Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Analisa Performansi Penanganan Kegagalan Link Pada Layer 2 Pada Jaringan Sofware-defined Network Openflow Satria Akbar Mugitama; Tri Brotoharsono; Sofia Naning Hertiana
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Software Defined Networking (SDN) adalah sebuah paradigma yang merubah cara merancang, mengatur dan mengontrol jaringan. Inti dari SDN adalah membuat jaringan yang dapat diprogram. Salah satu protokol jaringan yang dapat mendukung SDN yaitu OpenFlow. OpenFlow didesain dan dikembangkan oleh Standford University yang memisahkan antara perangkat kontrol (control plane) dan perangkat penerus/penyalur paket data (data plane). Pada pengembangan OpenFlow muncul permasalahan utama yaitu reliability. Dalam penelitian ini dibuat sebuah algoritma prototipe penanganan kegagalan link dan menguji kinerjanya dengan membandingkan waktu pergantian jalur dan overhead dengan metode-metode yang sudah ada pada OpenFlow. Pada penelitian ini algoritma prototipe penanganan kegagalan link memerlukan waktu rata-rata 59 mili detik dengan overhead 10.1%. Ini menunjukan masih belum memenuhi standar carrier grade sebesar 50 mili detik. Tetapi algoritma prototipe memiliki kinerja lebih baik dibanding dengan metode yang sudah ada pada OpenFlow. Kata kunci : SDN, OpenFlow, kegagalan link
Information Technology Governance Analysis Using COBIT 5 Framework: (Case Study : PLANT Division PT Pamapersada Nusantara) Kelvin Kurniawan; Kusuma Adi Achmad; Satria Akbar Mugitama
Indonesia Journal on Computing (Indo-JC) Vol. 8 No. 1 (2023): April, 2023
Publisher : School of Computing, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34818/INDOJC.2023.8.1.686

Abstract

PT Pamapersada Nusantara or better known as PAMA is a subsidiary of PT United Tractors Tbk. There are several divisions in PAMA, one of which is the PLANT Division which is the focus of this research. To improve this performance, a special Information Technology System was created for employees. In order for application development to run better and in line with the company, an analysis is carried out which is expected to be a benchmark and company recommendation to optimize the information system. The analysis was carried out using the COBIT 5 framework method, the researcher focused on the MEA01 (Monitor, Evaluate, Assess Performance and Conformance) domain. Then for the method is observation and interview, researchers use this method to be able to collect accurate data With this method, researcher can provide recommendations regarding the results of the IT governance analysis to ensure and optimize that the information system runs according to the company’s wishes based on the COBIT 5 framework standardization. The average result obtained is level 3 for the current condition and level 4 for the expected condition. The recommendation of this study is that companies can implement regular monitoring SOPs on existing IT management and governance.
Performance Analyze of Fog Computing Against Topology Using YAFS Fog Simulator Adiansyah, Naufal Rafi; Karimah, Siti Amatullah; Mugitama, Satria Akbar
Sinkron : jurnal dan penelitian teknik informatika Vol. 7 No. 3 (2023): Article Research Volume 7 Issue 3, July 2023
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/sinkron.v8i3.12659

Abstract

This research focuses on the analysis of fog computing performance on mesh, star, and ring topologies using the YAFS Fog Simulator. The reason YAFS (Yet Another Fog Simulator) was chosen was based on the consideration that this fog computing simulator, among other things, was designed to analyze topology and load balancing as well as include processing time for data transfer between devices into the fog layer. In addition, YAFS has a better level of time processing accuracy than other fog simulators. There are three test scenarios with additional load which includes 4, 8, and 12 fog nodes in each topology. Each scenario also has an additional load which includes 4, 8, and 12 devices in the form of sensors and actuators, respectively. The experimental results from the three scenarios show that the greater the load from the fog node and equipment, the longer the processing time will be. In addition, the results of the three scenarios also show that the mesh topology has the best time processing accuracy among the three tested topologies.
Performance Analysis of Scheduling Algorithms on Fog Computing using YAFS Nurcahya, Dimas; Karimah, Siti Amatullah; Mugitama, Satria Akbar
Sinkron : jurnal dan penelitian teknik informatika Vol. 7 No. 3 (2023): Article Research Volume 7 Issue 3, July 2023
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/sinkron.v8i3.12682

