Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ARSITEKTUR MEDITERANIA DI INDONESIA: ADAPTASI KEMEGAHAN DAN KINERJA TERMAL BANGUNAN DARI DAERAH MEDITERANIA DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN IKLIM DI DAERAH TROPIS LEMBAB Nadiar, Feriza; Nusantara, Danayanti Azmi Dewi
Jurnal Arsitektur ZONASI Vol 2, No 3 (2019): Jurnal Arsitektur Zonasi Oktober 2019
Publisher : KBK Peracangan Arsitektur dan Kota Program Studi Arsitektur Fakultas Pendidikan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jaz.v2i3.19532

Abstract

Abstract: The Mediterranean architectural style began to be a reference style in designing buildings in Indonesia since the 1990s and applied to various buildings including residential buildings because it offers an impressive aesthetic element of grandeur and its response to heat according to the origin region. The potential application of Mediterranean architectural style elements in the middle of Modern architectural style invasion can still be taken to resolve thermal problems caused by environmental issues namely climate change and global warming. This research aims to evaluate the thermal performance of Mediterranean-style residential buildings in response to the local climate and the potential adaptation of the envelope elements to Modern architectural styles using ECOTECT  simulations. The results showed that a sample house with a combination of three architectural styles shows that the Mediterranean architectural style can still be used and able to compete with other architectural styles at this time by including its Mediterranean style which presents grandeur, and incorporates elements of minimalist architectural style to give a modern nuance, also implementing shading strategies from Tropical architectural styles as adaptations to the tropical climate. That house sample has the longest thermal comfort duration compared to the others, which is 8.5 hours.Keywords: thermal building performance; building envelope; architecture style; environmental issue. Abstrak: Gaya arsitektur Mediterania mulai menjadi referensi gaya dalam mendesain bangunan di Indonesia sejak tahun 1990an dan banyak sekali diminati serta diaplikasikan ke berbagai bangunan tidak terkecuali bangunan rumah tinggal karena menawarkan unsur estetika yang mengesankan kemegahan dan responnya terhadap iklim sekitar yang cenderung panas sesuai dengan wilayah asalnya. Potensi pengaplikasian unsur-unsur gaya arsitektur Mediterania di tengah gempuran gaya arsitektur Modern masih dapat diperhitungkan dengan tujuan untuk menyelesaikan permasalahan termal berupa peningkatan temperatur yang diakibatkan oleh isu lingkungan yaitu climate change dan global warming. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja termal bangunan rumah tinggal bergaya Mediterania dalam responnya terhadap iklim setempat dan potensi pengadaptasian elemen selubungnya terhadap gaya arsitektur Modern dengan menggunakan simulasi termal ECOTECT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel rumah dengan perpaduan tiga gaya arsitektur menunjukkan bahwa gaya arsitektur Mediterania masih bisa dipergunakan dan mampu bersaing dengan gaya arsitektur lainnya saat ini yaitu dengan memasukkan gaya Mediterania sendiri yang mempresentasikan kemegahan, dan juga memasukkan unsur gaya arsitektur Minimalis untuk memberi balutan nuansa modern, serta menerapkan strategi shading dari gaya arsitektur Tropis sebagai adaptasi dengan iklim tropis. Sampel rumah tersebut memiliki durasi kenyamanan termal paling lama dibanding yang lainnya yaitu selama 8,5 jam.Kata Kunci: kinerja termal bangunan; selubung bangunan; gaya arsitektur; isu lingkungan
Kajian Tingkat Kepuasan Pengguna Jalur Penyeberangan Orang (JPO) pada Central Business District (CBD) Surabaya Pattisinai, Amanda Ristriana; Widayanti, Fitri Rohmah; Nadiar, Feriza
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/proteksi.v1n2.p43-47

