Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

ASSISTANCE OF MINIMUM ASSESMENT LITERACY TOWARDS A NATIONAL ASSESSMENT AS TEACHER COMPETENCY DEVELOPMENT AT KKG SD GUGUS V, KEC. TUMPANG Tyas Deviana; Dian Fitri Nur Aini
Abdimas Galuh Vol 4, No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v4i1.7184

Abstract

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan salah satu instrument penilaian hasil belajar peserta didik yang mendasar dalam aspek kognitif yaitu literasi membaca dan numerasi. Pengertian minimum untuk menunjukkan literasi membaca dan numerasi merupakan kompetensi yang setidak-tidaknya harus dimiliki untuk seseorang dapat berfungsi secara produktif dalam kehidupan. Konten yang diukur bersifat esensial serta berkelanjutan lintas kelas maupun jenjang. Tidak semua konten pada kurikulum diujikan. Asesmen literasi membaca dan numerasi pada AKM dapat ditinjau dari 3 komponen (aspek), yaitu konten, proses kognitif, serta konteks. Berdasarkan wawancara dan observasi pada mitra pada tanggal 10 Februari 2021, KKG Gugus V Kec. Tumpang mempunyai permasalahan terkait kebijakan AKM ini.  Sehingga dapat disimpulkan bahwa kendala dan permasalahan mitra antara lain: 1) kurangnya sosialisasi dan pelatihan terkait Asesmen Nasional secara umum, dan AKM secara khusus; 2) kurangnya kompetensi guru terkait literasi membaca maupun numerasi, dan; 3) kurangnya pemahaman guru dalam ibentuk soal yang digunakan dalam AKM, harapannya guru mampu menyiapkan perseta didik dalam AKM kelas yang sesuai kisi-kisi dan bentuk soal yang bervariasi. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan mitra yaitu melalui kegiatan: 1) workshop penyusunan soal literasi AKM; 2) pendampingan penyusunan soal literasi AKM; 3) implementasi soal literasi AKM pada pembelajaran; 4) monitoring dan evaluasi; serta 5) pelaporan. Adapun judul kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu Pendampingan Penyusunan Soal Literasi Asesmen Kompetensi Nimimum Menuju Asesmen Nasional Sebagai Pengembangan Kompetensi Guru Pada KKG SD Gugus V Kec. Tumpang.
MEMAKSIMALKAN KUALITAS GURU SD MUHAMMADIYAH 5 BATU MELALUI PENDAMPINGAN PENYUSUNAN MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL Dian Ika Kusumaningtyas; Maharani Putri Kumalasani; Dian Fitri Nur Aini; Sastika Dwi P
Abdimas Galuh Vol 5, No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v5i1.10057

Abstract

Guru diharapkan mampu menyajikan pembelajaran berkualitas baik secara luring maupun daring untuk memenuhi tuntutan perkembangan zaman. Untuk menyajikan pembelajaran secara daring diperlukan perangkat pembelajaran yang dapat diakses siswa secara daring dalam bentuk digital dan disajikan secara menarik. Guru seringkali kesulitan untuk menyajikan media pembelajaran yang menarik dan inovatif. Tim pengabdi beserta pihak sekolah bersepakat bahwa sebagai upaya pengembangan profesionalisme guru, memang perlu dilakukan pelatihan untuk memberikan penyegaran kembali terkait bagaimana menyusun media pembelajaran yang berbasis digital.  Dengan demikian, pelatihan terkait penyusunan media pembelajaran digital ini sebagai upaya peningkatan kompetensi guru di SD Muhammadiyah 5 Kota Batu perlu dilakukan. Pelatihan ini penting dilakukan karena perlu adanya peningkatan kemampuan guru-guru di SD Muhammadiyah 5 Kota Batu terkait dengan penyusunan media pembelajaran digital. Guru perlu diberikan pelatihan untuk membekali diri sebelum membuat media pembelajaran untuk mengajar. Adapun bentuk pelatihan yang dilakukan adalah memberikan materi penyegaran terkait berbagai jenis media pembelajaran berbasis digital, dan memberikan pendampingan untuk melakukan penyusunan media pembelajaran digital. Tim pengabdi memberikan pelatihan yang dimulai dengan pemberian materi terkait aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat media pembelajaran digital beserta langkah-langkahnya. Kemudian dilanjutkan dengan pendampingan bagi guru-guru untuk membuat langsung media pembelajaran digital. Setelah itu guru akan didampingi untuk dapat mengimplementasikan media pembelajaran digital yang telah dibuat. Diharapkan dari kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas pengajaran guru di kelas sehingga terbentuk guru-guru yang profesional.
Memaksimalkan Produktivitas Guru SD Muhammadiyah 5 Kota Batu Melalui Pendampingan Penyusunan Media Literasi Sains Pada Kurikulum Merdeka Kumalasani, Maharani Putri; Aini, Dian Fitri Nur; Kusumaningtyas, Dian Ika; Sari, Avhiony Puspa
Abdimas Galuh Vol 7, No 1 (2025): Maret 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v7i1.17797

Abstract

Kemampuan literasi sains peserta didik SD Muhammadiyah 5 Kota Batu belum mencapai standar kemampuan literasi sains yang baik. Permasalahan ini disebabkan karena peserta didik memerlukan visualisasi penjelasan dari informasi yang berkaitan dengan sains, media literasi didominasi dengan buku bacaan cerita, minimnya media literasi sains dan masih tersaji dalam bentuk teks, kurangnya kompetensi guru dalam memvisualisasikan informasi sains. Guru belum mampu membuat media literasi sains yang memfasilitasi dalam kegiatan literasi sains peserta didik. Kegiatan pendampingan ini bertujuan agar guru dapat menghasilkan media literasi sains yang mampu membantu meningkatkan kemampuan literasi sains peserta didik. Metode kegiatan pengabdian ini dilaksnaakan dengan 3 tahapan, diantaranya tahap persiapan dilakukan dengan berkoordinasi dengan pihak sekolah dalam menggali permasalahan mitra serta hal yang dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan, tahap kedua  pelaksanaan, dimana dilaksankan kegiatan workshop yang diawali dengan pemberian pre test, pemberian materi, pendampingan, dan implementasi. Tahap ketiga  evaluasi, kegiatan evaluasi ini dilaksanakan dengan memberikan post test dan melaksanakan FGD. Pelaksanaan pendampingan memberikan dampak positif bagi guru untuk mampu menghasilkan produk yang inovatif terkait literasi sains. Produk yang dibuat oleh guru yaitu media literasi sains berupa bigbook yang didalamnya berisikan teks dan visualisasi gambar yang mampu menjelaskan terkait sains. Kegiatan pendampingan ini mampu meningkatkan pemahaman guru terkait bagaimana memberikan pemahaman berupa media yang dapat diimplementasikan kepada peserta didik dalam kegiatan literasi sains. Saran yang bisa diberikan yaitu, untuk pengabdi selanjutnya dapat memberikan pendampingan yang berupa media literasi sains dalam bentuk digital.