Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

KAJIAN DAN EVALUASI PEMILIHAN KONSULTAN DI LINGKUNGAN PENATAAN RUANG, KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM Mutholib, Abdul; Van Roy, Andreas Franskie
Konstruksia Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 1 Tahun 2013
Publisher : Konstruksia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Evaluasi teknis merupakan tahapan yang penting dalam proses pemilihan konsultan, karena hasil dari evaluasi tersebut akan menghasilkan peringkat teknis yang kemudian digunakan dalam menentukan konsultan pemenang. Didasari oleh kepedulian dan rasa ingin tahu terhadap proses pemilihan jasa konsultansi khususnya pada tahap evaluasi teknis maka dilakukan penelitian guna mengetahui faktor-faktor penilaian berdasarkan peraturan yang berlaku dan juga fakta yang terjadi di lapangan. Disamping itu penelitian ini juga membandingkan antara hasil evaluasi teknis yang telah dilakukan oleh panitia pengadaan dilapangan dengan metode pengambilan keputusan yang berdasar pada pedoman evaluasi yang berlaku. Penelitian ini dilakukan dengan data evaluasi teknis yang telah dilakukan oleh panitia pengadaan khususnya pada direktorat jenderal penataan ruang, kementerian pekerjaan umum. Data tersebut dianalisis dengan metode pengambilan keputusan yaitu AHP (analytical hierarcy process) dan TOPSIS (Technique For Others Reference by Similarity to Ideal Solution).Kata kunci : Evaluasi Teknis, Pemilihan Konsultan, Metode Pengambilan Keputusan, AHP, TOPSIS
LU’BATUL QÂMÛS: CARA UNIK MEMPERKAYA MUFRADÂT abdul mutholib
Arabia Vol 7, No 1 (2015): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v10i1.1377

Abstract

في مجال تعليم وتعلم اللغة، كان القاموس له دور خاص كوسيلة من الوسائل التعليمية يستعملها المدرس لإثراء المفردات اللغوية لدى الطلاب بسهولة وسريعة. والمفردات اللغوية لها أهمية خاصة لمستخدم اللغة ولها أثر كبير في رت كثير من الاستراتجيات التعليمية لتعليم ِ ّ وُتنمية كفايته اللغوية. فلذلك، قد ط المفردات من أجل إثارة دافعية الطلاب نحو تعلم اللغة العربية وخاصة من أجل إثارة رغبتهم وميولهم في حفظ المفردات اللغوية وتدريبها واستعمالها في المحادثة والقراءة والكتابة. فلعبة القاموس هي استراتجية مثيرة لتدريب الطلاب على اكتساب وسيطرة المفردات اللغوية عن طريق المنافسة لتعريف معاني المفردات الصعبة التي تواجههم تعريفا سريعا ودقيقا. لذا، فهذه المقالة ستبحث لعبة القاموس في تعليم اللغة العربية وكيفية إجراءات تنفيذها، وتبحث أيضا النموذج الإجرائي لهذه اللعبة داخل الصف. تعليم المفردات، الألعاب اللغوية، لعبة القاموس الكلمات التركيزية :
ANALISIS USAHA UMKM DODOL MANGGA (Studi Kasus Di Kabupaten Indramayu) Abdul Mutholib; Ujang Maman; Zulmanery Z
AGRIBUSINESS JOURNAL Vol 13, No 1 (2019): AGRIBUSINESS JOURNAL
Publisher : Departement of Agribusiness Faculty of Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.274 KB) | DOI: 10.15408/aj.v13i1.11873

