Tugas Khusus merupakan mata kuliah yang bersifat mandiri yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa berupa hard skill maupun soft skill berdasarkan aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh pihak kampus STIKI Malang. Pada mata kuliah ini, mahasiswa diharuskan mengumpulkan sejumlah poin yang didapatkan dari mengikuti berbagai kegiatan ilmiah yang diselenggarakan oleh pihak kampus maupun di luar kampus. Kemudian poin-poin yang telah didapatkan akan dijumlahkan dan akan dicocokkan dengan tabel kriteria penilaian sehingga hasil dari pencocokan tersebut akan menghasilkan nilai untuk mata kuliah Tugas Khusus. Akan tetapi, proses pencatatan poin tugas khusus dilakukan secara manual menggunakan formulir kertas sehingga mudah rusak atau hilang, selain itu proses validasi nilai juga dilakukan secara manual oleh sekretaris program studi sehingga proses yang terjadi berlangsung lama. Metode pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode prototyping di mana langkah-langkah dalam prototyping adalah pengumpulan kebutuhan, proses desain yang cepat, membangun prototipe, evaluasi dan perbaikan. Langkah-langkah tersebut akan diulang secara terus menerus hingga sistem selesai dibuat. Dalam pengujian sistem, peneliti menggunakan metode black box testing di mana sistem ini akan diuji secara fungsionalitasnya apakah telah sesuai dengan yang diharapkan atau tidak. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan semua fitur dinyatakan sesuai dengan tingkat kesesuaian adalah 100%. Sehingga peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa dengan adanya sistem informasi ini dapat memudahkan proses pengajuan validasi kegiatan dan tugas khusus, memudahkan proses pencatatan kegiatan ilmiah, memudahkan proses publikasi kegiatan ilmiah, dan memudahkan melakukan manajemen data aturan tugas khusus.