Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pendidikan Sosial Berbasis Islam: Pendekatan Terpadu dalam Membangun Karakter dan Persatuan Masyarakat Pangeran, Giman Bagus; Zumaro, Ahmad; Khusnadin, Muhammad Hafidz
Journal of Education Research Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v6i1.2177

Abstract

Pendidikan sosial berbasis Islam menghadapi tantangan di era kontemporer, seperti transformasi digital, polarisasi sosial, dan degradasi nilai. Fenomena ini berdampak pada menurunnya kualitas hubungan interpersonal dan meningkatnya individualisme dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan mengkaji strategi pendidikan sosial berbasis Islam dalam membentuk karakter masyarakat yang bersatu, dengan mengimplementasikan nilai-nilai Islam dalam pendidikan sosial kontemporer. Penelitian dilakukan menggunakan metode kualitatif deskriptif berbasis kajian pustaka, mencakup literatur seperti buku, artikel jurnal, hasil penelitian, serta kajian Al-Qur’an dan Hadits. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi nilai-nilai Islam dalam pendidikan sosial, seperti ukhuwah, ta’awun, dan ‘adalah, efektif memperkuat kohesi sosial, mengurangi polarisasi, dan meningkatkan pemahaman lintas budaya. Strategi ini melibatkan penguatan peran keluarga sebagai unit sosial, pengembangan kurikulum inklusif berbasis nilai-nilai Islam, dan pemanfaatan teknologi digital secara bijak. Temuan ini menegaskan pentingnya pendidikan sosial dalam menghadapi tantangan sosial modern, termasuk dalam mengurangi polarisasi dan meningkatkan solidaritas masyarakat. Namun, penelitian ini memiliki keterbatasan pada ruang lingkup dan aplikasi langsung, sehingga diperlukan kajian lanjutan untuk mengukur dampak jangka panjang implementasi strategi ini.
Implementasi Pembelajaran Tahfidzul Qur’an dalam Pembentukan Karakter Religius dan Disiplin Siswa di SMP NU Darussalamah Braja Harjosari Sari, Hana Juita Purnama; Hadi, Mukhtar; Zumaro, Ahmad
AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Humanis Vol. 5 No. 2 (2025): AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Humanis
Publisher : Perhimpunan Sarjana Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37481/jmh.v5i2.1344

Abstract

This study aims to analyze how the Qur'an memorization (Tahfidzul Qur'an) learning program at SMP NU Darussalamah Braja Harjosari contributes to the development of students' religious character and discipline. Tahfidzul Qur'an not only focuses on improving memorization but also plays a role in instilling religious values and discipline. The research method used is qualitative with a descriptive approach, collecting data through observations, interviews, and documentation involving the school principal, Tahfidz teachers, and students. The Tahfidz learning at this school applies the Wahdah, Sima’i, Jama’, and Muraja’ah methods, which are implemented in a structured daily, weekly, and monthly program. The research findings show that the Tahfidzul Qur'an learning program significantly contributes to shaping students' religious character, which is reflected in their awareness of worship, adherence to religious teachings, and good moral conduct (akhlakul karimah). Furthermore, students' discipline has improved through the memorization routine and adherence to the memorization schedule. However, there are several challenges, such as differences in students' memorization abilities, limited time due to a packed academic schedule, and a lack of support from families in maintaining memorization outside of school.
Konsep Pencegahan Zina Dalam Hadits Nabi SAW Zumaro, Ahmad
AL-DZIKRA: JURNAL STUDI ILMU AL-QUR'AN DAN AL-HADITS Vol 15 No 1 (2021)
Publisher : Faculty of Ushuluddin and Religious Study, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/al-dzikra.v15i1.8408

Abstract

AbstractThis jurnal to discuss to avoid free sex by islamic teaching. Free sex said shabby because bad impact cause very big not only for doer but also wide community. Free sex settlement is never ending, because human being is given natural tendency by God lust the women or man. Therefore, to omit free sex is impossible, throughout still submissive to the lust. Therefor, the realistic is minimize free sex. To minimize of free sex is needed some approaches and one of them is opproach by relegius. This jurnal is using thematic methode and hermeneutic approach. So that the result is that to prevent adultery by maintaining a view, not being alone with a woman who is not his mahrom, fasting, and getting merried. AbstrakTulisan ini membahas upaya ajaran Islam untuk mengatasi atau mencegah perilaku perzinaan. Zina dikatakan sebagai perbuatan buruk karena dampak negative yang ditimbulkannya sangat besar tidak hanya bagi pelaku tetapi terhadap tatanan masyarakat. Perbuatan zina tidak akan pernah tuntas penanganannya, sebab manusia secara fitrah sudah diberikan Tuhan syahwat kepada lawan jenis. Oleh sebab itu, menghilangkan perzinaan merupakan hal yang mustahil, selama manusia masih tunduk terhadap hawa nafsunya. Oleh sebab itu, hal yang paling realistis adalah meminimalisir perzinaan dengan berbagai pendekatan salah satunya dengan pendekatan agama. Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode tematik, sedangkan pendekatan dengan menggunakan hermeneutik. Sehingga menghasilkan bahwa untuk mencegah dari perbuatan zina dengan menjaga pandangan, tidak berduaan terhadap wanita yang bukan mahromnya, berpuasa, serta menikah. Kata Kunci: Hadis; Pencegahan; Zina.
Bantahan Sunni Terhadap Syiah Tentang Ketidak Keadilan (‘Adalah) Sahabat Zumaro, Ahmad
AL-DZIKRA: JURNAL STUDI ILMU AL-QUR'AN DAN AL-HADITS Vol 17 No 1 (2023)
Publisher : Faculty of Ushuluddin and Religious Study, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/al-dzikra.v17i1.16013