Abstract

Berjalan sangat penting untuk mengakses transportasi umum. Sebelumnya, menyelidiki kepuasan berjalan dilakukan dengan skema nyata. Tetapi sekarang pejalan kaki tidak hanya dilihat sebagai orang yang menggunakan fasilitas ini setiap hari. Melalui penilaian pengguna Jalur Penyeberangan Orang (JPO), kita dapat memahami faktor mana yang lebih (atau kurang) penting dan signifikan. Elemen-elemen yang dibahas dalam penelitian ini adalah elemen kepuasan berjalan, yaitu keselamatan, keamanan, kenyamanan, kontinuitas, kenyamanan, koherensi sistem, dan daya tarik. Untuk mengeksplorasi ini, kami mensurvei Jalan Basuki Rahmad, Surabaya, Indonesia sebagai Central Business District (CBD) (N = 120). Metode yang digunakan adalah Importance - Performance Analysis (IPA) yang merupakan ukuran tingkat kepuasan layanan yang masuk kuadran pada peta Importance Performance Matrix. Dalam metode ini, perlu untuk mengukur tingkat kesesuaian untuk mengetahui seberapa besar pengguna merasa puas dengan kinerja jembatan penyeberangan. Faktor yang paling membuat pengguna tidak puas adalah B2 yaitu lampu yang menyala di malam hari, diikuti oleh D1 (pegangan tangan di Jembatan Pedestrian yang mudah dijangkau dan tidak berkarat) dan D5 (Bangunan yang dapat mengurangi getaran saat kendaraan melaju kencang) diatasnya.
Perilaku Berbagai Data Iklim sebagai Input Tunggal untuk Model JST dari Evapotranspirasi Potensial Harian Penman-Monteith Danayanti Azmi Dewi Nusantara; Feriza Nadiar; Mohamad Bagus Ansori
Reka Buana : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil dan Teknik Kimia Vol 4, No 2 (2019): EDISI SEPTEMBER 2019
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (807.757 KB) | DOI: 10.33366/rekabuana.v4i2.1418

Abstract

ABSTRAK Di Indonesia sebagai daerah yang memiliki iklim tropis, menghitung jumlah evapotranspirasi potensial (ETp) harian menjadi penting. Selain itu, ketika pada musim kemarau, laju ETp tumbuh menjadi signifikan untuk memverifikasi keseimbangan air. EP berkembang menjadi sangat penting untuk kasus ketersediaan air seperti irigasi, pasokan air, tenaga air, dll. Model EP dibentuk dari berbagai input data iklim yaitu kecepatan angin, kelembaban relatif, durasi radiasi matahari, suhu rata-rata, penguapan, dan curah hujan. Langkah pemodelannya panjang dan rumit. Penggunaan Jaringan Syaraf Tiruan (JST) sebagai pemodelan berbasis data untuk menyederhanakan proses pemodelan. Model JST dari EP akan ditargetkan untuk mendekati EP yang dihitung dengan Penman-Monteith. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku masing-masing data iklim sebagai input tunggal untuk model JST dari evapotranspirasi potensial. Nilai MSE dan nilai R pada proses validasi JST dapat menunjukkan bagaimana perbedaan antara hasil data iklim tertentu dengan set data iklim lengkap. Hasil dari penelitian ini adalah kelembapan relatif menyajikan model JST terbaik dengan input data iklim tunggal daripada yang lain. Selain itu, menunjukkan bahwa kelembapan relatif sebagai input signifikan ke model PET menggunakan JST maupun tidak.Kata kunci : evapotranspirasi; JST; penman; iklim  ABSTRACT  In Indonesia, as a region that has a tropical climate, calculating the amount of daily potential evapotranspiration (PET) becomes essential. Also, when on the drought season, the rate of PET grows into significant to verify the water balance. The PET develops into crucial for water availability cases such as irrigation, water supply, hydropower, etc. The PET model established from various input of climate data that are wind speed, relative humidity, the duration of solar radiation, average temperature, evaporation, and rainfall. The step of modeling is long and complicated. It is using Artificial Neural Network (ANN) as data-driven modeling to simplifies the process of modeling PET. The ANN PET model will be targeted to approach the PET calculated with Penman-Monteith. This research aimed to know the behavior of each of the climate data as a single input to the ANN PET model. The MSE-value and R-value on the validation process of ANN can show how the differential between the results of particular climate data to the full data set. The outcome of this research is the relative humidity presents the best ANN model with a single input of climate data than others. Besides, it makes the relative humidity as a doubtless significantly input to the PET model even using ANN or not. 
Pelatihan Penyusunan Jadwal Proyek Konstruksi Menggunakan Software Ms. Project kepada Siswa di SMK Negeri Ngraho Kabupaten Bojonegoro Puguh Novi Prasetyono; Feriza Nadiar; Satriana Fitri Mustika Sari
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat : Perguruan Tinggi Meng
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (919.694 KB) | DOI: 10.33086/snpm.v1i1.802

