Aviani Harfika
Nutrition Science Study Program, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

UJI DAYA TERIMA COOKIES WORTEL SEBAGAI MAKANAN SELINGAN REMAJA Khansa Meutia Fahira Wimbono; Dedi Zaenal Arifin; Aviani Harfika
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol 5 No 2 (2021): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.181 KB) | DOI: 10.51873/jhhs.v5i2.150

Abstract

Latar Belakang : Rata-rata konsumsi serat pangan remaja di Indonesia masih belum terpenuhi sesuai dengan anjuran angka kecukupan gizi. Penyebab remaja masih kurang konsumsi serat, adalah adanya perubahan pola konsumsi pangan yang menyebabkan berkurangnya konsumsi sayuran dan buah-buahan hampir di semua propinsi di Indonesia. Cookies dengan penambahan wortel sebagai alternatif makanan selingan atau snack yang berbahan dasar sayur dan mengandung serat. Tujuan : Menganalisis daya terima cookies wortel sebagai makanan selingan untuk remaja. Metode : Analisis yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari analisis statistik dan analisis daya terima atau organoleptik. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor dengan 3 perlakuan penambahan wortel yang berbeda yaitu , F1 (50% : 50%), F2 (75% : 25%), and F3 (25% :75%). Analisis data menggunakan uji normalitas, kemudian dilanjutkan dengan Kruskall Wallis dan Mann Whitney. Hasil : cookies dengan penambahan wortel tidak memiliki perbedaan daya terima pada parameter warna (p=0,873), aroma (p=0,759) dan rasa (p=0,077) , namun memiliki perbedaan pada parameter tesktur (p=0,019). Kesimpulan : Terdapat perbedaan daya terima cookies dari berbagai rasio tepung terigu dan wortel dan tidak terdapat perbedaan daya terima cookie. Berdasarkan uji daya terima diperoleh formula yang paling disukai yaitu, F1
The Correlation between Nutritional and Hydration Status with Physical Fitness in Young Soccer Athletes Aviani Harfika; Fazlurrahman Hidayat
Journal of Applied Food and Nutrition Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jafn.v3i2.52219

Abstract

Introduction: Soccer is a sport that is required optimal physical fitness. Previous studies have shown that nutritional status and hydration status affect the physical fitness of athletes. Malnutrition will affect physical fitness to be low while dehydration can increase fatigue in athletes and affect performance. The aim of this study was to determine the correlation between nutritional status and hydration status with physical fitness in young soccer athletes.Methods: This research is a cross-sectional study conducted on young soccer athletes from the Indonesian Football Association in Subang Regency (Persikas Subang). Subjects total of 28 people met the inclusion and exclusion criteria. Statistics were tested by using the Spearman correlation for the bivariate test.Results: Most of the subjects (85.7%) were in the normal nutritional status category, 64.3% in the mild dehydration, and 71.4% in the moderate physical fitness. There was a significant correlation between nutritional status and physical fitness (P0.05), but there was no significant correlation to hydration status. The results of the study concluded that nutritional status had a significant relationship with physical fitness.Discussions: This suggested that young soccer players could be aware of their nutritional status and fluid intake.
DAYA TERIMA SMOOTHIE “ MASANG ” (KURMA KOMBINASI PISANG AMBON) SEBAGAI MAKANAN SELINGAN REMAJA PUTRI Fauzyah Amarwati Rahayu; Restu Amalia Hermanto; Aviani Harfika
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol 5 No 1 (2021): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.528 KB) | DOI: 10.51873/jhhs.v5i1.137

Abstract

Latar Belakang : Perilaku kebiasaan makan remaja yang tidak baik adalah kebiasaan mengkonsumsi berbagai makanan olahan cepat saji yang mengandung lemak, gula dan garam yang cukup tinggi yang akan menimbulkan masalah gizi pada remaja seperti gizi kurang, obesitas dan anemia. Salah satu makanan selingan yang sehat dan bergizi yaitu smoothie. Beberapa bahan makanan nabati yang dapat dijadikan smoothie yaitu pisang ambon dan kurma. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Daya Terima Pada Produk Smoothie “Masang” (Kurma Kombinasi Pisang Ambon) Sebagai Makanan Selingan Remaja Putri. Metode : Analisis yang digunakan terdiri dari analisis statistik dan analisis organoleptik. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan yaitu 75% : 25%, 50%:50% dan 25%:75%. Analisis data diuji menggunakan uji Kruskall Wallis dan Mann Whitney. Hasil : Terdapat perbedaan terhadap daya terima Smoothie “Masang” ( Kurma Kombinasi Pisang Ambon) pada parameter warna (p = 0.003), aroma (p = 0.001), rasa (p = 0.000) namun tidak terdapat perbedaan daya terima pada parameter tekstur (p = 0.311). Simpulan : Terdapat perbedaan daya terima Smoothie pada parameter warna, aroma, rasa dari berbagai rasio kurma dan pisang ambon dan tidak terdapat perbedaan daya terima Smoothie pada parameter tekstur. Berdasarkan hasil uji daya terima, diperoleh formula yang paling disukai yaitu E3
ANALISIS HUBUNGAN BODY IMAGE DENGAN PERILAKU MAKAN DAN STATUS GIZI REMAJA Rania, Khansa; Hermanto, Restu Amalia; Harfika, Aviani
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol. 7 No. 1 (2023): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51873/jhhs.v7i1.177