Abstract

AbstractThe objective of this study is to evaluate the suitability of Shia and Sunni's respective justifications for the companions. This study uses a hermeneutic approach and a qualitative library research design. The findings of this study support the Shia belief that companions can be any person, whether or not they are Muslims and regardless of their moral behavior. Shia also holds that the companions who do not name and reject Ali as caliph have betrayed the Prophet's wishes and are committing an act of injustice. The Sunni viewpoint, in contrast to the Shia belief, holds that the Companions were all just because they were chosen as believers to defend and propagate the Islamic teachings, and the Companions did not betray the Prophet regarding the leadership of 'Ali (a.s.) when the Prophet said at Ghadir Khum.Keywords: ‘Adalah; Ahlussunnah; Shia.  AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesusuaian dalil yang digunakan Syiah maupun Sunni dalam menetapkan keadilan sahabat. Peneletian ini merupakan penelitian kualitatif library research dengan pendekatan hermeneutik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Syiah memandang bahwa sahabat adalah semua orang baik yang beragama Islam maupun tidak dan berbuat baik ataupun maksiat. Selain itu, Syiah juga meyakini bahwa sahabat yang tidak mengangkat dan mengingkari Ali sebagai khalifah telah menghianati wasiat Nabi saw. dan merupakan salah satu bentuk ketidakadilan sahabat. Berbeda dengan keyakinan Syiah, Sunni berpandangan bahwa sahabat seluruhnya adil, sebab mereka adalah orang mukmin yang terpilih untuk memperjuangkan dan menyebarkan ajaran agama Islam. Dan para sahabat tidak berkhianat kepada Nabi saw. mengenai kepemimpinan Ali ra. saat Nabi saw. berkata di Ghadir Khum. Kata Kunci: ‘Adalah sahabat; Ahlussunnah; Syiah.
Pendidikan Sosial Berbasis Islam: Pendekatan Terpadu dalam Membangun Karakter dan Persatuan Masyarakat Pangeran, Giman Bagus; Zumaro, Ahmad; Khusnadin, Muhammad Hafidz
Journal of Education Research Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v6i1.2177

Abstract

Pendidikan sosial berbasis Islam menghadapi tantangan di era kontemporer, seperti transformasi digital, polarisasi sosial, dan degradasi nilai. Fenomena ini berdampak pada menurunnya kualitas hubungan interpersonal dan meningkatnya individualisme dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan mengkaji strategi pendidikan sosial berbasis Islam dalam membentuk karakter masyarakat yang bersatu, dengan mengimplementasikan nilai-nilai Islam dalam pendidikan sosial kontemporer. Penelitian dilakukan menggunakan metode kualitatif deskriptif berbasis kajian pustaka, mencakup literatur seperti buku, artikel jurnal, hasil penelitian, serta kajian Al-Qur’an dan Hadits. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi nilai-nilai Islam dalam pendidikan sosial, seperti ukhuwah, ta’awun, dan ‘adalah, efektif memperkuat kohesi sosial, mengurangi polarisasi, dan meningkatkan pemahaman lintas budaya. Strategi ini melibatkan penguatan peran keluarga sebagai unit sosial, pengembangan kurikulum inklusif berbasis nilai-nilai Islam, dan pemanfaatan teknologi digital secara bijak. Temuan ini menegaskan pentingnya pendidikan sosial dalam menghadapi tantangan sosial modern, termasuk dalam mengurangi polarisasi dan meningkatkan solidaritas masyarakat. Namun, penelitian ini memiliki keterbatasan pada ruang lingkup dan aplikasi langsung, sehingga diperlukan kajian lanjutan untuk mengukur dampak jangka panjang implementasi strategi ini.
The Optimization of Quranic Reading And Writing: A Blended Learning Method On The Qur'an & Hadith Course At Min (State Islamic Elementary School) In Metro City, Lampung Zumaro, Ahmad
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 02 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i02.3447

Abstract

 As the number of COVID-19 spreads shrinks, the government encourages face-to-face and online learning methods, commonly known as blended learning. The purpose of this research is to investigate how to optimize the blended learning approach and how the blended learning method affects the students' reading and writing skills of the Quran at MIN (State Islamic Elementary School) in Metro City, Lampung. The author employed qualitative and quantitative methodologies (mixed method) in the form of a sequential exploratory design to produce clearer and more accurate results. The researcher employed a closed interview triangulation approach to assessing the qualitative data, while the quantitative data analysis used statistical formulas using the questionnaire data and the results of the Quran reading and writing test. The samples taken for this research were fourth-grade students.  Based on the study's findings, it is possible to infer that the blended learning method has been properly applied in each school by Quran & Hadith course teachers and that this method has a substantial influence on the literacy skills of MIN students in Metro City.Â