Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search
Journal : Jurnal Fisika Unand

PRE-STACK TIME MIGRATION (PSTM) BERBASIS SEISMIC UNIX PADA DATA SEISMIK 2D CEKUNGAN BRYANT CANYON LEPAS PANTAI TELUK LOUISIANA TEXAS Vivi Lispa Yenti; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 4 No 1: Januari 2015
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.721 KB) | DOI: 10.25077/jfu.4.1.%p.2015

Abstract

ABSTRAKTelah dilakukan pre-stack time migration (PSTM) berbasis Seismic Unix pada data 2D cekungan Bryant Canyon lepas pantai teluk Louisiana Texas. Penelitian ini menggunakan data Marmousi sebagai data uji untuk menentukan metode migrasi paling tepat. Dari hasil pengujian, metode Phase Shift, Finite-Difference dan Kirchhoff dipilih sebagai metode yang diterapkan pada data Bryant Canyon pada line 9 dan 12 yang diidentifikasi memiliki struktur kompleks (sinklin, patahan dan salt body) dan mengandung banyak noise (bowtie, difraksi dan multiple). Metode Phase Shift baik digunakan pada struktur yang memiliki kemiringan di atas 90Ëš sedangkan metode Finite-Difference mampu menangani variasi kecepatan horizontal dengan kemiringan yang terbatas. Metode Kirchhoff efektif menghilangkan pola-pola difraksi sehingga struktur yang ada pada penampang seismik terlihat jelas. Dari penelitian ini terlihat bahwa struktur bawah permukaan dengan variasi kecepatan vertikal dan lateral yang kompleks tidak dapat dipilih satu metode migrasi terbaik namun ketiganya saling menunjang dari segi struktur maupun penanganan noise.Kata Kunci : metode Phase Shift, metode Finite Difference, metode KirchhoffAbstractSeismic Unix based - pre-stack time migration (PSTM) on 2D seismic data of Bryant Canyon trough the Louisiana gulf of coast has been conducted. This research uses Marmousi data set to determine the most appropriate method of migration. From the test, Phase Shift, Finite-Difference and the Kirchhoff methods were chosen to be applied on line 9 and 12 of Bryant Canyon data set where complex structures such assyncline, fault and salt body and several types of noise e.g bowties, diffractions and multiples were identified. Phase Shift method is reliable for definiting structures that have slopes above 90Ëš where as Finite-Difference method is good in handling lateral velocity variation in the subsurface structure. Kirchhoff method eliminates diffraction patterns so that the existing structure is clearly visible in the seismic cross-section. From this research, it was found that for complex structures can not be selected one of excellentmigration methods but the three methods complimentary each other in terms of structure and handling noise.Keywords : Phase Shift method, Finite-Difference method, Kirchhoff method
Aplikasi Metode Surface Related Multiple Elimination (SRME) dan Radon Parabolik pada Data Seismik 2D Bryant Canyon Lepas Pantai Louisiana Texas Selly Remiandayu; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 5 No 3 (2016)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (872.693 KB) | DOI: 10.25077/jfu.5.3.261-267.2016

Abstract

Multiple adalah salah satu bentuk noise yang sering muncul pada data seismik laut akibat kontras impedansi antar lapisan batuan. Keberadaan multiple pada data seismik mengakibatkan berkurangnya kualitas gambaran bawah permukaan yang dapat menyebabkan kesalahan pada saat interpretasi data, terutama untuk data seismik laut dalam dengan struktur geologi bawah permukaan yang kompleks. Salah satu metode yang digunakan dalam menghilangkan multiple adalah metode Surface Related Multiple Elimination (SRME). Metode SRME menggunakan pendekatan prediksi multiple dimana prediksi multiple ini kemudian dikurangi dengan data input sehingga didapatkan hasil data seismik yang bebas dari multiple. Metode SRME tidak memerlukan informasi bawah permukaan dan model kecepatan dalam memprediksi multiple. Pada penelitian ini metode SRME diterapkan pada 4 line dari data seismik 2D Bryant Canyon Lepas Pantai Louisiana Texas.  Penelitian dilakukan dengan mengunakan software Geomage. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode SRME cukup efektif digunakan untuk menekan keberadaan multiple, terutama untuk jenis water-bottom multiple namun, metode ini masih belum optimal dalam mengatenuasi multiple di daerah far-offset. Oleh karena itu, pada penelitian ini juga dilakukan kombinasi metode SRME dengan metode radon parabolik untuk dapat menghilangkan multiple secara lebih optimal.Kata kunci: multiple, metode seismik, Geomage, Surface Related Multiple Elimination (SRME), radon parabolik.
Analisis Multi-Atribut dan Jaringan Syaraf Tiruan dengan Optimalisasi Filter untuk Deteksi Patahan Penampang Seismik Lapangan F3 Laut Utara Belanda Melanz Hasan; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 7 No 3 (2018)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (772.581 KB) | DOI: 10.25077/jfu.7.3.215-221.2018

