I Made Suwasa Astawa
Program Studi PG PAUD, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Published : 21 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Pengembangan Kegiatan Meronce Untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 4-5 Tahun di PAUD Mekar Sari Kota Mataram Nuraya Nuraya; Nurhasanah Nurhasanah; I Nyoman Suarta; I Made Suwasa Astawa
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.1052

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di PAUD Mekar Sari Kota Mataram dan cara memainkan kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun. Jenis penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan subjek 5 anak di kelompok A. Metode pengumpulan data adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah kegiatan meronce yang terdiri dari bahan alam yaitu daun mangga dan bahan buatan yaitu manik-manik dan potongan sedotan dengan penerepan menggunakan tahapan persiapan yaitu menyiapkan alat dan bahan, mengkondisikan anak sebelum kegiatan dimulai, kesepakatan kegiatanan main; penerapan yaitu anak mengambil manik-manik dengan tangan kanan menggunakan dua jari dan memasukan tali ke lubang manik-manik dan merapatkan; penutup yaitu merapikan alat kegiatan meronce,  menanyakan perasaan selama kegiatan. Hal ini melalui tahap pengembangan I kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak mencapai presentase nilai akhir 60,5% dengan kategori mulai berkembang (MB), pada tahap pengembangan II kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus meningkat menjadi 77% dengan kategori berkembang sesuai harapan (BSH), dan tahap pengembangan III kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus mencapai 92% dengan kategori berkembang sangat baik (BSB). Dengan  demikian  dapat  disimpulkan  bahwa  pengembangan  kegiatan meronce dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di PAUD Mekar Sari Kota Mataram dan kegiatan meronce dapat digunakan sebagai alat stimulasi dalam mengembangkan kemampuan motorik halus anak.
The Effect of Bowling Game on The Growth of 5-6 Years Old Children in Bidayatul Hidayah TK 2021 Ismi Sudaryanti; I Made Suwasa Astawa; Ika Rachmayani; Baik Nilawati Astini
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2b (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2b.541

Abstract

This research is based on the importance of stimulation in six aspects of child development, namely physical development, motor, cognitive, language skills, social-emotional, artistic, as well as moral and religious values. One of the games that can stimulate children's growth and development is Bowling. Bowling is a type of sport or game that is played by rolling a ball using your hands. So the purpose of this study was to see the effect of Bowling on the growth and development of children aged 5-6 years in Bidayatul Hidayah Islamic Kindergarten with this type of experimental research using the One Group Pretest-Posttest Design method. The subjects of this study used 13 children aged 5-6 years in Bidayatul Hidayah Islamic Kindergarten. The data collection method in this research is observation and documentation. The data analysis technique was used between pretest and post-test with an error rate of 5%. Before the treatment, the average pretest average value increased post-test to 259.33. The results of the t-test is dk = N-1 = 13-1 = 12, and if the error rate is set at 5%, then = 2.179. The result of  is greater than  (24,639> 2,179). So Ha is accepted, and Ho is rejected. So it can be concluded that there is a significant influence on the application of bowling games on aspects of the growth and development of children aged 5-6 years in Bidayatul Hidayah Islamic Kindergarten in the 2020 Academic Year so that bowling games can be used as an alternative in developing the growth and development abilities of children aged 5-6 years.
Penerapan Permainan Kartu Huruf untuk Mengembangkan Bahasa Keaksaraan Anak Kelompok B di TK Negeri Pembina Labuapi Lombok Barat Nur Fahmi; M.A Muazar Habibi; Fahruddin Fahruddin; I Made Suwasa Astawa
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3 (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3.737

