Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Pelatihan Pendalaman Materi IPA Berbasis Masalah Bagi Guru-Guru SDN Subahnala Kecamatan Batukliang Lombok Tengah Sutrio Sutrio; Hairunisyah Sahidu; Ahmad Harjono; I Wayan Gunada; Hikmawati Hikmawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains Indonesia Vol. 4 No. (2) (2022)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (335.387 KB) | DOI: 10.29303/jpmsi.v4i(1).193

Abstract

Guru mempunyai peran yang penting dalam pendidikan tidak hanya dituntut untuk menguasai materi, saat ini guru juga diharuskan mengikuti perkembangan teknologi yang ada sehingga dapat menyampaikan materi pelajaran lebih efektif. Hasil wawancara dengan Kepala sekolah dan beberapa guru-guru di SDN Subahnala Kecamatan Batukliang Lombok Tengah, banyak guru kurang mampu dalam membuat inovasi dalam proses kegiatan pembelajaran terutama dalam membuat perangkat pembelajaran berbasis masalah. Dalam kegiatan pelatihan ini guru-guru akan diberikan pendalaman materi IPA terutama materi yang terkait dengan perkembangan teknologi dan lingkungan sekitar dengan mengunakan pendekatan berbasis masalah. Pelatihan ini dirasakan sangat penting dan berharga bagi guru untuk memperbaiki kualitas proses dan hasil belajar peserta didik. Kegiatan Pelatihan Pendalaman Materi IPA berbasis masalah dilaksanakan dengan empat tahapan yaitu (1) tahap penyampaian materi pembelajaran berbasis masalah (2) Pendalaman materi IPA dengan mengunakan pendekatan berbasis masalah (3) Evaluasi Pelatihan. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian ceramah, diskusi dan kerja praktek. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan antusiasme yang sangat tinggi untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam merancang dan menerapkan pembelajaran IPA berbasis masalah. Kegiatan ini akan ditindaklanjuti dengan mengadakan kegiatan yang sama secara berkala dan pendampingan untuk memaksimalkan kemampuan guru dalam mendalami materi IPA. Kata kunci: Pelatihan Pendalaman Materi, IPA, Berbasis Masalah, Guru SD
Effects of Learning with Ethnoscience Context on Learning Outcomes in Cognitive Aspects of Prospective Physics Teacher Students Hikmawati Hikmawati; Sutrio; Wahyudi; Khaerus Syahidi
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 8 No. 6 (2022): December
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v8i6.2388

Abstract

Student learning outcomes in the cognitive aspect need attention because it is the professional competence of prospective teachers related to mastery of learning materials. The purpose of this study was to analyze the effects of learning in the context of ethnoscience on learning outcomes in the cognitive aspects of prospective physics teacher students. The research method used is quantitative with two stages. First, a limited trial study with a one-group pretest-posttest design at Hamzanwadi University with a total of 9 students. Second, experimental research with a post-test only group design was conducted at the University of Mataram, with a total of 77 students. In a limited trial study, an N-gain test analysis was carried out to determine the success rate of treatment with the minimum category being in the "medium" criteria. In experimental research, the effect of treatment was tested. The research sample includes all students who take the High School Physics Studies course at the Physics Education Study Program, University of Mataram, in the 2021/2022 Academic Year. The class is divided into 3 groups consisting of a class that uses an LMS with an ethnoscience context (Group A) totaling 27 people, a class using an LMS with a module (Group B) totaling 23 people, and a class using an LMS with PowerPoint (Group C) totaling 27 people. Cognitive learning outcomes data were obtained from giving essay tests after treatment. Analysis of the data used to test the hypothesis is a one-way ANOVA with SPSS 25 calculation. The results show that the average value of Group A is 78.00, Group B is 70.70, and Group C is 70.96. Lectures in Group A have a significant influence on student cognitive learning outcomes. The conclusion of this study is that learning in the context of ethnoscience has a positive effect on the professional competence of prospective physics teachers
PENYULUHAN PEMBUATAN MEDIA TIGA DIMENSI DAN PENERAPANNYA MELALUI MODEL SIKLUS BELAJAR 5E PADA GURU-GURU DI MGMP FISIKA SE-LOMBOK BARAT Hikmawati Hikmawati; Joni Rokhmat; Sutrio Sutrio
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2018): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.343 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i1.479

