Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KAJIAN KINERJA ANGKUTAN UMUM (MIKROLET) DI KOTA KENDARI Alfian Ishak
Jurnal Akrab Juara Vol 4 No 4 (2019)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Public transportation (minibus) in Kendari Town often mentioned as one cause of congestion on some roads line in town because vehicle proportion of road users for public transportation routes dominated by minibus, while on other routes, the amount of minibus particularly at peak hours is too less. This study aimed to determine the performance of public transportation (minibus) in Kendari Town, by observing and analyzing some characteristics of accessibility, existing conditions, waiting time (headway) and passenger capacity (load factor) of public transportation. The research results showed that the optimal fleet size to 3 observation routes namely 818 units of vehicles, not increase continuously, so needed continuous licensing rules that are strictly enforced and established according to the needs of passengers. The government should divert the fleet operating in excess fleet route to other routes are still needed. Headway the standards required, in order to avoid accumulation of vehicles on certain roads impassable, by allocation another route or a new route for the majority of public transport in operation, to prevent or reduce the occurrence of seizure that resulted in passenger traffic and public transportation chaos.
ARAH DAN KECEPATAN ANGIN DI KABUPATEN WAKATOBI SEBAGAI SUMBER PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN Eva Safitri Maladeni; Alfian Ishak
Envirotek : Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan Vol 13 No 2 (2021): Envirotek : Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.186 KB) | DOI: 10.33005/envirotek.v13i2.123

Abstract

This study analyzes the distribution of potential areas that have wind power as a source of electrical energy. The study used a qualitative statistical and survey approach. The tools used are GPS, Anemometer, Stopwatch, GIS Application (Software), Computers and writing instruments and a camera. Data were analyzed descriptively qualitatively. Wakatobi Regency has the potential for wind to develop electrical energy, namely 5 points on Wangi-Wangi Island; 5 points on Kaledupa Island; 4 points of Tomia Island; and 4 points on Binongko Island. The wind direction on Binongko Island and Tomia Island blows from the West (W) or 280.090. On the island of Kaledupa blowing from the W (West) or 280.090. Wangi-Wangi Island blows from the NW (Northwest) or 326,030. The average wind speed in the study area shows that the average annual wind speed ranges from 4-5 m/s (minimum standard 2.5 m/s) so that Wakatobi Regency is potential for developing wind power electricity.
Analisis Perkembangan Pendapatan Daerah dan Infrastruktur Jalan dalam Mendukung Pembangunan di Daerah Otonomi Baru: Studi Kasus di Kabupten Buton Selatan Mirad; Lapipi; Hasddin; Tri Astuti; Alfian Ishak; Osu Oheoputra Husen
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol. 9 No. 2 (2024): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, Muhammadiyah University of Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v9i2.7158

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perkembangan pendapatan daerah Kabupaten Buton Selatan periode 2016–2022 berdasarkan sumber pendapatan dan faktor-faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan pengelolaan keuangan daerah. Selain itu, penelitian ini mengevaluasi kondisi infrastruktur jalan di wilayah ini dan dampaknya terhadap efisiensi ekonomi, konektivitas antardaerah, dan peluang investasi yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan kualitatif, penelitian ini menganalisis data sekunder dari Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD), Badan Pusat Statistik (BPS), dan dokumen instansi terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan daerah masih didominasi oleh dana perimbangan dengan kontribusi rata-rata 79,77%, sedangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) relatif kecil, meskipun mengalami peningkatan sebesar 4,82% pada tahun 2022. Ketergantungan yang tinggi terhadap transfer pusat mengindikasikan perlunya strategi diversifikasi sumber pendapatan untuk meningkatkan kemandirian fiskal daerah. Dari sisi infrastruktur, panjang jalan mengalami penurunan signifikan sebesar 24,55 km pada tahun 2021–2022, yang dapat menghambat konektivitas dan pertumbuhan ekonomi. Meskipun telah dilakukan perbaikan jalan, namun perbaikan kualitas jalan masih mengakibatkan beberapa ruas jalan mengalami kerusakan, sehingga diperlukan kebijakan pemeliharaan yang lebih efektif. Oleh karena itu, penelitian ini memberikan rekomendasi strategis dalam mengoptimalkan pengelolaan keuangan daerah dan perbaikan infrastruktur untuk mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan di Kabupaten Buton Selatan.
Strategi Perencanaan Air Limbah Domestik di Kabupaten Konawe Utara Alfian Ishak
Menulis: Jurnal Penelitian Nusantara Vol. 1 No. 2 (2025): Menulis - Februari
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/menulis.v1i2.30

Abstract

Air limbah seharusnya dikelola sebelum dibuang karena akan menimbulkan pencemaran dan mengganggu sanitasi lingkungan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui strategi perencanaan air limbah domestik yang bersifat terpadu dan berkelanjutan di Kabupaten Konawe Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan penilaian, pemetaan dan menganalisis multiaspek kondisi sektor air limbah saat ini di Kabupaten Konawe Utara. Berdasarkan penelitian yang telah peneliti lakukan, dirumuskan beberapa strategi perencanaan air limbah domestik yang perlu dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Konawe Utara diantaranya meningkatkan akses layanan air limbah domestik melalui pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana air limbah domestik yang aman, layak dan berkualitas, membentuk UPTD Kelembagaan pengelolaan IPLT yang didukung dengan adanya kapasitas SDM yang mumpuni serta penguatan kelembagaan dan peningkatan kapasitas SDM dengan pelatihan, melalui dukungan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, sosialisasi Perkada, optimalisasi kegiatan komunikasi pemerintah dengan melibatkan media dalam hal sosialisasi pengelolaan air limbah domestik, meningkatkan alokasi pendanaan dan pelibatan peran swasta.