Walid Walid
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa SMP Ditinjau dari Adversity Quotient Filian Yunita Sari; Sukestiyarno Sukestiyarno; Walid Walid
Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2, No 3 (2022)
Publisher : Institut Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/plusminus.v2i3.2172

Abstract

Kemampuan berpikir kreatif penting dimiliki agar dapat dimanfaatkan ketika melakukan penyelesaian masalah matematis. Penelitian kualitatif deskriptif dilakukan guna mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa SMP ditinjau dari Adversity Quotient. Penelitian dilakukan pada 6 siswa kelas VIII di salah satu SMP di Belitang.  Keenam siswa dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui pemberian tes, angket, dan melakukan wawancara mendalam. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa siswa tipe AQ climbers mampu memenuhi indikator fluency, flexibility, dan novelty, siswa tipe campers memenuhi indikator fluency dan flexibility, dan siswa tipe AQ quitters hanya memenuhi satu indikator yaitu fluency. Kemampuan berpikir kreatif matematis siswa berbeda-beda bergantung pada tipe Adversity Quotient yang dimiliki.The ability to think creatively is important to have so that it can be utilized when solving mathematical problems. Descriptive qualitative research was conducted to determine the creative thinking skills of junior high school students in terms of Adversity Quotient. The research was conducted on 6 grade VIII students at a junior high school in Belitang. The six students were selected using a purposive sampling technique. Data were collected by administering tests, and questionnaires, and conducting in-depth interviews. Data analysis was carried out through data reduction, data presentation, and conclusion. The research findings show that AQ climbers-type students can meet the indicators of fluency, flexibility, and novelty, campers-type students fulfill the indicators of fluency and flexibility, and AQ quitters-type students only fulfill one indicator, namely fluency. Students' mathematical creative thinking ability varies depending on the type of Adversity Quotient they have.
Kemandirian Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Di Masa Pandemi Covid-19 Helmi Yanti; Zaenuri Zaenuri; Walid Walid
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 3 No. 1 (2020)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi covid-19 sedang marak-maraknya di dunia saat ini. Banyaknya negara yang memutuskanmenutup sekolah, perguruan tinggi dan universitas. Begitu pula di indonesia banyak yangmemutuskan menutup sekolah dan perguruan tinggi guna untuk memutus tali rantai penyebarancovid-19, salah satu sekolah di Indonesia khususnya di Kabupaten Kampar, Riau yang memutuskanuntuk menutup sekolah dan melakukan pembelajaran dengan cara daring/jarak jauh adalah MTsNegeri 3 Kampar, aplikasi yang digunakan adalah whatsapp group, dengan menggunakan aplikasiini di harapkan siswa untuk bisa belajar secara aktif dan mandiri. Penelitian ini bertujuan untukmendeskripsikan kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran matematika di masa pandemi covid19. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner yang diberikan kepada 6orang siswa secara online. Hasil penelitian menunjukkan untuk indikator mempunyai inisiatif danmotivasi belajar dan indikator konsep diri/kemampuan diri sebesar 76% di kategorikan baik,sedangkan untuk indikator memandang kesulitan terhadap tantangan, indikator memilih menerapkanstrategi belajar, indikator memahami, menyusun dan mengontrol waktu belajar, indikatormemanfaatkan dan mencari sumber yang relevan sebesar 57% di kategorikan masih rendah
Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Ditinjau dari Self-Regulated Learning pada Model Pembelajaran CPS Berbantuan Soal Open-Ended Vena Agustina; Masrukan Masrukan; Walid Walid
RANGE: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 4 No. 2 (2023): RANGE Januari 2023
Publisher : Pendidikan Matematika UNIMOR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jpm.v4i2.3644

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) berbantuan soal open-ended dan mendeskripsikan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis (KBKM) peserta didik ditinjau dari Self-Regulated Learning (SRL). Metode yang digunakan adalah metode campuran dengan desain eksplanatori sekuensial. Dalam penelitian ini diambil 6 subjek penelitian berdasarkan tingkat SRL pada peserta didik kelas VII D SMP Negeri 1 Tayu Kabupaten Pati tahun pelajaran 2022/2023. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pembelajaran CPS berbantuan soal open-ended efektif terhadap KBKM peserta didik, dan (2) subjek penelitian dengan kategori SRL tinggi mampu memenuhi semua indikator KBKM, yakni fluency, flexibility, originality, dan elaboration; subjek penelitian dengan kategori SRL sedang hanya memenuhi tiga indikator KBKM, yakni fluency, originality, dan elaboration; subjek penelitian dengan kategori SRL rendah hanya memenuhi satu indikator KBKM, yakni fluency. Rekomendasi kepada peserta didik dengan tingkat SRL rendah yang belum mampu mencapai indikator flexibility, originality dan elaboration dengan memberikan tugas secara mandiri dan melakukan tutor sebaya.