Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas bantuan pemberdayaan masyarakat lokal dalam meningkatkan kesejahteraan di Distrik Naukenjerai Kabupaten Merauke (studi kasus Kampung Kuler dan Tomer). Pendekatan yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Informan atau sumber data dalam penelitian ini ditentukan secara purposive, yaitu Kepala Kampung, Sekretaris, Kaur, dan masyarakat (14 orang). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas bantuan pemberdayaan masyarakat lokal untuk meningkatkan kesejahteraan di Distrik Naukenjerai Kabupaten Merauke (Studi Kasus Kampung Kuler dan Tomer) tidak dapat berjalan secara efektif dilihat dari beberapa indikator yang digunakan peneliti untuk mengukur efektivitas yakni : a) kebutuhan masyarakat yang berupa penyampai melalui aspirasi kepada pemerintah sangat efektif, b) bantuan pemberdayaan yang diberikan oleh pihak pemerintah maupun pihak lain kepada masyarakat lokal yang secara transparan masih kurang efektif, c) kesejahteraan masyarakat lokal masih di bahwa rata – rata kehidupan mereka sehingga dapat dikatakan kurang efektif, Kampung Kuler dan Tomer banyak bantuan – bantuan pemberdayaan yang diberikan oleh pihak pemerintah maupun pihak lain, tetapi tidak semua masyarakat lokal mendapatkan bantuan pemberdayaan itu, hanya diberikan secara KK maupun kelompok, namun belum dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat Kampung Kuler dan Tomer di Distrik Naukenjerai Kabupaten Merauke. Kata Kunci: Efektivitas Bantuan Pemberdayaan, Kesejahteraan Masyarakat Lokal diKampung Kuler dan Tomer The purpose of this study is to determine the effectiveness ot’ local community empowerment assistance in improving welfare in the Naukenjerai District of Merauke Regency (A case study in Kampung Ktilcr and Tomer). "Fhe approach used by researcher in this research is descriptive qualitative with data collection techniques through observation and interviews. The informants or data sources in this study were determined purposively. Namely the Village Head, Secretary, 1-lead, and community (14 people). The results of this study indicate that the effectiveness of local community empowerment assistance to improve welfare in the Naukenjerai District of Merauke Rcgeney (A Case Study of Kampung Kuler and Tomer) cannot be effectively seen lrom scvcral indicators used by researchers to measure cffectiveness namely: a) community needs in the form of conveyers through aspirations to the government it is very effective, b) empowerment assistance provided by the government and other parties to the local community which is transparently ineffective. c) the welfare of the local community is still below average for their lives so that it can be said to be less effective, Kampung Kulet and Tomer has a lot of assistance - empowerment assistance provided by the government and other parties, but not all local communities get empowerment assistance, it is only given in KK or in groups, but it cannot be utilized maximally by Kampung Kuler and Tomer community th the Naukenjerai District of MeraukeRegency. Keywords: Effectiveness of Empowerment Assistance, Welfare of Local Communities in Kampung Kuler and Tomer