Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

RANCANG BANGUN DESIGN UI/UX SISTEM VACCINEHUB BERBASIS ANDROID PADA PT. ALTERRA ACADEMY Zahra Putri Ariska; Muhammad Faqih Dzulqarnain; Mira Wulandari
Jurnal Ilmiah Komputer Terapan dan Informasi Vol. 1 No. 2 (2022): Vol. 1 No. 2: JIKTI - Agustus 2022
Publisher : Program Studi D-III Teknologi Informasi Politeknik 'Aisyiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.028 KB)

Abstract

Vaksinasi adalah pemberian imunisasi untuk secara efektif menghasilkan atau meningkatkan kekebalan seseorang terhadap infeksi sehingga dengan asumsi suatu hari mereka terkena infeksi, mereka tidak akan menjadi sakit atau hanya mengalami penyakit ringan dan tidak akan berubah menjadi sumber penyakit. penularan. Pengembangan mekanik untuk mengelola penyebaran Covid sangat dibutuhkan. Android adalah kerangka kerja yang umumnya digunakan untuk mengembangkan aplikasi portabel. Android memiliki pasar yang sangat besar yang mencakup 88% dunia dan seharusnya terus berkembang. Hampir setiap orang memiliki ponsel android, sehingga penting untuk mengembangkan aplikasi android untuk membantu mencegah dan beradaptasi dengan COVID-19. Maka penelitian ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang ingin melakukan Booking Vaccine dengan mudah dan dapat memahami jalannya sistem aplikasi VaccineHub Khususnya di Android. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode User Centered Design yang dimana suatu perancangan desain yang berfokus pada kebutuhan user. Kemudian juga menggunakan metode Heuristic untuk menjalakan tahap Usability Testing. Hasil dari penelitian ini yaitu Design Aplikasi dengan nama VaccineHub untuk mempermudah seseorang untuk melakukan vaksinasi dengan cara mem-booking terlebih dahulu dengan mudah, cepat dan efisien.
Pendampingan Pengurusan Legalitas Lembaga Kursus Bahasa Inggris Zain Academy Bradhiansyah Tri Suryanto; Mira Wulandari; Maisyaroh; Husnul Hotimah
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 1 No. 6 (2023): Desember
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Probolinggo, sebuah wilayah dengan pertumbuhan penduduk yang pesat, menghadapi tantangan dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris penduduknya, khususnya di Desa Sidorejo. Zain Academy, sebagai lembaga kursus bahasa Inggris di wilayah tersebut, menghadapi ketidakjelasan legalitas yang mengancam kelangsungan operasional dan kepercayaan masyarakat. Program pengabdian ini bertujuan memberikan pendampingan kepada Zain Academy dalam mengurus legalitasnya. Metode pendampingan melibatkan identifikasi status legalitas, analisis kebutuhan dan persyaratan, penyusunan rencana aksi, konsultasi, pendampingan dan bimbingan, serta evaluasi dan monitoring. Hasilnya, Zain Academy berhasil mendirikan Yayasan Cahaya Mulia Desa Nusantara, dengan Keputusan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-0014113.AH.01.04. Tahun 2023. Legalitas yang sah memberikan dasar hukum kuat, meningkatkan kepercayaan masyarakat, dan membuka akses ke bantuan serta dukungan. Pembahasan menyoroti langkah-langkah kritis, keberhasilan mendapatkan akta pendirian yayasan, dan dampak positifnya terhadap keberlanjutan Zain Academy. Keterbatasan melibatkan kurangnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya legalitas lembaga pendidikan. Rekomendasi melibatkan peningkatan kesadaran masyarakat, pembentukan yayasan serupa, dan penguatan kerjasama antara lembaga, pemerintah, dan masyarakat. Kesimpulan menegaskan bahwa program pendampingan memberikan kontribusi signifikan, menjadikan Zain Academy sebagai contoh sukses dalam memperoleh legalitas yang sah dan meningkatkan kualitas pendidikan. Rekomendasi untuk masa depan mencakup upaya meningkatkan pemahaman masyarakat dan pembentukan lembaga serupa sebagai langkah positif bagi pendidikan berkelanjutan di wilayah tersebut.
Membumikan Moderasi Hukum Keluarga Islam Guna Membentuk Masyarakat Madani Menggunakan Teknologi Informasi Wandi Sujatmiko; Irwan Adhi Prasetya; Mira Wulandari; Faqih Dzulqarnain
KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 2 (2024): Juni : Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/kreatif.v4i2.3626

