Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK-PAIR-SHARE PADA MATERI OPERASI ALJABAR DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 KUTA BLANG Husnidar, Husnidar
Jurnal Pendidikan Almuslim No 3 (2017): Edisi Khusus
Publisher : Jurnal Pendidikan Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rendahnya hasil belajar matematika siswa merupakan suatu masalah yang mendasar di SMP Negeri 1 Kuta Blang. Hal ini disebabkan karena siswa mengalami kesulitan untuk menyelesaikan soal yang disajikan. Dengan kata lain siswa kurang mampu mengkomunikasikan permasalahan yang diberikan kepadanya sehingga sulit mencari solusi dari persoalan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa melalui model pembelajaran Think-Pair-Share pada materi operasi aljabar di kelas VIII SMPN 1 Kuta Blang. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMPN 1 Kuta Blang yaitu 22 orang siswa semester ganjil tahun ajaran 2017/2018. Subjek wawancara adalah 5 orang siswa dengan kriteria 1 orang siswa berkemampuan tinggi, 2 orang siswa berkemampuan sedang dan 2 orang siswa berkemampuan rendah. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar tes, lembar observasi, wawancara dan catatan lapangan. Dari hasil tes akhir siklus 1 diperoleh data siswa yang mendapat skor > 65 sebesar 77,27%, sedangkan hasil observasi terhadap kegiatan peneliti diperoleh persentase 86,67% dan terhadap kegiatan siswa diperoleh presentase 84,44%. Dengan demikian kriteria keberhasilan belajar siklus 1 belum tuntas. Maka peneliti melanjutkan tindakan siklus II. Dari hasil tes akhir siklus II diperoleh data siswa yang mendapat skor > 65 sebesar 86,36%, sedangkan hasil observasi terhadap kegiatan peneliti diperoleh persentase 94,44% dan terhadap kegiatan siswa diperoleh presentase 92,22%.  Dengan demikian kriteria keberhasilan belajar dan proses pembelajaran siklus II sudah tuntas. Maka pembelajaran siklus II sudah mencapai target yang diharapkan. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Think-Pair-Share yang telah dilaksanakan di kelas VIII SMPN 1 Kuta Blang tahun pelajaran 2016/2017 dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi operasi aljabar.
UJI KONSENTRASI HAMBAT MINIMAL DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix) TERHADAP PERTUMBUHAN Streptococcus inae PADA IKAN BANDENG (Chanos chanos) (STUDI IN VITRO) Saifuddin, Fatmawati; Husnidar, Husnidar
Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 7, No 1 (2018): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian mengenai “uji konsentrasi hambat minimal ekstrak daun jeruk purut (Citrus hystrix) terhadap pertumbuhan Streptococcus iniae pada Ikan Bandeng (Chanos chanos)” telah dilaksanakan di Laboratorium MIPA Fakultas Pertanian, Universitas Almuslim sejak bulan April hingga Mei 2018. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 7 perlakuan dengan 3 kali ulangan. Konsentrasi ekstrak daun jeruk purut yang ditambahkan ke dalam media Brain Heart Infusion Broth (BHIB) yaitu 5%, 10%, 15%, 20%, dan 25% diujikan pada Sterptococcus iniae, dengan kontrol positif klorheksidin 2% dan kontrol negatif aquades. Parameter dari penelitian ini adalah konsentrasi hambat minimal. Pengamatan dilakukan setelah 24 jam masa inkubasi. Data hasil penelitian ditentukan dengan memperhatikan kejernihan media dengan konsentrasi ekstrak yang berbeda. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa media BHIB ditambah konsentrasi ekstrak daun jeruk purut 15%, 20% dan 25% dianggap memberikan hasil yang terbaik. Hal ini ditandai dengan tidak adanya kekeruhan pada media yang ditambahkan ekstrak daun jeruk purut 15%, 20% dan 25%. Sehingga tidak terjadinya pertumbuhan bakteri pada media tersebut. Kata kunci : Daun jeruk purut (Citrus hystrix), Streptococcus iniae, konsentrasi hambat minimal, Ikan Bandeng (Chanos chanos).
Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Disposisi Matematis Siswa ., Husnidar
Didaktik Matematika Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Didaktik Matematika
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (106.508 KB) | DOI: 10.24815/jdm.v1i1.1243