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan permainan kartu huruf untuk mengembangkan bahasa keaksaraan anak kelompok B di TK Negeri pembina labuapi Lombok Barat. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Faktor yang diteliti dalam penelitian ini yakni guru dan siswa dengan jumlah siswa 14 orang dan 1 orang guru. Pelaksanaan penerapan permainan kartu huruf yang semakin baik membuat perkembangan bahasa keaksaraan anak di setiap tahapnya meningkat dan menjadi lebih optimal. Pada  hasil wawancara dan observasi menunjukan bahwa guru telah menerapkan permainan kartu huruf sesuai dengan langkah-langkahnya yaitu dengan menetukan tema, menyiapkan media kartu huruf, mengenalkan huruf dan kata kepada anak, menyiapkan alat dan bahan, membagi anak kedalam beberapa kelompok, dan memberikan kegiatan kepada anak. Hal ini dikarenakan usaha guru yang sangat maksimal dalam menerapkan permainan kartu huruf dalam proses pembelajaran sehingga perkembangan bahasa keaksaraam anak semakin meningkat.
Efektivitas Penerapan Teknik Ecoprint Terhadap Keterampilan Sains Sederhana Mutmainah Mutmainah; Baik Nilawati Astini; I Made Suwasa Astawa
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4.1035

Abstract

Teknik ecoprint sangat penting dalam mengembangkan keterampilan sains sederhana pada anak karena melalui kegiatan ini anak akan belajar dan menemukan hal-hal baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan teknik ecoprint terhadap keterampilan sains sederhana anak usia 5-6 tahun di RA Nadhlatul Mujahidin NW Jempong. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan  dokumentasi dengan jumlah populasi 12 anak dan sampel sebanyak 12 anak Kelompok B2 di TK Nahdlatul Mujahidin NW Jempong Tahun 2022, data diolah menggunakan analisis kuantitatif untuk mengetahui sejauh mana efektivitas pembelajaran menggunakan metode eksperimen tersebut. Sehingga dihasilkan data sebelum diberi perlakuan yaitu 31,7% dan setelah diberi perlakuan diproleh nilai 60,5%. Jika nilai persentase masuk dalam kategori antara 50% sampai 100%  maka penerapan tersebut dikategorikan berhasil, yang artinya karena mendapat nilai 60,5% penerapan ecoprint menggunakan bahan alam ini telah berhasil diterapkan dengan kategori sangat layak pada anak usia 5-6 tahun di RA Nahdlatul Mujahidin NW Jempong. Penilaian tersebut diperoleh hasil nilai rata-rata dari ujian hipotesis diketahui nilai t tabel < t hitung yang didapatkan sebesar 24.184 dan nilai signifikasi yang didapatkan sebesar 0.000. sehingga Ha diterima dengan ketentuan jika taraf signifikan 0,05 < dari hasil hitung maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukan bahwa ada pengaruh efektivitas teknik ecoprint terhadap keterampilan sains sederhana anak usia 5-6 tahun di RA Nahdlatul Mujahidin NW Jempong.
Pengaruh Permainan Puzzle Terhadap Perkembangan Kognitif, Motorik Halus dan Sosial Emosional Pada Anak Kelompok B di TK Aisyiyah Labuhan Haji Gea Fawita Akbar; I Wayan Karta; I Made Suwasa Astawa
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.1042

Abstract

Pendidikan  anak usia dini dilakukan untuk pembinaan kepada anak dengan memberikan rangsangan pendidikan sejak awal untuk membantu memaksimalkan pertumbuhan dan pekembangan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak adanya pengaruh permainan puzzle terhadap perkembangan kognitif, motorik halus dan sosial emosional pada anak kelompok B di TK Aisyiyah Labuhan Haji Kecamatan Labuhan Haji, sampel yang digunakan berjumlah 34 anak. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian yaitu eksperimen dengan bentuk group pretest–posttest design. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu menggunakan uji t-test dengan taraf signifikan 5%. Adapun hasil nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil uji t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan data pre-test dan post-test terhadap perkembagan kognitif, motorik halus dan sosial emosional. Nilai t pada perkembagan kognitif thitung sebesar 32,171, motorik halus thitung sebesar 19,933 dan sosial emosional thitung sebesar 20,613 sedangkan ttabel dengan nilai df 33 yaitu sebesar 2,042. Dengan demikian nilai thitung > ttabel maka dapat disimpulkan ada pengaruh permainan puzzle terhadap perkembangan kognitif, motorik halus dan sosial emosional pada anak kelompok B di TK Aisyiyah Labuhan Haji.
Pengembangan Kegiatan Finger Painting Untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Pada Anak Usia 4-5 Tahun di RA Raudhatul Jannah Tahun Ajaran 2022 Qiqi Quranni; Nurhasanah Nurhasanah; I Made Suwasa Astawa; Ika Rachmayani
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.1051

