Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pembelajaran Sains Berbasis Budaya Lokal Sebagai Bentuk Integratif Pendidikan Karakter Mulyani Mulyani; Julianto Julianto
EduStream: Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 1 (2018): EduStream: Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.624 KB) | DOI: 10.26740/eds.v2n1.p35-42

Abstract

Indonesia merupakan negara multikultural yang memiliki beragam budaya, etnis, suku, agama, bahasa, dan lainnya. Namun, dewasa ini generasi muda meremehkan dan melupakan nilai luhur budaya bangsa. Mereka lebih membanggakan dan meniru budaya bangsa lain daripada budaya sendiri. Sehingga banyak budaya bangsa yang diambang kepunahan. Adapula generasi muda yang memilki kecerdasan di atas rata-rata, sering menjuarai berbagai kejuaraan olimpiade dan kontes robot dunia namun lebih memilih berkarir di negara tetangga daripada membangun negara sendiri. Sedangan generasi muda yang lain lebih senang bermain gadget daripada membaca buku, apalagi belajar pelajaran yang dianggap sulit oleh mayoritas masyarakat yaitu pelajaran sains dan matematika. Permasalahan tersebut diakibatkan oleh kurangmya kesadaran atas pentingnya ilmu sains dan penerapan budaya lokal oleh masyarakat. Sehingga orang tua, guru, ataupun pemerintah kurang memperhatikan dan megintegratifkan kedua komponen tersebut. Padahal kedua komponen tersebut memilki dampak yang besar terhadap pembentukan karakter seseorang. Pembelajaran sains yang benar akan mengarahkan siswa memiliki karakter rasa ingin tahu, berpikir logis, kritis kreatif dan inovatif, jujur, hidup sehat, percaya diri, menghargai keberagaman, disiplin, mandiri, bertanggungjawab, peduli lingkungan dan cinta ilmu. Sedangkan pengetahuan tentang budaya lokal akan menjadikan seseorang cinta terhadap budayanya, melestarikannya, dan menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme. Tujuan dari artikel ini adalah untuk mengetahui konsep pembelajaran sains berbasis budaya lokal yang dapat membentuk karakter siswa. 
Pengaruh Tingkat Kebugaran Jasmani Dan Status Gizi Terhadap Kemampuan Motorik Siswa Kelas Atas SDN Krajan 2 Mulyani Mulyani; Advendi Kristiandaru; Nur Ahmad Arief
Bravo's : Jurnal Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Vol 10, No 3 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/bravos.v10i3.2707

Abstract

Kebugaran jasmani sangat diperlukan oleh siswa untuk melakukan aktivitas yang sifatnya motorik yang memerlukan ketersediaan energi, baik yang sudah ada di dalam otot ataupun yang ada diluar otot dan akan langsung diproses supaya dapat menjadi energi untuk bergerak. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh kebugaran jasmani dan status gizi terhadap motorik anak, metode Penelitian ini termasuk penelitian ex post facto. Sampel dalam penelitian adalah kelas atas dengan jumlah 69 siswa SDN Krajan 2 Kec. Parang Magetan, Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling. Dari hasil penelitian pada siswa kelas atas di SDN krajan 2 Kab. Magetan, di ketahui bahwa tingkat kebugaran jasmani laki dan perempuan masuk kategori sedang, sedangkan untuk status gizi siswa mendapat kategori normal. Untuk perhitungan uji linier regresi sehingga di peroleh nilai sig 0.030 < 0.05 bisa di katakan bahwa Tingkat kebugaran jasmani dan status gizi berpengaruh terhadap motorik anak sebesar 4.00 dengan nilai signifikan 0.030 < 0.05. 
Pengembangan Media Pembelajaran E-Materi untuk Meningkatkan Minat dan Motivasi Belajar Mahasiswa pada Matakuliah Konsep Dasar PPKn Mulyani Mulyani; Suryo Hadi Wira Prabowo; Vicky Dwi Wicaksono; Hendrik Pandu Paksi
Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Volume 31 Nomor 2 November 2022
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um009v31i22022p151

Abstract

E-Material through multimedia can make the learning process more interesting so that it is easier to understand. Good multimedia is able to present various kinds of events that can be used as learning media. E-Material is intended to motivate students to learn by attracting their interest and piquing their curiosity. Thus, E- Material is thought to be able to increase competence in the Basic Concepts of Civics. The purpose of this study was to find out the results of developing E-Material products as learning media in the Civics Basic Concepts course which was declared feasible by validation experts and student limited trials. ASSURE is the development methodology utilized for this study. Based on the score obtained from the expert validation test and limited trial, it was stated that the E-Material made was declared valid in terms of the material contained and the use of learning media. These results can be concluded that the compiled E-Material can be used on elementary school teacher education students. Multimedia E-Materi dapat membuat proses pembelajaran lebih menarik dan karenanya lebih mudah untuk dipahami. Multimedia yang baik mampu menyajikan berbagai agenda yang dapat digunakan sebagai media pendidikan. Diharapkan E-Materi akan menarik perhatian dan minat mahasiswa, sehingga memotivasi mahasiswa untuk belajar. Dengan demikian, E-Materi diyakini dapat meningkatkan pengetahuan tentang Konsep Dasar PPKn. Penelitian ini berusaha untuk mengetahui hasil pengembangan produk E-Materi sebagai media pembelajaran pada mata kuliah Konsep Dasar PPKn yang dinyatakan layak oleh ahli validasi dan uji coba terbatas mahasiswa. ASSURE adalah metodologi pengembangan yang digunakan untuk penelitian ini. Berdasarkan skor yang diperoleh dari uji validasi ahli dan uji coba terbatas menyatakan bahwa E-Materi yang disusun dinyatakan valid secara materi yang terkandung dan penggunaan media pembelajaran. Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa E-Materi yang disusun dapat digunakan pada mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Pelatihan Pembuatan LKPD Interaktif dengan Liveworksheets bagi Guru Sekolah Dasar di Kabupaten Magetan Jawa Timur Putri Rachmadyanti; Ganes Gunansyah; Dina Putri Hariyati; Farida Istianah; Mulyani Mulyani
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v5i1.7495