Abstract

Background : Body Image is a person's perception, thoughts and feelings about theur body. Negative body image of adolescents affects the amount of food intake and nutrients which have an impact on adolescent nutritional status. Meanwhile, the fulfillment of nutrients in adolescents is very important for it is related to the growth and development that occurs during adolescence. Objectives : This study aims to the association Body Image with Eating behaviour and Nutritional Status Of Adolescents Methods : Observational analytic study with 48 subjects who was taken by consecutive sampling, using google form survey media. The nutritional status data was gathered by using Stunkard’s Figure Rating Scale (FSR), the body image data was gathered by using Body Shape Questionnaire (BSQ), and the eating behaviour data was gathered by using Adolescent Food Habits Checklist (AFHC). Results : About 42 subjects (87.5%) have a negative body image and about 6 subjects (12.5%) have a positive body image. 35 subjects (83.3%) with good behaviour have a negative body image, and about 29 subjects (69.9%) with normal nutritional status have a negative body image. There were not significant association between body image and eating behaviour ( p = 0.742). There were significant association between body image and nutritional status ( p = 0.016). Conclusion : There were not significant association body image with eating behaviour of adolescents. There were significant association body image with nutritional status of adolescents.
PERUBAHAN ASUPAN MAKAN DAN POLA TIDUR SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19 MAHASISWA DI JAWA BARAT walidah ashriyatul kahfi; Kahfi, Walidah Ashriyatul; Harfika, Aviani; Yani, Ahmad
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol. 7 No. 1 (2023): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51873/jhhs.v7i1.218

Abstract

Latar  Belakang: World Health Organization (WHO) menyatakan penyebaran Covid-19 sebagai pandemi global. Pemerintah Indonesia memberlakukan Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai upaya penanganan Covid-19. PSBB menyebabkan terbatasnya aktivitas masyarakat memengaruhi asupan gizi karena keterbatasan pemilihan dan akses makan dan faktor stress yang dapat menyebabkan ganguan pola tidur. Tujuan Penelitian: Menganalisis perubahan asupan gizi dan pola tidur sebelum dan selama pandemi Covid-19 mahasiswa di Jawa Barat tahun 2021. Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain studi cross-sectional dan dilakukan secara online melalui google form. Metode yang digunakan adalah purposive sampling. Penelitian ini diikuti oleh 152 subjek dengan kriteria inklusi: mahasiswa aktif berdomisili di Jawa Barat. Pengukuran asupan gizi menggunakan Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ) dan pola tidur menggunakan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI).  Uji yang digunakan untuk menganalisis perubahan antara variabel asupan gizi dan pola tidur sebelum dan selama pandemi Covid-19 pada penelitian ini adalah uji wilcoxon. Hasil: Tidak terdapat perubahan signifikan pada asupan gizi dan pola tidur mahasiswa sebelum dan selama pandemi Covid-19 dengan nilai p= 0,205 dan p= 0,796. Terdapat perubahan signifikan pada asupan lemak dengan nilai p= 0,036, rata-rata total konsumsi mie dengan nilai p=0,013 dan rata-rata total konsumsi pada semua jenis sayuran dengan nilai p=0,00. Mahasiswa dengan kualitas tidur buruk sebelum pandemi sebanyak 92,8% meningkat menjadi 93,4% selama pandemi. Rata-rata durasi tidur mahasiswa mengalami peningkatan dari 7,3 jam/hari menjadi 7,5 jam/hari selama pandemi. Simpulan: Tidak terdapat hasil perubahan yang signifikan pada asupan gizi dan pola tidur mahasiswa sebelum dan selama pandemi Covid-19.
HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DAN TINGKAT SOSIAL EKONOMI TERHADAP KONSUMSI SAYUR DAN BUAH PADA PELAJARDI KABUPATEN SUBANG Septiani Rahmah, Yusni; Harfika, Aviani; Hermanto, Restu Amalia
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol. 7 No. 1 (2023): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51873/jhhs.v7i1.224