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan kegiatan finger painting yang tepat dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian yaitu penelitian kualitatif deskriptif dengan subjek dalam penelitian ini menggunakan anak kelompok A RA Raudhatul Jannah yang terdiri dari 16 anak. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan dokumentasi dengan tekhnik analisis kualitatif deskriptif.. Hasil penelitian ini adalah kegiatan finger painting dengan penerapan menggunakan tahapan  persiapan yaitu menyiapkan alat dan bahan, menyampaikan cara bermain kegiatan finger painting, pelaksanaan yaitu Anak mengambil kertas yang berisi gambar sesuai tema, Anak mewarnai gambar yang ada dengan bubur warna, penutup yaitu Guru dan anak mendiskusikan kegiatan yang sudah dilakukan, Guru dan anak menyanyikan lagu bersama- sama.  Hal ini melalui tahap pengembangan I kemampuan motorik halus anak mencapai rata-rata 44,5% dan berada pada kategori mulai berkembang, sedangkan pada tahap pengembangan II mulai mengalami peningkatan dengan nilai rata-rata 70,7% dan berada pada kategori berkembang sesuai harapan, dan pada pengembangan III meningkat secara optimal dengan nilai rata-rata presentase 91% dan berada pada kategori berkembang sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan finger painting dapat meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak usia 4-5 tahun di RA Raudhatul Jannah tahun Ajaran 2022.
Pengembangan Kegiatan Meronce Untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 4-5 Tahun di PAUD Mekar Sari Kota Mataram Nuraya Nuraya; Nurhasanah Nurhasanah; I Nyoman Suarta; I Made Suwasa Astawa
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.1052

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di PAUD Mekar Sari Kota Mataram dan cara memainkan kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun. Jenis penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan subjek 5 anak di kelompok A. Metode pengumpulan data adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah kegiatan meronce yang terdiri dari bahan alam yaitu daun mangga dan bahan buatan yaitu manik-manik dan potongan sedotan dengan penerepan menggunakan tahapan persiapan yaitu menyiapkan alat dan bahan, mengkondisikan anak sebelum kegiatan dimulai, kesepakatan kegiatanan main; penerapan yaitu anak mengambil manik-manik dengan tangan kanan menggunakan dua jari dan memasukan tali ke lubang manik-manik dan merapatkan; penutup yaitu merapikan alat kegiatan meronce,  menanyakan perasaan selama kegiatan. Hal ini melalui tahap pengembangan I kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak mencapai presentase nilai akhir 60,5% dengan kategori mulai berkembang (MB), pada tahap pengembangan II kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus meningkat menjadi 77% dengan kategori berkembang sesuai harapan (BSH), dan tahap pengembangan III kegiatan meronce untuk meningkatkan kemampuan motorik halus mencapai 92% dengan kategori berkembang sangat baik (BSB). Dengan  demikian  dapat  disimpulkan  bahwa  pengembangan  kegiatan meronce dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di PAUD Mekar Sari Kota Mataram dan kegiatan meronce dapat digunakan sebagai alat stimulasi dalam mengembangkan kemampuan motorik halus anak.
PENGEMBANGAN PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 4-5 TAHUN DI DESA SURADADI KECAMATAN TERARA KABUPATEN LOMBOK TIMUR TAHUN 2020 Hilda Wardani; Baik Nilawati Astini; Ika Rachmayani; I Made Suwasa Astawa
Jurnal Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2021): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.804 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini ialah mengetahui permainan ular tangga yang tepat untuk meningkatkan motorik kasar  anak  usia 4-5 tahun di Desa Suradadi Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur.  Penelitian ini menggunakan dua belas langkah-langkah dalam bermain ular tangga yang mampu meningkatkan motorik kasar anak usia 4-5 Tahun di Desa Suradadi Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur Tahun 2020.   Penelitian pengembangan dengan mengacu pada pendapat Borg & Gall. Subjek penelitian ialah anak usia 4-5 tahun di Desa Suradadi Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur tahun 2020. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode observasi, dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriftif kualitatif. Penelitian menggunakan tiga tahap pengembangan dengan enam kali pertemuan. Setiap tahap terjadi peningkatan dengan cara memodifikasi alat dan bahan, langkah-langkah main, serta aturan main. Hasil yang diperoleh pada tahap pengembangan I memperoleh nilai persentase sebesar (40,2%), pada tahap pengembangan II  meningkat lagi mencapai  (62,8%), di tahap pengembangan III (pertemuan  terakhir) sebesar (85,8%). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui dua belas langkah bermain permainan ular tangga dapat meningkatkan motorik kasar anak usia 4-5 Tahun di Desa Suradadi Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur, NTB Tahun 2020
MENGEMBANGKAN KREATIVITAS MEWARNAI MELALUI KEGIATAN STEMPEL DARI BAHAN TUMBUHAN PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN Marisa Fattahna; I Made Suwasa Astawa; Muazar Habibi; Ika Rachmayani
Jurnal Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2021): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.831 KB)

