Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Gugus I Kecamatan Kuripan Tahun Ajaran 2021/2022 Annisa Annisa; Asrin Asrin; Baiq Niswatul Khair
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2b (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2b.547

Abstract

Sekolah saat ini menggunakan kurikulum pendidikan 2013 yang dapat mempersiapkan siswa untuk memiliki kemampuan dasar melalui siklus belajar yang menarik dan siswa diharapkan untuk memiliki peran yang aktif, kreatif dan  imajinatif. Taksonomi bloom  membagi tingkat keahlian menjadi dua bagian, yaitu Low Order Thinking Skills (LOTS) yaitu kemampuan penalaran tingkat rendah dan spesifik dan High Order Thinking Skills (HOTS), yaitu keterampilan berpikir kritis. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar yaitu mengajar serta mempersiapkan siswa untuk menumbuhkan kemampuan dalam memperoleh dan menerapkan informasi penting tentang peserta didik dalam meneruskan ketingkat pemahaman yang bertambah signifikan serta untuk diterapkan dalam sistem pembelajaran. Proses pembelajaran tidak hanya memindahkan informasi (ilmu), namun yang umumnya diharapkan dalam pendidikan yang terjadi di sekolah adalah kerjasama antara siswa dan pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Gugus I Kecamatan Kuripan Tahun Ajaran 2021/2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif, sedangkan tipe Quasi Eksperimental Design yang digunakan adalah tipe Nonequivlent Control Grub Design. Penelitian dilakukan terhadap dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen pada penelitian ini diberikan perlakuan berupan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Sedangkan pada kelas kontrol tidak menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan hanya menggunakan model pembelajaran kocensional. Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS 24  nilai thitung ≥ ttabel, yaitu 5.510 lebih besar dari 1.994 pada taraf signifikansi 5%. Sesuai dengan kriteria pengujian hipotesis yang sudah ditetapkan, yaitu thitung ≥ ttabel  maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Gugus I Kecamatan Kuripan Tahun Ajaran 2021/2022.
Pemeliharaan Lingkungan Rawan Longsor dan Erosi Melalui Kegiatan Reboisasi Bibit Tanaman Berdaya Jual Di Desa Kekait Aris Doyan; Ramilia Laksmi Utari Umar; Septian Ananda Saputri; Azzumar Wirahadi; Anak Agung Istri Dhika Dharma Putri; Muhammad Ilham Januarta; Annisa Annisa; Jahria Jahria; Ni Nyoman Sugiartini; Nur Ulla Azizati Rohima; Tasya Marwah Salsabilla; Tia Safira; Windy Aulia; Yustika Aprilia
Unram Journal of Community Service Vol. 3 No. 1 (2022): March
Publisher : Pascasarjana Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/ujcs.v3i1.164

Abstract

The University of Mataram Integrated Real Work Lecture (KKN) in 2021, is one of the required courses as a requirement for undergraduate graduation for FKIP University Mataram students. This Integrated Community Service Program is also known as the New Normal Era of Community Service, where its implementation must pay attention to a series of protocols to prevent the spread of the corona virus 2019. In the Integrated Community Service Program which was carried out in Kekait Village, Gunungsari District, West Lombok Regency, students are expected to be able to explore the problems and potential of the village. in terms of disaster and help a group of villagers build Kekait village as a Disaster Response Village. Basically, this Kekait village has been known as a producer of the purest palm sugar and guaranteed authenticity in the province of West Nusa Tenggara. However, behind the success of a business that is still as limited as a home-industry, the spread of the corona virus, the lack of domestic and international visitors, the failure of the typical kekait durian harvest, the rainy season that continues to pour regularly, the river water is increasing, and the climbing is getting worse. steepness is an urgent issue that hinders the development of the potential of Kekait village. Based on this, the Kekait Village Integrated Community Service Group in 2021 has the title Disaster Response Village: Maintenance of Landslide and Erosion-Prone Environments Through Reforestation Activities for Selling Plant Seeds while still utilizing the entrepreneurial and tourism potential above as an additional work program for the Kekait Village Integrated Community Service group
Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Gugus I Kecamatan Kuripan Tahun Ajaran 2021/2022 Annisa Annisa; Asrin Asrin; Baiq Niswatul Khair
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2b (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2b.547