Abstract

Latar belakang: Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018, menunjukkan bahwa konsumsi sayur dan buah penduduk indonesia masih rendah yaitu sebesar 95,5%. Tujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah pada pelajar di Kabupaten Subang. Metode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross-Sectional. Subjek penelitian adalah remaja usia 10-19 tahun di kabupaten Subang sebanyak 154 orang yang diambil menggunakan metode consecutive sampling. Analisis penelitian menggunakan uji Mann-Whitney dan Continuity Correction. Penelitian ini telah mendapatkan kelaikan etik dengan nomor kode etik: 38/III/2020/KEPK. Hasil: Penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05) maupun dengan tingkat konsumsi buah (p>0,05). Tidak terdapat hubungan antara tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05), namun ada hubungan dengan tingkat konsumsi buah (p<0,05). Kesimpulan: Tidak ada hubungan pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah. Tidak ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur. Ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi buah.
PENGARUH VIDEO EDUKASI GIZI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG AKTIVITAS FISIK DAN SARAPAN REMAJA DI SMP NEGERI 1 PONDOKSALAM PURWAKARTA Rochman, Siti Mildaniati; Aminarista, Aminarista; Harfika, Aviani
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol. 8 No. 1 (2024): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51873/jhhs.v8i1.241

Abstract

Latar Belakang: Masalah gizi pada remaja di Indonesia saat ini ialah kurangnya asupan makan seperti energi dan protein, ditandai dengan seringnya melewatkan sarapan yang memiliki peranan penting dalam pemenuhan kebutuhan gizi dan masalah gizi lainnya ialah kurangnya melakukan aktivitas fisik sehingga diperlukan aktivitas fisik yang terstruktur, terencana dan berulang. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya pengetahuan remaja mengenai aktivitas fisik dan sarapan. Pemberian video edukasi gizi membuat siswa tertarik untuk memperhatikan informasi yang disampaikan. Tujuan: Menganalisis pengaruh video edukasi gizi terhadap tingkat pengetahuan tentang aktivitas fisik dan sarapan remaja di SMP Negeri 1 Pondoksalam Metode: Penelitian ini merupakan quacy eksperimental dengan one group pre-posttest design di SMP Negeri 1 Pondoksalam pada bulan November – Desember 2022 dengan 3 kali pemberian edukasi setiap hari secara berturut-turut menggunakan video dengan durasi 8 menit 30 detik yang ditayangkan setiap pukul 08.00 WIB kepada 80 subjek. Data pengetahuan aktivitas fisik dan sarapan diukur menggunakan kuisioner Pre-post test. Analisis data menggunakan Uji wilcoxon. Hasil: Rata-rata pengetahuan tentang aktivitas fisik meningkat sebanyak 24,12 % dan pengetahuan sarapan meningkat sebanyak 28%. Ada pengaruh video edukasi gizi terhadap pengetahuan aktivitas fisik (p=0,000) dan sarapan (p=0,000). Simpulan: Terdapat pengaruh video edukasi gizi terhadap peningkatan pengetahuan tentang aktivitas fisik dan sarapan remaja di SMP Negeri 1 Pondoksalam
HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI, SIKAP DAN KEBIASAAN KONSUMSI FAST FOOD TERHADAP STATUS GIZI PADA MAHASISWADI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI WASTUKANCANA PURWAKARTA Fauziyyah, Alifah Zahra; Hermanto, Restu Amalia; Harfika, Aviani
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol. 7 No. 2 (2023): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51873/jhhs.v7i2.242