Abstract

Kreativitas sangat penting untuk dikembangkan hal ini karena upaya anak untuk mengembangkan diri dan memecahkan masalah membutuhkan kreativitas. Kurangnya kemampuan mengekspresikan diri sehingga anak belum mampu mengembangkan kreativitas yang terdapat di Desa Seteluk sehingga tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan kreativitas mewarnai melalui kegiatan stempel dari bahan tumbuhan pada anak usia 5-6 tahun di Desa Seteluk  Kecamatan Seteluk tahun ajaran 2019/2020. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan. Subyek penelitian ini berjumlah 6 orang anak usia 5-6 tahun di Desa Seteluk Tengah Kecamatan Seteluk. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode observasi, dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriftif kualitatif. Penelitian ini menggunakan uji pretest. Hasil yang diperoleh pada tahap uji pretest yang dilihat dari indikator yang belum berkembang sebesar dari hasil kelompok (41,10%) kemudian dilakukan evaluasi dari indikator yang belum berkembang yaitu anak belum membuat gambar bebas dari imajinasinya sendiri, anak belum mampu menggabungkan warna yang telah di buat untuk kegiatan stempel sehingga dilakukannya pemberian penguatan dan modifikasi alat serta bahan dengan memperbanyak bentuk stempel kemudian terjadi peningkatan pada uji post test memperoleh nilai sebesar (92,17%) kesimpulan subyek mengalami perkembangan kreativitas mewarnai melalui kegiatan stempel dari bahan tumbuhan pada anak usia 5-6 tahun.
PENGEMBANGAN TARI KREASI AWAS BATUR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 5-6 TAHUN Baik Nilawati Astini; I Made Suwasa Astawa; I Nyoman Suarta; Ni Nyoman Satyani Gita Wedastri
Jurnal Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2021): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.882 KB)

Abstract

Penelitian ini didasari oleh masih belum berkembangnya motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun di Lingkungan Gedur Kelurahan Abian Tubuh Baru dalam hal melakukan koordinasi tangan kanan dan tangan kiri, melakukan koordinasi kaki kanan dan kaki kiri serta melakukan koordinasi antara gerakan mata, kepala dan tangan. Salah satu kegiatan menarik yang dapat membantu menstimulasi perkembangan motorik kasar pada anak adalah melalui kegiatan menari. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan tari kreasi awas batur untuk meningkatkan perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di Lingkungan Gedur Kelurahan Abian Tubuh Baru. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Subyek penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun di Lingkungan Gedur Kelurahan Abian Tubuh Baru yang terdiri dari 3 orang anak perempuan. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode observasi dan dokumentasi. Teknik analisis datanya yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Penelitian ini terdiri dari 3 tahap uji coba, dimana setiap uji coba terdiri dari 2 pertemuan. Hasil yang diperoleh pada 3 subyek selama 3 kegiatan yakni pada kegiatan I mencapai nilai rata-rata sebesar 46.7%, kegiatan II mencapai nilai rata-rata sebesar 70% dan kegiatan III  mencapai nilai rata-rata sebesar 82%. Sehingga bentuk dan langkah-langkah tari kreasi awas batur dapat meningkatkan perkembangan motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun di Lingkungan Gedur Kelurahan Abian Tubuh Baru.