Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGEMBANGAN PETUNJUK PRAKTIKUM BIOLOGI PADA MATERI JAMUR DENGAN POLA PEMBERDAYAAN BERPIKIR MELALUI PERTANYAAN (STUDI KASUS DI KELAS X.3 SMA MUHAMMADIYAH 1 METROTAHUN PELAJARAN (2013/2014) Anggraini, Astri
Bioedukasi Jurnal Pendidikan Biologi Vol 7, No 1 (2016)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to produce practical guidance with patterns of thinking empowerment by questioning. This researchdevelopment starting from the definition phase, the planning phase, and the development phase. The development phase includes three steps, namely validation by expert teacher and two lecturers, product revision, and produk testing. Validation expert is testing materials and the quality of the results obtained 100% with a very high category. Readability level got result>60% with ten indicators of getting high category. Aplicatibility level got result> 60% with two indicators of gettinh veri high category and eight indicators of getting high category. Practice guidancehas beendevelopedin accordancewith thecriteria ofgoodpracticeguidance. Practice guidance developed has advantages which can develop students critical thinking skills, but this guide also has the disadvantage that only limited one material is Mushroom material.KataKunci:Penelitiandanpengembangan,  petunjuk praktikum, berpikir melalui pertanyaan.
Pengaruh Persepsi Akuntabilitas, Kompetensi, Profesionalisme, Integritas dan Objektivitas Terhadap Persepsi Kualitas Audit Anggraini, Astri; Djefris, Dedy; Haryadi, Anda Dwi
Jurnal Akuntansi, Bisnis dan Ekonomi Indonesia (JABEI) Vol. 2 No. 1 (2023): JABEI
Publisher : Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jabei.v2i1.92

Abstract

This study aims to determine the influence of perceptions of accountability, competence, professionalism, integrity, and objectivity on the perception of audit quality, while the variables used in the research are accountability, competence, professionalism, integrity, and objectivity as independent variables, while audit quality as dependent variables. The population in this study were auditors working at a Public Accounting Firm in the South Jakarta area, data collection using primary data and sampling was carried out using the purposive sampling method with the number of samples obtained as many as 98 respondents. Data collection is carried out by distributing questionnaires through a google form which is intended to be filled out by auditors working at a Public Accounting Firm in the South Jakarta area. Data processing using SPSS V.25 software. The results of this study show that the auditor accountability variable has no influence on the quality of the audit, while the variables of auditor competence, auditor professionalism, auditor integrity and auditor objectivity have an influence on audit quality.
Layanan Bimbingan Kelompok Untuk Menumbuhkan Persepsi Sosial Positif Siswa Terhadap Guru Bk Di Kelas VIII SMP Negeri 2 Air Joman Tahun Ajaran 2020/2021 Anggraini, Astri
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan [JIMEDU] Vol 3, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bimbingan Kelompok dalam penelitian ini merupakan layanan yang dilakukan secara berkelompok dengan seorang pemimpin kelompok dan anggota kelompok yang bertujuan untuk menyelesaikan suatu masalah. Penelitian ini ditujukan untuk siswa kelas VIII yang ingin ditumbuhkan persepsi sosial positifnya terhadap guru bk di sekolah. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Objek dalam penelitian ini berjumlah 8 orang diambil dengan teknik purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pelaksanaan layanan dilakukan dalam dua siklus layanan bimbingan kelompok. Desain penelitian dalam penelitian ini yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Hasil dari penelitian ini yaitu persepsi siswa tentang guru bk awalnya negatif dimana siswa beranggapan bahwa guru bk adalah polisi sekolah dan suka melakukan razia, memotong rambut dan menghukum siswa yang terlambat, guru bk juga di kenal sebagai guru yang galak. Setelah mendapat layanan bkp siswa menjadi paham bahwa bk adalah sahabat siswa dan bk bertugas dalam membimbing siswa serta membantu dalam menyelesaikan masalah siswa bukan menjadi polisi sekolah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat menumbuhkan persepsi sosial positif siswa terhadap guru bk di kelas VIII SMP Negeri 2 Air Joman tahun ajaran 2020/2021.
HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KECEMASAN MAHASISWA TINGKAT AKHIR DI JAKARTA MENGENAI PEKERJAAN MASA DEPAN Taqi Riyanto, Muhammad Ardell; Astuti, Niken Widi; Anggraini, Astri
PSIKOLOGI KONSELING Vol. 17 No. 2 (2024): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/psikologikonseling.v17i2.69422

