Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENINGKATAN PRODUKTIVITAS USAHA MELALUI KEGIATAN PENDAMPINGAN SOSIAL SEBAGAI RANGKAIAN PROGRAM KEWIRAUSAHAAN SOSIAL PADA KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN SEMARANG Eva Purnamasari; Mellasanti Ayuwardani
Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Pengabdian kepada Masyarakat- LPPM Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33830/diseminasiabdimas.v4i2.2957

Abstract

This social mentoring activity is a part of the Social Entrepreneurship Program, a collaboration between the Semarang State Polytechnic and the Ministry of Social Affairs, especially the Directorate of Individual, Family and Institutional Social Empowerment. The activity involves lecturers and students, as well as coordinators and assistants from the ministry. Susukan District is one of the areas that is a priority assistance area in Semarang Regency. The target of the program is the Beneficiary Families (KPM), and aims to provide business assistance for KPMs so that they are able to develop their ultra-micro businesses. With this assistance, the ultra-micro business of the KPM business can develop both in terms of model, capital, assets and business turnover through mentoring in production, packaging, marketing, and also legal aspect. Kegiatan pendampingan sosial ini merupakan rangkaian dari Program Kewirausahaan Sosial, kerjasama Politeknik Negeri Semarang dengan Kementerian Sosial khususnya Direktorat Pemberdayaan Sosial Perorangan, Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat. Kegiatan melibatkan dosen dan mahasiswa, serta koordinator serta pendamping dari pihak kementerian. Kecamatan Susukan merupakan salah satu wilayah yang menjadi area pendampingan prioritas pada Kabupaten Semarang. Sasaran program adalah para Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dan bertujuan untuk memberikan pendampingan usaha bagi KPM agar mereka mampu mengembangkan usaha ultra mikro yang mereka miliki. Dengan pendampingan ini usaha ultra mikro usaha KPM dapat berkembang baik secara model, modal, aset dan omset usaha melalui pendampingan sosial di bidang produksi, kemasan, pemasaran dan aspek legalitas.
Quality of Online Learning Services in Graphic Design And Publishing Courses During The Covid-19 Pandemic Bagus Yunianto Wibowo; Mellasanti Ayuwardani
Al-Kharaj: Journal of Islamic Economic and Business Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : IAIN Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.814 KB) | DOI: 10.24256/kharaj.v3i2.3748

Abstract

The Covid-19 pandemic that has hit the entire world has caused all activities to be carried out online (online) including learning activities. Experience is lacking and is something that is still unfamiliar in Indonesia in conducting online learning,  causing several obstacles and difficulties in delivering learning optimally, especially in practical courses.  The problem of this research is "How is the Quality of Online Learning Services  in Graphic Design and Publishing Courses  during the Covid-19 Pandemic". The purpose of this research is the development of a conceptual integration model in the quality of online learning services  expected by students. The sample size of this study was 21 respondents. The method of data collection is done by providing a list of questions using Google Form.  Reliability results are considered good enough; Responsiveness, Assurance and Attention are considered good; Direct Evidence (Tangible) has not been good.  The conclusion in this study was obtained to conclude that the limited facilities and infrastructure and costs owned by students in conducting practical lectures   online during the COVID-19 pandemic caused many obstacles in carrying out a quality online service process.
PEMAHAMAN MATERI TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATAKULIAH PRAKTEK Mellasanti Ayuwardani
JURNAL EKONOMI BISNIS DAN MANAJEMEN Vol. 1 No. 2 (2023): April
Publisher : CV. ALIM'SPUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1192.293 KB) | DOI: 10.59024/jise.v1i2.130

Abstract

Practical lectures in their implementation require an understanding of how to carry out these activities. Not just knowledge, but understanding is needed. Lack of understanding can lead to inappropriate practicum results. The problem of this research is "How is the Effect of Understanding Material on Student Learning Outcomes in the typing basics practice course of the Semarang State Polytechnic Business Administration Department". The purpose of this study is the development of a conceptual integration model in understanding the material, to achieve maximum learning outcomes. The number of samples of this study were 89 respondents. The data collection method is done by giving a list of questions using Google Form. The t test results show that the Material Understanding variable has a t value of 11.522> t table 1.666 with a significance value of 0.000 <0.05, with an Adjusted R Square value of 0.810 or 81%. The conclusion in this study is that there is a positive and significant influence between Understanding Material on Learning Outcomes with an influence of 81%.
PELATIHAN DIGITAL MARKETING UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN & PRODUKTIVITAS BAGI KOMUNITAS KPM PKH Nanang Adie Setyawan; Mellasanti Ayuwardani; Bagus Yunianto Wibowo; Vinda Setya Kartika; Irawan Malebra
Jurnal Abdimas Mandiri Vol. 7 No. 2
Publisher : UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jam.v7i2.2456

