Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

FAKTOR DETERMINAN NON PERFORMING LOAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUM DESA) (Studi Kasus pada BUM Desa “Sari Guna Amertha” Desa Sinabun-Singaraja) Gede Suardana; I Made Madiarsa; Ni Nyoman Resmi
Widya Amerta Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (709.885 KB) | DOI: 10.37637/wa.v7i2.667

Abstract

Upaya untuk mempercepat pembangunan Indonesia pemerintah pusat memprogramkan dan melaksanakan pembangunan mulai dari pinggiran yaitu dari desa. Sumber pendanaan untuk desa membangun diharapkan dominan bersumber dari Pendapatan Asli Desa (PAD) yang diberikan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) sehingga dapat menjadi desa mandiri. BUM Desa sesuai ketentuan yang berlaku dapat mengembangkan usaha sesuai potensi yang dimiliki oleh desa. Di Kabupaten Buleleng sebagian besar BUM Desa melakukan unit usaha simpan pinjam. Unit usaha simpan pinjam memiliki risiko atas pinjaman yang diberikan tidak dapat ditagih kembali. Berbagai upaya pendampingan sudah dilakukan untuk mengembangkan usaha BUM Desa termasuk menghindari munculnya pinjaman bermasalah atau non performing loan (NPL) namun ternyata pinjaman bermasalah masih bertambah. BUM Desa Sari Guna Amertha Desa Sinabun termasuk salah satu yang memiliki pinjaman bermasalah. Sangat penting diketahui tentang perilaku konsumen untuk membuat kebijakan dalam pengendalian usaha simpan pinjam. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepercayaan dan loyalitas, pengaruh kemampuan ekonomi nasabah terhadap loyalitas nasabah dan NPL,  pengaruh karakteristik individu terhadap loyalitas nasabah, pengaruh kepercayaan terhadap loyalitas nasabah, pengaruh loyalitas dan kepercayaan terhadap non performing loan (NPL). Penelitian ini dilakukan di BUM Desa Sari Guna Amertha Desa Sinabun Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Responden penelitian adalah nasabah yang memiliki pinjaman bermasalah sebanyak 168 orang. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Dalam penelitian ini dikenal variabel laten (latent variabel) yang dibentuk oleh beberpa indikator (observed variabel). Teknis analisis data dengan analisis Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian ini dalam bentuk faktor-faktor yang determian berpengaruh terhadap non performing loan BUM Desa “Sari Guna Amertha” Desa Sinabun.
BEBAN KERJA, KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PEGAWAI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BULELENG Gede Widyantara; I Made Gde Metera; Ni Nyoman Resmi
Widya Amerta Vol 8, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.86 KB) | DOI: 10.37637/wa.v8i2.903

Abstract

Sumber daya manusia merupakan faktor sentral dalam sebuah organisasi. Apapun bentuk serta tujuannya, organisasi dibuat berdasarkan berbagai visi untuk kepentingan manusia dan dalam pelaksanaan misinya dikelola dan diurus oleh manusia. Jadi, manusia merupakan faktor strategis dalam semua kegiatan organisasi. Walaupun banyak sumber daya, sarana dan prasarana lainnya, tanpa ada sumber daya manusia maka kegiatan perusahaan tersebut tidak akan berjalan dengan baik. Selain itu sumber daya manusia juga merupakan faktor pengerak dan penentu jalannya suatu organisasi dalam mencapai keberhasilan atau tujuan organisasi. Keberhasilan suatu organisasi dalam hal ini instansi pemerintah dapat dicapai dengan meningkatkan kinerja para pegawai. Kinerja merupakan hasil kerja yang dicapai oleh individu sesuai dengan peran atau tugasnya dalam periode tertentu, yang dihubungkan dengan ukuran nilai/standar tertentu dari organisasi tempat individu tersebut bekerja, Umam (2010). Pegawai yang memiliki kinerja yang tinggi akan memberikan kontribusi yang sangat besar bagi organisasi. Rendahnya tingkat kemampuan dan keterampilan pegawai akan berdampak buruk pada produktivitas dan kinerja pegawai itu sendiri serta berdampak pada keberhasilan instansi. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuisioner dengan sampel berjumlah 181 responden. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan accidental random sampling. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Analisis statistik dan pengujian hipotesis menggunakan analisis korelasi berganda, analisis regresi liner berganda, koefisien determinasi, uji F dan uji t dengan menggunakan bantuan program Microsoft Excel dan program Statistical Product and Service Solution (SPSS) for windows Version 20,00. Berdasarkan simpulan maka dapat disarankan bahwa untuk meningkatkan kinerja pegawai dapat dilakukan dengan meningkatkan kepuasan kerja pegawai dengan membuat pekerjaan menyenangkan, lebih meningkatkan gaji, memberikan promosi, ada pengawasan, hubungan dan kerjasama yang baik. pembagian tugas disesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki oleh para pegawai dan memperhatikan variasi pekerjaan yang diberikan kepada seorang pegawai
ANALISIS TINGKAT KESEHATAN UNIT SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI UNIT DESA TAHUN BUKU 2020 DI KABUPATEN BULELENG Indra Harmawan Dwi Saputro; Ni Nyoman Resmi; Ni Putu Sri Wati
Widya Amerta Vol 9, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.556 KB) | DOI: 10.37637/wa.v9i1.984