Abstract

Pembelajaran yang menumbuhkan proses belajar yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa menjadi sebuah kebutuhan dan kewajiban bagi guru. Salah satunya dengan adanya Lembar kerja Peserta Didik (LKPD) sebagai bahan ajar yang membantu siswa belajar. Namun nyatanya tidak semua guru menyusun LKPD ini, sehingga berdampak juga pada motivasi dan hasil belajar siswa. Masalah ini juga dihadapi oleh para guru di Kabupaten Magetan. Masalah yang dihadapi para guru ini adalah minimnya keterampilan untuk menyusun LKPD yang menarik, interaktif dan memenuhi unsur penggunaan inovasi teknologi. Tujuan kegiatan ini adalah untuk melatih para guru untuk terampil menyusun LKPD Interaktif berbasis Liveworksheets bagi para guru Sekolah Dasar di Magetan, yang dilaksanakan pada Juli 2022. Target yang diharapkan adalah 65% dari mitra merasa sangat puas dengan pembimbingan yang telah dilakukan oleh Tim. Data dideskripsikan melalui survey kepuasan dan proses pendampingan bagi guru sebagai peserta pelatihan. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini meliputi pemberian pemahaman konseptual tentang penyusunan bahan ajar, LKPD yang baik dan Liveworksheets sekaligus pendampingan penyusunan LKPD Interaktif Liveworksheets berdasarkan kelas masing- masing. Pelatihan ini dilakukan secara luring dengan memperhatikan protokol kesehatan. Pada akhir kegiatan, didapatkan rata- rata 79,5% mitra merasa sangat puas terhadap pembimbingan yang dilakukan oleh Tim.  Hasil pre-test dan post-test juga menunjukkan adanya peningkatan kompetensi guru dalam mengembangkan LKPD Liveworksheets, sebesar 19,8%. Harapannya, peserta dapat mengaplikasikan keterampilan yang telah diperoleh ini secara berkelanjutan di kelas.Learning that fosters a fun and meaningful learning process for students becomes a necessity and obligation for teachers. One of them is the existence of Student Worksheets as teaching materials that help students learn. But in fact, not all teachers compile this student worksheets so it also impacts student motivation and learning outcomes. Teachers in Magetan also face this problem. The problem these teachers face is the lack of skills to prepare attractive, interactive worksheets that meet the elements of using technological innovation. This activity aims to provide elementary school teachers with knowledge and skills in compiling Interactive student worksheets based on Liveworksheets. The expected target is that 65% of the partners are very satisfied with the team's guidance. The data is described through satisfaction surveys and mentoring processes for teachers as training participants. The methods used in this training include providing a conceptual understanding of preparing teaching materials, good student worksheets and Liveworksheets. The training continued with hands-on practice compiling Interactive student worksheets based on each class. This training is carried out offline by observing health protocols. At the end of the activity, it was found that an average of 79.5% of the partners were very satisfied with the guidance carried out by the Team. The pre-test and post-test results also show an increase in teacher competency in developing student worksheets Liveworksheets, amounting to 19.8%. It is hoped that participants can apply the skills they have acquired sustainably in class. 
The Effectiveness of STEAM Learning Based on “Robotis” Projects to Improve Science Literacy of Elementary School Students Nadia Lutfi Choirunnisa; Suryanti; Desi Rahmawati; Mulyani Mulyani
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 6 (2023): June
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i6.3524

Abstract

In the industrial revolution era, many jobs that humans could initially do turned out to be done by computers and machines. Learning in elementary schools should be carried out by integrating various disciplines, for example, through project-based STEAM learning. STEAM learning incorporates the contents of Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics. The STEAM project chosen for implementation is Robotis (Robot Tisu/Tissue Robot). This study aims to describe the STEAM learning design of the Robotis project and determine the effectiveness of project-based STEAM learning in improving science literacy skills. This research includes a quasi-experiment with a one-group pretest-posttest design. The study was conducted at SD A (one of the private schools in Surabaya) with an experimental class subject of 15 students and a control class subject of 13 students. The instruments used are validation sheets of teaching modules and science literacy tests. Data were analyzed using the n-gain test and the Mann Whitney U-Test. The results showed that STEAM learning design must integrate several disciplines (science, technology, engineering, art, mathematics) in one learning and be associated with real-world problems. The significance value is 0.00 < 0.05 so that it is interpreted that there is a difference between the two groups (H1 accepted) which means that STEAM learning in the experimental class provides different results between pre-test and post-test. So, it can be stated that STEAM learning is effective for improving students' science literacy skills.