Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Memanfaatkan Sosial Media untuk Meningkatkan Kesadaran PTSD Nugroho, Julius Andi; Andreas; Meilyana Chayadi; Lienardy, Bianca Julita; Vania Aurelia
IMAGIONARY Vol 2 No 2 (2024): APRIL
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/jim.v2i2.908

Abstract

Post-traumatic stress disorder (PTSD) is a mental health condition that's triggered by a terrifying event either experiencing it or witnessing it. Symptoms may include flashbacks, nightmares, and severe anxiety, as well as uncontrollable thoughts about the event. There have been many case studies about PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder). PTSD itself is a mental disorder that appears after a person experiences or witnesses an unpleasant moment. It is stated that PTSD symptoms are shown during the teenage period at around the age of 12-19 years old because, in this current time, adolescents tend to show impulsive or aggressive behavior. The problem lies in the fact that teenagers are not aware of such symptoms as trauma reactions which if left unchecked, will only get worse. We devise a social media platform that can help decrease the burden of teenagers dealing with PTSD symptoms. Adding knowledge and increasing awareness is also our goal in creating the media platform. Recognizing this critical need, we envision a social media platform specifically designed to address the challenges faced by teenagers grappling with PTSD. This platform wouldn't be just another digital landscape; it would be a lighthouse piercing the storm, a safe harbor where understanding and support converge.
Membantu Efisiensi Workflow Desain Grafis dan Motion Graphic dengan Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence Handoyo, Issai Sonny; Nugroho, Julius Andi
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 7 No. 6 (2025): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development
Publisher : Dinasti Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/rrj.v7i6.1779

Abstract

Era transformasi digital menciptakan tantangan kompleks bagi industri desain komunikasi visual kontemporer, dimana percepatan produksi konten visual menjadi imperatif strategis yang tidak dapat dihindari. Ketidakseimbangan antara lonjakan permintaan konten visual dan kapasitas produksi menciptakan kesenjangan kritis yang memerlukan solusi inovatif. Penelitian ini bertujuan menganalisis efisiensi proses kerja desain grafis dan motion graphic melalui implementasi strategis teknologi Artificial Intelligence sebagai alat pendukung produktivitas kreatif, serta mengeksplorasi model human-in-the-loop yang optimal. Penelitian menggunakan pendekatan mixed-method dengan systematic literature review dan semi-structured interview terhadap lima belas praktisi desain profesional, menganalisis data melalui thematic analysis dan triangulasi. Implementasi AI menciptakan tiga kategori dominan: generative design, optimisasi workflow, dan quality enhancement. Graphic designer melaporkan peningkatan efisiensi hingga 60% untuk tugas repetitif, motion graphic artist mengalami efisiensi 25-40% pada proyek kompleks. Pendekatan human-in-the-loop optimal melalui fase conceptualization, iteration, dan refinement, dimana AI berfungsi sebagai creative catalyst tanpa menggantikan peran strategis desainer. AI menciptakan transformasi paradigma menuju iterative collaboration, memerlukan pengembangan AI literacy, structured workflow integration, dan ethical guidelines untuk mencapai synergistic relationship antara human creativity dan AI capabilities.
ANALISIS KELAYAKAN LOGO PEMPEK CIO DALAM MEMPENGARUHI BRAND AWARENESS Violie, Meydelin; Wijaya, Erik; Nugroho, Julius Andi
ASKARA: Jurnal Seni dan Desain Vol 3 No 1 (2024): ASKARA: Jurnal Seni dan Desain
Publisher : LPPM Institut Teknologi Telkom Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20895/askara.v3i1.1407