Abstract

Identifikasi patahan merupakan salah satu langkah awal dalam interpretasi seismik dan menjadi komponen penting dalam pengembangan strategi eksplorasi. Deteksi patahan dilakukan dengan metode analisis multi-atribut dan jaringan syaraf tiruan (JST). Metode ini diterapkan pada data blok F3 Sektor Laut Utara Belanda. Atribut seismik yang digunakan sebagai data masukan terdiri dari similarity, spectral decomposition, curvature, dip dan semblance. Pickset yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari pickset pada patahan besar dan patahan kecil dengan jumlah 400 pick. Data latih yang digunakan pada pelatihan JST adalah penampang seismik pada inline 325. Penampang seismik yang digunakan sebagai data uji adalah inline 256 dan 272. Hasil pelatihan JST dengan kombinasi multi-atribut similarity, spectral decomposition dan semblance menunjukan efektifitas yang paling tinggi untuk deteksi patahan. Pelatihan JST pada patahan besar secara visual menghasilkan kualitas deteksi yang lebih baik dibandingkan dengan patahan kecil. Penerapan fault enhancement filter (FEF) menghasilkan penampang seismik yang lebih tajam sehingga mempermudah proses picking dan menghasilkan pelatihan JST yang lebih baik dengan nilai error lebih kecil. Pickset yang sudah dilatih pada inline 325 dapat diterapkan pada data uji dengan probabilitas patahan yang makin jelas dan tajam dengan nilai misclassification error 2,56%. Kata kunci: deteksi patahan, jaringan syaraf tiruan, analisis atribut
Karakterisasi Reservoar Hidrokarbon Mengunakan Metode Seismik Inversi Deterministik Model Based Pada Lapangan Penobscot Kanada Aulia Latifah; Dwi Pujiastuti; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 8 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1464.404 KB) | DOI: 10.25077/jfu.8.2.120-126.2019

Abstract

Telah dilakukan karakterisasi reservoar hidrokarbon pada Lapangan Penobscot Kanada mengunakan metode seismik inversi deterministik model based.  Penelitian ini mengunakan data seismik PSTM (post stack time migration) 3D pada inline 1300 sebagai data input dan data sumur L30 dan B41 sebagai data kontrol.  Karakterisasi reservoar dilakukan dengan melakukan analisis crossplot dan menentukan nilai impedansi akustik atau acoustic impedance (AI).  Analisis crossplot menunjukkan bahwa  log  gamma ray sensitif dalam pemisahan lapisan shale, sandstone, dan limestone. Penentuan zone of interest yang diindikasikan sebagai reservoar hidrokarbon dilakukan melalui analisis atribut dekomposisi spektral dengan frekuensi 10 Hz.  Hal tersebut menunjukkan dengan jelas kemenerusan pola penyebaran litologi yang diduga sebagai hidrokarbon dengan lebih mudah.  Hasil inversi deterministik model based menunjukkan bahwa pada inline 1300 terdapat potensi hidrokarbon melalui sebaran nilai impedansi akustik. Slicing yang dilakukan pada lapisan zone of interest menunjukkan hasil sebaran nilai impedansi akustik dengan rentang 13556-27501(m/s)*(g/cc).  Potensi reservoar hidrokarbon sandstone ditunjukkan melalui zona impedansi akustik pada nilai 20000-25461 (m/s)*(g/cc). Kata kunci: atribut dekomposisi spektral, impedansi akustik, inversi deterministik, model based, zone of interest
Analisis Kecepatan Data Seismik 2D Menggunakan Metode Semblance pada Lapangan X Lepas Pantai Papua Nugini Tri Ananda Komala; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (667.216 KB) | DOI: 10.25077/jfu.6.1.17-23.2017