Abstract

Sekolah saat ini menggunakan kurikulum pendidikan 2013 yang dapat mempersiapkan siswa untuk memiliki kemampuan dasar melalui siklus belajar yang menarik dan siswa diharapkan untuk memiliki peran yang aktif, kreatif dan  imajinatif. Taksonomi bloom  membagi tingkat keahlian menjadi dua bagian, yaitu Low Order Thinking Skills (LOTS) yaitu kemampuan penalaran tingkat rendah dan spesifik dan High Order Thinking Skills (HOTS), yaitu keterampilan berpikir kritis. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar yaitu mengajar serta mempersiapkan siswa untuk menumbuhkan kemampuan dalam memperoleh dan menerapkan informasi penting tentang peserta didik dalam meneruskan ketingkat pemahaman yang bertambah signifikan serta untuk diterapkan dalam sistem pembelajaran. Proses pembelajaran tidak hanya memindahkan informasi (ilmu), namun yang umumnya diharapkan dalam pendidikan yang terjadi di sekolah adalah kerjasama antara siswa dan pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Gugus I Kecamatan Kuripan Tahun Ajaran 2021/2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif, sedangkan tipe Quasi Eksperimental Design yang digunakan adalah tipe Nonequivlent Control Grub Design. Penelitian dilakukan terhadap dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen pada penelitian ini diberikan perlakuan berupan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Sedangkan pada kelas kontrol tidak menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan hanya menggunakan model pembelajaran kocensional. Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS 24  nilai thitung ≥ ttabel, yaitu 5.510 lebih besar dari 1.994 pada taraf signifikansi 5%. Sesuai dengan kriteria pengujian hipotesis yang sudah ditetapkan, yaitu thitung ≥ ttabel  maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Gugus I Kecamatan Kuripan Tahun Ajaran 2021/2022.
Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Materi Relasi dan Fungsi Berdasarkan Prosedur Newman ditinjau dari Perbedaan Gender Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 22 Mataram Tahun Pelajaran 2021/2022 Annisa Annisa; Sudi Prayitno; Nani Kurniati; Amrullah Amrullah
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 1 (2023): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i1.1141

Abstract

Terdapat banyak metode analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan matematika berbentuk soal cerita. Penelitian bertujuan untuk mengetahui jenis kesalahan yang dilakukan siswa dan untuk mengetahui hubungan jenis kesalahan yang dilakukan siswa dengan perbedaan gender dalam menyelesaikan soal cerita matematika materi relasi dan fungsi berdasarkan prosedur Newman pada siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Mataram Tahun Pelajaran 2021/2022. Metode yang digunakan adalah metode analisis Newman. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proportional stratified random sampling dan subjek yang terpilih pada penelitian ini adalah 6 siswa yang terdiri dari 2 siswa berkemampuan tinggi, 2 siswa berkemampuan sedang, dan 2 siswa berkemampuan rendah. Instrumen penelitian menggunakan tes uraian dan wawancara. Hasil yang didapat kesalahan terbanyak yang dilakukan keseluruhan siswa adalah kesalahan keterampilan proses dengan persentase 64,57 . Kesalahan terbanyak yang dilakukan siswa laki-laki adalah kesalahan memahami masalah dengan persentase 65,00 . Kesalahan terbanyak yang dilakukan siswa perempuan adalah kesalahan keterampilan proses dengan persentase 68,44 . Korelasi paling besar terjadi pada jenis kesalahan transformasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kesalahan penyelesaian masalah paling banyak dilakukan keseluruhan siswa adalah kesalahan keterampilan proses dengan hubungan jenis kesalahan paling besar pada jenis kesalahan transformasi.