Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Digital Marketing melalui Aplikasi Shopee bagi Pemuda Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Tirto Kota Pekalongan Ari Muhardono; Daru Anggara Murty; Milla Imadiya; Yovita Christi
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v3i2.417

Abstract

Kelurahan Tirto adalah salah satu desa yang terletak di Kecamatan Pekalongan Barang dengan wilayah sebesar 141.739 km2, Kelurahan Tirto terdiri dari 9 RW dan 44 RT. Menurut data statistik pada tahun 2022, jumlah penduduknya sebesar 11.114 jiwa; terdiri dari 5.605 laki-laki dan 5.509 perempuan. Sedangkan mata pencaharian penduduk cukup beragam meliputi PNS/TNI/POLRI sebesar 3%, karyawan swasta sebesar 37%, Wiraswasta/Pedagang sebesar 19%, Jasa sebesar 28%, Guru/Dosen sebesar 4%, Buruh Tani sebesar 1%, dan belum mendapat pekerjaan sebesar 4%. Di Kelurahan Tirto memiliki Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM), Karangtaruna, dan Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) namun program-program pemberdayaan masyarakat khususnya masyarakat usia produktif belum berjalan dengan maksimal, diperlukan upaya peningkatan pengetahuan terutama di bidang pemasaran digital. Berdasarkan permasalahan mitra diatas, maka perlu diadakan kegiatan pelatihan dan pendampingan mengenai digital marketing yang meliputi fundamental digital marketing dan strategi pemasaran produk melalui aplikasi Shopee kepada masyarakat di Kelurahan Tirto Kecamatan Pekalongan Barat. Tujuan dari pengabdian ini yaitu meningkatkan ketrampilan pemasaran pada masyarakat di Kelurahan Tirto agar mampu meningkat omset penjualan usahanya.
Analisis Tingkat Penerimaan Tentang Penerapan Industri Hijau Pada Peraturan Pemerintah Sebagai Bentuk Eko-Efisiensi Dalam Meningkatkan Kinerja Hijau Wenti Ayu Sunarjo; Maghfiroh; Nur Susanti; Muhammad Milzam; Nur Ermawati; Yovita Christi; Alilisa Rahmawati
Entrepreneur: Jurnal Bisnis Manajemen dan Kewirausahaan Vol. 5 No. 2 (2024): JULI
Publisher : Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/entrepreneur.v5i2.10768

Abstract

Implementing eco-efficiency in the batik industry is important considering the currently developing environmental problems. In order to realize a sustainable batik industry with green performance, an analysis was carried out on the level of acceptance of applicable government regulations in order to change towards an independent green industry. In line with the research objective, it is to analyze the level of income of the batik industry regarding the implementation of government regulations relating to the green industry through the application of eco-efficiency in order to measure green performance in the batik industry. Through a survey method carried out on all batik industries by taking random samples from 500 batik industries in Pekalongan City. The research results show that for all respondents' answers to each question item, the results obtained were an average of 66.25% of batik industry players who had accepted the existence of a green industrial policy for the batik industry in accordance with the regulations stipulated in PERMENPERIN No. 10 of 2023. It appears as supporting data that results show that 60% of batik business actors also received training for the batik industry which has not received the title as a green industry.