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yakni untuk : Melakukan Analisis kelayakan finansial untuk usaha UMKM Dodol Mangga di Indramayu. Sebagai buah tropis, mangga mempunyai prospek cukup cerah, masyarakat Indonesia menyukai buah ini sehingga konsumsi buah mangga untuk pasaran lokal cukup tinggi. Pengembangan UMKM memiliki prospek yang cukup baik, mengingat potensi pasarnya sangat mendukung. Salah satunya ialah UMKM Dodol Mangga sebagai pelaku usaha pengolahan dodol mangga. Penelitian ini mengungkapkan biaya usaha dan mengungkapkan finansial UMKM pengolahan dodol mangga. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Indramayu yang merupakan salah satu penghasil mangga terbesar di Jawa Barat. Alat analisis yang digunkan yaitu analisis investasi. Pengolahan data menggunakan matriks IFE menghasilkan faktor yang menjadi kekuatan utama dari UMKM Dodol Mangga Barokah, yaitu kualitas produk yang ditawarkan dengan total skor 0,36, dan faktor yang menjadi kelemahan utama yaitu kapasitas produksi belum mencukupi dengan total skor 0,23. Pengolahan matriks EFE menghasilkan faktor yang menjadi peluang utama dari UMKM Dodol Mangga Barokah yaitu inovasi produk dan teknologi dengan total skor 0,8, dan faktor yang menjadi ancaman utama, yaitu kenaikan harga BBM dengan total skor 0,2. Biaya yang digunakan pada penelitian ini mencakup biaya investasi untuk pembelian lahan dan gedung sebesar Rp. 88.219.700, biaya peralatan sebesar Rp. 67.950.000, dan biaya variabel atau biaya produksi berupa bahan baku, bahan bakar gas, kotak kemasan, listrik, air, telphon dan upah tenaga kerja sebesar Rp. 13.000.000. Modal UMKM Dodol Mangga diduga menggunakan modal pribadi.
KAJIAN DAN EVALUASI PEMILIHAN KONSULTAN DI LINGKUNGAN PENATAAN RUANG, KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM Abdul Mutholib; Andreas Franskie Van Roy
Konstruksia Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 1 Tahun 2013
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1123.27 KB) | DOI: 10.24853/jk.5.1.%p

Abstract

Design of Automatic Number Plate Recognition on Android Smartphone Platform Teddy Surya Gunawan; Abdul Mutholib; Mira Kartiwi
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 5, No 1: January 2017
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v5.i1.pp99-108

Abstract

Automatic Number Plate Recognition (ANPR) is an intelligent system which has the capability to recognize the character on vehicle number plate. It is a combination of hardware and software designed to offer the optimum reliability. Since the past decades, many researchers have been proposed to recognize the vehicle number plate and implemented it in various access control, law enforcement and security, including parking management system, toll gate access, border access, tracking of stolen vehicles and traffic violations (speed trap, illegal parking, etc). However, previous researches implemented ANPR system on personal computer (PC) with high resolution camera and high computational capability. On the other hand, not many researches have been conducted on the design of ANPR in Android smartphone platform which has limited camera resolution and limited computational power. The main challenges of implementation ANPR algorithm on smartphone are higher coding efficiency, lower computational complexity, and higher the scalability. The objectives of this research is to design ANPR on Android smartphone, including graphical user interface (GUI) design, process design, and database design. First, a comprehensive survey on the pre-processing, segmentation, and optical character recognition is conducted. Secondly, proposed system development and algorithm implementation is explained in more details. Results show that our proposed design can be implemented effectively in Android smartphone platform.
ABO AND RHESUS BLOOD GROUP DISTRIBUTION AMONG INDEGEOUS PEOPLE IN SOUTH SUMATERA Elfa Nur Hikma; Abdul Mutholib; Ardiya Garini
Journal of Medical Laboratory and Science Vol 1 No 1 (2021): JMLS : Journal of Medical Laboratory and Science
Publisher : Jurusan Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.991 KB) | DOI: 10.36086/medlabscience.v1i1.610

