Joice Elfrida Waani, Joice Elfrida
Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi Jl. Kampus Bahu, Manado 95115.

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Sosial dan Teknologi

Analisis Tingkat Walkability Index Pada Jalur Pejalan Kaki di Kota Bitung Lefrandt, Lucia Ingrid Regina; Dumbela, Haslinda; Waani, Joice Elfrida
Jurnal Sosial Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v5i1.31822

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi tingkat Walkability jalur pejalan kaki di Jalan Sam Ratulangi Kota Bitung menggunakan metode Pedoman Penentuan Indeks Kelayakan Berjalan (PPIKB) dan Importance Performance Analysis (IPA). Metode penelitian mencakup pendekatan kuantitatif dan kualitatif melalui survei terhadap 455 responden yang dipilih menggunakan rumus Slovin. Evaluasi mencakup tujuh parameter, yaitu kualitas jalur, fasilitas pendukung, infrastruktur disabilitas, penghalang, penyeberangan, konflik moda, dan keamanan. Hasil analisis menunjukkan bahwa lima parameter memiliki kategori "Sangat Baik," satu parameter "Baik," dan satu parameter "Cukup Baik." Rata-rata tingkat pelayanan jalur pejalan kaki mencapai kategori A menurut HCM 2000, menunjukkan kelancaran arus pejalan kaki dengan kecepatan rata-rata 58,984 m/menit dan kepadatan 2,406 orang/m². Analisis IPA mengidentifikasi beberapa aspek yang perlu ditingkatkan, seperti ketersediaan fasilitas pendukung dan penyeberangan. Kesimpulan penelitian ini menegaskan perlunya peningkatan fasilitas pejalan kaki guna mendukung kenyamanan, keselamatan, dan efisiensi transportasi ramah lingkungan. Untuk meningkatkan Walkability, direkomendasikan penambahan kanopi, penerangan, tempat duduk, dan pelandaian pada zona penyeberangan. Pemantauan dan evaluasi berkala juga disarankan guna memastikan peningkatan kualitas layanan jalur pejalan kaki dan memenuhi kebutuhan pengguna. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan infrastruktur perkotaan yang lebih ramah pejalan kaki di Kota Bitung.
Perilaku Mekanikal Tanah Ekspansif yang Distabilisasi Semen-Zeolit Zevanya, Elita Lovely; Waani, Joice Elfrida; Rondonuwu, Steeva Gaily
Jurnal Sosial Teknologi Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v5i2.31976

Abstract

Daya dukung tanah dasar/subgrade sangat berpengaruh terhadap lapisan perkerasan jalan sebagai pemikul beban lalu lintas diatasnya. Tanah ekspansif adalah tanah yang dapat mengalami perubahan volume ketika kadar airnya berubah dan struktur tanah ekspansif sering menimbulkan permasalahan pada struktur diatasnya yang disebabkan oleh daya dukung yang relatif rendah dan perlu dilakukan stabilisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki perilaku mekanikal tanah dengan penambahan semen dan zeolit sebagai bahan stabilisasi. Tiga variasi material pengikat (10%, 12% dan 14%) dengan dua kandungan semen (5% dan 7%) dan berbagai persentase zeolit (3%, 5%, 7% dan 9%). Data dikumpulkan melalui beberapa pengujian yang dilakukan di laboratorium yaitu CBR, UCS, konsolidasi dan pemeriksaan SEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan semen menyebabkan peningkatan OMC dan MDD, sedangkan penambahan kandungan zeolit menyebabkan penurunan OMC dan peningkatan MDD. Pengujian CBR menunjukkan semakin tinggi kadar semen dan zeolit maka hasil juga meningkat baik rendam maupun tanpa rendam. Sedangkan hasil UCS juga meningkat seiring bertambahnya semen dan zeolite serta waktu pemeraman juga berpengaruh terhadap kekuatan tanah, dimana semakin lama waktu pemeraman maka nilai UCS lebih besar. Pada pengujian konsolidasi pada tanah yang mengandung semen-zeolit mengalami penuruna lebih kecil daripada tanah asli. Hasil pemeriksaan foto SEM juga menunjukkan perbedaan antara tanah asli dan tanah yang sudah distabilisasi semen-zeolit lebih rapat disebabkan oleh semen yang mampu mengikat butiran-butiran sehingga kurangnya rongga dalam benda uji.
Pengaruh Penambahan Zeolit Pada Karakteristik Geoteknik Tanah Ekspansif Yang Distabilisasi Semen Kaharu, Fitriyanti; Waani, Joice Elfrida; Sompie, Oktovian Berty Alexander
Jurnal Sosial Teknologi Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v5i2.31980

Abstract

Sub grade dikenal sebagai tanah dasar yang merupakan komponen penting dari struktur perkerasan jalan. Oleh karena itu, tanah dasar harus mempunyai daya dukung tanah yang kuat agar dapat memikul beban diatasnya. Tanah lempung ekspansif adalah jenis tanah yang memiliki potensi untuk mengalami perubahan volume yang signifikan ketika terjadi fluktuasi kadar air dalam tanah. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki karakteristik geoteknik dari tanah lempung yang bersifat ekspansif. Pengujian yang dilakukan yaitu sifat-fisik tanah, pemadatan, CBR, UCS, konsolidasi konvensional dan konsolidasi cepat. Material pengikat yaitu (10%, 12% dan 14%), dengan kandungan semen (5% dan 7%) dan persentase zeolit (3%, 5%, 7% dan 9%). Dan dilanjutkan dengan menganalisis persentase semen-zeolit yang dapat ditambahkan pada campuran tanah lempung ekspansif. Hasil pengujian menunjukkan bahwa semakin bertambahnya zeolit maka persentase zeolit pada nilai OMC naik dan nilai MDD terbesar terdapat pada campuran semen 7% + zeolit 5% dengan nilai 1,28 gram/cm3. Hasil CBR rendam memiliki nilai lebih tinggi dari pada CBR tanpa rendam. Pengujian UCS selama 14 hari diperam nilainya lebih besar dibandingkan dengan UCS selama 7 hari diperam. Pengujian konsolidasi menunjukkan tanah + bentonit lebih cepat terkompresi dibandingkan dengan variasi yang lain. Pemeriksaan SEM-EDS menunjukkan bahwa dengan adanya penambahan semen dan zeolit dapat membuat sampel menjadi agak rapat atau minimnya porositas. Dengan penambahan semen-zeolit pada tanah ekspansif terbukti memperbaiki karakteristik geoteknik dari tanah lempung. Diharapkan penelitian selanjutnya dilanjutkan dengan pengujian modulus resilien, deformasi permanen dan UCS 21 hari.