Abstract

Telah dilakukan analisis kecepatan dengan menggunakan metode semblance pada data seismik 2D Lapangan X Papua Nugini. Software yang digunakan adalah software Geomage. Analisis kecepatan dilakukan pada tiga CDP (Common Depth Point) yaitu CDP 480, CDP 826 dan CDP 1740 yang dianggap memiliki pola semblance yang baik. Pola semblance yang baik didefinisikan sebagai pola semblance yang menunjukkan keteraturan nilai koherensi maksimum sehingga memudahkan proses pemilihan nilai kecepatan. Proses pemilihan nilai kecepatan dilakukan secara interaktif sampai lengkungan hiperbola sinyal refleksi berubah menjadi datar. Rentang nilai kecepatannya yang didapat pada CDP 1740 yaitu 1870,25 – 2230,40 m/s, CDP 480 yaitu 1650,32 – 2510,81 m/s, dan CDP 826 yaitu 1561,15 – 2617,53 m/s. Nilai kecepatan yang didapat akan digunakan untuk proses stacking dan migrasi. Hasil stacking dan migrasi menunjukkan respon yang baik dimana reflektor di kedalaman terlihat semakin jelas dan kebanyakan noise inkoherennya pun hilang. Kata kunci: analisis kecepatan, Lapangan X Lepas Pantai Papua Nugini, metode semblance
Analisis Atribut Seismik dan Seismic Coloured Inversion (SCI) pada Lapangan F3 Laut Utara, Belanda Rahayu Fitri; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 5 No 2 (2016)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (372.054 KB) | DOI: 10.25077/jfu.5.2.107-114.2016

Abstract

Telah dilakukan analisis atribut seismik dan Seismic Coloured Inversion (SCI) pada lapangan F3 Laut Utara Belanda. Penelitian ini menggunakan data seismik sebagai input dan data sumur sebagai data kontrol untuk menentukan nilai impedansi akustik (AI). Nilai AI ini dikonversi menjadi nilai porositas batuan dan dipetakan dengan pola penyebaran. Analisis atribut energi dilakukan untuk meningkatkan resolusi seismik dalam rangka menentukan zone of interest. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa log gamma ray sensitif dalam pemisahan litologi batuan yaitu sandstone dan shale. Pada hasil penelitian diperoleh nilai AI berkisar antara 4,3x106 - 5,3x106 kg/m2s dan nilai porositas sebesar 37%. Hal ini menunjukkan bahwa pada lapangan F3 Laut Utara Belanda terdapat potensi kandungan hidrokarbon.Kata kunci: energy, gamma ray, porositas, sand, seismic coloured inversion (SCI), shale, zone of interest
Identifikasi Gas Hidrat pada Cekungan Simeuleu di Lintasan BGR-135 Menggunakan Analisis AVO (Amplitude Versus Offset) Rahmi Nanda Pertiwi; Trevi Jayanti Puspasari; Elistia Liza Namigo; Dwi Pujiastuti
Jurnal Fisika Unand Vol 7 No 4 (2018)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1123.495 KB) | DOI: 10.25077/jfu.7.4.305-311.2018