Abstract

Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh Komunitas KPM PKH di Kec. Suruh adalah masalah pemasaran dan keterampilan menggunakan teknologi. Komunitas KPM PKH  di Kec. Suruh memerlukan pengembangan usaha berbasis teknologi sehingga dapat bersaing dengan usaha  baru yang bersifat online. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah 1) Mengidentifikasi penggunaan media pemasaran pada Komunitas KPM PKH  di Kec. Suruh, 2) Menggambarkan upaya pengembangan usaha berbasis teknologi pada Komunitas KPM PKH  Kec. Suruh melalui pelatihan digital marketing. Metode yang digunakan adalah dengan observasi, wawancara, penyebaran kuesioner dan Focus Group Discussion. Metode yang digunakan dalam upaya pengembangan usaha berbasis teknologi adalah metode pendidikan masyarakat dan pelatihan. Materi -materi dalam upaya pengembangan usaha berbasis teknologi pada Komunitas KPM PKH  Kec. Suruh melalui pelatihan digital marketing meliputi : 1) Menumbuhan jiwa kewirausahaan untuk bisnis online, 2) Sharing session, 3) Pelatihan digital marketing (menggunakan facebook dan instragram bisnis). Hasil identifikasi menunjukkan bahwa banyak Komunitas KPM PKH  di Kec. Suruh menggunakan teknologi sederhana dalam pemasaran, yaitu didominasi dengan media Whatsapp. Bahkan masih banyak Komunitas KPM PKH  yang menjalankan usahanya secara offline tanpa bantuan teknologi. Hasil evaluasi dari kegiatan pelatihan digital marketing menunjukkan bahwa kegiatan ini mendapatkan tanggapan yang positif, dinilai dapat memberikan wawasan dan ilmu, dan memberikan inspirasi
PEMAHAMAN MATERI TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATAKULIAH PRAKTEK Mellasanti Ayuwardani
JURNAL EKONOMI BISNIS DAN MANAJEMEN Vol. 1 No. 2 (2023): April
Publisher : CV. ALIM'SPUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59024/jise.v1i2.130

Abstract

Practical lectures in their implementation require an understanding of how to carry out these activities. Not just knowledge, but understanding is needed. Lack of understanding can lead to inappropriate practicum results. The problem of this research is "How is the Effect of Understanding Material on Student Learning Outcomes in the typing basics practice course of the Semarang State Polytechnic Business Administration Department". The purpose of this study is the development of a conceptual integration model in understanding the material, to achieve maximum learning outcomes. The number of samples of this study were 89 respondents. The data collection method is done by giving a list of questions using Google Form. The t test results show that the Material Understanding variable has a t value of 11.522> t table 1.666 with a significance value of 0.000 <0.05, with an Adjusted R Square value of 0.810 or 81%. The conclusion in this study is that there is a positive and significant influence between Understanding Material on Learning Outcomes with an influence of 81%.
Pelatihan Manajemen K3 Dan Penerapannya Sebagai “Value Co-Creation” Di Masa Pandemik Covid-19 (Studi Kasus Pada Pangkas Rambut Madura Di Kota Semarang) Andi Setiawan; Mellasanti Ayuwardani; Bagus Yunianto Wibowo; Irawan Malebra
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 4 No. 1: February 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v4i1.605

