Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Sosialisasi Tentang Upaya Pemeliharaan Dokumen Rekam Medis Di RSU Aliyah 1 Kota Kendari Muhammad Al Rajab; Rilla Rossalina Aljuwaeni; Herdas; Putri Utami; Puput Rahmawati; Resky Ayu Wulandari
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2: Mei 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v2i2.1561

Abstract

Pengelolaan dokumen rekam medis yang tidak tepat dapat mengakibatkan hilangnya atau rusaknya data identitas, riwayat pemeriksaan, pengobatan, kegiatan, dan pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit kepada pasien. Sistem pengelolaan rekam medis dimulai dari area penerimaan pasien (membuat atau menyiapkan berkas rekam medis), kemudian berlanjut ke assembling, coding, indexing, dan filling. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk mendeskripsikan dan mensosialisasikan pemeliharaan berkas rekam medis di ruang penyimpanan (filling) RSU Aliyah 1 Kota Kendari. Prosedur yang digunakan dimulai dengan survei awal ke tempat dan observasi. Setelah itu, materi disampaikan dan demonstrasi diadakan. Kegiatan dievaluasi dengan sebelum dan sesudah ujian tentang materi sosialisasi, serta temuan penyaringan. Evaluasi diberikan dalam bentuk angket atau pertanyaan tentang manfaat pelatihan dan gambaran tentang pengetahuan baru yang diperoleh peserta sebelum dan sesudah dididik. Lokasi pengabdian masyarakat adalah RSU Aliyah 1 Kota Kendari. Masa pengabdian masyarakat akan dilaksanakan pada bulan Februari 2023. Berdasarkan hasil sosialisasi disampaikan berbagai materi mengenai cara Pemeliharaan Dokumen Rekam Medis di ruang pengisian RSU Aliyah 1 Kota Kendari, baik pemeriksaan kelengkapan identitas , kelengkapan review laporan penting, kelengkapan review record, dan kelengkapan review otentikasi. Seluruh peserta yang mengikuti sosialisasi berjalan dengan baik dan mengajukan berbagai pertanyaan seputar review pemeliharaan dokumen rekam medis di ruang pengisian rumah sakit, serta cara resmi penyerahan kegiatan penyimpanan dan pemusnahan rekam medis.
Sosialisasi Tentang Upaya Pemeliharaan Dokumen Rekam Medis Di RSU Aliyah 1 Kota Kendari Muhammad Al Rajab; Rilla Rossalina Aljuwaeni; Herdas; Putri Utami; Puput Rahmawati; Resky Ayu Wulandari
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2: Mei 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v2i2.1561

Abstract

Pengelolaan dokumen rekam medis yang tidak tepat dapat mengakibatkan hilangnya atau rusaknya data identitas, riwayat pemeriksaan, pengobatan, kegiatan, dan pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit kepada pasien. Sistem pengelolaan rekam medis dimulai dari area penerimaan pasien (membuat atau menyiapkan berkas rekam medis), kemudian berlanjut ke assembling, coding, indexing, dan filling. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk mendeskripsikan dan mensosialisasikan pemeliharaan berkas rekam medis di ruang penyimpanan (filling) RSU Aliyah 1 Kota Kendari. Prosedur yang digunakan dimulai dengan survei awal ke tempat dan observasi. Setelah itu, materi disampaikan dan demonstrasi diadakan. Kegiatan dievaluasi dengan sebelum dan sesudah ujian tentang materi sosialisasi, serta temuan penyaringan. Evaluasi diberikan dalam bentuk angket atau pertanyaan tentang manfaat pelatihan dan gambaran tentang pengetahuan baru yang diperoleh peserta sebelum dan sesudah dididik. Lokasi pengabdian masyarakat adalah RSU Aliyah 1 Kota Kendari. Masa pengabdian masyarakat akan dilaksanakan pada bulan Februari 2023. Berdasarkan hasil sosialisasi disampaikan berbagai materi mengenai cara Pemeliharaan Dokumen Rekam Medis di ruang pengisian RSU Aliyah 1 Kota Kendari, baik pemeriksaan kelengkapan identitas , kelengkapan review laporan penting, kelengkapan review record, dan kelengkapan review otentikasi. Seluruh peserta yang mengikuti sosialisasi berjalan dengan baik dan mengajukan berbagai pertanyaan seputar review pemeliharaan dokumen rekam medis di ruang pengisian rumah sakit, serta cara resmi penyerahan kegiatan penyimpanan dan pemusnahan rekam medis.
Sosialisasi Tentang Upaya Pemeliharaan Dokumen Rekam Medis Di RSU Aliyah 1 Kota Kendari Muhammad Al Rajab; Rilla Rossalina Aljuwaeni; Herdas; Putri Utami; Puput Rahmawati; Resky Ayu Wulandari
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2: Mei 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v2i2.1561