Abstract

As society continues to develop, Information Technology is a very important tool. Information Technology forces every person, whether individual or group, private or government, to take into account the Information Technology that will be applied in order to remain competitive in the era of globalization. In general, the problem faced by the Pontianak Aisyiyah Polytechnic is that there is still a lack of knowledge in the field of law related to information technology, which has given rise to the idea of ​​establishing moderation in Islamic family law to form a civil society using information technology. Along with the progress of the development of Information Technology, globalization is becoming increasingly rapid. The specific aim is to implement the use of applications related to the theoretical concepts of the courses given to students. Analytical survey method with a Cross Sectional approach. The qualitative research design used is Phenomenological Research. The results of this research can increase students' knowledge and skills, in increasing knowledge in the field of law related to information technology. Promoting the information technology study program at the Pontianak Aisyiyah Polytechnic.
Mewujudkan Kesadaran Keamanan Data Pribadi Pada Masyarakat Di Era Teknologi Informasi Irwan Adhi Prasetya; Hermanto; Wandi Sujatmiko; Mira Wulandari; Muhammad Faqih Dzulqarnain
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6 No 3 (2025): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/abdilaksana.v6i3.52336

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang pesat membawa dampak besar terhadap kehidupan masyarakat, termasuk risiko terhadap keamanan data pribadi. Banyak individu masih kurang memahami pentingnya perlindungan informasi pribadi dalam aktivitas digital sehari-hari. Untuk itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan data pribadi di era digital. Kegiatan dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama menyasar mahasiswa Politeknik ‘Aisyiyah Pontianak dan dilaksanakan pada 22 November 2024 di aula kampus, dengan narasumber dari Univ. PGRI Pontianak. Tahap kedua awalnya direncanakan untuk komunitas tuna rungu, namun atas pertimbangan teknis dan efektivitas komunikasi edukasi, sasaran dialihkan ke masyarakat umum dan dilaksanakan pada 12 Juli 2025 di Balai Pertemuan Jl. Mutiara Villa Sepakat, Pontianak. Metode pelaksanaan berupa sosialisasi interaktif dan workshop yang meliputi materi dasar perlindungan data pribadi, simulasi pengamanan digital, dan diskusi kasus nyata. Setiap sesi ditunjang dengan media infografis dan poster edukatif. Evaluasi pada tahap kedua menunjukkan bahwa 68% peserta menilai materi sangat bermanfaat, 66% menyatakan sangat sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dan 63% menyebut penyampaian sangat jelas dan menarik. Sebanyak 97% peserta merasa lebih memahami pentingnya menjaga data pribadi dan 76% menyatakan akan menerapkan pengetahuan yang diperoleh. Kegiatan ini berhasil menjangkau total 80 peserta dan mendapatkan antusiasme tinggi.
ARTIFICIAL INTELLIGINCE (AI) PEMANFAATAN ARTIFICIAL INTELLIGINCE (AI) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI LINGKUNGAN SEKOLAH BERBASIS DIGITAL Hermanto; Irwan Adhi Prasetya; Muhammad Faqih Dzulqarnain; Wandi Sujatmiko; Mira Wulandari
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 3 (2024): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/abdilaksana.v5i3.43445