Abstract

Koperasi Unit Desa (KUD) di Kabupaten Buleleng dijadikan objek dalam penelitian ini berangkat dari kenyataan yang menunjukkan akhir – akhir ini perkembangan koperasi sebagai sebuah badan usaha pengembangan ekonomi masyarakat kecil mengalami kemajuan terutama kajian – kajian yang dapat membantu pengelolaan koperasi dengan di latar belakangi permasalah tingkat kesehatan keuangan belum dilakukan perhitungan oleh koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat Kesehatan Koperasi Unit Simpan Pinjam pada Koperasi Unit Desa tahun buku 2020 di Kabupaten Buleleng dilihat dari tujuh aspek yaitu permodalan, kualitas aktiva produktif, manajemen, efisiensi, likuiditas, kemandirian dan pertumbuhan serta jati diri koperasi. Data dikumpulkan dengan mempergunakan teknik observasi,wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis secara kuantitatif dengan pendekatan rasio-rasio serta aspek-aspek dalam menilai tingkat kesehatan koperasi menggunakan ketujuh aspek diatas. Hasil penelitian ini menerangkan bahwa ketujuh Koperasi Unit Desa (KUD) yang dijadikan sampel penelitian memiliki tingkat kesehatan rata-rata 68,03 yang dikategorikan cukup sehat. Saran untuk ketujuh KUD di Kabupaten Buleleng agar terus meningkatkan kinerjanya yang nantinya bisa merubah predikat Cukup Sehat ke predikat Sehat dengan berpedoman penilaian ketujuh aspek penilaian koperasi. Kata kunci: Tingkat Kesehatan, Simpan Pinjam dan Koperasi Unit Desa (KUD).
BUDAYA ORGANISASI, KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PEGAWAI PT. BALI RANADHA TELEVISI (BALI TV) BIRO SINGARAJA I Nyoman Yudha Yana; I Made Gde Metera; Ni Nyoman Resmi
Widya Amerta Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.373 KB) | DOI: 10.37637/wa.v7i2.659