Abstract

"Pempek Cio" is one of the MSMEs that was founded in 2018 which sells typical Palembang food including typical Palembang pempek ikan tenggiri, tekwan ikan, model ikan, lenggang and mie celor. This MSME has been running for several years with a logo owned by the business. In its function, a logo becomes the identity of a business which helps people who see it to immediately recognize the business easily. Not only as an identity, a logo also functions as a medium to increase brand awareness of a business. The purpose of this analysis is to prove the suitability of the "Pempek Cio" logo in influencing Brand Awareness to customers and potential customers. The method used in this analysis begins with identifying the problem and then collecting data. After that the author conducted a literature study. These two stages will produce data that will be analyzed, the data that has been analyzed will be applied to the "Pempek Cio" logo as the main object in the proof. The author will conduct research on the general public to obtain the public's point of view to provide supporting evidence.
Dari Fiksasi Menuju Kesejahteraan: Analisis Psikologis Keterhambatan Perkembangan dan Pencarian Makna Pada Generasi Z Handoyo, Issai Sonny; Andreas, Andreas; Noor, Abidin M.; Valentina, Anny; Nugroho, Julius Andi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa transisi menuju kedewasaan bagi Generasi Z sering kali diwarnai oleh berbagai tantangan kesehatan mental, meliputi stres, kecemasan, dan depresi. Kondisi ini berisiko memicu fenomena dewasa terfiksasi, suatu keadaan keterhambatan perkembangan psikologis yang ditandai oleh ketidakmatangan emosional dan penghindaran tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif konstruksi dewasa terfiksasi dan merumuskan jalur menuju dewasa yang sejahtera, yang didefinisikan oleh kematangan serta kesejahteraan psikologis. Dengan mengaplikasikan pendekatan kualitatif dan sintesis teoretis, penelitian ini mengidentifikasi akar masalah melalui dua kerangka utama yaitu fiksasi perkembangan dalam teori psikoanalitik Freud dan krisis identitas versus kebingungan peran dari Erik Erikson. Analisis diperkaya dengan data wawancara bersama psikolog klinis yang mengungkap faktor pemicu kontekstual, seperti dinamika keluarga yang disfungsi dengan pola asuh terlalu protektif, luka relasional, dan tekanan ekspektasi yang berlebihan. Faktor tersebut terbukti mendorong mekanisme koping maladaptif, terutama pelarian digital sebagai bentuk penghindaran. Sebagai antitesis, konsep dewasa yang sejahtera dibedah melalui enam dimensi Kesejahteraan Psikologis dari Ryff yang mencakup penerimaan diri, pertumbuhan pribadi, tujuan hidup, penguasaan lingkungan, kemandirian, dan relasi positif. Pada akhirnya, penelitian ini mengusulkan Logoterapi Viktor Frankl sebagai intervensi terapeutik yang efektif. Dengan berfokus pada kehendak untuk bermakna, Logoterapi secara langsung mengatasi kekosongan eksistensial yang menjadi inti dari kondisi terfiksasi, serta membingkai ulang tanggung jawab dan penderitaan sebagai jalan untuk menemukan makna, sehingga memfasilitasi transformasi menuju kedewasaan yang berfungsi penuh dan sejahtera.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN PENCAHAYAAN DASAR LAMPU STUDIO FOTOGRAFI BERBASIS PRAKTIK TERHADAP PELAJAR SMK PRIMA UNGGUL TANGERANG Nugroho, Julius Andi; Angelini, Cindy; Wigen, Jesslyn; Hilmi, Muhammad Hibrizi; Rosalyn, Fiona
CITRAKARA Vol. 7 No. 4 (2025): DESEMBER 2025
Publisher : Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan industri kreatif di Indonesia menunjukkan peningkatan yang signifikan dan menuntut ketersediaan sumber daya manusia yang kompeten dalam produksi konten visual, termasuk kemampuan fotografi sebagai keterampilan inti dalam pendidikan vokasional. Namun, pembelajaran fotografi di SMK Prima Unggul Tangerang masih didominasi metode teoretis sehingga pemahaman pelajar tentang teknik pencahayaan dasar belum berkembang secara optimal. Penelitian ini bertujuan menganalisis peningkatan pemahaman pelajar terhadap konsep pencahayaan dasar melalui penerapan pembelajaran praktik fotografi di Studio Fotografi UNTAR. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik dokumentasi, observasi, dan wawancara terhadap pelajar SMK Prima Unggul Tangerang sebagai bagian dari penulisan jurnal ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan pelajar dalam praktik langsung menggunakan peralatan studio seperti softbox, reflector, dan lampu studio mampu meningkatkan kemampuan teknis mereka dalam mengatur perlengkapan, intensitas, kualitas, serta arah cahaya secara sistematis. Selain itu, pembelajaran berbasis praktik juga memperkuat kepekaan visual serta kemampuan menyesuaikan pencahayaan dengan tujuan estetis maupun komunikatif. Temuan ini menegaskan bahwa kolaborasi antara institusi pendidikan serta fasilitas profesional dapat menciptakan lingkungan belajar yang kontekstual dan relevan dengan kebutuhan industri kreatif. Pembelajaran praktik di studio direkomendasikan sebagai model dasar untuk menjembatani kesenjangan antara penguasaan teoretis dan keterampilan aplikatif dalam pembelajaran fotografi di SMK.