Abstract

Belum mahirnya siswa SMK Negeri Ngraho Bojonegoro dalam menggunakan program Ms. Project menjadi latar belakang permasalahan yang diangkat pada PKM ini. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat diharapkan mampu memberikan peningkatan keahlian Siswa SMK Negeri Ngraho Bojonegoro dalam menggunakan software Ms. Project untuk menyusun jadwal proyek konstruksi. Metode yang digunakan adalah melakukan pelatihan kepada siswa SMK Negeri Ngraho Bojonegoro dalam menggunakan Ms.Project untuk menyusun jadwal proyek konstruksi, target Pengabdian kepada Masyarakat ini siswa secara ahli dapat menyusun jadwal proyek konstruksi menggunakan Ms.Project Proses pelaksanaan Pengabdian kepada masyarakat tentang Pelatihan Penyusunan Jadwal Proyek Konstruksi Menggunakan Software Ms. Project Kepada Siswa di SMK Negeri Ngraho kabupaten Bojonegoro telah dilaksanakan sesuai dengan perencanaan, mulai dari kegiatan persiapan, koordinasi dengan Sekolah, hingga pelaksanaan pelatihan. Hasilnya 100% Siswa yang mendapatkan pelatihan dapat mengoprasikan Software Ms. Project untuk penyusunan jadwal proyek konstruksi dengan baik. Pada saat pembelajaran peserta didik sangat antusias untuk berpartisipasi terlibat langsung hal ini terlihat saat proses pelatihan. Materi yang disampaikan dan telah dikuasai antara lain melakukan install software Ms. Project pada komputer yang sudah tersedia, melakukan simulasi Setting project information dan seting change working time pada laman Ms. Project yg akan di kerjakan, serta melanjutan input data durasi dan predecessor sehingga menghasilkan network planning dan diketahui jalur kritis pekerjaan.
Peningkatan Pengetahuan Siswa SMKN 3 Surabaya Tentang Penyusunan Network Planning Melalui Media Video Pembelajaran Penggunaan Software Ms. Project Puguh Novi Prasetyono; Hasan Dani; Feriza Nadiar; Arik Triarso
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Vol. 2 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat : BERKARYA DAN MENGABDI
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.989 KB) | DOI: 10.33086/snpm.v2i1.988

Abstract

Belum mahirnya Siswa SMK Negeri 3 Surabaya serta belum adanya media pembelajaran dalam penyusunan network planning menggunakan Ms.Project menjadikan latar belakang dari permasalahan pada PKM ini. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat diharapkan mampu memberikan peningkatan pengetahuan Siswa di SMK Negeri 3 Surabaya dalam menyusun network planning menggunakan software Ms.Project melalui media video pembelajaran. Metode yang digunakan adalah dengan demontrasi secara langsung dan pemutaran video pembelajaran tentang penyusunan network planning kepada siswa SMK Negeri 3 Surabaya. Target dari Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah peserta didik secara ahli dapat menyusun network planning menggunakan software Microsoft Project. Pelaksanaan Pengabdian kepada masyarakat ini telah dilaksanakan sesuai dengan rencana, mulai dari kegiatan persiapan, koordinasi dengan Sekolah, hingga pelaksanaan kegiatan PKM. Hasilnya 100% Peserta yang berjumlah 30 Siswa SMK Negeri 3 Surabaya yang mendapatkan pelatihan mengalami peningkatan pengetahuan dalam menyusun network planning menggunakan Software Ms.Project dengan baik dan benar. Materi yang telah dikuasai setelah mendapatkan pelatihan antara lain melakukan Setting project information dan seting change working time, serta dapat melakukan input data, predecessor dan memasukan durasi sehingga menghasilkan network planning dengan baik serta menentukan jalur kritis sebuah pekerjaan proyek konstruksi.
Drainage Analysis of the West Outer Ring Road Surabaya Danayanti Azmi Dewi Nusantara; Feriza Nadiar; Nastasia Festy Margini
Civilla : Jurnal Teknik Sipil Universitas Islam Lamongan Vol 8, No 1 (2023): MARCH
Publisher : Litbang Pemas - Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/cvl.v8i1.1050