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to determine the improvement of critical thinking skills and students mathematical dispositions, as well as the interaction between learning factors and grouping of students to the critical thinking skills and the improvement of student mathematical dispositions. This study is an experimental study with a quantitative approach that describes an increase in critical thinking skills and dispositions of students overall mathematical and grouping students. The population inthis study were students of SMP Negeri 3 Peusangan, where in the sample is a class VIII student as much as 2 classes with 47 students enrolled. The sampling technique is done by simple random sampling design with pretest-posttest control group. Based on the results of the study concluded that the improvement of students critical thinking skills mathematical significantly higher in grade PBM than conventional class as a whole with a value of t = 4.373. However, the grouping of students simply an increase in the high group and medle group only, namely the value of t = 4.064 and t = 2,554. The study also concluded that there was an interaction between learning factors and grouping of students to the mathematical ability of students to think critically. In addition, the results of a study of students mathematical dispositions that get higher problem-based learning than students who received conventional teaching overall with a value of t= 4.214. While the grouping of students is only an increase in the high group with a value of t = 2.428 and the low group with a value of t = 3.439. But in the process of interaction, there is no interaction between factors of learning and grouping of student to an increase students mathematical dispositions.   Key words: Model problem-based learning, critical thinking skills, students mathematical  dispositions.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BUZZ GROUP PADA MATERI MATRIKS Siti Khaulah; Husnidar; Novianti
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 1 No 1 (2020): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v1i1.113

Abstract

Masalah yang dhadapi oleh para siswa khususnya terhadap kemampuan komunkasi matematis adalah disebabkan oleh kurangnya keaktifan dalam pembelajaran dan kurangnya pengetahuan dalam mendesain menjadi pembelajaran semenarik mungkin. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa dengan menggunakan metode Buzz Group pada materi Matriks di kelas XI SMAN 1 Peudada. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA B SMA Negeri 1 Peudada yaitu 35 siswa. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui tes awal dan tes akhir siklus, observasi, dan wawancara. Pengolahan data penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah dari segi ketuntasan belajar siswa dari siklus I 62,85% dan siklus II 88,57%. Hasil belajar siswa tergolong baik dengan peningkatan sebesar 25,72% . Aktivitas siswa dan guru tergolong baik dilihat hasil siklus I 88% dan siklus II 94% dengan mengalami peningkatan sebesar 6%. Dengan demikian, terjadinya peningkatan pada kemampuan komunikasi matematis sswa dengan menggunakan metode Buzz Group pada materi matriks.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GLASSER PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR DI SMP N 1 SAMALANGA Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 1 No 2 (2020): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v1i2.144

Abstract

Rendahnya tingkat kemampuan pemecahan masalah siswa merupakan suatu masalah yang mendasar di SMP N 1 Samalanga. Hal ini disebabkan karena siswa mengalami kesulitan dalam memahami dan menyelesaikan soal tentang bangun ruang sisi datar. Untuk mengatasi masalah tersebut, peneliti telah melakukan penelitian dengan menggunakan model pembelajaran glasser dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa melalui model pembelajaran glasser pada materi bangun ruang sisi datar di SMP N 1 samalanga. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, jenis penelitian eksperimen dengan rancangan Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP N 1 Samalanga Tahun ajaran 2019/2020. Sampel diambil dua kelas yaitu siswa kelas VIII1 dan kelas VIII2 dengan jumlah 48 orang dari keseluruhan populasi yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan tes. Data hasil tes yang telah terkumpul dianalisis menggunakan statistik uji-t. maka keputusan statistik adalah Ha diterima dan H0 ditolak karena thitung > ttabel yaitu 2,23 > 1,67. Sehingga dapat disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui model Glasser lebih baik daripada kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui model konvensional. Hasil analisis gain ternormalisasi, disimpulkan bahwa kelas eksperimen (Glasser) memiliki interpertasi tinggi sedangkan kelas kontrol memiliki interpertasi sedang. Jadi pembelajaran dengan menggunakan model Glasser lebih baik daripada pembelajaran dengan menggunakan metode konvensional.
KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN MATEMATIKA SELAMA PANDEMI COVID-19 DI KELAS XI SMA NEGERI 1 KUALA M. Hafadh; Rahmi Wahyuni; Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 1 No 2 (2020): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v1i2.145