Abstract

Tujuan kegiatan ini untuk meningkatan motivasi dan pemahaman guru yang tergabung dalam MGMP Fisika se-Lombok Barat tentang pembuatan media tiga dimensi dan penerapannya melalui model siklus belajar 5E. Berdasarkan wawancara dengan Ketua MGMP Fisika se-Lombok barat, para guru yang berasal dari 14 sekolah negeri melakukan pertemuan rutin bulanan untuk membahas pembelajaran fisika di SMA. Berdasarkan wawancara tersebut juga diperoleh informasi bahwa para guru memiliki motivasi yang masih rendah dalam membuat media pembelajaran, termasuk media tiga dimensi. Berdasarkan identifikasi silabus mata pelajaran fisika (Peminatan Matematika dan Ilmu Alam) pada Kurikulum 2013, karakteristik materi pembelajaran fisika sebagian besar bersifat abstrak sehingga diperlukan media untuk memfasilitasi siswa mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Metode pelaksanaan kegiatan PPM ini adalah: Memberikan ceramah materi media tiga dimensi dan model siklus belajar 5E, demonstrasi pembuatan media tiga dimensi, simulasi penerapan dalam pembelajaran melalui model siklus belajar 5E, diskusi guru dan dosen, evaluasi kegiatan. Kegiatan penyuluhan telah dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 22 Oktober 2015 di SMAN 1 Batulayar dengan jumlah peserta sebanyak 21 guru fisika yang tergabung dalam MGMP Fisika se-Lombok Barat. Respon peserta terhadap kegiatan penyuluhan yaitu sebagai berikut: 1) Materi yang disampaikan menarik, terdapat berbagai hal ilmu pengetahuan yang dapat diambil berhubungan dengan media pembelajaran; 2) Kegiatan penyuluhan seperti ini sebaiknya dijadikan kegiatan rutin dengan materi yang berbeda dan durasi waktu yang lebih lama; 3) Peserta sangat senang dan tertarik dengan kegiatan penyuluhan ini; 4) Kegiatan ini memberikan manfaat dan inspirasi peserta untuk mengembangkan kompetensi dalam menghasilkan karya inovatif; 5) Peserta berharap adanya kerjasama MGMP dengan Tim Pengabdian Unram sehingga peserta mendapatkan bimbingan/workshop dalam membuat media secara langsung sampai menghasilkan produk; 6) Menambah pengetahuan tentang pendekatan saintifik dan model siklus 5E; 7) Peserta berharap untuk dapat dilibatkan dalam penelitian.
PELATIHAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB KEPADA GURU IPA SMP KOTA MATARAM Muhammad Taufik; Sutrio Sutrio; Syahrial Ayub; Hairunnisyah Sahidu; Hikmawati Hikmawati
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2018): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.059 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i1.490

Abstract

Kegiatan pengabdian pada masyarakat (PPM) ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan ketrampilan guru-guru IPA di Kota Mataram dalam bidang internet sebagai sarana untuk membangun media Pembelajaran berbasis web. Pelaksanaan kegiatan PPM ini terdiri dari dua bagian, bagian pertama adalah penyampaian materi media pembelajaran secara umum, kemudian media pembelajaran IPA dan media pembelajaran berbasis web. Bagian kedua adalah praktek membuat media berbasis web menggunakan google sites, dan menyimpannya untuk browsing offline menggunakan perangkat lunak, httracks.  Metode yang digunakan dalam pelatihan meliputi metode ceramah dan tanya jawab, eksperimen.  Kegiatan ini diikuti oleh 38 guru IPA di Kota Mataram. Evaluasi pelaksanaan kegiatan PPM ini dilakukan dengan menyebarkan lembar respon pada peserta. Hasil lembar respon menunjukkan bahwa pelatihan tentang pelatihan pembelajaran berbasis web berjalan dengan lancar dan sesuai harapan. Hal ini diketahui dari respon peserta terhadap semua aspek masuk dalam kategori baik. Selain itu, antusias peserta dalam mengikuti setiap materi yang disampaikan tergolong bagus. Peserta aktif melakukan latihan membuat media berbasis web.
SIMULASI KEGIATAN LESSON STUDY SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGEMBANGKAN PROFESIONALISME PENDIDIK Hikmawati Hikmawati; A. Wahab Jufri; Sutrio Sutrio
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2018): Agustus
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.174 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i2.847