Abstract

Pengolahan data seismik laut 2D menghasilkan indikasi adanya gas hidrat pada lintasan BGR-135 yang kemudian divalidasi dengan analisis Amplitude Versus Offset (AVO). Daerah penelitian berlokasi di Cekungan Simeuleu yang terdapat di  pantai barat Sumatera. Software ProMax digunakan untuk pengolahan data seismik dan Software HRS (Humpson Russel) untuk analisis AVO. Pengolahan data seismik dimulai dari input raw data serta dilakukan proses prosesing (filtering, editing, dekonvolusi, analisis kecepatan, stacking, migrasi) hingga didapatkan output  berupa data pre stack dan post stack. Data post stack kemudian diinterpretasi untuk menentukan zona fokus yang mengindikasikan keberadaan gas hidrat yang ditandai dengan kenampakan Buttom Simulating Reflector (BSR). Dari hasil interpretasi, indikasi kehadiran BSR  terdapat pada CDP 26318 sampai 26354 dan TWT 1590 ms sampai 1660 ms.  Data seismik pre stack yang telah ditentukan batasan CDP dan kedalaman dari zona fokus, dijadikan input untuk analisis AVO.  Analisis AVO dilakukan pada  rentang daerah target di lapisan terindikasi BSR dengan menentukan nilai gradient dan crossplot. Dari analisis diperoleh nilai gradient positif dan crossplot berada pada kuadran AVO kelas III. Gradient positif menandakan adanya anomali amplitudo pada zona fokus sedangkan AVO kelas III menandakan adanya indikasi hidrokarbon pada zona fokus.Kata kunci : Analisis Versus Offset (AVO) , Gas hidrat, Bottom Simulating Reflector (BSR), Cekungan Simeuleu
Karakterisasi Reservoar Menggunakan Inversi Deterministik Pada Lapangan F3 Laut Utara, Belanda Sri Nofriyanti; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 5 No 2 (2016)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.426 KB) | DOI: 10.25077/jfu.5.2.142-146.2016

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang karakterisasi reservoar menggunakan inversi deterministik pada lapangan F3 Laut Utara, Belanda. Penelitian ini menggunakan metode model based untuk meningkatkan resolusi seismik. Tujuan penelitian ini adalah memprediksi parameter sifat fisis batuan dan mengidentifikasi litologi reservoar. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa parameter log gamma ray pada sumur F03-2 sensitif dalam pemisahan litologi, sedangkan batuan yang dominan pada sumur F03-4 adalah sandstone. Hasil dekomposisi spektral menujukkan zone of interest pada lapangan F3. Hasil inversi menunjukkan bahwa nilai densitas batuan besar yaitu lebih dari 0,87 g/cm3. Kondisi ini menunjukan bahwa pada lapangan F3 Laut Utara Belanda terdapat potensi hidrokarbon.Kata kunci: analisis sensitivitas, dekomposisi spektral, inversi deterministik, model based
Estimasi Porositas Batuan Reservoir Lapangan F3 Laut Utara Belanda Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Pada Atribut Seismik Afdal Rahman; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 6 No 2 (2017)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.641 KB) | DOI: 10.25077/jfu.6.2.144-148.2017

Abstract

Telah dilakukan estimasi porositas batuan reservoir dengan mengkombinasikan metode analisis multi-atribut dan jaringan syaraf tiruan (JST) pada data blok F3 sektor laut utara Belanda. Estimasi porositas dilakukan dengan memvariasikan jumlah data masukan pada pelatihan JST untuk menghasilkan porositas sesuai dengan data target menggunakan software OpendTect. Data masukan yang digunakan berupa atribut seismik sedangkan data target berupa data sumur. Atribut seismik yang digunakan terdiri atas atribut Amplitude Average, Math Difference Stack dan Porosity Cube. Data sumur yang digunakan sebagai data target adalah data sumur pada lokasi F02-1, F03-2 dan F03-4. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pelatihan JST dengan menggunakan tiga atribut seismik mampu mengestimasi porositas reservoir dengan rentang porositas yang besar dibanding dengan menggunakan satu atau dua atribut. Nilai rentang porositas dengan tiga atribut adalah 4,67 % sementara dengan satu dan dua atribut berturut-turut adalah 1,18 % - 3,79 % dan 4,25 % - 4,63 %. Semakin besar rentang porositas maka peta sebaran warna porositas yang dihasilkan tampak lebih jelas dan detail. Dengan demikian, kombinasi metode analisis multi-atribut dengan jaringan syaraf tiruan mampu menghasilkan estimasi porositas yang cukup akurat.Kata kunci: analisis multi-atribut, jaringan syaraf tiruan, porositas, software Opendtect.
Analisis Kecepatan Seismik Dengan Metode Tomografi Residual Moveout Imelda Murdiman; Elistia Liza Namigo
Jurnal Fisika Unand Vol 5 No 4 (2016)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (939.279 KB) | DOI: 10.25077/jfu.5.4.384-389.2016