Abstract

Bali TV adalah stasiun televisi swasta siaran gratis berjaringan terestrial di Indonesia yang berpusat di Bali, tepatnya di Jalan Kebo Iwa 63 A Denpasar.  Dengan motto “Matahari Dari Bali”, Bali TV hadir dengan  program – program dan berita yang memfokuskan terhadap kebudayaan, adat istiadat, dan keunikan yang khas dari Pulau Bali. Mengusung visi menjadi Sistem Penyiaran yang Berkeadilan, Bermartabat dan Bermanfaat bagi terwujudnya Bali Dwipa Jaya, Bali TV terus berbenah dengan menjadi stasiun televisi tersebesar di Bali. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Budaya Organisasi,Kepuasan Kerja dan Kinerja Pegawai pada PT.Bali Ranadha Televisi ( Bali TV ) Biro Singaraja. Data yang dikumpulkan dengan menggunakan tehnik observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuisioner. Data dianalisis secara kualitatif yaitu analisis regresi berganda,determinasi, T-test, F-test dan analisis kualitatif. Berdasarkan perhitungan regresi linier berganda, maka didapat hasil persamaan regresi yakni Y = 3,289 + 0,554X1 + 0,446X2. Perhitungan koefisien determinasi sebesar 0,215. Hal ini menunjukkan bahwa 21,5% kinerja pegawai dipengaruhi oleh budaya organisasi dan kepuasan kerja, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini.Budaya Organisasi memiliki Standardized Coefficients Beta lebih besar, yaitu 0,577 dan nilai signifikansi lebih kecil yakni 0,005. Jadi, pada penelitian ini variabel yang lebih dominan memengaruhi Kinerja Pegawai PT. Bali Ranadha Televisi biro Singaraja adalah Budaya Organisasi.Kinerja pegawai PT. Bali Ranadha Televisi ( Bali TV ) biro Singaraja yang dipengaruhi oleh budaya organisasi dan kepuasan kerja yang kuat, diharapkan kedepannya kinerja pegawai tetap dipertahankan dan lebih ditingkatkan demi tercapainya kinerja pegawai yang berkualitas sehingga memberikan pengaruh yang positif kepada instansi dan tujuan instansi tercapai.
KOMPETENSI, BEBAN KERJA, DISIPLIN KERJA DAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN GIANYAR I Gusti Agus Anom Hendra Wijaya; Ni Nyoman Resmi; Gede Suandana
Widya Amerta Vol 8, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.474 KB) | DOI: 10.37637/wa.v8i2.904

Abstract

Sumber daya manusia (SDM) memegang peranan penting dalam mencapai tujuan organisasi hal ini ditunjukkan oleh kinerja SDM.  Hal-hal yang dapat meningkatkan kinerja SDM yaitu kompetensi, beban kerja, disiplin kerja. Penelitian dilakukan pada Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar dengan judul kompetensi beban kerja, disiplin kerja dan kinerja pegawai negeri sipil pada Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar. Tujuan penelitian untuk mengetahui: 1) pengaruh kompetensi terhadap kinerja pegawai, 2) pengaruh kompetensi terhadap kinerja pegawai, 3) pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja pegawai, 4) kompetensi, beban kerja dan disiplin kerja bersama-sama memengaruhi kinerja pegawai, 5) kuat lemahnya hubungan dan besarnya pengaruh  kompetensi, beban kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja, 6) yang memengaruhi paling besar diantara kompetensi, beban kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja. Penelitian menggunakan metode pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner. Teknik analisis yang digunakan  yaitu korelasi linier berganda, determinasi, regresi linier berganda, uji t(test), uji F dan uji Dominan. Hasil penelitian menunjukan ada pengaruh positif dan signifikan secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama dan kompetensi berpengaruh paling dominan. Kesimpulan penelitian adalah kompetensi, beban kerja dan disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Saran kepada kepala dinas hendaknya meningkatkan kompetensi, beban kerja dan disiplin kerja karena dapat meningkatkan kinerja pegawai dan kompetensi lebih mendapatkan perhatian.
KONDISI KESEHATAN KEUANGAN LEMBAGA PERKREDITAN DESA PADA DESA PAKRAMAN PEGADUNGAN KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG Ni Nyoman Resmi; Ni Ketut Adi Mekarsari
Widya Amerta Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.351 KB) | DOI: 10.37637/wa.v6i2.388