Abstract

Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mengembangkan profesionalisme pendidik di sekolah menengah melalui simulasi kegiatan lesson study. Simulasi kegiatan ini telah dilakukan di SMAN 1 Kediri, Kabupaten Lombok Barat, pada hari sabtu tanggal 29 September 2018. Peserta simulasi berjumlah 27 orang guru yang berasal dari berbagai mata pelajaran di SMAN 1 Kediri. Metode kegiatan diawali dengan ceramah oleh Narasumber dengan materi yaitu lesson study suatu model pengembangan profesionalisme pendidik dalam menghadapi tantangan era globalisasi. Langkah berikutnya adalah simulasi kegiatan lesson study yang terdiri atas 3 tahapan yaitu Plan, Do, dan See. Guru bersama dengan narasumber melakukan perencanaan (tahap Plan) tentang pembelajaran yang akan dilakukan yaitu dengan mempersiapkan perangkat pembelajaran termasuk media yang akan digunakan. Setelah itu guru (disebut sebagai guru model) melaksanakan apa yang sudah direncanakan pada tahap Plan, sementara guru lainnya bertindak sebagai pengamat (observer). Tahap pelaksanaan (open class) ini disebut sebagai tahap Do. Tahap terakhir adalah tahap See yaitu guru model bersama dengan observer melakukan refleksi terhadap kegiatan open class. Simulasi kegiatan lesson study ini menambah pengetahuan guru tentang lesson study dan memberikan pengalaman bagaimana pelaksanaan lesson study di sekolah sehingga mampu mengembangkan profesionalisme pendidik di SMAN 1 Kediri.
PELATIHAN LESSON STUDY BAGI GURU-GURU SMA MUHAMMADIYAH MATARAM UNTUK MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU Satutik Rahayu; Sutrio Sutrio; Hikmawati Hikmawati; Ni Nyoman Sri Putu Verawati
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2018): Agustus
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.139 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i2.894

Abstract

Telah dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul Pelatihan lesson study bagi guru-guru SMA Muhammadiyah Mataram untuk meningkatkan profesionalisme guru. Lesson study adalah salah satu upaya untuk meningkatkan proses dan hasil pembelajaran melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif oleh sekelompok guru/dosen dan berkelanjutan berlandaskan prinsi-prinsip kolegalitas dan mutual learning untuk membangun learning community. Kegiatan ini berlangsung pada hari Rabu, 31 Oktober 2018 bertempat di Ruang Multimedia SMA Muhammadiyah Mataram. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan wawasan pengetahuan serta keterampilan tentang kegiatan lesson study serta implementasinya. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metode ceramah, diskusi, tanya jawab dan pelatihan. Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini karena sebagian besar guru belum pernah melaksanakan kegiatan lesson study. Pada saat kegiatan berlansung banyak peserta yang mengajukan pertanyaan seputar bagaimana pelaksanaan lesson study, bagaimana membuat lembar pengamatan bagi observer, apa indikator keberhasilan pada kegiatan lesson study. Setelah mengikuti kegiatan ini para peserta mendapatkan pengetahuan dan keterampilan bagaimana melaksanakan pembelajaran dengan pola lesson study yang benar.
WORKSHOP PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI SMAN 1 KEDIRI KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2019 Hikmawati Hikmawati; Ismail Ismail
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2019): Mei
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.715 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v2i2.1095

Abstract

Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk menghasilkan draft proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebagai salah satu Karya Tulis Ilmiah (KTI) guru SMAN 1 Kediri. Kegiatan workshop penyusunan PTK di SMAN 1 Kediri Kabupaten Lombok Barat ini dilaksanakan pada hari Kamis, 3 Januari 2019. Jumlah peserta workshop PTK adalah sebanyak 32 orang guru yang terdiri atas 23 orang guru tetap (PNS), 1 orang guru tetap daerah (GTD) dan 8 orang guru tidak tetap (GTT). Pelaksanaan workshop penyusunan PTK ini bertempat di Laboratorium Fisika SMAN 1 Kediri. Kegiatan workshop penyusunan proposal PTK ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yaitu worksop penyusunan KTI guru SMAN 1 Kediri yang dimulai sejak tanggal 2 hingga 8 Januari 2019. Rangkaian kegiatan worksop penyusunan KTI selain penyususnan proposal PTK yang dimaksud adalah penyampaian materi tentang Kebijakan Dinas, Menyusun DUPAK Guru (Daftar Usul Penetapan Angka Kredit Guru), dan Best Practice. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diawali dengan ceramah materi tentang PTK, diskusi/tanya jawab tentang PTK, pendampingan menyusun draft proposal PTK, dan evaluasi kegiatan workshop penyusunan proposal PTK. Materi yang diberikan tentang PTK terdiri atas: Konsep Dasar PTK, Sistematika Proposal PTK, dan Lembar Kerja Penyusunan Draft Proposal PTK. Luaran yang dihasilkan dari kegiatan workshop penyusunan proposal PTK ini adalah berupa Draft Proposal PTK untuk masing-masing guru peserta workshop.
PENGENALAN PHET SIMULATIONS SEBAGAI LABORATORIUM VIRTUAL UNTUK MEMBANTU PEMAHAMAN KONSEP FISIKA PADA PESERTA DIDIK SMAN 1 GERUNG TAHUN 2019 Hikmawati Hikmawati; Sutrio Sutrio; Mahesti Kusdiastuti
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2019): November
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.335 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v2i4.1524