Abstract

Usaha Pangkas Rambut Madura telah menjadi ikonik “Migrant Family Entrepreneurship” di Indonesia. Kehadiran mereka telah menjadi kekuatan ekonomi kerakyatan yang tangguh dan mandiri. Pandemi COVID-19 telah mempengaruhi pendapatan sector jasa termasuk usaha Pangkas Rambut Madura yakni 90,90%. Kegiatan pengabdian ini bertujuan memberikan solusi atas dampak pandemic dengan pelatihan manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (k3) dan penerapannya sebagai “Value Co-Creation”. Kegiatan pengabdian ini melibatkan tiga mitra Usaha Pangkas Rambut Madura di Kota Semarang. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian adalah pelatihan dan pemberian alat Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta IPTEK. Instrumen evaluasi kegiatan pengabdian dengan penyusunan kuesioner yang mengukur kinerja pelaksanaan program pelatihan, sedangkan instrument kinerja pemasaran dipergunakan untuk mengukur dampak positip bagi tiga mitra pengabdian. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan pertama, perilaku mitra pengabdian semakin patuh melaksanakan protocol Kesehatan. Kedua, mitra pengabdian mampu praktik manajemen K3. Ketiga, Mereka memasukan konsep penciptaan Value Co-Creation dalam praktik bisnis mereka. Keempat, mereka mampu meningkatkan kinerja usaha dengan praktik manajemen K3 dan konsep penciptaan Value Co-Creation. K3 Management Training and Its Application as "Value Co-Creation" During the Covid-19 Pandemic (Case Study on Madura Barbershop in Semarang City)  The Madura Barbershop has become an iconic “Migrant Family Entrepreneurship” in Indonesia. Their presence has become a strong and independent people's economic force. The COVID-19 pandemic has affected the revenue of the service sector, including the Madura Barbershop business, which is 90.90%. This service activity aims to provide solutions to the impact of the pandemic with occupational Health, Safety and Environment (HSE) management training and its application as "Value Co-Creation". This service activity involves three partners of the Madura Barber Shop in Semarang City. The method used in service activities is training and providing management tools for Occupational Health, Safety and Environment (HSE) and science and technology. The instrument for evaluating service activities is by compiling a questionnaire that measures the performance of the implementation of the training program, while the marketing performance instrument is used to measure the positive impact for the three service partners. The results of service activities show that first, the behavior of service partners is increasingly obedient in implementing the Health protocol. Second, service partners are able to practice HSE management. Third, they incorporate the concept of Value Co-Creation in their business practices. Fourth, they are able to improve business performance with HSE management practices and the concept of Value Co-Creation.    
PENINGKATAN KOMPETENSI MANAJEMEN LOGISTIK SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN KURIKULUM MANAJEMEN PERKANTORAN DAN LAYANAN BISNIS DI SMK NEGERI 9 SEMARANG Sri Marhaeni Salsiyah; Bayu Setyo Nugroho; Endang Sulistiyani; Mellasanti Ayuwardani; Inayah Inayah; Budi Prasetya; Sri Eka Sadriatwati; Nanang Adie Setyawan; Suharmanto Suharmanto; Hadiahti Utami; Umar Farouk; Khairul Saleh; Erika Devie; Mona Inayah Pratiwi; Ana Putri Nastiti; Firdaus Akmal; Nadliatul Maula; Nadila Gita Putri Utama; Aqilla Salsabila; Nadiya Puput Ika Septiarti; Kharisma Saputri
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.21912

Abstract

Manajemen logistik merupakan salah satu aspek penting dalam kegiatan operasional perusahaan. Oleh karena itu, kompetensi manajemen logistik perlu dimiliki oleh siswa SMK jurusan manajemen perkantoran dan layanan bisnis. Namun, hasil evaluasi menunjukkan bahwa kompetensi manajemen logistik siswa SMK Negeri 9 Semarang masih belum optimal. Pengabdian masyarakat unggulan prodi ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi manajemen logistik siswa SMK Negeri 9 Semarang. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru dan siswa SMK Negeri 9 Semarang. Pelatihan dan pendampingan ini meliputi materi-materi dasar manajemen logistik, seperti perencanaan logistik, pengadaan logistik, penyimpanan logistik, transportasi logistik, dan pengendalian logistik. Pengabdian masyarakat unggulan prodi ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi guru SMK Negeri 9 Semarang dalam bidang manajemen logistik. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode Forum Group Discussion serta pemberian literatur untuk acuan kurikulum kedepannya . Upaya peningkatan kompetensi manajemen logistik siswa SMK jurusan Manajemen Perkantoran Dan Layanan Bisnis dapat dilakukan melalui pelatihan dan diskusi oleh dosen maupun praktisi kepada guru SMK Negeri 9 Semarang. Kesimpulannya, Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas kompetensi guru SMK Negeri 9 Semarang dalam kurikulum Manajemen Perkantoran Dan Layanan Bisnis, sehingga para siswa lulusan SMK Negeri 9 Semarang siap untuk memasuki dunia kerja.
MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF MELALUI INTERGRATED DIGITAL MARKETING 2.0 PADA SENTRA BATIK SEMARANG 16 Bayu Setyo Nugroho; Sugiyanta Sugiyanta; Sri Marhaeni; Eva Purnamasari; Mellasanti Ayuwardani; Maristia Cahya Safitri; Sonea Valensita Sekarmelati; Rahmad Setio Budi; Firdaus Akmal
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.24184