Abstract

Pendidikan merupakan faktor terpenting untuk membentuk pribadi manusia dan karakter bangsa. Bagaimana kemandirian belajar siswa terhadap pembelajaran matematika pada masa pandemi Covid-19 di kelas XI SMA Negeri 1 Kuala? Kemandirian merupakan salah satu segi dari sifat seseorang, maka dalam mempelajari konsep kemandirian harus dilihat sebagai bagian dari kepribadian individu yang bersangkutan. Selanjutnya, kemandirian belajar adalah kemampuan peserta didik dalam mewujudkan kehendak dan keinginannya secara nyata dengan tidak bergantung pada orang lain. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui kemandirian belajar siswa terhadap pembelajaran matematika pada masa pandemi Covid-19 di kelas XI SMA Negeri 1 Kuala. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian survei. penelitian survei adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan angket/kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Angket/kuisioner ini meliputi 4 aspek: (1) Kesadaran berfikir dalam belajar matematika, (2) Pembelajaran kooperatif tipe TPS dalam diskusi berpasangan dan klasikal, (3) Motivasi dalam belajar matematika, dan (4) Keyakinan dalam belajar matematika. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan analisis persentase. Kemandirian belajar siswa terhadap pembelajaran matematika pada masa pandemi sudah tergolong baik. Dikarenakan pada aspek kesadaran dalam belajar matematika dalam soal nomor 15, 2, dan 6 yang bersifat positif, banyak siswa yang menjawab sangat setuju. Pada aspek pembelajaran kooperatif tipe TPS dalam diskusi berpasangan dan klasikal pun, siswa juga banyak menjawab sangat setuju pada soal nomor 7, 8, 4, 5, dan 10 yang bersifat positif. Begitu juga dengan aspek motivasi dalam belajar matematika serta aspek keyakinan dalam belajar matematika, siswa banyak menjawab sangat setuju pada soal-soal yang bersifat positif. Dengan demikian, menandakan bahwa siswa telah mampu beradaptasi pada keadaan pandemi saat ini. Namun, guru yang berperan sebagai pendidik pun masih harus mendampingi siswa dalam proses pembelajaran agar siswa dapat lebih memahami setiap materi yang akan dipelajarinya serta dapat meningkatkan kemandirian dalam pembelajaran matematika khususnya.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SELAMA PANDEMI COVID-19 DI SMP NEGERI 6 SAMALANGA Rifnatul Hasanah; Siti Khaulah; Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 1 No 2 (2020): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v1i2.148

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pembelajaran yang dilaksanakan selama masa pandemi covid-19. Penggunaan metode-metode yang mampu memberikan dampak pada pembelajaran kelas bagi siswa. Tujuan dalam peneitian ini adalah Untuk mengetahui efektivitas pembelajaran daring pada pelajaran matematika selama masa pandemi covid-19 terhadap siswa SMP Negeri 6 Samalanga. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan jenis penelitian survei. Populasi dan sampel dalam penelitian ini siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Samalanga berjumlah 23 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan teknik analisis data pengujian persentase jawaban angket. Hasil penelitian yang sudah dilaksanakan diperoleh bahwa pembelajaran daring pada pelajaran matematik selama pandemi covid 19 sudah sangat diterima dengan persentase sangat setuju (57%), kriteria setuju (35%), kriteria tidak setuju (7%) dan sangat tidak setuju hanya mencapai (1%). Maka dalam hal ini, efektivitas pembelajaran dari sudah sangat baik bagi proses pembelajaran matematika di SMP Negeri 6 Samalanga yaitu mencapai nilai 92%. Hasil penelitian persentase jawaban angket setiap siswa juga sudah tergolong baik, dari hasil ini secara keseluruhan efektif pembelajaran daring pada pelajaran matematika selama masa pandemi covid-19 di SMP Negeri 6 Samalanga sudah berada pada kategori baik yaitu mencapai 82%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN ALAT PERAGA PAPAN STATISTIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA AULIA SAFITRI; Rahmi Wahyuni; Husnidar Husnidar
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 2 No 2 (2021): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v2i2.675

