Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Studi dan Analisis Break Even Point pada Produksi Kerupuk Kamang Arziyah, Dewi; Yusmita, Lisa; Ariyetti, Ariyetti; Wijayanti, Ruri; Anggia, Malse; Mutiar, Sri; Aulia Putri, Nazira; Nurjasmi, Nurjasmi
Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis (JEMB) Vol. 1 No. 2 (2022): Juli - Desember
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kerupuk Kamang merupakan salah satu makanan tradisional khas Sumatera Barat yang berasal dari daerah Kamang, Bukitting.Kerupuk kamang sudah mulai dikenal dan dipasarkan online, bahkan juga mengikuti pameran makanan khas lokal. Kerupuk kamang diusahakan oleh industri UMKM yang ada di daerah Kamang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis besarnya penerimaan dan produksi industri dalam keadaan mencapai Break Even Point. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kuantitatif,dimana penulis akan melakukan pengumpulan data berupa angka yang di butuhkan sehubungan dengan masalah yang akan di teliti, sehingga hasil penelitiannya dapat lebih dipercaya dan diandalkan kebenarannya. Disamping itu juga penelitian ini menggunakan studi literatur untuk mendapatkan teori, data-data serta gambar yang diperlukan. Berdasarkan hasil penelitian pada produk kerupuk kamang didapatkan nilai Break Even Point (BEP) dalam unit per tahun yaitu 1.296 unit untuk harga jual Rp 6.000,-/ unit, dengan BEP dalam Rupiah per tahun sebesar Rp. 7.229.520,.. sehingga dapat disimpulkan produk ini layak untuk diproduksi,.
PENERAPAN KONTROL POC TEKNOLOGI NANO DENGAN SMARTPHONE BERBASIS IoT DI ANDALAS HIDROPONIK FARM -, Vauzia -; -, Yulkifli -; Razak, Abdul; Fevria, Resti; Mutiar, Sri
Pelita Eksakta Vol 8 No 01 (2025): Pelita Eksakta, Vol. 8, No. 1
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/pelitaeksakta/vol8-iss01/264

Abstract

Budidaya hidroponik merupakan solusi dari lahan pertanian yang terbatas. Tanaman hidroponik dapat tumbuh optimal jika mendapatkan nutrisi yang cukup dan media tanam yang sesuai, sehingga produktivitasnya dapat dimaksimalkan. Teknologi kontrol dalam aplikasi budidaya hidroponik dari jarak jauh dengan smart phone yang berbasis IoT, termasuk dalam bidang pertanian dan hidroponik yang diterapkan. Teknologi ini dapat diandalkan untuk efisiensi dan efektifitas budidaya hidroponik, karena dengan adanya Teknologi ini pelaku hidroponik menjadi terbantu dalam pengontrolan pemberian nutrisi. Andalas Hydroponik Farm adalah kelompok mitra tempat dilaksanakan PKM ini. Hasil pelaksanaan PKM memberikan manfaat bagi mitra karena menjadi lebih efektif dan efisien dengan mengaplikasikan teknologi pengontrolan POC teknologi nano dengan sensor berbasis IoT produksi sayuran yang lebih baik, produktif, ramah lingkungan
Effect of Sensor and Based NPK on the Growth of Pakcoy (Brassica rapa L.) Cultivation Hydroponic Sania, Hani; Fevria, Resti; Vauzia, Vauzia; Razak, Abdul; Yulkifli, Yulkifli; Mutiar, Sri
Jurnal Biologi Tropis Vol. 25 No. 1 (2025): Januari - Maret
Publisher : Biology Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jbt.v25i1.8514

Abstract

In hydroponic cultivation, the effectiveness of nutrient distribution is crucial in ensuring optimal plant growth. This research aims to compare the efficiency of nutrient solution delivery using an Internet of Things (IoT)-based NPK sensor with the conventional manual method on the growth of pakcoy (Brassica rapa L.). The study was conducted using a Completely Randomized Design (CRD) with two treatment groups: one utilizing IoT-based NPK sensors and the other without sensors. Each treatment was repeated twice, with nine plant samples per repetition. The observed growth parameters included plant height, number of leaves, leaf area, fresh weight, and dry weight at six weeks after planting. The findings revealed that the implementation of IoT-based NPK sensors significantly enhanced the growth of pakcoy plants compared to the manual method. This was evidenced by a notable increase in plant height, leaf area, and fresh weight (p < 0.05). In conclusion, the application of IoT technology improves the efficiency and effectiveness of nutrient distribution in hydroponic systems, positively impacting plant growth. The scientific significance of this research suggests that integrating IoT-based technology into hydroponic farming can serve as an innovative approach to enhancing plant productivity in a precise and sustainable manner.