Pemasaran digital adalah kegiatan pemasaran atau promosi suatu merek atau brand produk atau jasa yang dilakukan melalui media digital. Jumlah rumah sakit yang semakin meningkat membuat setiap rumah sakit saling bersaing untuk mendapatkan pelanggan, sehingga perlu upaya untuk mempengaruhi kepuasan pasien adalah dengan meningkatkan layanan perawatan kesehatan yang berkualitas dan menjamin kepuasan pasien sehingga setiap pasien yang datang akan merekomendasikan fasilitas kesehatan yang dikunjungi. Berdasarkan hasil survei pendahuluan yang dilakukan peneliti di RSUD Labuang Baji Kota Makassar diperoleh data awal dari rekam medik bahwa persentase kepuasan pasien mengalami penurunan dan belum memenuhi indikator Standar Pelayanan Minimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis pengaruh pemasaran digital terhadap kepuasan pasien di instalasi rawat inap RSUD Labuang baji Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional study. Sampel dengan menggunakan rumus slovin yaitu sebanyak 265 responden dan Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan purposive sampling. Analisis data yang digunakan adalah univariat, bivariat dengan uji chi-square dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh accessibility (p=0,001), interactivity (p=0,017), credibility (p=0,004), informativeness (p=0,017) site desain (p=0,014). Sedangkan entertainment (p=0,447) tidak berpengaruh terhadap kepuasan pasien. Kemudian variabel yang paling berpengaruh terhadap kepuasan pasien adalah accesebility (aksesibilitas) (p=0,000). Diharapkan kepada pihak rumah sakit agar meningkatkan pemasaran digital dan layanan kesehatan pada pasien agar kepuasan pasien meningkat.