Abstract

Latar Belakang: WHO 2020 melaporkan bahwa 80% remaja di dunia sering  mengonsumsi fast food. Konsumsi fast food berhubungan dengan kelebihan berat  badan dan obesitas karena mengandung tinggi energi dan lemak, serta rendah serat. Tujuan: Menganalisis hubungan pengetahuan gizi, sikap dan  kebiasaan konsumsi fast food terhadap status gizi pada Mahasiswa. Metode: Penelitian ini merupakan analitik observasional, dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Tinggi Teknologi Wastukancana Purwakarta pada bulan November 2022. Sebanyak 109 subjek menggunakan metode consecutive sampling. Data pengetahuan gizi dan sikap terhadap fast food menggunakan  kuesioner google formulir, data kebiasaan konsumsi fast food menggunakan kuesioner FFQ, data status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT). Analisis data menggunakan Uji Pearson Chi-Square. Penelitian ini telah disetujui dan lolos kaji etik oleh Komite Etik Penelitian Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. Hasil: Sebagian besar subjek memiliki pengetahuan gizi baik (97,25%), sikap konsumsi terhadap fast food sebagian besar cukup (74,32%). Subjek        memiliki kebiasaan konsumsi fast food yang dikategorikan jarang (54,12%). Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan (p>0,05), sikap konsumsi terhadap fast food (p>0,05), dan kebiasaan konsumsi fast food (p>0,05) dengan status gizi. Simpulan: Pengetahuan gizi, sikap konsumsi terhadap fast food dan kebiasaan  konsumsi fast food tidak berhubungan dengan status gizi.
PENGARUH VIDEO EDUKASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN CITRA TUBUH DAN PEMILIHAN MAKAN REMAJA DI SMP NEGERI 1 PONDOKSALAM Putra, Yunita Dwi; Arifin, Dedi Zaenal; Harfika, Aviani
Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan) Vol. 7 No. 2 (2023): Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51873/jhhs.v7i2.246

Abstract

Latar Belakang: Masa remaja merupakan masa di mana seseorang rentan mengalami masalah gizi. Permasalahan gizi yang terjadi akan mengubah pandangan diri yang menimbulkan persepsi citra tubuh dan pemilihan makan. Oleh karena itu, pengetahuan akan sangat berpengaruh terhadap pandangan remaja terkait kesehatan fisik dan psikologisnya. Edukasi gizi sangat diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan gizi anak sekolah agar dapat membentuk sikap positif. Tujuan: Menganalisis pengaruh video edukasi terhadap tingkat pengetahuan citra tubuh dan pemilihan makan remaja. Metode: Penelitian quacy eksperimental pendekatan One Group Pre-Post test Design dengan 80 subjek yang termasuk kedalam kriteria penelitian. Dilakukan pada bulan November-Desember 2022 di Purwakarta dengan 3 kali pemberian edukasi setiap hari secara berturut-turut menggunakan video berdurasi 8 menit 30 detik yang ditayangkan setiap pukul 08.00 WIB. Data tingkat pengetahuan citra tubuh dan pemilihan makan diukur menggunakan kuesioner Pre-post test. Analisis data menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil: Rata-rata pengetahuan citra tubuh dan pemilihan makan meningkat sebanyak 16,5 % dan 23,62 % sehingga terdapat pengaruh video edukasi terhadap tingkat pengetahuan citra tubuh dan pemilihan makan Remaja di SMP Negeri 1 Pondoksalam (p=0,000). Simpulan: Terdapat pengaruh yang signifikan dari pemberian video edukasi gizi terhadap tingkat pengetahuan citra tubuh dan pemilihan makan.
Program pengukuran status gizi dan kebugaran jasmani dalam upaya peningkatan produktivitas pekerja di PT. Daido Indonesia Manufacturing Harfika, Aviani; Arifin, Dedi Zaenal; Herutomo, Tomi
Journal of Holistic Community Service Vol 1 No 2 (2024): Journal of Holistic and Community Service
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51873/jhcs.v1i2.35

Abstract

Latar belakang. Status gizi dan kebugaran jasmani merupakan faktor yang berhubungan signifikan terhadap produktivitas kerja. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui gambaran terhadap hasil pengukuran status gizi dan tingkat kebugaran jasmani pada pekerja di PT Daido Indonesia Manufacturing. Metode. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada Maret 2022 di PT Daido Indonesia Manufacturing, Purwakarta, Indonesia. Sebanyak 234 orang pekerja berpartisipasi pada kegiatan ini. Bentuk kegiatan berupa pengukuran status gizi dan kebugaran jasmani dengan metode Harvard Step Test (HST). Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif berupa persentase dan jumlah sebaran masing-masing variabel. Hasil. Hasil menunjukkan sebagian besar subjek memiliki status gizi yang tidak normal (51.7%). Sebanyak 40.6% subjek memiliki status gizi lebih sedangkan 11.1% dengan status gizi kurang. Hasil tingkat kebugaran jasmani menunjukkan jenis kelamin laki-laki sebanyak 61.7% dan perempuan sebanyak 51.9% termasuk kategori sangat kurang. Kesimpulan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini memberikan gambaran sebagian besar subjek memiliki status gizi yang tidak normal dan tingkat kebugaran yang sangat kurang.