Andi Baetal Mukaddas, Andi Baetal
Program Studi Pendidikan Seni Rupa Universitas Muhammadiyah Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UNSUR-UNSUR SENI RUPA DALAM PERTUNJUKAN WAYANG KULIT PURWA Mukaddas, Andi Baetal
HARMONI Vol 1, No 1 (2011): HARMONI
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Unsur seni rupa dalam pertunjukan wayang kulit purwa harus dipahami peranannya. Sebagai mana diketahui bahwa sebuah gubahan seni rupa terdiri dari perangkat teraga dan tidak teraga. Perangkat teraga merupakan unsur kasat mata dari seni rupa yang langsung dapat dinikmati oleh mata penikmat antara lain: garis, warna, nada, tekstur, ruang, bentuk  dan  titik. Sedangkan perangkat tidak teraga adalah perulangan unsur-unsur secara terus menerus dan teratur.Perangkat tidak teraga ini antara lain: irama, gradiasi, keseimbangan, perbedaan/kontras, keselarasan/harmonis, keanekaragaman, klimaks, kesesuaian/format dan kesatuan. Bila kita mengamati sebuah pertunjukan wayang kulit purwa swcara jeli,maka akan nampak pada kita beberapa elemen-elemen dasar komposisinya (gerak,desain panggung dan sebagainya ) yang diwujudkan dalam ruang pentas sebagai unsur-unsur teraga seni rupa. Gerak-gerakan wayang yang dilakukan oleh sang Dalang akan Nampak pada pemirsa sebagai bentuk garis dalam ruang panggung. Bentuk garis tersebut tercermin oleh gerakan boneka wayang yang dilakukan oleh sang dalang baik berupa garis lurus,irama dan garis gerigi. Garis tersebut terbentuk berdasarkan adegan yang sedang dipertunjukan. Disain dramatic yang didukung oleh disain music,dinamika dan tema turut membantu terciptanya perangkat teraga seni rupa di panggung.Piranti dipanggung baik yang digunakan oleh pendukung acara maupun alat yang dijadikan sebagai media,akan kita lihat perangkat teraga seni rupa berupa,warna,tekstur dan nada. Kata Kunci : Unsur-unsur seni rupa,  pertunjukan wayang  kulit.
Perspective Drawing Techniques with Vision Frame Media: Case Study in Art Learning at Middle School Tejo, Ian Sigit Ario; Alimuddin, Alimuddin; Mukaddas, Andi Baetal
ETDC: Indonesian Journal of Research and Educational Review Vol. 4 No. 3 (2025): June
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/ijrer.v4i3.3212

Abstract

Perspective drawing is a fundamental skill in art education that plays a crucial role in developing visual abilities, creativity, and the understanding of three-dimensional space on a two-dimensional plane. However, many students experienced difficulties in grasping the abstract concept of perspective, particularly in determining the horizon line and vanishing points, which was attributed to the limitations of conventional learning media. Therefore, this study examined the application of the Vision Frame learning media in teaching perspective drawing techniques to students at Islamic Middle School. The research employed observation and questionnaire methods to collect data on students' perceptions of the effectiveness of Vision Frame as a visual aid in the perspective drawing learning process. This research was conducted at the Islamic Middle School (SMPIT) Darul Fikri Makassar. The data analysis techniques included both qualitative and quantitative analyses. The analysis revealed that the majority of students (75%) rated Vision Frame as highly effective in accelerating and simplifying the determination of the horizon line and vanishing points. No students provided negative feedback regarding this media. These findings indicated that the use of Vision Frame significantly enhanced students' understanding of perspective concepts, reduced technical errors, and increased their confidence in drawing. Therefore, Vision Frame was considered an innovative and effective learning medium worthy of integration into the art curriculum at the junior high school level, as demonstrated in the case study at SMPIT Darul Fikri Makassar.