Abstract

Ni Nyoman Resmi, Kondisi Kesehatan Keuangan Lembaga Perkreditan Desa Pada Desa Pakraman Pegadungan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng Lembaga Perkreditan Desa Pakraman Pegadunganyang merupakan lembaga keuangan milik Desa pakraman melaksanakan kegiatan utamanya menghimpun dan menyalurkan dananya kembali kepada masyarakat desa pakraman dalam bentuk kredit. Melalui kinerja keuangan yang baik dalam mengelola aktiva dan kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi, akan mampu menghasilkan keuntungan atau laba sehingga diharapkan dapat eksis,tumbuh dan berkembang dan tujuan nya dapat dicapai. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kondisi kesehatan keuangan LPD Desa Pakraman Pegadungan dari aspek Loan to Deposit Ratio Non Perfoming Loan, Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional dan Earning(ROA) Lembaga Perkreditan Desa PakramanPegadungan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng ? Sedangkan yang menjadi tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui kondisi kesehatan keuangan dari aspek Loan to Deposit Ratio (LDR),Non Perfoming Loan (NPL) Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) dan Earning (ROA) dari Lembaga Perkreditan Desa Pakraman Pegadungan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Tehnik pengumpulan data menggunakan tehnik observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan alat analisa rasio LDR, NPL, LDR, rasio BOPO dan Earning (ROA). yang ditetapkan oleh Lembaga Pembina LPD Propinsi memalui Pergub. No 11/2013 dengan ukuran standar yang telah ditetapkan, dimana, LDR maksimal 95%, NPL maksimal 5%, BOPO maksimal 79,75% dan Earning (ROA) minimal 2,025%. Jika nilai masing –masing sesuai dengan batas standar yang ditetapkan menunjukkan LPD dalam kondisi sehat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kinerja keuangan Lembaga Perkreditan Desa Pakraman Pegadungan menujukkan kondisi sehat pada tahun 2016 dimana nilai rata-rata LDR=73,90%, NPL=2,71%,BOPO=66,23% dan Earning (ROA)=3,54% Pada tahun 2017 dan 2018 hanya nilai rata-rata NPL dalam kondisi tidak sehat, karena nilainya melebihi standar yang ditetapkan yaitu 6,80% tahun 2017 dan 10,06% pada tahun 2018. Tahun 2017 nilai rata-rata LDR=86,75%,BOPO71,20%,Earning(ROA)2,80%. Tahun 2018 Nilai rata-rata: LDR-86,75%,BOPO=63,85%dan Earning(ROA)=3,65% Saran : kredit ditingkatkan dengan tingkat suku bunga bersaing dengan lembaga keuangan non bank, penagihan kredit bermasalah diintensifkan, merestrukturisasi kredit bermasalah , memberikan hadiah bagi nasabah yang membayar tepat waktu, mensosialisasikan peranan LPD Desa Pakraman Pegadungan,memberikan bonus pada karyawan yang mampu menagih kredit bermasalah serta kinerja pengelola dan karyawan serta kesadaran mayarakat desa pakraman lebih ditingkatkan untuk meningkatkan Earning serta menjaga eksistensi, pertumbuhan dan perkembangan Lembaga Perkreditan Desa Pakraman Pegadungan.
CAPITAL ADEQUACY RATIO, LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT SURYAJAYA KUBUTAMBAHAN, BULELENG Putu Hari Yasa; Ni Nyoman Resmi; Dewa Nyoman Artajiwa
Widya Amerta Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.881 KB) | DOI: 10.37637/wa.v7i2.665

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Likuiditas (LDR) terhadap Profitabilitas (ROA) pada PT. BPR Suryajaya Kubutambahan. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis secara kuantitatif yaitu analisis korelasi berganda, analisis determinasi, analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, uji variabel dominan dan analisis kualitataif. Hasil analisis korelasi berganda diperoleh nilai R sebesar 0,752 yang berarti secara simultan CAR (X1) dan LDR (X2) ada hubungan yang kuat dengan ROA (Y). Nilai determinasi adalah 56,50%, yaitu 56,50% perubahan yang terjadi pada kemampuan untuk mendapatkan laba (ROA) PT. BPR Suryajaya Kubutambahan dapat dijelaskan oleh perubahan CAR dan LDR. Hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan Y = -12,792 + 0,16 X1 + 0,188 X2. Uji t variabel CAR diperoleh thitung lebih kecil dari ttabel. Uji t variabel LDR diperoleh thitung  lebih besar dari ttabel. Uji F diperoleh Fhitung  lebih besar dari Ftabel. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa secara parsial CAR tidak berpengaruh positif signifikan terhadap ROA sedangkan LDR berpengaruh positif signifikan terhadap ROA, CAR dan LDR secara simultan berpengaruh signifikan terhadap ROA dan LDR berpengaruh lebih dominan terhadap ROA.
FORMULASI STRATEGI UNTUK MENJAGA EKSISTENSI DAN PERKEMBANGAN LEMBAGA PERKREDITAN DESA DI KABUPATEN BULELENG I Made Madiarsa; Ni Ketut Adi Mekarsari; Ni Nyoman Resmi
Widya Amerta Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.607 KB) | DOI: 10.37637/wa.v6i1.376

