Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENDAMPINGAN PEMBUATAN BATIK IKAT SISWA MTS SUNAN DRAJAT BANJARWATI PACIRAN LAMONGAN Siti Aminah; Alfi Zakiyatul Fakhiroh; Amirotul Azmi; Nur Indah Elviana; Alivia Dewi Intan; Kartika Novi Astuti; Nor Afiyah
Keris: Journal of Community Engagement Vol. 1 No. 2 (2021): Desember : KERIS : Journal of Community Engagement
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/keris.v1i2.299

Abstract

Pada era revolusi industri tingkat perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan informasi, serta seni, membawa kebaikan timbal balik bagi perkembangan batik tradisional di Indonesia. Batik sebagai salah satu ciri khas negara Indonesia saat ini semakin diminati berbagai kalangan. Begitu pula diantara jenis batik yaitu batik Jumputan yang merupakan batik dengan cara pengerjaannya diikat celup. Oleh karena itu guna melestarikan kerajinan batik, penulis mencoba mendampingi siswa MTs Sunan Drajat Banjarwati Paciran Lamongan dalam pembuatan batik ikat yang akan dipelajari dalam ekstrakurikuler hasta karya. Tujuan diadakannya pendampingan pembuatan batik ikat siswa MTs Sunan Drajat adalah sebagai upaya menunjang pengembangan kreativitas siswa dalam menghasilkan suatu produk. Adapun metode pelaksanaan Kegiatan pendampingan ini penulis menggunakan pendekatan ABCD (Asset Bassed Community Development). Kegiatan tersebut meliputi: komunikasi awal, identifikasi mimpi, merancang langkah-langkah, menentukan tujuan dan langkah implementasi. Ini mengacu pada langkah-langkah pendekatan ABCD: penemuan, mimpi, desain, definisi, dan takdir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa identifikasi aset mendorong anggota komunitas menyadari kekuatan aset. Dengan adanya pendampingan ini, maka mereka akan segera mewujudkan mimpi dengan membuat rencana dan merancang prosedur untuk mencapainya, menetapkan tujuan dan mulai membangun komunitas. Mereka siap menjadi fasilitator dan motivator sebaya. Pendampingan ini bisa menjadi kegiatan pengembangan berkelanjutan dan melibatkan lebih banyak anggota komunitas.
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SEWA MENYEWA ( IJARAH ) TANAH KAS DESA R. Zainul Musthofa; Siti Aminah
Al-Maqashid: Journal of Economics and Islamic Business Vol. 1 No. 1 (2021): April: Al-Maqashid: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/maqashid.v1i1.250

Abstract

Tanah Kas Desa yang ada di Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro merupakan jenis kekayaan desa yang dapat dimanfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat. Pemanfaatan kekayaan desa/tanah kas desa berupa sewa menyewa (ijarah) bisa menguntungkan desa. Harga sewa disesuaikan dengan harga pasar, dan untuk memperoleh harga yang wajar persewaan tanah tersebut dilakukan dengan system lelang.Dalam Penelitian ini mengangkat judul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Sewa Menyewa (Ijarah) Tanah Kas Desa” (Studi Kasus di Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro) dengan rumusan masalah bagaimana pelaksanaan sewa menyewa sewa menyewa (ijarah) di Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro dan bagaimana tinjauan hukum islam tentang sewa menyewa tanah kas desa di Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan deskriptif. Metode ini akan memaparkan tentang praktek sewa menyewa (ijarah) tanaj kas desa di Desa Margomulyo Kecamatan Bojonegoro. Dalam penelitian ini bertujuan mengumpulkan data sebanyak-banyaknya dimaksudkan sebagai penelitian pendahuluan yang akan dilanjuti. Dan instrument penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1. Pelaksanaan sewa menyewa (ijarah) tanah kas desa di Desa Margomulyo Kecamatan Balen kabupaten Bojonegoro, yaitu antara lain: a) Pelaksanaan sewa lelang tanah kas desa di Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro. b) Tata tertib sewa menyewa (ijarah) tanah kas desa di Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro. c) Prosedur pelaksanaan sewa menyewa (ijarah) tanah kas desa di Desa Margomulyo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro. 2. Tinjauan hukum islam terhadap sewa menyewa (ijarah) tanah kas desa di Desa Margomulyo Kecamatan Kabupaten Bojonegoro telah memenuhi rukun dan syarat dari ijarah sendiri dari sudut agama islam. Jadi sewa menyewa (ijarah) tanah kas desa di Desa Margomulyo Kabupaten Bojonegoro layak untuk dipraktikan.
Praktik Pembagian Waris Anak Angkat Perspektif Hukum Islam, Kompilasi Hukum Islam, Hukum Perdata dan Hukum Adat di Desa Surabayan Kabupaten Lamongan R. Zainul Mushthofa; Siti Aminah; Dendik Irawan
JOSH: Journal of Sharia Vol. 1 No. 01 (2022): Januari : JOSH: Journal of Sharia
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/josh.v1i1.153