Abstract

Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah mengenalkan PhET simulations sebagai laboratorium virtual untuk membantu pemahaman konsep fisika pada peserta didik SMAN 1 Gerung tahun 2019. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada Senin, 29 April 2019 dengan jumlah peserta sebanyak 32 orang peserta didik yang berasal dari kelas XI MIPA 1 SMAN 1 Gerung. Pelaksanaan kegiatan pengenalan PhET simulations sebagai laboratorium virtual pada peserta didik ini bertempat di ruang kelas XI MIPA 1 SMAN 1 Gerung. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diawali dengan ceramah materi tentang PhET simulations sebagai laboratorium virtual, tanya jawab tentang PhET simulations sebagai laboratorium virtual, dan praktik penggunaan PhET simulations sebagai laboratorium virtual untuk membantu pemahaman konsep fisika peserta didik. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat membantu pemahaman konsep fisika pada peserta didik SMAN 1 Gerung tahun 2019.
PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT SKIM KOMPETITIF NASIONAL BAGI DOSEN FKIP UNIVERSITAS MATARAM Lalu Zulkifli; Syafruddin Syafruddin; Gunawan Gunawan; Aris Doyan; Hikmawati Hikmawati
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2019): November
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.862 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v2i4.1527

Abstract

Publikasi ilmiah merupakan kewajiban peneliti atau ilmuwan untuk mengumumkan hasil temuan, simpulan, serta implikasi dari hasil penelitian atau telaah pada publik secara luas, bukan sekedar penghuni rak-rak perpustakaan tanpa dibaca luas oleh publik. Kesulitan dosen maupun mahasiswa dalam publikasi ilmiah adalah rendahnya penelitian yang dilakukan oleh dosen. Salah satu penyebab rendahnya penelitian di kalangan dosen khususnya di lingkungan FKIP Universitas Mataram adalah kurangnya proposal penelitian kompetitif nasional yang lolos seleksi. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dosen dalam menyusun proposal kompetitif nasioanl. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini akan dilaksanakan dalam beberapa tahapan, yaitu 1) Koordinasi dengan semua pihak terkait, termasuk dekan FKIP Universitas Mataram; 2) Pelatihan tentang penyusunan proposal kompetitif nasional; 3) Pendampingan dalam penulisan proposal; 4) Focus group discussion pada beberapa masalah yang terjadi, solusi dan rencana tindak lanjutnya. Pada tahap ini juga dilakukan evaluasi kegiatan secara menyeluruh. Setelah mengikuti kegiatan ini, peserta diharapkan dapat membuat pertimbangan skim penelitian kompetitif nasioan, memanfaatkan penetahuan dan informasi untuk mendukung rencana dan kemudahan penyusunan proposal.
Using Google Form as an Evaluation Tool for Physics Learning in Phase F Hikmawati Hikmawati; Joni Rokhmat; Alfiana Chandra Dewi; Fahmi Firdaus; Muhammad Nur Farrizqi; Muthiatun Nisaa; Yayan Sofyan Hadi
AMPLITUDO : Journal of Science and Technology Inovation Vol. 1 No. 2 (2022): August
Publisher : Balai Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56566/amplitudo.v1i2.15

Abstract

This study aims to analyze the use of Google Forms as an evaluation tool for learning physics in Phase F at SMAN 1 Masbagik. The analysis was divided into two, namely students' mastery of physics concepts on Fluid Statics in terms of the question categories and students' responses to the use of google forms. This study used 18 respondents from Phase F at SMAN 1 Masbagik, East Lombok Regency, West Nusa Tenggara. This research was conducted in an odd semester of the 2022 school year. The link to the evaluation questions given to respondents contained 15 questions with 5 answer options, namely A, B, C, D, and E. Links to student response questionnaires for using the evaluation tool in the form of a Google form containing 10 attitude statements, with an assessment using a scale of 4. The results showed that students who answered correctly in the easy category were 72.2%, the medium category was 50.0%, and the difficult category was 33.3%. Students who expressed interest in the Google form as an evaluation tool amounted to 35.7%, and students who stated that they were very satisfied with the Google form as an evaluation tool amounted to 42.9%. Thus, teachers need efforts to train students in working on questions that fall into the difficult category or Higher Order Thinking Skills (HOTS). The Google form can be an alternative evaluation tool in physics learning, especially during the COVID-19 pandemic which limited direct learning interactions in class