Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan penyelesaian pembuktian pada matakuliah logika matematika pada masing-masing tingkat kecemasan matematika, kecerdasan matematis logis, dan kecerdasan spiritual. Sampel diambil secara random menggunakan teknik cluster random sampling. Sampel terdiri dari tiga puluh lima mahasiswa di kelas A . Instrument yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes kecerdasan matematis logis dan tes penyelesaian pembuktian, serta angket kecemasan matematika mahasiswa dan angket kecerdasan matematis logis. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Secara simultan kecemasan matemartika, kecerdasan matematis logis, dan kecerdasan spiritual memiliki hubungan yang signifikan dengan penyelesaian pembuktian serta memberikan kontribusi sebesar 98,2%. (2) Terdapat perbedaan kemampuan penyelesaian pembuktian yang signifikan pada setiap tingkat kecemasan matematika mahasiswa. (3) Terdapat perbedaan kemampuan penyelesaian pembuktian yang signifikan pada setiap tingkat kecerdasan matematis logis mahasiswa. (4) Terdapat perbedaan kemampuan penyelesaian pembuktian yang signifikan pada setiap tingkat kecerdasan spiritual mahasiswa.