Abstract

The development of West Outer Ring Road, abbreviated as JLLB, to improve the quality of infrastructure in the City of Surabaya. A breakthrough is needed by opening a new existing road section to break down traffic jams that lead to the main corridor section of the central city. The JLLB area, originally a green open area, was converted into a road area. This condition will cause changes in the sum of rainwater runoff that occur. The JLLB also intersects with the railroad tracks. A drainage system plan to ensure no puddles on the road, even through the railroad tracks. The method of this study follows hydrological and hydraulics analysis of the drainage systems. The results of drainage analysis on West Outer Ring Road, abbreviated as JLLB, there are several typical canal dimensions needed. All velocities can be controlled in the range of permissible velocity. The minimum velocity is 0,4 m/sec, and the maximum is 0,873 m/sec. The maximum planned discharge is 1,381 m3/sec. The capacity of boezem is planned to suit 5,104 hr of rain duration. Based on all that results, the drainage analysis of JLLB would be great if implemented according to plan.
Identifikasi Kecelakaan Kerja pada Pekerjaan Kolom Beton Pembangunan Rumah Tinggal 2 Lantai di Perumahan Surabaya. Feriza Nadiar; Danayanti Azmi Dewi Nusantara; Puguh Novi Prasetyono
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol. 6 No. 1: March 2023
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v6i1.5934

Abstract

The rate of population growth in the city of Surabaya, which decreased in 2022, does not reduce the number of people's need for property in the form of residential houses with freehold titles. This number of needs has increased and has an impact on the increase of residential construction projects in residential areas. All types of construction projects are not risk-free, each construction has its risks, especially in the Occupational Health and Safety aspect, which is often neglected in residential construction projects compared to high-rise building construction projects. This study aims to identify work accidents in two-story residential construction projects, especially in concrete column work where in research it is often stated that the work has a risk value that tends to be high compared to other activities. This research method uses descriptive qualitative methods by conducting direct field observations, interviews, and also distributing questionnaires. The results of the analysis of this study indicate that the type of work variable in the entire concrete column work that has the highest risk value compared to the others is casting and ironing work. Meanwhile, for the potential risk variable, which totaled 13, there are three potential risks with the highest risk values, namely: fine iron dust entering the eye, falling from a height when casting, and injuring the hand due to hammer blows. From the overall results of the analysis, concrete column work has an average risk value that is included in the medium category. Even though the risk level of column work in this two-story residential project is not as high as in a high-rise building construction project, it should be realized that the risk potential still exists even though it is classified as in the medium category so the Occupational Health and Safety aspect needs to be considered again.
Drainage Analysis of the West Outer Ring Road Surabaya Danayanti Azmi Dewi Nusantara; Feriza Nadiar; Nastasia Festy Margini
Civilla : Jurnal Teknik Sipil Universitas Islam Lamongan Vol 8 No 1 (2023): MARCH
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/cvl.v8i1.1050