Abstract

The presence of a child in the household is highly anticipated and expected for all families, but not all families can experience having children so that families must adopt children. In Javanese custom, the adoption of a child is carried out with the aim of being an inducement for families who have not yet been blessed with children, because the Javanese indigenous people believe that by adopting a child as an inducement, the family will later be blessed with their own child. But from the adoption of the child resulted in blood relations and inheritance, whereas in Islamic law this is not the case. The problems in this thesis are, How is the practice of adopting children in Surabayan Village, Sukodadi District, Lamongan Regency, How to determine the number of inheritance rights for adopted children in Surabayan Village, Sukodadi District, Lamongan Regency and what are the views of Islamic Law, Civil Law, and Customary Law regarding inheritance rights of adopted children in Surabayan Village, Sukodadi District, Lamongan Regency. This research is a field research (Field Research), the data sources used are primary data sources collected through interviews, documentation and observation. Primary data is obtained directly from respondents regarding inheritance for adopted children in Islamic law and Javanese customary law, while secondary data is in the form of theories and legal norms as well as other supporting data obtained from literature, documentation and village biographies. All of these data are used to describe a review of Islamic law regarding inheritance for adopted children in the perspective of Javanese customary law.
Tinjauan Hukum Pidana terhadap Kekerasan dalam Rumah Tangga R. Zainul Mushthofa; Siti Aminah
JOSH: Journal of Sharia Vol. 1 No. 02 (2022): Juni : JOSH: Journal of Sharia
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/josh.v1i2.162

Abstract

The family is a social unit in society that has a very large role and influence in the family in social and personality development of each family member requires its own organization and needs the head of the household as an important figure who leads the family in addition to several other family members. A family is called harmonious if all members feel happy which is marked by the absence of conflict, tension, disappointment and satisfaction with the situation (physical, mental, emotional, and social). social) all family members. This legal research is a descriptive research and is included in the type of normative or doctrinal legal research. Location of research in the library and types of secondary data sources. Data collection techniques used are document studies, in the form of laws and regulations, books, journals, papers, articles and others. Analysis of the data used is content analysis (Content of analysis). Based on this research, it was found that domestic violence is a crime category (crime) in general. There are two formulations of problems that must be studied, namely: forms of domestic violence and legal protection for victims of violence. The form of domestic violence is any act against a person, especially a woman, which results in physical, psychological, and neglect of the household, including threats to commit acts, coercion or deprivation of liberty against the law and within the household.
Analisis Peraturan Bupati No 27 Tahun 2021 tentang Pedoman Pencalonan, Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan, dan Pemberhentian Kepala Desa di Kabupaten Sampang (Studi Kasus Penundaan Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Sampang) R. Zainul Mushthofa; Siti Aminah; Siropi Siropi
JOSH: Journal of Sharia Vol. 2 No. 01 (2023): Januari : JOSH: Journal of Sharia
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/josh.v2i1.179