Abstract

A smart device that has seen more development is the Internet of Things (IoT). An IoT system implementation requires a device that can accept and handle various sorts of data. Fog Computing is a solution to the issue since the IoT demands a device that can provide Real-Time. Certainly, load balancing involves scheduling the IoT devices and data used. Because Cloud and Fog Computing models enable data growth management and deployment planning, which necessitate a quicker response from platforms and applications, processing power scheduling is essential. The purpose of this study is to evaluate the performance of effective scheduling algorithms that adhere to these computing models platform requirements. The scheduling algorithm that can produce the lowest Processing Time and the resulting Time Efficiency is more efficient can be called the best scheduling algorithm. In this research, the author analyzes the performance of scheduling algorithms in the form of Round Robin and Priority Scheduling on Fog Computing. In this research, testing was carried out by creating a scenario of the effect of increasing the number of Fog Nodes and Devices used. The average result of scenario testing obtained for processing time for Round Robin is lower, and the highest Time Efficiency for Round Robin over Priority Scheduling is 11%. With these test results, the Round Robin scheduling algorithm has a simpler level of complexity. So, it can be concluded that Round Robin belongs to the category of the best scheduling algorithm in this case.
Analisis Dampak Pengaturan Mode Keamanan Browser Terhadap Kelengkapan Data Forensik Nugroho, Bahtiar Cahyo; Cahyani, Niken Dwi Wahyu; Mugitama, Satria Akbar
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak - Internet sudah menjadi kebutuhan pokok manusia di zaman modern ini. Web browser menjadi salahsatu program yang banyak dipakai untuk mengakses internet. Web browser juga menawarkan berbagai macamfitur seperti privasi, keamanan, kinerja penjelajahan internet dan pembersihan data. Dari beberapa fiturtersebut memungkinkan pengguna untuk menjelajahi internet tanpa menyimpan informasi apa pun di dalam webbrowser. Hal ini akan menjadi masalah jika pengguna melakukan suatu tindakan kriminal melalui web browserdengan fitur yang dirancang untuk tidak meninggalkan jejak digital. Sedangkan pencarian bukti digital dariaktivitas web browsing merupakan satu komponen penting dari penyelidikan digital forensik. Pada tugas akhir ini membahas tentang sejauh mana mode pengaturan keamanan browser memengaruhi data forensik yang didapatkan dengan menerapkan teknik akuisisi memorilive forensics pada simulasi kasus yang melibatkan dua web browser yaitu Brave dan Opera GX. Serta dilakukananalisis terhadap data yang dapat dijadikan bukti digital dari hasil kegiatan simulasi. Dari tugas akhir ini berhasildiperoleh informasi jejak digital dari simulasi yang dilakukan terhadap tiga mode pengaturan keamanan browser.
Pemanfaatan teknologi content management system dan event management untuk pembangunan situs dakwah musala Selly Meliana; Aryo Handono; Ummah, Izzatul; Mugitama, Satria Akbar
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 6 No 2 (2023)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v6i2.19111

