Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengenalan dan Pencegahan Hipertensi Serta Pengecekan Tekanan Darah : Pengenalan dan Pencegahan Hipertensi Serta Pengecekan Tekanan Darah di Mesjid Al-Karim, Desa Sari Laba Jahe, Kecamatan Sibiru-Biru, Kabupaten Deli Serdang Eva Sartika Dasopang; Nilsya Febrika Zebua; Syarifah Nadia; Ernawaty Ginting; Dessy Natalia Siahaan; Muharni Saputri; Ika Julianti Tambunan; Muflihah Fujiko; Siti Rahmi Ningrum; Dea Anggraini; Fenny Hasanah; Anna Juniar
Mejuajua: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Yayasan Penelitian dan Inovasi Sumatera (YPIS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.322 KB) | DOI: 10.52622/mejuajuajabdimas.v1i2.11

Abstract

Hipertensi merupakan kondisi medis dengan prevalensi tinggi, dimana merupakan suatu sindrom atau kumpulan gejala kardiovaskuler yang progresif sebagai akibat dari kondisi lain yang kompleks dan saling berhubungan. Banyak masyarakat yang belum menyadari pemicu hipertensi adalah dari pola hidup sehari-hari yang salah. Maka perlu di berikan informasi dan edukasi sehingga masyarakat dapat mengenal dan mencegah penyakit hipertensi sejak dini. Sehingga prevalensi terhadap hipertensi akan menurun. Metode penyampaian informasi dan edukasi yang disampaikan yaitu dengan cara persentase. Hasil kegiatan ini meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap penyakit hipertensi
EDUKASI TENTANG BEYOND USE DATE (BUD) OBAT KEPADA MASYARAKAT KOTA BINJAI Ika Julianti Tambunan; Syarifah Nadia; Ernawati Ginting; Karina Mia Berutu
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 2 No 1 (2023): Edisi Januari 2023 - Juni 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v2i1.558

Abstract

Dewasa ini, setiap keluarga termasuk masyarakat di Kota Binjai mengemasi sediaan obat sebagai bekal obat di rumah. Obat yang sudah dibuka sampul utamannya akan mengalami metamorfosis masa penggunaan yang aman dan berkhasiat untuk dipenggunaan kembali. Beyond-Use Date (BUD) merupakan masa simpan suatu sediaan obat dihitung berdasarkan masa sampul utama sediaan obat tersebut dibuka. Saat ini, masyarakat Indonesia tidak ada kesadaran tentang BUD suatu sediaan obat. Target Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dikerjakan untuk membagikan penyuluhan dan kesadaran kepada masyarakat di Kota Binjai agar aman dan benar dalam menggunakan sediaan obat di rumah. Kandidat yang dipilih pada aktivitas PkM ini adalah para ibu. Prosedur diawali dengan praktik penyuluhan dikerjakan dengan cara memberikan replikasi estimasi masa jatuh tempo obat yang sudah dibuka dari berbagai sediaan obat. Ulasan praktik penyuluhan tersebut dikerjakan dengan kandidat mengisi angket berupa pretest dan posttest. Produk dari aktivitas PkM ini adalah dengan membuktikan persentase peningkatan kesadaran para ibu tentang BUD obat sebesar 44,7 %. Kesimpulan dari aktivitas sosialisasi BUD obat ini bermanfaat untuk para ibu dalam mengelola sediaan obat di rumah.
FORMULASI DAN UJI ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN BINAHONG (Anredera Cordifolia) SEBAGAI GEL PELEMBAP Ernawaty Ginting; syarifah nadia; Nurul Karima; rossela; Ovalina Sylvia Br Ginting
Indonesian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research Vol. 7 No. 2 (2024): Indonesian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/idjpcr.v7i2.17967

Abstract

Dry skin is often caused by air pollution and sun exposure. Binahong leaves (Anredera Cordifolia) contain flavonoids that can keep the skin moisturized. The gel formulation of binahong leaf extract was chosen because it has good penetration, making it an effective solution for dry skin.This study began by macerating the simplicia of binahong leaves (Anredera Cordifolia) with ethanol p.a (1:10), then formulated into gel preparations with concentrations of 2.5%, 3% and 3.5% with CMC, TEA, nipagin, glycerin and propylene glycol as gel preparation ingredients. Then the physical quality of the preparation was checked which included organoleptic test, pH test, homogeneity test, stability test, dispersion test, adhesion test, irritation test, liking test and viscosity test. In addition, moisture tests and antioxidant tests were carried out using the DPPH method. The gel formulation made has met the physical quality requirements of the preparation, namely all preparations are homogeneous, stable and do not irritate the skin. The pH value is 4.5-4.8, the spread power is 5.5-6.8 cm, the adhesion value is 15-24 seconds and the viscosity value is 12,400-22,299 m.Pas. The amount of antioxidants in formulation 3 was 84.61 mcg/mL ± 0.05 with the strong category and the recovery percentage was 66.94% with a very humid scale. The amount of antioxidants in formulation 2 was 118.56 mcg/mL ± 0.00 with the medium category and the percent recovery was 54.39% with a humid scale. The number of antioxidants in formulation 1 was 163.98 mcg/mL ± 5.71 with the weak category and the recovery percentage was 44.50% with the dry scale. Formulation 3 with a concentration of 3.5% has the highest antioxidants and recovery.
Sosialisasi Pemakaian Sediaan Obat Salep Mata dan Tetes Mata yang baik pada Masyarakat Siti Muliani Julianty; Eva Sartika Dasopang; Yessi Febriani; Ernawaty Ginting; Syarifah Nadia; Fatia Zahra; Ariyanti Kesuma Wardani
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 2 No 2 (2023): Edisi Juli 2023 - Desember 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v2i2.786

Abstract

Salep mata dan obat mata merupakan salah satu obat steril yang digunakan dalam mengatasi gangguan pada mata. Pemakaian obat mata tanpa menggunakan petunjuk dengan benar dapat menimbulkan bahaya pada mata. Sering terkena polusi udara merupakan salah satu penyebab iritasi pada mata. Masyarakat harus mengetahui tata cara dalam penggunaan dan penyimpanan obat mata. Kurangnya pengetahuan dalam menggunakan dan menyimpan obat mata yang benar dapat memperburuk keadaan mata. Tujuan kegiatan ini adalah menambah wawasan pengatahuan masyarakat terkait cara pemakaian sediaan obat salep mata dan tetes mata yang baik. Kegiatan ini dilakukan dengan cara menjelaskan secara langsung dan pemberian leatfet kepada masyarakat. Sosialisasi cara pemakaian obat sediaan salep mata dan tetes mata memperoleh tanggapan yang baik. Mayoritas masyarakat kurang menyadari cara pemakaian obat yang benar. Hasil dari kegiatan terkait dengan cara pemakaian sediaan obat salep mata dan tetes mata dapat memberikan manfaat yang luas untuk masyarakat dan mendapatkan dampak positif yang maksimal dengan cara penggunaan sediaan yang benar.