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi sistematis siswa melalui model pembelajaran Problem Based Learning dengan berbantuan alat peraga papan statistik pada materi pemusatan data/statistik di kelas VIII/1 SMP Negeri 2 Jangka. Penelitian ini menerapkan  pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas, subjek penelitian adalah siswa kelas VIII/1 SMP Negeri 2 Jangka yang berjumlah 21 orang siswa. Adapun instrument yang digunakan adalah 4 soal tes kemampuan komunikasi matematis siswa. Dari  hasil tes akhir sikus I, Skor presentase yang diperoleh belum sesuai dengan kriteria hasil yang ditetapkan pada siklus yaitu hanya 66,6% yang mendapatkan nilai ≥ 65 sedangkan hasil observasi terhadap kegiatan peneliti dan siswa sudah mencapai target yaitu 73,3% dan 73,3%, untuk itu peneliti masuk ke siklus II. Pada siklus II berdasarkan hasil tes akhir mencapai 85,7% yang mendapat nilai ≥ 65 dan hasil observasi terhadap kegiatan peneliti dan siswa sudah mencapai kriteria yang ditetapkan yaitu sebanyak 88,8% dan 86,6%. Jadi berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari analisis data menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan berbantuan alat peraga papan statistik dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa.
UJI KONSENTRASI HAMBAT MINIMAL DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix) TERHADAP PERTUMBUHAN Staphylococcus aureus PADA IKAN BANDENG (Chanos chanos) (STUDI IN VITRO) Fatmawati Saifuddin; Husnidar Husnidar
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 6, No 1 (2018): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK VI 2018
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.327 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v6i1.4299

Abstract

 Penelitian mengenai “uji konsentrasi hambat minimal ekstrak daun jeruk purut (Citrus hystrix) terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus pada Ikan Bandeng (Chanos chanos)” telah dilaksanakan di Laboratorium MIPA Fakultas Pertanian, Universitas Almuslim sejak bulan April hingga Mei 2018. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 7 perlakuan dengan 3 kali ulangan. Konsentrasi ekstrak daun jeruk purut yang ditambahkan ke dalam media Nutrient Broth (NB) yaitu 5%, 10%, 15%, 20%, dan 25% diujikan pada Staphylococcus aureus, dengan kontrol positif klorheksidin 2% dan kontrol negatif aquades. Parameter dari penelitian ini adalah konsentrasi hambat minimal. Pengamatan dilakukan setelah 24 jam masa inkubasi. Data hasil penelitian ditentukan dengan memperhatikan kejernihan media dengan konsentrasi ekstrak yang berbeda. Hasil penelitian yang diperoleh hanya konsentrasi ekstrak daun jeruk purut 5 % yang menunjukkan adanya kekeruhan pada media, namun berbeda halnya dengan konsentrasi ekstrak daun jeruk purut 10 %, 15%, 20% dan 25% yang menunjukkan tidak adanya kekeruhan pada media. Hal ini menandai pada konsentrasi 10 %, 15%, 20% dan 25% tidak terjadinya pertumbuhan bakteri pada media tersebut.
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa pada Materi SPLDV Melalui Model Pembelajaran Think Talk Write Husnidar Husnidar; Rahmi Hayati
Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 3 No 1 (2022): Asimetris: Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains
Publisher : Pendidikan Matematika Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/asimetris.v3i1.1274

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana peningkatan hasil belajar matematika siswa SMP N3 Peusangan pada materi SPLDV menggunakan model pembelajaran Think Talk Write (TTW). Subjek yang diambil pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII/I SMP N 3 Peusangan tahun akademik 2021/2022 yang berjumlah 29 orang. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Teknik analisis data yang dilakukan pada penelitian Tindakan ini diantaranya tes, wawancara, serta pengamatan terhadap aktivitas guru dan aktivitas siswa oleh 2 orang observer. Menurut hasil analisis data diperoleh bahwa hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 41,37%, dan kemudian terjadi peningkatan pada siklus II yaitu sebanyak 86,20%. Sedangkan tingkat aktivitas siswa pada siklus I sebanyak 72.15%, dan terjadi peningkatan pada siklus II menjadi 87%. Aktivitas guru pada siklus I sebanyak 70%, dan aktivitas guru pada siklus II meningkat menjadi 82%. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa pada materi SPLDV dapat lebih meningkat setelah diajarkan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write (TTW).