Abstract

Lembaga Perkreditan Desa yang lebih dikenal LPD merupakan lembaga keuangan yang dimiliki oleh Desa Pakraman, yang mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesejahtraan Krama Desa Pakraman.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan ekternal serta strategi untuk menjaga eksistensi dan perkembangan LPD di Kabupaten Buleleng.Metode yang digunakan dalam pengumpulan data, observasi, dokumentasi, wawancara. Teknik analisis dengan analisis SWOT. Hasil penelitian ini dalam bentuk strategi yang dapat diterapkan untuk menjaga eksistensi dan perkembangan LPD di Kabupaten Buleleng.Berdasarkan hasil penelitian faktor kekuatan adalah; kepercayaan masyarakat, segmen pasar yang pasti (kramadesapakraman), ketentuan atau payung hukum yang dimiliki di desa Pakraman, permodalan, semangat membangun desa, Lokasi tempat LPD memberikan pelayanan, sistem administrasi, penyelesaian kredit secara kekeluargaan.Kelemahan kualitas SDM kurang,fasilitas belum memadai, tidak boleh ekspansi jenis usaha dan wilayah.Faktor peluang kebutuhan dana bagi masyarakat semakin besar, kebutuhan masyarakat akan jasa pelayanan dalam lalu lintas pembayaran (transfer payment), acaman adalah; adanya lembaga keuangan non bank dan bank, adanya kelesuan ekonomi, informasi bohong (hoak) yang dapat menyebabkan rush. Strategi yang dapat dirumuskan untuk menjaga eksistensi dan perkembangan LPD di Kabupaten Buleleng adalah strategi ekspansi usaha untuk LPD yang memiliki kekuatan yang lebih dominan, maka menggunakan kekuatannya untuk menangkap peluang.Menggunakan strategi kemitraanuntuk LPD yang mendapatkan ancaman lebih dominan dan berusaha menggunakan kekuatannya untuk antisipasi.Menggunakan strategi intensifikasi usaha untuk LPD yang memiliki kelemahan yang lebih dominan dan berkeinginan untuk mendapatkan peluang yang ada.Menerapkan strategi defensive untuk LPD yang berusaha menghindari adanya ancaman dan mengurangi kelemahan yang dimiliki.Disarankan kepada Pemucuk LPD untuk menemukan dan kenali kekuatan kelemahan yang dimiliki oleh LPD dari unsur sumber daya manusia, sarana prasarana dan aturan-aturan yang ada.Selalu mengakses informasi sehingga segera menemukan dan menggali peluang usaha yang ada serta juga menyadari adanya ancaman yang datang.Strategi yang dilakukan disesuaikan dengan analisis internal dan eksternal yang dimiliki oleh setiap LPD.
SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA, KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI PADA KARYAWAN BAGIAN PEKERJAAN DALAM KEADAAN BERTEGANGAN PT. PLN (Persero) AREA BALI UTARA Nyoman Adi Mahayati; Ni Nyoman Resmi; Ni Ketut Adi Mekarsari
Widya Amerta Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.792 KB) | DOI: 10.37637/wa.v5i1.166

