Latar belakang: Denver Development Screening Test-II (DDST-II). DDST-II merupakan alat skrining yang efektif untuk mengidentifikasi keterlambatan perkembangan pada anak dalam empat aspek utama, yaitu personal-sosial, motorik halus, motorik kasar, dan bahasa. Melalui kegiatan ini, diharapkan orang tua memiliki kemampuan untuk memantau perkembangan anak secara mandiri, meningkatkan keterlibatan dalam intervensi dini, serta mendukung optimalisasi tumbuh kembang ABK. Tujuan : meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat, khususnya orang tua dan pendidik, tentang pentingnya deteksi dini tumbuh kembang anak berkebutuhan khusus (ABK). Metode Penelitian: Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Laboratorium Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Ahmad Dahlan Palembang pada tanggal 20 Januari 2025. Peserta dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat ini sebanyak 20 ABK dan orangtua yang tergabung di Yayasan Forkesi. Seluruh peserta dilakukan pemeriksaan DDST-II. Hasil Penelitian: Hasil ditemukan adanya peningkatan pengetahuan orangtua terhadap tumbuh kembang anak yaitu dari 60% menjadi 88%. Serta, kesadaran untuk rutin melakukan proses fisioterapi. Simpulan: berhasil meningkatkan kesadaran dan pemahaman terkait perkembangan anak, khususnya bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Pemeriksaan DDST-II memberikan informasi awal mengenai kondisi perkembangan anak serta intervensi yang dapat dilakukan.