Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi terhadap Guru Sekolah Dasar dalam Kurikulum Merdeka Mas’ud B; Syafei, Muhammad; Rahman, Rahmadani; Nuratiqah; Putri, Alifah Ananda; Usman, Munjimayansari H.; Selviana; Puspitasari; Anita; Restiani
Almufi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1: Juni (2024)
Publisher : Yayasan Almubarak Fil Ilmi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seminar ini bertujuan untuk membantu guru-guru sekolah dasar di Kecamatan Ujung Kota Parepare dalam menerapkan kurikulum merdeka melalui pengelolaan kelas inklusif dan pembelajaran berdiferensiasi. Kegiatan dilaksanakan oleh mahasiswa PPG Prajabatan Matematika FKIP Universitas Muhammadiyah Parepare bekerjasama dengan KKG Gugus IX Wilayah II Kecamatan Ujung Kota Parepare. Metode yang digunakan adalah seminar, diskusi, dan tanya jawab dengan narasumber ahli. Hasil seminar yang diikuti oleh 70 guru menunjukkan adanya partisipasi aktif dan antusiasme guru selama seminar menunjukkan motivasi tinggi untuk mengembangkan keterampilan pengelolaan kelas inklusif. Materi yang disampaikan berupa pembelajaran berdiferensiasi disertai dengan contoh-contoh kasus serta strategi penerapannya di kelas.
Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dalam Penyusunan Modul Ajar Bidang Studi Matematika dan Bahasa Indonesia Laimbong, Andi Dulung; Mas’ud B; Malik, Marwati Abd.; Patalo, Andi Rifaq Guttu; Pasenga, Tri Wahyuni Rusman; Afifah, Iffah Nur; Hidayah, Nurul; Hasmah; Cahyani, Ainun Dwi; Ameliyah Syahriyati
Almufi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1: Juni (2024)
Publisher : Yayasan Almubarak Fil Ilmi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang ada pada guru tampak pada implementasi kurikulum merdeka. Salah satu penerapan implementasi kurikulum merdeka adalah perangkat pembelajaran berupa modul ajar. Berdasarkan hasil survei menyatakan bahwa saat ini pengetahuan guru mengenai pembuatan modul ajar masih kurang memadai dan hasil survei ini dukung dari hasil wawancara dengan Kepala Dinas Kota Parepare yang menyatakan bahwa guru SMP/MTs Kota Parepare membutukan pelatihan dan pendampingan dalam pembuatan modul ajar sebagai implementasi kurikulum merdeka. Berdasarkan permasalahan di atas, maka kami sebagai tim pelaksana kegiatan perlu untuk meningkatkan kemampuan guru dalam pembuatan modul ajar sebagai implementasi kurikulum merdeka. Tim pelaksana mengadakan workshop selama 1 hari dengan penyampaian materi modul ajar dan pembuatan modul ajar sebagai produk hasil pemahaman mengenai konsep teori dari modul ajar yang telah dipaparkan/dijelaskan. Kegiatan ini dilakukan melalui pengamatan langsung dan diskusi yang menghasilkan produk berupa modul ajar dengan harapan guru dapat memahami pembuatan dan penerapan modul ajar sebagai implementasi kurikulum merdeka
Penguatan Keterampilan Profesional Guru Melalui Pelatihan Pembuatan Modul Ajar di SMP Negeri 10 Parepare Musdalifa Ibrahim; Marwati Abd. Malik; Mas’ud Badolo; Nurul Hikmah; Paridah Khidayati; Setiawan Madya; Subehana Subehana; St. Muthmainnah; Uvid Astuti Ridwan; Wahyuni Wahyuni
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 4 No. 3 (2024): Juli-September 2024
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v4i3.833

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini berawal dari kendala yang dihadapi oleh para guru dalam pembuatan modul ajar. Banyak guru di UPTD SMP Negeri 10 Parepare yang hanya mengunduh modul ajar dari internet, tanpa membuatnya sendiri Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan metode transfer of knowledge kepada guru. Pengabdian ini dikemas dalam bentuk pelatihan. Kegiatan Pelatihan pembuatan modul ajar ini diikuti oleh 51 peserta dan terdiri dari tiga tahap, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. (4) Melalui kegiatan pelatihan pembuatan modul ajar di UPTD SMP Negeri 10 Parepare, para guru tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru tetapi juga termotivasi untuk terus berinovasi dalam metode pengajaran mereka. Dalam kegiatan ini, para guru dibekali dengan berbagai strategi dan teknik terbaru dalam penyusunan modul ajar, mulai dari pemilihan materi, penyusunan modul ajar, hingga evaluasi hasil belajar. Tidak hanya itu, pelatihan ini juga menjadi ajang bagi para guru untuk saling berbagi pengalaman dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam mengajar.
Pelatihan Desain Grafis Melalui Aplikasi Canva Sebagai Upaya Peningkatan Kreativitas Guru Dalam Mendukung Merdeka Belajar Mas’ud Badolo; Marwati Abd. Malik; Reski Nasiati; Rahmi Utami; Rosdiana Rosdiana; Rizka Juni Anisa; Sartika Sulistiani Rindi; Sari Tumbo; Sri Handayani C; Ulfa Ramadhani
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 4 No. 3 (2024): Juli-September 2024
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v4i3.913

Abstract

Pendidikan yang inovatif dan berkualitas sangat dibutuhkan untuk menciptakan generasi masa depan yang kompetitif, terutama di era digital saat ini. Pelatihan desain grafis menggunakan Canva di SMPN 5 Parepare bertujuan untuk meningkatkan kreativitas guru dalam mendukung program Merdeka Belajar. Melalui pelatihan yang melibatkan 24 guru dan staf, peserta diperkenalkan pada fitur-fitur Canva, diikuti dengan demonstrasi, diskusi, dan praktek langsung. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan keterampilan guru dalam membuat materi ajar yang lebih menarik dan efektif. Dengan didukung oleh buku panduan, pelatihan ini berhasil mendorong penggunaan Canva secara berkelanjutan dalam proses pembelajaran, sehingga meningkatkan kualitas pengajaran di sekolah tersebut.