Abstract

Background: ABO and Rhesus blood group systems are genetic markers that are useful in the study of human populations, in addition, they play an important role in incompatible blood and marital transfusions. The purpose of this research was to describe ABO And Rhesus Blood Group Systems of Health Polytechnic Palembang Students as Indegeous People in South Sumatera of 2019 Methods: The respondents were 187 students of Palembang Health Polytechnic. This type of research was descriptive with a cross sectional approach. Taken by total sampling technique Results:The results showed Komering tribal students were A (38.1%), B (23.8%), O (28.6%), and AB (9.5%). The Palembang tribe A (26.8%), B (32.1%), O (30.4%), and AB (10.7%). The Gumai tribe A (66.7%), B (0.0%), O (33.3%), and AB (0.0%). The Semendo tribe A (33.3%), B (33.3%), O (33.3%), and AB (0.0%). The Lintang tribe A (33.3%), B (0.0%), O (33.3%), and AB (33.3%). The Kayu Agung tribe A (27.3%), B (9.1%), O (45.5%), and AB (18.2%). The Lematang tribe A (28.6%), B (42.9%), O (14.3%), and AB (14.3%). The Ogan tribe A (30.0%), B (20.0%), O (37.5%), and AB (12.5%). The Pasemah tribe A (33.3%), B (33.3%), O (33.3%), and AB (0.0%). The Sekayu tribe A (29.4%), B (35.3%), O (29.4%), and AB (5.9%). The Rawas tribe A (50.0%), B (0.0%), O (50.0%), and AB (0.0%). The Banyuasin tribe A (30.0%), B (30.0%), O (20.0%), and AB (20.0%). All samples had Rhesus positive (+) blood group with a percentage of 100.0% Conclusion: Therefore, it can be concluded that the highest percentage of the distribution is blood group O, while the lowest is blood blood group AB, all of them are Rhesus positive (+)
Intelektualisme Pesantren; Studi Geneologi dan Jaringan Syekh Nawawi Al-Bantani dan Syekh Mahfuzh At-Tarmasi Imron Nur Syafaat; Abdul Mutholib; Al-Majid, Abdul Rouf
Risalatuna Journal of Pesantren Studies Vol. 4 No. 1 (2024): JANUARY
Publisher : Pesantren and Community Development Studies - Islamic Institute of Syarifuddin, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54471/rjps.v4i1.2935

Abstract

Artikel ini mengkaji intelektualisme pesantren yang sejak dahulu merawat tradisi mereka dalam menjaga transmisi ilmu dengan koneksi isnad (geneologi) dengan menggunakan jenis penelitian library reseach (kepustakaan) dengan menggunakan analisis deskriptif tentang ketersambungan genelogi intelektualisme pesantren di Indonesia terhadap Syekh Nawawi al-Bantani dan Syekh Mahfudz at-Tarmasi yang bertujuan menggambarkan secara sistematis dan faktual tentang data yang ditemukan, kemudian diolah dan dianalisis sesuai teori yang ada. Pesantren di Indonesia mempunyai geneologi yang tersambung dengan Syekh Nawawi al-Bantani dan Syekh Mahfudz at-Tarmasi. Kedua ulama internasional ini menjadi jembatan penghubung transmisi intelektual dari pusat peradaban timur tengah menuju pesantren-pesantren di Indonesia dengan tersebarnya murid-murid beliau di wilayah nusantara, seperti KH. Hasyim Asy’ari dan KH. Ahmad Dahlan, dua ulama nusantara pendiri dua organisasi Islam terbesar di Indonesia. Selain mentransfer intelektualitas lewat pembelajaran, Syekh Nawawi al-Bantani dan Syekh Mahfudz at-Tarmasi juga mempunyai banyak karya kitab yang sampai saat ini menjadi kurikulum di setiap satuan lembaga pendidikan di pesantren.
Analisis Peran Pemerintah Desa Dalam Melestarikan Budaya Rarakan Sebagai Kearifan Lokal Di Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis Muhammad Fariz; Arie Budiawan; Abdul Mutholib
JOURNAL SAINS STUDENT RESEARCH Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Sains Student Research (JSSR) Agustus
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jssr.v3i4.5257