Abstract

Arrahmah Japan adalah komunitas muslim di Jepang yang baru saja mendirikan musala awal tahun 2022 di daerah Kanagawa, Jepang. Telah banyak kegiatan dakwah islam yang diadakan di musala ini, namun publikasinya belum dilakukan secara optimal. Sebagai pusat kegiatan Islam yang sangat jarang ditemukan di Jepang, Arrahmah saat ini membutuhkan media untuk dapat membantu menyebarkan informasi terkait kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Tim dosen dari Fakultas Informatika Telkom University melalui program abdimas berupaya membantu dalam hal ini, yaitu dengan mengembangkan situs web komunitas sebagai media one stop service untuk menyebarkan informasi kegiatan-kegiatan yang dilakukan di Musala Arrahmah. Keseluruhan proses abdimas dilakukan dengan pendekatan PAR/CBPR (participatory action research/community based participatory research), di mana pada tahap action-nya diberikan solusi berupa pengembangan situs web komunitas arrahmah.jp. Pengembangan situs web ini dilakukan dengan metodologi pengembangan perangkat lunak Spiral yang merupakan kombinasi antara model waterfall dan prototipe. Situs web dikembangkan dengan menggunakan WordPress Content Management System (CMS) dan event management EventBrite untuk mengelola layanan pendaftaran untuk berbagai kegiatan musala, baik yang rutin maupun tidak. Berdasarkan hasil evaluasi melalui kuesioner, dapat disimpulkan bahwa situs web yang dibangun telah berhasil mencapai tujuan yang diinginkan dan mendapat penilaian cukup baik dari komunitas.
Analisis Perbandingan TCP dan SCTP Pada Jaringan WAN Lazuardi, Hafidz; Karimah, Siti Amatullah; Mugitama, Satria Akbar
eProceedings of Engineering Vol. 10 No. 2 (2023): April 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Pada lapisan transport terdapat dua protokol yaitu TCP dan SCTP yang memiliki fungsi yang sama tetapi dari segi kinerja berbeda. Maka dari itu diperlukan perbandingan kinerja dari dua protokol TCP dan SCTP pada layanan telnet yang bertujuan agar mengetahui mana yang terbaik pada jaringan WAN. Untuk mengetahui kinerja TCP dan SCTP pada jaringan WAN digunakan emulator jaringan yang bernama gns3 dan di generate traficnya menggunakan distributed Internet traffic generator. Setelah didapatkan data trafic dari dua protokol tersebut dengan parameter throughput, delay dan packet loss maka dapat di analisis kinerjanya dari dua protokol TCP dan SCTP yang mana memiliki kualitas terbaik yang dapat diterapkan pada jaringan WAN. Hasil pengujian protokol SCTP pada jaringan WAN lebih cocok untuk layanan telnet karena sesuai dengan grafik throughput menghasilkan nilai throughput yang tinggi sehingga jumlah paket yang sukses dilewati banyak. Selain dari nilai throughput, nilai delay juga mendukung bahwa protokol SCTP cocok untuk layanan telnet Pada jaringan WAN karena sesuai dengan grafik delay menghasilkan nilai delay yang rendah. Sehingga penerapan protokol SCTP pada jaringan WAN cocok untuk layanan telnet.Kata kunci - TCP, SCTP, WAN
Perbandingan Antara Non-Dominated Sorting Genetic Algorithm-II Parallel Computing dan MPI dengan Non Dominated Sorting Genetic Algorithm-II Non Parallel Computing Komara, Hauzan Jiyad Dhoifullah; Karimah, Siti Amatullah; Mugitama, Satria Akbar
eProceedings of Engineering Vol. 10 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan dari suatu model NSGA yang menentukan suatu jumlah kecocokan kromosom yang dimiliki orangtua yang diturunkan kepada anaknya pada sebuah proses pararel computing yang menggunakan mpi dengan metode NSGA pada non parallel computing. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan metode NSGA. NSGA mengikuti garis besar umum dari algoritme genetika dengan modifikasi perkawinan dan seleksi kelangsungan hidup. Dalam NSGA-II, pertama, individu dipilih dari depan atau orang tuanya. Dengan demikian, akan ada situasi di mana sebuah front perlu dipecah karena tidak semua individu diizinkan untuk bertahan hidup atau terelimanasi. Sehingga hasil yang akan didapatkan berupa sample grafik untuk orang tuanya namun berbeda jika hasil yang dikeluarkan itu tidak cocok. Jika sesuai maka hasilnya akan sama dengan orang tua itu tersebut. Dengan membandingkan metode NSGA yang diparallel kan dan sebaliknya, hal tersebut akan terlihat dari perbedaan grafik yang ditampilkan jika penggunaan parallel computing dan MPi itu lancer dan benar.Kata kunci-kromosom, NSGA, parallel, dan MPI
Perbandingan Performansi Routing pada Multiprotocol Label Switching (MPLS) dan Software-Defined Wide Area Network (SDWAN) Heriaji, Galih Wimba; Karimah, Siti Amatullah; Mugitama, Satria Akbar
eProceedings of Engineering Vol. 10 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-MPLS maupun SD-WAN, keduanya adalah teknologi untuk menjamin kualitas jaringan dengan caranya masing-masing. MPLS menggunakan metode routing packet jaringan untuk memastikan layanan end-to-end kepada pengguna. Sedangkan SDWAN merupakan SDN dalam cakupan luas, memberikan kontrol serta manajemen jaringan terpusat dengan cerdas, ringkas. Untuk mengetahui komparasi dari kedua metode jaringan tersebut menggunakan routing, antara lain routing OSPF dan juga BGP. Pada penelitian ini menggunakan convergence time untuk parameter daripada performansi routing dari kedua teknologi ini. Hasil yang didapat adalah SDWAN lebih unggul untuk kemampuan convergence nya. Sedangkan pada parameter QoS yang dipakai adalah Throughput, Delay, dan Packetloss, SDWAN juga tetap lebih unggul diluar kemampuan controller atau centralized nya.Kata Kunci-MPLS, SD-WAN, convergence time.