunya adalah untuk menghasilkan berbagai macam media multimedia pembelajaran yang interaktif yaitu seperti vidio pembelajaran, animasi, audio, gambar, serta aplikasi pembelajaran yang interaktif. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk membantu siswa dalam proses pembelajaran secara mandiri, terutama dalam pembelajaran IPS. Proses pembelajaran yang hanya terpaku pada guru saja dan hanya menggunakan metode konvensional seperti ceramah, diskusi, hafalan dan lainnya dengan tidak terlalu banyaknnya interaksi keterlibatan antara guru dengan siswa, akan tetapi cuma tertuju pada guru saja. Dengan hal yang seperti ini sangat membuat anak-anak menjadi bosan dan kurangnya juga motivasi serta minat dalam proses pembelajaran. Untuk itu sangat diperlukan sekali adanya suatu media yang melibatkan keduanya dalam proses pembelajaran yang dapat menarik siswa yaitu dengan bantuan penggunaan atau pemanfaatan media yang berbasis teknologi atau multimedia interaktif yang saat ini juga sangat berkembang dengan kelebihan yang sangat mudah diakses dimana pun dan kapan saja. Media yang berbasis teknologi ini sangat menarik sekali untuk diterapkan dalam proses pembelajaran terutama dalam pembelajaran IPS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemilihan media yang tepat sangat penting untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif dan interaktif. Tujuan pembelajaran ini dapat meningkatkan motivasi serta minat belajar siswa, serta dapat juga membantu mereka dalam memahami konsep materi dalam proses pembelajaran.
Pengembangan Bahan Ajar IPS Berbasis Kearifan Lokal Untuk Sekolah Dasar Atau Madrasah Ibtidaiyah Titin; Fadilah; Sahera, Rifka; Jaya, Putra; Gusmana, Iin
Edusiana: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/edusiana.v3i1.1207

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar IPS berbasis kearifan lokal untuk SD atau MI. Objek penelitian ini adalah SD atau MI Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan bahan ajar IPS berbasis kearifan lokal untuk siswa SD/MI dapat memberikan kontribusi positif terhadap proses pembelajaran. Bahan ajar yang dikembangkan memuat nilai-nilai budaya dan tradisi lokal yang dekat dengan kehidupan siswa, sehingga membuat pembelajaran lebih kontekstual dan mudah dipahami. Selain itu, penggunaan bahan ajar ini juga mampu meningkatkan minat dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran serta menanamkan nilai-nilai karakter seperti gotong royong, menghargai budaya, dan cinta terhadap lingkungan sekitar. Guru pun memberikan respons positif karena materi menjadi lebih relevan dan mudah disampaikan di kelas.
Pemanfaatan Lingkungan Sekitar Sebagai Sumber Belajar IPS Di MI Darussalam Audina Putri, Rahma; Ainun, Nur; Berlianda, Tasya; Gusmana, Iin
Edusiana: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/edusiana.v3i1.1208

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di tingkat Madrasah Ibtidaiyah. Lingkungan fisik, sosial, budaya, dan ekonomi menyediakan konteks nyata yang mendukung pemahaman siswa terhadap konsep-konsep IPS secara konkret. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data studi literatur dan observasi terhadap praktik pembelajaran di MI Darussalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan lingkungan dapat meningkatkan minat, partisipasi aktif, serta keterampilan abad ke-21 seperti berpikir kritis dan kolaborasi siswa. Guru berperan penting dalam merancang pembelajaran berbasis lingkungan melalui pendekatan kontekstual dan konstruktivisme. Kendala yang dihadapi mencakup keterbatasan kompetensi guru, fasilitas, dan waktu pelaksanaan. Namun, tantangan tersebut dapat diatasi melalui pelatihan, dukungan sekolah, dan integrasi teknologi. Kesimpulannya, pembelajaran IPS yang mengaitkan materi dengan realitas lingkungan siswa mampu menciptakan proses belajar yang bermakna, relevan, dan menyenangkan. Pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan IPS di jenjang dasar
Peran Guru PGMI Dalam Membentuk Karakter Sosial Siswa Melalui Pembelajaran IPS Di Kelas V MIN 1 Rokan Hulu Nurlaili, Fitroh; Rola Marseli, Joyya; Lutfi Amin, Shella; Gusmana, Iin
Edusiana: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/edusiana.v3i1.1209

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana peran guru PGMI dalam membentuk karakter sosial siswa melalui pembelajaran IPS di MIN 1 Rokan Hulu. Karakter sosial, seperti sikap gotong royong, saling menghargai, dan kepedulian, merupakan hal penting yang perlu ditanamkan sejak dini, terutama di jenjang madrasah ibtidaiyah. Mata pelajaran IPS menjadi salah satu media yang relevan untuk mengajarkan nilai-nilai tersebut karena membahas tentang kehidupan sosial masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru berperan tidak hanya sebagai penyampai materi, tetapi juga sebagai teladan dalam membentuk sikap dan kebiasaan sosial siswa. Melalui metode pembelajaran yang bervariasi seperti diskusi kelompok dan permainan peran, siswa dilatih untuk bekerja sama dan memahami perbedaan. Selain itu, kebiasaan-kebiasaan positif yang dibangun oleh guru dalam keseharian di sekolah turut memperkuat pembentukan karakter sosial. Lingkungan sekolah juga ikut mendukung lewat berbagai kegiatan, baik di dalam maupun di luar kelas. Dengan demikian, peran guru sangat penting dalam proses pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter siswa.