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara kecemasan mahasiswa tingkat akhir dengan dukungan sosial di Jakarta. Sulitnya mendapat pekerjaan setelah lulus merupakan salah satu hal yang dapat memunculkan rasa kecemasan pada mahasiswa tingkat akhir di Jakarta. Rasa kurang percaya diri dengan kemampuan dan pengalaman mereka, semakin menipisnya lowongan kerja, meningkatnya angka pengguran, dan kurangnya koneksi menjadi hal yang membuat mahasiswa tingkat akhir merasa cemas. Setiap manusia membutuhkan dorongan dan bantuan untuk keluar dari yang mereka miliki, sehingga dukungan dari lingkungan sosial merupakan hal yang dapat membantu masalah kecemasan yang mereka hadapi. Penelitian ini dilakukan pada 250 mahasiswa tingkat akhir di Jakarta menggunakan metode survey. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat ukur yang dikembangkan oleh Rahman (2023) yang diadaptasi dari teori Greenberger dan Padesky (2004). Alat ukur lainnya yang digunakan adalah alat ukur yang dikembangkan oleh Sulistiana (2018) yang diadaptasi dari teori Sarafino dan Smith (2014). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah korelasi Spearman Two-tailed. Hasil analisis data menunjukan koefisien korelasi sebesar -0,511 yang dapat diartikan bahwa terdapat hubungan negatif antara kecemasan menghadapi masa depan dengan dukungan sosial. Dapat juga diartikan jika dukungan sosial yang diterima oleh individu tinggi maka kecemasan mengenai pekerjaan masa depan yang dirasakan individu akan turun, dan juga sebaliknya
HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUA DENGAN BURNOUT AKADEMIK PADA MAHASISWA SKRIPSI Chairul, Nabila; Astuti , Niken Widi; Anggraini, Astri
PSIKOLOGI KONSELING Vol. 17 No. 2 (2024): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/psikologikonseling.v17i2.69423

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara dukungan sosial orang tua dan burnout akademik pada mahasiswa yang tengah menyelesaikan skripsi. burnout akademik biasanya muncul akibat tekanan dan stres yang tinggi, yang sering dialami oleh mahasiswa saat mengerjakan tugas akhir. Stres ini dapat mempengaruhi mahasiswa dalam bentuk kelelahan emosional, depersonalisasi, dan penurunan prestasi pribadi. Dukungan sosial dari orang tua memiliki peran krusial dalam mengurangi dampak stres dan membantu mahasiswa mengelola burnout yang mereka alami. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik purposive sampling, yaitu pemilihan sampel berdasarkan kriteria tertentu, yaitu mahasiswa yang sedang menyelesaikan skripsi. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang terdiri dari dua instrumen utama, kuesioner untuk mengukur dukungan sosial orang tua, yang diadaptasi dari teori Sarafino dan Smith, dan Maslach Burnout Inventory-Student Survey (MBI-SS) untuk mengukur burnout akademik. Hasil analisis data dengan uji korelasi menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara dukungan sosial orang tua dan burnout akademik (r = -0,447; p = 0,000). Hal ini berarti semakin besar dukungan sosial yang diberikan oleh orang tua, semakin rendah burnout yang dirasakan oleh mahasiswa. Temuan ini menegaskan bahwa dukungan orang tua berfungsi sebagai faktor pelindung terhadap dampak buruk dari tekanan akademik.
HUBUNGAN SELF-CONTROL DENGAN INTENSITAS BERMAIN GAME ONLINE PADA MAHASISWA UNIVERSITAS X Wardana, Pandu Kusuma; Astuti, Niken Widi; Anggraini, Astri
PSIKOLOGI KONSELING Vol. 17 No. 2 (2024): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/psikologikonseling.v17i2.69435

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-control dengan intensitas bermain game online pada mahasiswa Universitas X. Game online telah menjadi aktivitas yang digemari kalangan mahasiswa, namun tingginya intensitas bermain dapat menimbulkan dampak negatif, termasuk penurunan performa akademik dan gangguan kesehatan fisik serta psikologis. Self-control, merupakan kemampuan individu dalam mengendalikan dan mengatur dorongan, menjadi faktor yang diperkirakan dapat mempengaruhi intensitas bermain game online. Intensitas bermain game online adalah aktivitas bermain secara daring menggunakan gawai, yang dilakukan secara berulang dengan durasi waktu dan periode tertentu. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik purposive sampling yang dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa Universitas X yang aktif bermain game online. Data yang dikumpulkan melalui kuesioner self-control scale (SCS) dan juga skala intensitas bermain game online, kemudian dianalisis dengan menggunakan uji korelasi. Hasil analisis yang diperoleh terdapat korelasi negatif dan juga signifikan antara self-control dengan intensitas bermain game online (r = -0.532; p < 0,001). Dari hasil yang diperoleh, maka dapat diartikan bahwa self-control dengan intensitas bermain game online terdapat hubungan yang signifikan pada penelitian ini.