Abstract

Pengelolaan dokumen rekam medis yang tidak tepat dapat mengakibatkan hilangnya atau rusaknya data identitas, riwayat pemeriksaan, pengobatan, kegiatan, dan pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit kepada pasien. Sistem pengelolaan rekam medis dimulai dari area penerimaan pasien (membuat atau menyiapkan berkas rekam medis), kemudian berlanjut ke assembling, coding, indexing, dan filling. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk mendeskripsikan dan mensosialisasikan pemeliharaan berkas rekam medis di ruang penyimpanan (filling) RSU Aliyah 1 Kota Kendari. Prosedur yang digunakan dimulai dengan survei awal ke tempat dan observasi. Setelah itu, materi disampaikan dan demonstrasi diadakan. Kegiatan dievaluasi dengan sebelum dan sesudah ujian tentang materi sosialisasi, serta temuan penyaringan. Evaluasi diberikan dalam bentuk angket atau pertanyaan tentang manfaat pelatihan dan gambaran tentang pengetahuan baru yang diperoleh peserta sebelum dan sesudah dididik. Lokasi pengabdian masyarakat adalah RSU Aliyah 1 Kota Kendari. Masa pengabdian masyarakat akan dilaksanakan pada bulan Februari 2023. Berdasarkan hasil sosialisasi disampaikan berbagai materi mengenai cara Pemeliharaan Dokumen Rekam Medis di ruang pengisian RSU Aliyah 1 Kota Kendari, baik pemeriksaan kelengkapan identitas , kelengkapan review laporan penting, kelengkapan review record, dan kelengkapan review otentikasi. Seluruh peserta yang mengikuti sosialisasi berjalan dengan baik dan mengajukan berbagai pertanyaan seputar review pemeliharaan dokumen rekam medis di ruang pengisian rumah sakit, serta cara resmi penyerahan kegiatan penyimpanan dan pemusnahan rekam medis.
Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Dukungan Keluarga dengan Keinginan Berhenti Merokok Siswa Puput Rahmawati; Nutrisia Nu’im Haiya; Iwan Ardian; Intan Rizmatul Azizah
Protein : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan.  Vol. 3 No. 2 (2025): April: Protein: Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/protein.v3i2.1196

Abstract

Smokers in Indonesia are increasing every year, cigarettes are one of the bad effects on health that are not only detrimental to smokers but also have a bad impact on the people around them, some of the factors that can influence a person to quit smoking are the level of knowledge of the dangers of cigarettes and good family support. The purpose of this study is to determine the relationship between the level of knowledge and family support and the desire to quit smoking in students Quantitative research, independent variables of knowledge and family support, dependent variables of desire to quit smoking, using a cross-sectional study design, descriptive analytical approach, with a total sampling technique of 90 respondents using a valid and reliable questionnaire. The analysis uses the Somers'd test The level of knowledge showed a good category of 73.4%, medium family support of 75.6% while the desire to quit smoking was a high category of 49.2%. The relationship between the level of smoking knowledge and the desire to quit smoking of students was significant with a p value of 0.000, a correlation value of 0.602, a strong category correlation, a positive relationship direction while the relationship between family support and a significant desire to quit smoking was a p value of 0.000, a correlation value of 0.424, a moderate category correlation, a positive relationship Conclusion: There is a relationship between the level of knowledge and family support and the desire to quit smoking of students. The research has a positive impact on encouraging students' awareness to stay away from smoking habits so that they can implement a good lifestyle in the community. The researchers suggested that a larger number of samples could be involved with more than 1 observation and use other study designs in the study.
Optimasi Manajemen Keterlambatan Pengadaan Komponen Mengunakan Root Cause Analysis di Perusahaan Manufaktur Sukhron Makhmudah; Fibi Eko Putra; Puput Rahmawati
Journal Scientific of Mandalika (JSM) e-ISSN 2745-5955 | p-ISSN 2809-0543 Vol. 6 No. 9 (2025)
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/10.36312/vol6iss9pp3642-3649