Abstract

PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) Area Bali Utara merupakan salah satu unit di PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) Distribusi Bali yang ditetapkan sesuai dengan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) No.359.K/DIR/2010, tanggal 23 Juni 2010, dengan tugas utama memberikan pelayanan tenaga listrik kepada pelanggan yang berlokasi di sekitar kota Singaraja, Tejakula, Seririt, Negara dan Gilimanuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, kepuasan kerja dan komitmen organisasi karyawan bagian Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan pada PT.PLN (Persero) Area Bali Utara.Data dikumpulkan dengan mempergunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan kuisioner. Data dianalisis secara kuantitatif yaitu analisis regresi berganda,determinasi,T-test,F-Test dan analisis kuantitatif. Hasil regresi berganda diperoleh model persamaan garis Y = 2,462 + 0,251X1 + 0,132X2. Nilai determinasi 73,3% menunjukkan 73.3% perubahan yang terjadi pada komitmen organisasi karyawan bagian Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan pada PT. PLN (Persero) Area Bali Utara dapat dijelaskan oleh Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan kepuasan kerja. Uji T-test dan F-test diperoleh hasil yang signifikan.Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa dari kedua variabel independen yang diuji secara individual yang lebih dominan dalam memengaruhi komitmen organisasi karyawan bagian Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan pada PT. PLN (Persero) Area Bali Utara adalah Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan koefesien 0,644. Variabel kepuasan kerja memiliki peran yang lebih kecil dalam memengaruhi komitmen organisasi karyawan bagian Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan pada PT. PLN (Persero) Area Bali Utara dengan koefesien 0,379. Disarankan dalam penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja hendaknya berdasarkan kebijakan nasional sehingga dapat meningkatkan efektifitas perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja, mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja dan penyakit kerja Kepuasan kerja karyawan agar terus diperhatikan agar apa yang menjadi hak karyawan bisa terpenuhi sesuai dengan resiko pekerjaan yang dilakukan.
KREDIT BERMASALAH, PERPUTARAAN KAS DAN LIKUIDITAS PADA BUMDES “GUNUNG SARI MAS” BULIAN Margaretha Palangi; Ni Nyoman Resmi; I Dewa Nyoman Arta Jiwa
Widya Amerta Vol 8, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (308.29 KB) | DOI: 10.37637/wa.v8i1.800

Abstract

Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan lembaga keuangan desa yang menjalankan kegiatan simpan pinjam atau perkreditan. Besarnya pengalokasian dana BUMDes dalam penyaluran kredit menjadikan pihak manajemen harus memberikan perhatian khusus dalam analisis kredit agar tidak terjadi risiko gagal bayar (risk of default),  yang akan mempengaruhi perputaran kas dan cadangan likuiditas yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL), perputaran kas, likuiditas dan untuk mengetahui pengaruh NPL, perputaran kas terhadap likuiditas baik secara parsial maupun secara simultan serta mengetahui variabel yang lebih dominan. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data primer dan sekunder berupa laporan keuangan tahun 2015-2017, Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan rasio NPL, perputaran kas dan rasio likuiditas (cash ratio) serta analisis korelasi berganda, regresi linier berganda, uji hipotesis denganT-test dan F-test. Berdasarkan hasil perhitungan didapat tingkat rata-rata NPL sebesar 35,27%, rata-rata perputaran kas sebesar 9,32 kali, rata-rata likuiditas sebesar 39,90%. Hasil analisis  koefisien korelasi berganda (R) sebesar 0,778, dengan tingkat keeratan hubungan kuat dan regresi berganda diperoleh model persamaan Y=40,478 – 0,025X1 – 0,873X2. Nilai koefisien regresi variabel NPL (X1) dan perputaran kas (X2) bernilai negatif yang artinya ada pengaruh yang negatif (tidak searah). Hasil uji parsial  NPL terhadap likuiditas thitung ≤ ttabel  = -0,024 ≤ 2,032.dengan simpulan Ho diterima (tidak ada pengaruh yang signifikan), perputaran kas terhadap likuiditas - ttabel > thitung = -2,032  >  -6,849 dengan simpulan Ho ditolak (ada pengaruh yang signifikan) , dan uji simultan NPL dan perputaran kas terhadap likuiditas  Fhitung  > Ftabel  atau 25,262 > 3,28   dengan simpulan Ho ditolak (ada pengaruh yang signifikan). Hasil uji dominan menunjukkan variabel perputaran  kas memberikan pengaruh yang lebih dominan terhadap likuiditas dibandingkan dengan kredit bermasalah.  Hasil penelitian yang dilakukan diharapkan kepada ketua BUMDes “Gunung Sari Mas” Bulian agar bisa meningkatkan perputaran kas dan menjaga standar likuiditasnya agar mampu membayar kewajiban jangka pendek yang segera jatuh tempo.