Abstract

The development of West Outer Ring Road, abbreviated as JLLB, to improve the quality of infrastructure in the City of Surabaya. A breakthrough is needed by opening a new existing road section to break down traffic jams that lead to the main corridor section of the central city. The JLLB area, originally a green open area, was converted into a road area. This condition will cause changes in the sum of rainwater runoff that occur. The JLLB also intersects with the railroad tracks. A drainage system plan to ensure no puddles on the road, even through the railroad tracks. The method of this study follows hydrological and hydraulics analysis of the drainage systems. The results of drainage analysis on West Outer Ring Road, abbreviated as JLLB, there are several typical canal dimensions needed. All velocities can be controlled in the range of permissible velocity. The minimum velocity is 0,4 m/sec, and the maximum is 0,873 m/sec. The maximum planned discharge is 1,381 m3/sec. The capacity of boezem is planned to suit 5,104 hr of rain duration. Based on all that results, the drainage analysis of JLLB would be great if implemented according to plan.
Kajian Tingkat Kepuasan Pengguna Jalur Penyeberangan Orang (JPO) pada Central Business District (CBD) Surabaya Pattisinai, Amanda Ristriana; Widayanti, Fitri Rohmah; Nadiar, Feriza
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/proteksi.v1n2.p43-47

Abstract

Berjalan sangat penting untuk mengakses transportasi umum. Sebelumnya, menyelidiki kepuasan berjalan dilakukan dengan skema nyata. Tetapi sekarang pejalan kaki tidak hanya dilihat sebagai orang yang menggunakan fasilitas ini setiap hari. Melalui penilaian pengguna Jalur Penyeberangan Orang (JPO), kita dapat memahami faktor mana yang lebih (atau kurang) penting dan signifikan. Elemen-elemen yang dibahas dalam penelitian ini adalah elemen kepuasan berjalan, yaitu keselamatan, keamanan, kenyamanan, kontinuitas, kenyamanan, koherensi sistem, dan daya tarik. Untuk mengeksplorasi ini, kami mensurvei Jalan Basuki Rahmad, Surabaya, Indonesia sebagai Central Business District (CBD) (N = 120). Metode yang digunakan adalah Importance - Performance Analysis (IPA) yang merupakan ukuran tingkat kepuasan layanan yang masuk kuadran pada peta Importance Performance Matrix. Dalam metode ini, perlu untuk mengukur tingkat kesesuaian untuk mengetahui seberapa besar pengguna merasa puas dengan kinerja jembatan penyeberangan. Faktor yang paling membuat pengguna tidak puas adalah B2 yaitu lampu yang menyala di malam hari, diikuti oleh D1 (pegangan tangan di Jembatan Pedestrian yang mudah dijangkau dan tidak berkarat) dan D5 (Bangunan yang dapat mengurangi getaran saat kendaraan melaju kencang) diatasnya.
Pentingnya Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Site Proyek Konstruksi Di Era Pandemi Covid-19 Pattisinai, Amanda Ristriana; Widayanti, Fitri Rohmah; Nusantara, Danayanti Azmi Dewi; Nadiar, Feriza
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 2 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/proteksi.v2n2.p84-89

Abstract

Di Indonesia, kemampuan masyarakat memahami bagaimana penanganan pandemi Covid-19 dinilai sangat rendah. Konsep keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang merupakan salah satu aspek perlindungan ketenagakerjaan dan merupakan hak dasar dari setiap tenaga kerja sering kali diabaikan oleh perusahaan konstruksi. Berdasarkan hasil riset pada pekerja konstruksi, tingkat pendidikan pekerja konstr uksi di Surabaya tergolong rendah sehingga  sosialisasi dan edukasi dari pihak perusahaan merupakan kunci utama dislipin K3 dilakukan dalam kegiatan bekerja dalam kondisi wabah Covid-19 ini. Siapapun yang masuk dalam kategori berikut, tidak diizinkan masuk site konstruksi, antara lain bila ada anggota keluarga atau kerabat dekat yang sedang karantina atau positif Covid-19, menunjukkan satu atau lebih gejala Covid-19, dan orang yang rentan (faktor usia, kondisi klinis, hamil). Alat Pelindung Diri (APD) yang harus digunakan dalam site konstruksi antara lain masker, sarung tangan, pelindung mata, wearpack, safety footwear dan helm proyek. Peraturan-peraturan yang harus dipatuhi ketika pekerja memasuki dan memulai bekerja di site meliputi tiga tahapan yaiy ketika akan memasuki site proyek, ketika di dalam site proyek, dan ketika meninggalkan site proyek