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah membawa transformasi signifikan dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan. Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan merupakan salah satu inovasi teknologi yang berpotensi besar untuk diadopsi dalam pendidikan. AI, yang mampu meniru fungsi kognitif manusia seperti belajar, berpikir, dan memecahkan masalah, telah menjadi topik utama dalam diskusi peningkatan kualitas pembelajaran. Pemanfaatan AI memungkinkan proses pembelajaran menjadi lebih interaktif, adaptif, dan personal, terutama di era digital saat ini. Di sekolah berbasis digital, AI dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti pembelajaran adaptif yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa, analisis data belajar untuk memberikan umpan balik cepat kepada guru, serta pengembangan konten pembelajaran yang menarik. Meskipun demikian, penerapan AI di pendidikan menghadapi tantangan seperti kebutuhan infrastruktur, kesiapan tenaga pendidik, serta isu privasi dan keamanan data siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih lanjut manfaat dan tantangan pemanfaatan AI dalam pendidikan serta memberikan rekomendasi strategis untuk implementasi AI yang efektif di lingkungan sekolah berbasis digital.
Facing The Pressures Of Digital Technology: Maintaining Mental Health In The Era Of Social Media Mira Wulandari; Irwan adhi prasetya; Muhammad Faqih Dzulqarnain; Wandi Sujatmiko; hermanto
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6 No 2 (2025): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/abdilaksana.v6i2.48748

Abstract

Perkembangan era teknologi digital yang sudah berkembang dengan cepat dan maju memberi dampak pengaruh besar berbagai aspek dalam kehidupan masyarakat. Dengan berkembangnya era teknologi digital juga berdampak bagi yang sedang berada difase remaja dan dewasa. Di era digital, tekanan mental bisa berasal dari berbagai sumber seperti tuntutan pekerjaan, media sosial dan ekspektasi sosial. Media sosial merupakan platform dari teknologi digital yang memiliki hubungan dengan kesehatan mental. Dengan pengaruh dan dampak teknologi digital yang berkembang begitu pesat, tentunyta teknologi digital dapat berdampak positif dan negatif terhadap kesehatan mental termasuk pada wanita. Meskipun teknologi digital menawarkan berbagai informasi yang bermanfaat seperti konektivitas sosial dan akses informasi, dampak negatif dari penggunaan teknologi digital yang sangat berlebihan atau tidak sehat dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental seperti kecanduan internet, gangguan tidur, depresi dan kecemasan.penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih lanjut mengenai pemahaman tentang bagaimana menghadapi tekanan teknologi digital untuk menjaga kesehatan mental di era penggunaan media sosial.
Integrasi Nilai-Nilai Islam Dalam Etika Profesi Bimbingan Konseling Akhir Pardamean Harahap; Amalya Asyfa; Putri Annisa purba; Mhd Arifin; Lestari Yunsiska Parhusip; Nabila Harahap; Mira Wulandari; Cinta Mollyka Rambe; Marwansyah; Kiki Nur Halijah Selian; Putri Wulandari; Ahmad Jibril; Putra Doli Arifin; Al Fariz Ahmad; Yuda prasetiyo
As-Syar i: Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga  Vol. 6 No. 4 (2024): As-Syar’i: Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga
Publisher : Institut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/as.v6i4.3564

Abstract

This article discusses the integration of Islamic values ​​in the professional ethics of counseling guidance. In an era of globalization full of moral and ethical challenges, the guidance and counseling profession plays an important role in forming individual characters with integrity. Islamic values ​​such as honesty, justice, compassion and responsibility not only provide a moral foundation for counselors but also provide comprehensive guidance in carrying out their professional duties. This research explores the understanding and implementation of Islamic values ​​by counselors, identifying the challenges faced, as well as the benefits obtained from this integration. The research results show that counselors who integrate Islamic values ​​in their practice tend to provide more empathetic, fair and responsible services, which ultimately improves client well-being. However, there are challenges such as lack of training and differences in client backgrounds that need to be overcome. This article also provides practical suggestions for increasing the integration of Islamic values ​​in the ethics of the counseling profession, including curriculum development, regular training, and strengthening the professional community. Thus, the integration of Islamic values ​​in the professional ethics of counseling guidance is expected to have a significant positive impact on counselors, clients and society as a whole.