Abstract

The election of the village head is one of the most popular forms of a democratic party. This village-level election is an arena for political competition that is very effective if it can be used for political learning for the community. At this moment, the community will determine who the village leader will be for the next 5 years. Many forms of democratic parties have been held in our current political life. The presidential election (Pilpres), the regional head election (Pilkada) for the Governor, the Regent election (Pilbup) and the Legislative Election (Pileg). Not to forget is the Village Head Election (Pilkades). It is so interesting for me to examine more deeply about the culture of this village head election. However, the party was only a name that rang in the ears of the people of Sampang. Initially this party which was scheduled to be held at the end of 2021, but it was all just a discourse that the community was waiting for, now there is only hope, because with the Sampang Regent Regulation No. 27 of 2021, the fate of the 111 villages affected by this postponement will depend on the Acting Positions appointed by the Sampang Regent. Therefore, many people think that the handling of the village government will not be as conducive as the village head, which the community chooses directly democratically because the election of the village head is elected directly because those who are directly elected have a different sense of responsibility from the Acting (Stakeholders) who Every six months an evaluation must be carried out. The research method used in this study is a qualitative research method with a descriptive approach where the researcher goes directly to the field where the object of research and research instruments are used to collect data is by conducting an observation, interview and documentation. The results of this study are that with the regent's regulation No. 27 of 2021, the simultaneous election of 111 Village Heads will be carried out in 2025, so that Villages that are forced to postpone the Village Head elections will be replaced with Acting Positions. appointed directly by the Regent who was taken from the ASN (State Civil Apparatus) from the Sampang Regency itself. Keywords: Delayed Election of Village Heads in Sampang Regency.
Strategi Kepala Madrasah dalam Implementasi Ujian Madrasah Berstandar Nasional Berbasis Komputer di MI Mambaul Ulum Desa Mayong Karanggeneng Lamongan Siti Aminah; Laili Nusrotin; Sutopo Sutopo
Mudir : Jurnal Manajemen Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2021): January : Mudir: Jurnal Manajemen Pendidikan
Publisher : Mudir : Jurnal Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/mudir.v3i1.341

Abstract

Komputerisasi di dunia pendidikan menjadi sebuah keniscayaan masa depan sistem pendidikan di Indonesia. Hal tersebut tidak hanya pada manajemen ketenagaan saja melainkan pula pada aspek-aspek lain. Aspek yang kian meluas adalah pada sistem evaluasi atau penilaian pada proses belajar mengajar dan hasil belajar peserta didik. Bentuk komputerisasi pada sistem evaluasi atau penilaian tersebut berupa program ujian sekolah yakni dalam bentuk Ujian Madrasah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (UMBN-BK). Implementasi program tersebut pada tataran teknis butuh persiapan yang luar biasa, karena masih belum meratanya pendidikan di Indonesia, baik dari segi fasilitas atau sarana dan prasarana yang ada serta mutu dari sumber daya manusianya dalam hal ini pendidik dan tenaga kependidikan baik pada sekolah negeri dan swasta. Sebagai sebuah program yang harus diimplementasikan, maka Ujian Madrasah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (UMBN-BK) butuh sebuah strategi yang harus dilaksanakan oleh pimpinan lembaga pendidikan. Oleh karenanya penelitian ini dilakukan. Hasil dari penelitian ini, bahwa strategi kepala MI Mambaul Ulum Mayong Karangbinangun Lamongan melalui dua tahap, yaitu pemenuhan perangkat komputer yang dipakai oleh peserta didik, kemudian pembinaan secara teknis. Adapun kendala pada pemenuhan perangkat komputer yang dipakai oleh peserta didik, yakni terbatasnya dana anggaran, ruangan yang kurang memadahi, kurang terawatnya komputer lama, sedangkan pada kendala pembinaan secara teknis terbatasnya sumber daya manusia.