Abstract

This study aims to analyze and optimize the management of component procurement delays in a manufacturing company, using the Root Cause Analysis (RCA) approach. The research was conducted on procurement delay data for the period March to July 2024, which recorded 226 cases, of which 167 cases were further analyzed based on the six main sub-components that had the highest delay rates. The Fishbone Diagram and 5 Why's methods, as part of the RCA, were used to identify the root causes of the delays, including lack of internal coordination, unintegrated information systems, and the characteristics of suppliers who are not ready to stock (make-to-order). The results of the analysis show that improvement strategies can focus on developing risk-based procurement SOPs, periodically evaluating supplier performance, and developing an integrated information system. Implementation of these proposals is believed to significantly reduce the frequency of delays and improve procurement efficiency. The findings are expected to be a reference in improving supply chain management in manufacturing companies with similar characteristics
Analisis Pengendalian Kualitas Produk Assy Water Menggunakan Metode PDCA Di Perusahaan Otomotif Avinda Ryandhana Widianto; Puput Rahmawati; Nida An Khofiyah
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. 3 (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan (in press)
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/jtmit.v4i3.1064

Abstract

Perusahaan Otomotif merupakan perusahaan industri manufaktur yang bergerak dibidang otomotif kendaraan roda dua maupun roda empat, dengan spesifikasi industri komponen assy. Produk yang dihasilkan yaitu, Pipe Assy Water, Pipe Water Bypass, Pipe Water Inlet, Pipe Oil Cooler dan lainnya. Salah satu permasalahan kualitas yang signifikan di Perusahaan otomotif ini adalah cacat plating pada proses plating, khususnya cacat plating pada produk assy water yang menyumbang sebesar 50% yang didominasi ole cacat plating flek hitam sebesar 32% dari total cacat plating yang ditemukan atau sebesar 9% dari jumlah produksi. Penelitian ini bertujuan untuk menurunkan tingkat cacat tersebut dengan menerapkan pendekatan perbaikan berkelanjutan dengan metode PDCA. Pada tahap plan, dilakukan identifikasi masalah dengan membuat checksheet, startifikasi, diagram pareto, histogram dan diagram sebab-akibat (fishbone). Tahap Do melakukan rencana perbaikan dengan bantuan 5W+1H dan implementasi perbaikan berupa, menambahkan bak water rinse pada proses pre-treatment, bak water rinse disetiap pergantian proses plating dan menambahkan proses unloading dan spray air blow sebelum proses chromating untuk sisa plating yang menempel. Pada tahap Check, menunjukan hasil yang signifikan yaitu nilai larutan PH turun sebelum perbaikan dengan nilai 12 menjadi 7 setelah perbaikan dengan standard ketentuan nilai PH 5-9, dan menurunnya cacat plating flek hitam dari presentase 9% menjadi 1% . Tahap action menetapkan standarisasi proses dengan revisi dokumen quality terkait perubahan flow process dan pembuatan SOP untuk memastikan proses operasional berjalan konsisten dan sesuai standar. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pendekatan PDCA dan perbaikan teknis mampu menurunkan cacat secara signifikan dan meningkatkan kontrol mutu proses plating di Perusahaan Otomotif.
Analisis Pengendalian Kualitas Produk Assy Water Menggunakan Metode PDCA Di Perusahaan Otomotif Avinda Ryandhana Widianto; Puput Rahmawati; Nida An Khofiyah
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. 3 (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/jtmit.v4i3.1064