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pemerintah desa belum optimal berperan dalam melestarikan Budaya Rarakaan sebagai Kearifan Lokal di Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran Pemerintah Desa Dalam Melestarikan Budaya Rarakaan Sebagai Kearifan Lokal di Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis. Informan sebanyak 8 orang. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) dan dokumentasi. Penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengolahan data hasil wawancara dan observasi untuk ditarik kesimpulan sehingga dapat menjawab permasalahan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Pemerintah Desa telah berperan dalam Melestarikan Budaya Rarakaan Sebagai Kearifan Lokal di Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis walaupun belum optimal karena adanya hambatan keterbatasan anggaran, kurangnya kesadaran generasi muda, keterbatasan sumber daya manusia, serta pengaruh modernisasi yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap budaya lokal. Oleh karena itu diupayakan dengan mengalokasikan anggaran dari APBDes untuk kegiatan pelestarian budaya rarakaan, menggerakkan masyarakat untuk aktif dalam kegiatan budaya dan menyediakan fasilitas dan infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan budaya.
Implementasi Kebijakan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ciamis dalam Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan Melalui Aplikasi Pelayanan Cepat Aman dan Ramah Cantika Mutiara K; Arie Budiawan; Abdul Mutholib
Desentralisasi : Jurnal Hukum, Kebijakan Publik, dan Pemerintahan Vol. 2 No. 3 (2025): Agustus : Desentralisasi : Jurnal Hukum, Kebijakan Publik, dan Pemerintahan
Publisher : Asosiasi Peneliti dan Pengajar Ilmu Hukum Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/desentralisasi.v2i3.968

Abstract

On the research of background, it is analyzed that the Implementation of the Population Administration Policy Through a Fast, Safe and Friendly Service System at the Population and Civil Registration Office of Ciamis Regency. The purpose of this study is to determine the implementation of the Si Lancer application service at the Population and Civil Registration Service of Ciamis Regency. This research method uses descriptive qualitative with data collection techniques through interviews, observation, and documentation. The results of the study indicate that the Implementation of the Population Administration Policy Through a Fast, Safe and Friendly Service System at the Population and Civil Registration Office of Ciamis Regency is not optimal, namely constrained by human resources in the Office, lack of facilities at the Population and Civil Registration Office of Ciamis Regency, lack of implementing attitudes where employees prefer conventional services, no application updates from the initial year of publication, namely 2021, and no fragmentation or group bodies specifically tasked with Si Lancar application services. This study contributes to broadening understanding of the practical benefits of implementing the use of the Si Lancar application at the Population and Civil Registration Office of Ciamis Regency.
Implementasi Aplikasi SIMPELDESA Sebagai Inovasi Penyelenggaraan Layanan Publik Oleh Pemerintah Desa Sumberjaya Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis Nesta Sintawati; Aan Anwar Sihabudin; Abdul Mutholib
JOURNAL SAINS STUDENT RESEARCH Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Sains Student Research (JSSR) Agustus
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jssr.v3i4.6022

Abstract

This study aims to find out the causes of the non-optimal implementation of the SIMPELDESA application as an innovation in the implementation of public services by the government of Sumberjaya Village, Cihaurbeuti District, Ciamis Regency. This study uses a qualitative research design. The primary data source was obtained through observation and interviews with seven informants. Secondary data is obtained from documents, laws, and journals that have relevance to the topic of research. Data collection techniques are carried out through observation, interviews and documentation. The data analysis technique uses triangulation techniques consisting of data reduction, data presentation and conclusion drawn. The results of the study show that the implementation of SIMPELDESA as a public service innovation in Sumberjaya village is not optimal. This is evidenced by two indicators that are not optimal, namely Complexity, and Compability. The obstacles that occur are the lack of knowledge, understanding, internet infrastructure, socialization, and education to the community that has not reached the community completely. Efforts to overcome these obstacles are conducting training for village officials, community socialization, hybrid-based services, strengthening digital literacy, improving infrastructure, and developing the SIMPELDESA application to be more efficient, transparent, and accountable.