Abstract

Telah dilakukan analisis kecepatan menggunakan metode tomografi pada data seismik 3D  Lapangan Y lepas pantai Texas dengan software Opendtect. Model kecepatan baru dibuat dengan mengoreksi kurva residual moveout (RMO) pada gather CIG (common image point) dengan menggunakan model kecepatan awal yang diperoleh secara konvensional sebagai masukan. Iterasi dilakukan sampai diperoleh kurva RMO yang datar. Selanjutnya model kecepatan baru yang dihasilkan melalui metode tomografi digunakan sebagai acuan nilai kecepatan untuk proses stacking dan migrasi. Penampang seismik hasil migrasi dengan nilai kecepatan baru menunjukkan peningkatan yang cukup baik. Struktur geologi yang berupa patahan dan pola-pola reflektor di kedalaman terlihat lebih jelas dibandingkan  dengan penampang seismik awal. Kata Kunci :tomografi, analisiskecepatan seismik, koreksi residual moveout
Co-Authors Ade saputra Ade Saputra Adrial, Rico Afdal Afdal Afdal Afdal Afdal Rahman Afdhal Muttaqin Ahmad Fauzi Pohan Aisyah, Ovina Alimin Mahyudin Arif Budiman Astuti Astuti - Aulia Latifah Azlin, Amalia Dahyunir Dahlan Damayanti, Elok Dedi Mardiansyah Dian Fitriyani Dian Mega Y Dian Milvita Dwi Pujiastuti Dwi Puryanti Fani Anjelina Fauzana, Husnatul Feriska Handayani Irka, Feriska Handayani Geby Sri Ayu Oktavia Harmadi Harmadi Harmadi Harmadi Hasan, Melanz Hilalliyah, Nisful Husnatul Fauzana Imam Taufiq Imam Taufiq Jarnal Witarsa Jenny Teresia Simamora Jenny Teresia Simamora, Jenny Teresia Komala, Tri Ananda Latifah, Aulia M. Ali Shafii M. Hamidi M. Hamidi M. Hamidi, M. Hamidi Ma’muri Ma’muri Ma’muri, Ma’muri Marwan, Muhammad Marzuki Marzuki Mega Y, Dian Melanz Hasan Meqorry Yusfi Mifthahul Putri Mohammad Ali Shafii Muhammad Marwan Muhammad Subhan Muhammad Subhan Muldarisnur, Mulda Murdiman, Imelda Murdiman, Imelda Mutya Vonnisa Nele Schildermans Nele Schildermans, Nele Nini Firmawati Nurul Annisa Osi Yusdesra Ovina Aisyah Pertiwi, Rahmi Nanda Puspasari, Trevi Jayanti Putri, Mifthahul Rahayu Fitri Rahayu Fitri, Rahayu Rahman, Afdal Rahmi Nanda Pertiwi Ramacos Fardela Remiandayu, Selly Rudi Hidayat Rudi Hidayat Selly Remiandayu Solly Aryza Sri Handani Sri Nofriyanti Sri Nofriyanti, Sri Sri Oktamuliani Trengginas Eka Putra Sutantyo Trevi Jayanti Puspasari Tri Ananda Komala Usna, Sri Rahayu Alfitri Vivi Lispa Yenti Vivi Lispa Yenti, Vivi Lispa Wildian Wildian Witarsa, Jarnal Yusdesra, Osi Zalwi, Eka Nadila Zulfi Zulfi Zulfi Zulfi Zulfi