Abstract

Perusahaan Otomotif merupakan perusahaan industri manufaktur yang bergerak dibidang otomotif kendaraan roda dua maupun roda empat, dengan spesifikasi industri komponen assy. Produk yang dihasilkan yaitu, Pipe Assy Water, Pipe Water Bypass, Pipe Water Inlet, Pipe Oil Cooler dan lainnya. Salah satu permasalahan kualitas yang signifikan di Perusahaan otomotif ini adalah cacat plating pada proses plating, khususnya cacat plating pada produk assy water yang menyumbang sebesar 50% yang didominasi ole cacat plating flek hitam sebesar 32% dari total cacat plating yang ditemukan atau sebesar 9% dari jumlah produksi. Penelitian ini bertujuan untuk menurunkan tingkat cacat tersebut dengan menerapkan pendekatan perbaikan berkelanjutan dengan metode PDCA. Pada tahap plan, dilakukan identifikasi masalah dengan membuat checksheet, startifikasi, diagram pareto, histogram dan diagram sebab-akibat (fishbone). Tahap Do melakukan rencana perbaikan dengan bantuan 5W+1H dan implementasi perbaikan berupa, menambahkan bak water rinse pada proses pre-treatment, bak water rinse disetiap pergantian proses plating dan menambahkan proses unloading dan spray air blow sebelum proses chromating untuk sisa plating yang menempel. Pada tahap Check, menunjukan hasil yang signifikan yaitu nilai larutan PH turun sebelum perbaikan dengan nilai 12 menjadi 7 setelah perbaikan dengan standard ketentuan nilai PH 5-9, dan menurunnya cacat plating flek hitam dari presentase 9% menjadi 1% . Tahap action menetapkan standarisasi proses dengan revisi dokumen quality terkait perubahan flow process dan pembuatan SOP untuk memastikan proses operasional berjalan konsisten dan sesuai standar. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pendekatan PDCA dan perbaikan teknis mampu menurunkan cacat secara signifikan dan meningkatkan kontrol mutu proses plating di Perusahaan Otomotif.
Optimalisasi tata letak fasilitas produksi trolley untuk meningkatkan efisiensi produksi menggunakan metode systematic layout planning Puput Rahmawati; Indra Setiawan; Setiawan
JENIUS : Jurnal Terapan Teknik Industri Vol 6 No 2 (2025): JENIUS: Jurnal Terapan Teknik Industri
Publisher : LPPMPK - Universitas Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/jenius.v6i2.1957

Abstract

Seiring meningkatnya permintaan produksi troli plat di Perusahaan Trolley Manufacturing, efisiensi tata letak fasilitas menjadi salah satu tantangan utama untuk menjaga kelancaran aliran material dan pemanfaatan ruang kerja. Layout yang diterapkan saat ini belum optimal karena pola aliran proses tidak terintegrasi dan jarak perpindahan material masih cukup jauh, sehingga menimbulkan pemborosan waktu dan tenaga. Penelitian ini dilakukan untuk merancang ulang tata letak fasilitas produksi dengan tujuan meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional melalui metode Systematic Layout Planning (SLP). Pendekatan ini mencakup analisis hubungan antar area, perhitungan kebutuhan ruang, serta penyusunan rancangan tata letak baru yang kemudian dibandingkan dengan kondisi eksisting. Aplikasi BlockPlan dimanfaatkan sebagai alat bantu dalam menyusun tata letak area kerja secara efisien berdasarkan tingkat kedekatan hubungan antar stasiun. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa Layout 1 menjadi alternatif terbaik karena memperoleh skor tertinggi pada seluruh kategori. Tata letak usulan mampu memperpendek jarak perpindahan material, mengurangi waktu tempuh antar proses, serta memperlancar aliran kerja di area produksi. Penerapan layout baru ini berpotensi meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya material handling, dan mendukung sistem produksi yang lebih produktif serta ergonomis. Penelitian ini juga memberikan kontribusi praktis bagi manajemen dalam pengambilan keputusan terkait pengembangan fasilitas dan strategi peningkatan kinerja produksi.