Abstract

Batik menjadi salah satu kekayaan budaya Indonesia yang berwujud dan memiliki potensi yang baik untuk menjadi salah satu sumber penggerak pada sektor bidang perekonomian Indonesia. Batik tersebar luas jenisnya di seluruh wilayah Indonesia dan memiliki motif  yang beragam, hingga teradaptasi coraknya yang memiliki kekhasan tersendiri pada setiap daerah di Indonesia, seperti Batik Pekalongan, Batik Laweyan, Batik Cilacap, Batik Semarang dan  lain sebagainya. Contohnya seperti Batik Semarang 16  yang memiliki sejarah yang panjang untuk menghasilkan corak batik khas Semarang. Mitra “Batik Semarang 16” terletak di desa Sumberejo, Meteseh, Tembalang. Dampak dari covid-19 ternyata masih berpengaruh terhadap kondisi perekonomian. Terutama dampak yang dirasakan oleh  Batik Sem,arang 16, yaitu menurunnya Tingkat produksi yang mengakibatkan penurunan pendapatan mitra. Untuk itu pada fase pasca pandemi ini dapat menjadi fase pemulihan yang perlu digencarkan lagi untuk memulihkan penjualan. Kegiatan Pengabdian ini bertujuan untuk membantu pemulihan  penjualan Batik Semarang 16 sekaligus perluasan jangkauan pasar menggunakan integrated digital marketing yang kian popular di lingkugan Masyarakat. Berupa implementasi di bidang Integrated digital marketing v2 yaitu penerapan e-commerce (Shopee dan Tokopedia), penggunaan adsense social media. Pengabdian ini juga melakukan pendataan stok kesediaan produk di gudang melalui pendataan inventory berbagai kategori. Selain itu Pengabdian Masyarakat ini juga memberikan hibah peralatan menunjang operasional digital marketing mitra berupa Studio Foto. Melalui strategi pengembangan Integrated digital marketing dan promotion/adsense ini berhasill memperluas perluasan pemasaran mitra hingga dikenal di berbagai daerah.
Meningkatkan Sustainable Performance Melalui Big Data Analytics Capabilities Dengan Variabel Mediasi Supply Chain Management & Circular Economy Practices Nanang Adie Setyawan; Bagus Yunianto Wibowo; Mellasanti Ayuwardani; Vinda Setya Kartika; Novitasari Eviyanti; Kusmayadi; Riyadi
Jurnal Ekuilnomi Vol. 6 No. 2 (2024): Ekuilnomi Vol 6(2) Mei 2024
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekononomi Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/q9c9zj17

Abstract

Penelitian ini mengkaji mekanisme kinerja keberlanjutan atau Sustainable Performance  melalui Big Data Analytics Capabilities yang berkontribusi dalam menciptakan nilai berkelanjutan dan menganalisis peran mediasi yang dimainkan oleh Supply Chain Management Capabilities (SCMC), serta Circular Economy Practices (CEP), yang berdampak terhadap kinerja berkelanjutan. Populasi pada penelitian ini ialah para pelaku UMKM sektor Kuliner dan Fashion di Jawa Tengah. Sedangkan Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Purposive Sampling. Untuk jumlah sampel penelitian adalah 100 sampel dari total populasi responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang kemudian diolah menggunakan SPSS versi 25 dengan menggunakan analisis jalur. Hasil analisa menunjukkan bahwa Big Data Analytics Capabilitiesmempunyai dampak yang positif dan signifikan terhadap keberlanjutan dari kinerja UMKM, maka bagi para pelaku UMKM seyogyanya senantiasa berupaya mengikuti perkembangan zaman dengan penerapan Big Data Analytics Capabilitiesterhadap para karyawan sehingga mampu meningkatkan konsumen dan tetap eksis dalam industri